Anda di halaman 1dari 7

CRITICAL JURNAL REVIEW (CJR)

PENGEMBANGAN PROFESI GURU DALM MENINGKATKAN KINERJA GURU

Diajukan untuk memenuhi tugas CJR mata kuliah Etika Profesi PAI

Dosen Pengampu : Rahmat Rifa’i Lubis, M.Pd.I

DISUSUN OLEH :

Nama : Rika Fauziah

Nim : 0301182199

Kelas : PAI-6 Semester V

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SUMATERA UTARA

MEDAN

2021
A. INDENTITAS PENULIS
Nama : Rika Fauziah
NIM : 0301182199
Jurusan/Semester : PAI-6/V
E-mail : rikafauziyah123@gmail.com

B. IDENTITAS JURNAL
1. Jurnal Pertama
Judul : Pengembangan Profesi Guru dalm Meningkatkan Kinerja Guru
Penulis : Ayu Dwi Kesuma Putri, Nani Imaniyati
Alamat/E-mail : Program Studi Pendidikan Manajemen Perkantoran, Fakultas
Pendidikan Ekonomi dan Bisnis, Universitas
Pendidikan/Indonesia/naniimaniyati@upi.edu
Penerbit : Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran
Volume/No/Tahun : 2/2/2017
Keyword : Pengembangan Profesi Guru, kinerja guru

2. Jurnal Kedua
Judul : Moving Education into The Digital Age: The Contribution of
Teachers’ Professional Development
Penulis : P. Twining, J. Raffaghelli, P. Albion, D. Knezek
Alamat : The Open University, Milton Keynes, UK; Ca’ Foscari University of
Venice, Veneto, Italy; University of Southern Queensland,
Queensland, Australia; International Society for Technology in
Education (ISTE), Washington, DC, USA
Penerbit : Journal of Computer Assisted Learning
Tahun : 2013
Keyword : Digital age, ICT, IT, policy recommendations, practitioner research,
teacher professional development, transformation
C. DESKRIPSI JURNAL
1. Jurnal Pertama
Guru merupakan sosok penting dalam pendidikan. Maka guru juga harus selalu
memerhatikan kinerjanya. Namun ada beberapa hal yang mengakibatkan kinerja guru
tersebut tidak optimal, yaitu tidak membuat RPP, mengabaikan kelengkapan administrasi
guru, hingga evaluasi pembelajaran yang kurang optimal. Karena hal itulah perlu
dilakukan upaya untuk meningkatkan kinerja guru, yang salah satu faktor yang sangat
memengarahu kinerja tersebut adalah pengembangan profesi.
Maka penelitian ini dengan metode survei, dengan mengumpulkan informasi
faktual melalui kuesioner/angket sebagai alat. Responden dari penelitian ini adalah 21
orang guru tetap yayasan di salah satu SMK di Bandung. Dengan demikian penelitian ini
merupakan penelitian populasi.
Hasil yang didapat peneliti adalah pada pengembangan profesi menunjukkan
cukup efektif dilakukan di SMK Kencana Bandung. Dengan spesifiknya, yaitu pada skor
jawaban tertinggi ada pada indikator mengikuti informasi perkembangan IPTEK dan yang
terendah ada pada indikator menulis karya tulis ilmiah. Dan pada kinerja guru
menunjukkan cukup tinggi di SMK Kencana Bandung. Dengan spesifiknya, yaitu pada
skor jawaban tertinggi ada pada indikator pelaksanaan program pembelajaran dan yang
terendah ada pada indikator analisi evaluasi. Serta, pengembangan profesi memengaruhi
kinerja guru lebih sedikit dan selebihnnya kinerja guru dipengaruhi oleh faktor lain.

2. Jurnal Kedua
Perkembangan teknologi di era sekarang ini memiliki kemajuan yang sangat
pesat. Semua elemen dituntt untuk mampu menggunakannya engan baik. Begitu juga
guru, mereka bisa berperan aktif dalam pemindahan pendidikan di era digital sebagai
kontribusinya pada pengemabngan profesional guru.
Diskusi ini dilakukan dalam rangka memperkenal hasil diskusi kelompok yang
disebut TWG3. Penulis jurnal memperluas diskusi tersebut, menghubungkannya secara
eksplisit dengan penelitian yang relevan untuk menjelaskan basis bukti dan meningkatkan
bobot rekomendasi di TWG3.
Hasil diskusi tersebut adalah dikhususkan untuk model pembelajaran profesional,
standar dan harapan untuk praktik profesional, dan keharusan bertindak untuk
memastikan kriteria yang ditetapkan ini baik diakui dan dihormati. Salah satu
pengembangan profesi dengan baik menyalurkannya pada kebijakan dan praktik. Dan
pada akhrnya learningsociety membutuhkan visi pendidikan yang kompleks dan global.

D. ANALISIS
1. Jurnal Pertama
a. Judul jurnal
Pada judul jurnal ini, peneliti tidak menyebutkan tempat dilakukannya
penelitian, namun peneliti telah menyebutkan fokus penelitian yang dilakukan. Ada
dua hal yang menjadi fokus pada jurnal ini, yang juga terdapat dalam kata
kunci/keywords, yaitu pengembangan profesi guru dan kinerja guru.
b. Abstrak
Penulisan abstrak pada jurnal ini sudah bagus sesuai dengan ketentuan dalam
membuat abstrak. Hal itu karena itu karena dalam abstrak terdapat tujuan penelitian,
teknik pengumpulan data, metode penelitian, subjek penelitian, tempat penelitian,
teknik analisis data, dan hasil penelitian.
c. Pendahuluan
Dalam pendahuluan, peneliti sudah mencantumkan latar belakang
dilakukannya penelitian ini. Namun, tidak terdapat tujuan dilakukannya penelitian.
d. Kajian Teori
Dalam kajian teori atau di jurnal disebut dengan tinjauan pustaka, terdapat
materi sesuai dengan apa yang ada di judul jurnal. Dalam penyusunannya, peneliti
mengambil dari berbagai sumber dan juga terdapat skema yang menjelaskan materi
agar lebih mudah dipahami. Dan pada penulisannya, kajian teori menggunakan
bodynote.
e. Metode Penelitian
Penelitian ini dilakukan di yayasan pada salah satu SMK di Bandung. Jumlah
responden yang diambil yaitu 21 orang guru tetap. Metode yang digunakan yaitu
metode survey. Pengambilan data yang digunakan berupa angket/kuesioner. Dengan
demikian penelitian ini merupakan penelitan deskriptif. Namun, pada bagian ini
tidak secara spesifik nama sekolah disebutkan.
f. Hasil dan Pembahasan
Hasil penelitian yang dilakukan peneliti sudah sesuai dengan judul dan
tujuan penelitian yang bermuatan positif yang terdapat di jurnal. Dalam jurnal ini,
peneliti memberikan penjelasan dalam bentuk tabel dan grafik, yang berisi angka-
angka dan presentase-presentase yang didapat setelah pembagaian angket/kuesioner
kepada guru di SMK Kencana Bandung. Dalam hasil penelitian ini, peneliti
mengaitkan hasil yang didapat di lokasi dengan kajian teori yang telah dipaparkan
sebelumnya pada bagian pendahuluan. Mulai dari pengembangan profesi guru
sampai kinerja guru di SMK Kencana Bandung.
g. Penutup
Penutup pada jurnal ini berupa simpulan. Pada simpulan ini, peneliti hanya
mencantumkan inti dari penelitiannya, bukan mencantumkan penjelasan dari hasil
penelitian secara singkat.

2. Jurnal Kedua
a. Judul jurnal
Pada judul jurnal ini, peneliti tidak menyebutkan tempat dilakukannya penelitian,
namun peneliti telah menyebutkan fokus penelitian yang dilakukan. Ada tiga hal yang
menjadi fokus pada jurnal ini, yaitu digital age, teacher profesional development, dan
trasformation. Namun, kata kunci/keywords terdapat tambahan, yakni ICT, IT, policy
recommendation, dan pratitioner research.
b. Abstrak
Abstrak pada jurnal ini sudah bagus sesuai dengan ketentuan dalam membuat
abstrak. Karena dalam abstrak terdapat tujuan, fokus, dan hasil diskusi.
c. Pendahuluan
Pada bagian pendahuluan dalam jurnal ini, penulis jurnal sudah mencantumkan
latar belakang dilakukannya penelitian ini.
d. Kajian Teori
Kajian teori dalam jurnal ini sudah mengena/terfokus dengan judul dari jurnal ini.

e. Metode Penelitian
Tidak terdapat metode penelitan. Jurnal ini merupakan perkenalan hasil utama
dari diskusi di EDUsummit 2013 oleh Kelompok Kerja Teknis Khusus (TWG3) tentang
pengembangan profesi guru.
f. Hasil dan Pembahasan
Hasil dari diskusi sudah sesuai dengan judul dan tujuan penelitian yang bermuatan
positif pada jurnal. Dalam jurnal ini, penulis jurnal memberikan penjelasan dalam bentuk
tabel dan skema agar lebih mudah dipahami para pembaca mengenai kontribusi
pengembangan guru.

g. Penutup
Pada bagian ini, penulis jurnal membuatnya dalam bentuk simpulan dan ucapan
terimakasih. Dalam simpulan ini terdapat penjelasan dari hasil penelitian secara singkat
yang sudah mewakili hasil penelitian. Dan dalam ucapan terimakasih atas kontribusi
anggota TWG3.
DAFTAR PUSTAKA

Dwi Kesuma Putri, Ayu dan Nani Imaniyati. 2017. Pengembangan Profesi Guru
dalm Meningkatkan Kinerja Guru. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran Vol.2 No.2.
UPI : Bandung.
Twining, P, dkk. 2019. Moving Education into The Digital Age: The Contribution of
Teachers’ Professional Development. Journal of Computer Assisted Learning. International
Society for Technology in Education (ISTE) : Washington, DC, USA.

Anda mungkin juga menyukai