DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 4
1. Dinda Salsanabila (C1C018110)
2. Lily Lestari (C1C018131)
3. Novita Lesa (C1C018106)
4. Sri Wulan Asih (C1C018136)
5. Lazerly Pratama (C1C018140)
6. Muhammad Gatra Fikaris (C1C018129)
DOSEN PENGAMPUH:
Darman Usman, S.E., M.M., C.P.A
NILAI DISKUSI
PERE MENJAWAB
SENT PERTANYA
NO NAMA MAHASISWA NPM BAB ASI MATERI AN PERTANYAAN DAN/ATAU MENJAWAB
DINDA
1 SALSANABILA C1C018110
2 LILY LESTARI C1C018131
3 NOVITA LESA C1C018106
4 SRI WULAN ASIH C1C018136
LAZERLY
5 PRATAMA C1C018140
MUHAMMAD
6 GATRA FIKARIS C1C018129
BENGKULU
DOSEN PENILAI
DARMAN USMAN
Definisi
- BAB 45 – Siklus SDM adalah siklus transaksi yang
berhubungan dengan SDM, mulai dari rekrutmen,
pelatihan, penggajian, pemberian bonus dan
penghargaan, pemberian sanksi, sampai dengan
PENGGAJIAN Tujuan
Tujuan audit siklus SDM dan penggajian adalah
PROSEDUR AKTIVITAS
• Infographic Style
PENGUJIAN TRANSAKSI
SUBTANTIF
A. Bandingkan biaya gaji dan
utang gaji dengan thun
sebelumnya.
B. Hitung rasio biaya gaji
terhadap penjualan bersih,
bndingkan dengan rasio
tahun sebelumnya.
C. Hitung rasio PPh 21 atas
biaya gaji, bandingkan
dengan rasio tahun
sebelumnya.
D. Lakukan pengujian detail
transaksi secara sampel.
RISIKO SALAH SAJI MATERIAL (SSM)
Kesalahan perhitungan upah
lembur.
Kesalahan perhitungan
Risiko salah saji atas gaji relatif kecil
potongan gaji, baik
mengingat jumlah gaji dapat dengan
potongan pajak maupun
mudah dibandingkan dengan
potongan yang lain.
periode sebelumnya, namun
demikian masalah risiko penggajian
tetap perlu diwaspadai.
Kesalahan penyetoran
potongan atas gaji, terutama
pajak, sehingga Pembayaran gaji fiktif,
menimbulkan denda pajak. karena kontrol yang lemah
atas pembayaran gaji untuk
jumlah karyawan yang cukup
Kesalahan penggunaan tarif besar.
gaji.
BAB 46
AUDIT SIKLUS PERSEDIAAN & PERGUDANGAN
Terdiri atas enam fungsi,yaitu
Pemrosesan
Penerimaan barang
Pemrosesan order barang ber- Pengirim
atau pesanan yang Pergudangan variasi Pergudangan an
pembelian barang bahan baku dari barang jadi
di perusahaan ke
barang
pesan perusahaan
BAB 48
AUDIT KAS DAN BANK
Tujuan Pemeriksaan Audit Kas dan
Bank
Untuk memeriksa apakah
terdapat internal control
yang cukup baik atas kas
dan bank serta transaksi 01
penerimaan dan Untuk memeriksa apakah
pengeluaran kas dan bank saldo kas dan bank yang
ada di neraca per tanggal
02 neraca betul-betul ada
Auditor harus meyakinkan dan dimiliki perusahaan
bahwa kas dan bank
benar-benar ada milik
perusahaan dan bukan
milik pribadi Direksi atau Untuk memeriksa apakah
pemegang saham
03
ada pembatasan untuk
penggunaan saldo kas dan
bank
Untuk memeriksa apakah
penyajiannya di neraca 04
Sesuai dengan prinsip 05
akuntansi yang berlaku
umum
SISTEM PENGENDALIAN
MANAGEMENT OVERRIDE
INTERNAL
Mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi Dua ancaman terhadap sistem
Pengendalian intern terdiri dari 5 Pengendalian internal yaitu:
komponen:
Persekongkolan
1. Lingkungan Pengendalian 5. Pemantauan