UJIAN SL KOMUNIKASI

PEMBUKAAN
1. Setting wawancara
2. Menyapa dengan salam, senyum, dan menyebutkan nama
3. Mempersilakan masuk
4. Menjabat tangan
5. Mempersilakan untuk duduk
6. Perkenalan “saya drg ........”
7. Klarifikasi
• Nama lengkap
• Usia
• Alamat
• Pekerjaan
• Status keluarga
• Riwayat pendidikan terakhir
8. Peran menjaga kerahasiaan
“silakan ibu cerita saja keluhannya, karena saya sbg dokter gigi juga perlu tahu untuk
menegakkan diagnosa dan rencana perawatan ibu kedepannya. Ibu tidak perlu
khawatir untuk menceritakan apa saja yang dirasakan, sekalipun sifatnya agak pribadi,
karena pasti akan saya jaga kerahasiaannnya”
9. Menanyakan keluhan utama
“apa yang sedang dirasakan ibu saat ini?”

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

10. Where
“sakitnya sebelah mana bu?”
11. When
“Sudah sejak kapan ibu sakitnya?”
12. Why
“bagaimana dulu awal mulanya sampai sakit begini bu?”
13. Severity
“seberapa berat nyerinya bu? Semisal dari skala 1 sampai 5 kira – kira di angka berapa rasa
nyerinya?”
14. Character
“nyerinya seperti apa bu? Apakah seperti ditusuk jarum atau seperti terbentur benda
tumpul?”
15. Progresivitas
“dalam beberapa hari terakhir, apakah nyerinya bertambah parah atau stabil, atau malah
berkurang?”
16. Penjalaran
“nyerinya hanya terasa di gigi itu saja atau terasa menjalar sampai kepala/ leher/ dll?”
17. Agravating and alleviating factor
Memperberat : “sejauh ini, nyerinya semakin parah kalau dibuat apa bu? / nyerinya
semakin parah pada kondisi seperti apa bu?”
(misal : apakah saat dipakai mengunyah / makan?)
Memperingan : “sejauh ini, nyerinya berkurang kalau dibuat apa bu? / nyerinya berkurang
pada kondisi seperti apa bu?”
(misal : dipakai kumur, dipakai istirahat / tidur?)
18. Akhir nyeri
“sejauh ini nyerinya hilang kalau diberi apa bu? Apa sudah pernah diberi obat?”
“berkurang kalau dipakai kumur kumur ya bu? Itu sampai benar – benar hilang dalam jangka
waktu lama atau sebentar – sebentar saja?”
19. Efek lain yang mengganggu kualitas hidup
“apakah ada keluhan lain yang sampai mengganggu aktivitas sehari - hari / kehidupan sosial
ibu seperti bau mulut?”

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

20. Riwayat penyakit dahulu
“dulu apa sudah pernah sakit seperti yang ibu alami sekarang atau ini baru pertama kali bu?”
“ada penyakit lain seperti darah tinggi / Diabetes / kencing manis?”
(jika ada penyakit, tanyakan riwayat pengobatannya) “ibu rutin minum obat atau tidak untuk
sakit darah tinggi / kencing manis nya? Rutin kontrol / cek darah atau tidak? Terakhir
kapan?”
“di keluarga (utamakan keluarga dekat misal ayah ibu saudara kandung) ada riwayat
penyakit atau tidak bu?" (jika ada, tanyakan sakit apa)
21. Perawatan gigi sebelumnya
“Ibu sebelumnya sudah pernah ada keluhan tentang sakit gigi? Sudah pernah dirawat oleh
drg misalnya pernah ditambal atau dicabut giginya?”
22. Riwayat trauma
“Ibu apa pernah ada riwayat kecelakaan / terbentur?”
23. Riwayat Alergi
“ibu apakah ada alergi makanan? Alergi obat tertentu?”
24. Riwayat pemeriksaan kesehatan gigi secara rutin
“ibu apakah rutin periksa ke drg? Terakhir ke drg kapan?”

LIFESTYLE DAN KEBIASAAN

25. Mencari perilaku pasien yang berhubungan dgn kesehatannya
“ibu sikat gigi berapa kali sehari? Kapan saja?”
26. Alasan pasien tidak dapat meninggalkan perilakunya sesuai HBM
HBM terdiri dari pandangan pasien terhadap :
• Penyakit yang sedang dirasakannya itu serius atau tidak menurut pasien
“ibu giginya sedang banyak karang gigi seperti ini menurut ibu berbahaya atau tidak
untuk kesehatan ibu?”
• Mengubah perilaku akan memberikan keuntungan atau tidak menurut pasien
“menurut ibu manfaat dari menyikat gigi itu apa saja bu?”
• Mengubah perilaku apakah akan mempengaruhi kepecayaan / adat / budaya
“apakah kebiasaan ibu ini merupakan keharusan dari adat istiadat yang ibu anut?”
• Mengubah perilaku akan sulit atau tidak menurut pasien
“jadi ibu, semisal ibu mengubah kebiasaan menjadi sikat gigi 2 kali sehari menurut
ibu sulit atau tidak bu?”
27. Gaya hidup yang mungkin berperan sebagai faktor resiko
“apakah ibu merokok / minum – minuman beralkohol?”
28. Sumber stress dan support
“apakah ada yang sedang membebani pikiran ibu sekarang hingga ibu merasa stress?”
(jika ada) “apakah ada dukungan dari kerabat atau orang terdekat yang dapat meringankan
stress yang sedang ibu rasakan?”
29. Gambaran singkat keluarga dan hubungan antar keluarga
“apakah ibu ada masalah dengan keluarga / suami / anak?”
 30. Kegiatan sehari – hari
“pekerjaan ibu sehari – hari sebagai apa? Apa ada kegiatan lain yang biasa ibu lakukan selain
bekerja?”
31. Pola hidup pasien
“ bagaimana pola makan – istirahat – olahraga ibu apakah teratur?”

DIAGNOSIS DAN TARGET

32. Menentukan diagnosis kerja dan diagnosis banding
Diagnosis 1 Faktor yang membedakan Diagnosis 2
Periodontitis kronis • Onset agresif lebih cepat Periodontitis agresif
(radang jaringan penyangga • Agresif umumnya mengenai
gigi) pasien usia < 30 tahun
• Agresif lokal hanya di I1 dan
M1
Herpes simpleks tipe 1 • Herpangina lesi lebih dominan Herpangina
di rongga mulut posterior
(mirip faringitis)
• Bedakan dari cara penularan
HSV 1 • HSV virus, RAS umumnya Recurrent aphtous stomatitis
idiopatik diperparah stress
Herpangina • HFMD ada gatal – gatal di HFMD
tangan dan kaki
Abses gingiva • Abses gingiva umumnya Abses periodontal
(abses = benjolan mirip bisul karena etiologi faktor lokal /
yg berisi nanah) trauma / benda asing misal
kemasukan duri ikan
Abses periodontal • Bedakan dari perjalanan Abses periapikal (nekrosis
penyakitnya, jika diawali karies pulpa)
meluas biasanya lebih condong
ke periapikal
• Vitalitas gigi abses periapikal
selalu non vital
Gingivitis • Bedakan dari etiologinya Gingival enlargement
(radang gusi) terutama riwayat konsumsi (pembesaran pada gusi)
obat, pubertas, kehamilan,
penyakit sistemik.
• Gingivitis biasanya nyeri
(tergantung akut kronisnya
juga tapi) kalau enlargement
karena obat dll tidak nyeri.
NUG – NUP – NUS – NOMA • Bedakan dari sebelah mana bagian yang terkena
NUG : interdental
NUP : interdental – margin-attached
NUS : mukosa bukal – labial sampai tulang alveolar
NOMA : perfor ke pipi
33. Dasar diagnosis (terjelaskan di tabel atas ^^)
34. Informasi spesifik, kalimat pendek, tidak pakai kata medis
“jadi begini bu, menyikat gigi adalah hal yang sangat penting karena selain menjaga napas
tetap segar juga untuk membersihkan gigi dari kuman kuman. Sikat gigi yang benar itu
seharusnya 2 kali sehari, pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur.”
35. Negosiasi
“kalau bisa, minta tolong setelah ini lebih rajin sikat giginya ya bu.”
 36. Target realistik
“nanti 2 minggu lagi waktu kontrol, sikat giginya sudah rutin 2 kali sehari ya bu. Terus
mengurangi konsumsi rokoknya dari 1 pak jadi tinggal setengah pak ya bu. Bagaimana?”
37. Dukungan mengubah kebiasaan
“mungkin awalnya memang sulit ya bu mengubah kebiasaan, tapi demi kesehatan ibu juga,
saya yakin ibu pasti bisa. insyaAllah nanti radang di gusinya akan cepat sembuh juga bu”

PERAWATAN
38. Jenis tindakan, indikasi, cara, tujuan, resiko dan komplikasi, alternatif
No. Jenis Tindakan indikasi Cara Tujuan Resiko Alternatif
dan biaya
1. SRP Gigi dengan plak Membuang Membuang Gigi ngilu, -
Sekitar 150 rb dan karang gigi karang gigi karang gigi shg berdarah jika
dengan alat radangnya kena jaringan
khusus sembuh
2. Splinting - Gigi dengan Memasang Menstabilkan Kawat dapat -
Sekitar 300 rb kegoyangan kawat khusus gigi, mengiritasi jar.
sedang – pada gigi dan mengembalikan Lunak
berat ditempelkan fungsi
- Stabilisasi dengan bahan pengunyahan Gigi
setelah ortho komposit sebelahnya
- Membantu bisa ikut
prosedur goyang
bedah
- TFO
3. Kuretase Gusi radang + Anestesi lokal Membuang Perdarahan SRP
Sekitar 400 rb bengkak jaringan radang
Membuang Sulit makan
Radang jaringan yang beberapa
kambuhan radang dan sisa waktu
padahal sudah di bakteri dengan
SRP alat khusus Nyeri setelah
seperti sendok kuret
kecil
4. Gingivektomi Gusi membesar Anestesi lokal Membuang gusi Perdarahan - Jika karena
Sekitar 500rb tapi tidak radang memebesar / obat, maka
Memotong gusi berlebih Sulit makan diganti bila
yang membesar beberapa memungki
dgn alat khusus, waktu nkan
kemudian - Karena
dibuang Nyeri setelah puber dan
jaringan yg operasi kehamilan,
berlebih. Setelah SRP aja,
itu dipasang setelah
pack utk hormon
melindungi stabil akan
daerah operasi hilang
sendiri
5. Bedah flap Untuk radang Anastesi lokal Membuang Perdarahan - Kuret, tapi
Sekitar 900rb jaringan jaringan radang tidak bisa
penyangga gigi Gusi dipotong pada jaringan Sulit makan mengoreksi
yang sampai kemudian penyangga gigi beberapa kelainan
mempengaruhi dibuka hingga waktu tulang
tulang terlihat Mengembalikan
 tulangnya tinggi normal Nyeri setelah
Membetulkan gusi Jaringan radang tulang rahang operasi
turun / resesi pada tulang dan
gusi bag. Dalam Menutup resesi /
dibuang gusi turun
Ditutup dan
kemudian dijahit
kembali

39. Menanyakan hal yang belum jelas

“dari penjelasan saya apakah ada yang kurang jelas?”

INFORMED CONSENT
40. Mengubah pendapat sewaktu – waktu
“apabila ibu tiba – tiba berubah pikiran / tidak mau dilakukan tindakan, ibu bisa bilang ke
saya selagi belum dilakukan tindakannya.”
41. Second opinion drg lain
“apabila ibu juga masih ragu atau belum yakin dengan penjelasan saya, ibu boleh
menanyakan ke dokter gigi lain.”
42. Empati rasa cemas / takut
“saya mengerti mungkin ibu takut dilakukan perawatan atau baru pertama kali mendengar
tentang perawatan ini sehingga cemas, tapi ibu tidak perlu khawatir karena saya akan
mengusahakan dan melakukan tindakan ini dengan sebaik mungkin untuk meminimalisir
kemungkinan resiko yang akan terjadi”
43. Empati biaya
“Ibu tidak perlu khawatir terhadap biaya perawatan karena klinik ini menerima pasien BPJS
askes dan asuransi kesehatan lainnya.”
 44. INFORMED CONSENT (DITULIS)

Saya sebagai saya sendiri / orang tua/ suami/ istri / anak/ wali dari :

Nama Lengkap dan jenis kelamin

Umur / TTL
Alamat
Telp

Menyatakan SETUJU / MENOLAK* untuk dilakukan tindakan medis gigi berupa ....................
Dari penjelasan diberikan, saya mengerti segala hal yang berhubungan dengan penyakit
tersebut serta tindakan medis gigi yang dilakukan, dan kemungkinan pasca tindakan yang
dapat terjadi, sesuai penjelasan yang telah diberikan

Malang , .................................2017
Ttd drg ttd pasien / yang membuat pernyataan

( ) ( )

45. Menutup dengan mengucapkan terimakasih

CEPET SEMBUH YA IBU ☺

TQ.