RENCANAPEMBELAJARANSEMESTER

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU

Matakuliah :Konsep Dasar Keperawatan ( Kep.Prof)

Kode : 0.201101
Semester :I
Jumlah SKS : 2 SKS
Program Studi :D III Keperawatan
Dosenpengampu : Ns. Maswarni, S.Kep.M.Kes

Capaianpembelajaranlulusanyangdibebankanpadamatakuliahini:

1. Mahasiswa mampu memahami tentang Konsep dasar Sejarah Keperawatan

2. Mahasiswa mampu memahami tentang Falsafah dan paradigma Keperawatan (manusia, sehat-sakit, lingkungan, Keperawatan)
Keperawatan sebagai profesi
3. Mahasiswa mampu memahami tentang Pengenalan teori Keperawatan
4. Mahasiswa mampu memahami tentang Model praktik Keperawatan
5. Mahasiswa mampu memahami tentang Pendidikan Keperawatan
6. Mahasiswa mampu memahami tentang Trend Keperawatan di masa yang akan datang
7. Mahasiswa mampu memahami tentang Sistem pelayanan kesehatan
8. Mahasiswa mampu memahami tentang Peran fungsi tugas perawat dalam pelayanan kesehatan
9. Mahasiswa mampu memahami tentang Berfikir kritis dan pengambilan keputusan
10. Mahasiswa mampu memahami tentang Tahapan proses Keperawatan
a. Pengkajian keperawatan
b. Diagnosa Keperawatan
c. Perencanaan Keperawatan
d. Implementasi/ tindakan Keperawatan
e. Evaluasi Keperawatan
 RENCANAPEMBELAJARANSEMESTER
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU

MingguKe Kemampuan akhir Bahan kajian Metode waktu Pengalaman Kriteria penilaian Bobot nilai
yang diharapkan pembelajaran belajar dan indikator
mahasiswa
1 Memahami tentang Konsep dasar Sejarah Ceramah, 1x2x50’ Tugas makalah, Pemahaman
Konsep dasar Sejarah Keperawatan diskusi mnt penugasan
Keperawatan
2 Memahami tentang Falsafah dan paradigma Ceramah, 1x2x50’ Ceramah Kualitas
Falsafah dan paradigma Keperawatan (manusia, diskusi mnt penugasan menjelaskan isi
Keperawatan (manusia, sehat-sakit, lingkungan, makalah
sehat-sakit, lingkungan, Keperawatan) Ketepatan
Keperawata pemahaman
Ketepatan
pengumpulan tugas
3 Memahami tentang Keperawatan sebagai Ceramah, 1x2x50’ Tugas makalah, Kualitas 20%
Keperawatan sebagai profesi diskusi mnt presentasi menjelaskan isi
profesi penugasan makalah
Ketepatan
pemahaman
Ketepatan
 RENCANAPEMBELAJARANSEMESTER
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU

pengumpulan tugas
4 Memahami tentang Model praktik Keperawatan Ceramah, 1x2x50’ Tugas makalah, Kualitas 40 %
Model praktik diskusi mnt presentasi menjelaskan isi
Keperawatan makalah
Ketepatan
pemahaman

5 Memahami tentang Pendidikan Keperawatan Ceramah, 1x2x50’ Tugas makalah, Kualitas 20%
Pendidikan diskusi mnt presentasi menjelaskan isi
Keperawatan makalah
Ketepatan
pemahaman

6 Memahami tentang Trend Keperawatan di masa Ceramah, 1x2x50’ Tugas makalah, Kualitas 20%
Trend Keperawatan di yang akan datang diskusi mnt presentasi menjelaskan isi
masa yang akan datang makalah
Ketepatan
pemahaman

7 Memahami tentang Sistem pelayanan kesehatan Ceramah, 1x2x50’ Tugas makalah, Kualitas
Sistem pelayanan diskusi mnt presentasi menjelaskan isi
kesehatan makalah
Ketepatan
pemahaman
 RENCANAPEMBELAJARANSEMESTER
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU

8 Memahami tentang Peran Peran fungsi tugas perawat Ceramah, 1x2x50’ Tugas makalah, Kualitas
fungsi tugas perawat dalam pelayanan kesehatan diskusi mnt presentasi menjelaskan isi
dalam pelayanan makalah
kesehatan Ketepatan
pemahaman

Memahami tentang cara Berfikir kritis dan Ceramah, 1x2x50’ Tugas makalah, Kualitas
Berfikir kritis dan pengambilan keputusan diskusi mnt presentasi menjelaskan isi
pengambilan keputusan makalah
Ketepatan
pemahaman

Memahami tentang Tahapan proses Ceramah, 1x2x50’ Tugas makalah, Kualitas

Tahapan proses Keperawatan diskusi mnt presentasi menjelaskan isi
Keperawatan 1. Pengkajian keperawatan makalah
(Pengkajian 2. Diagnosa Keperawatan Ketepatan
keperawatan,Diagnosa 3. Perencanaan pemahaman
Keperawatan,Perencanaa Keperawatan
n,Keperawatan,mplement 4. Implementasi/ tindakan
asi/ tindakan Keperawatan
Keperawatan,Evaluasi 5. Evaluasi Keperawatan
Keperawatan)

9. Referensi
1. Potter & Perry. (2005). Fundamental Keperawatan. Jakarta: EGC.
2. Kozier. (1998). Fundamental of nursing: Philadelphia: JB. Lipincott
3. Mubarak, Iqbal, Wahit. (2008). Kebutuhan dasar manusia teori dan Aplikasi
 RENCANAPEMBELAJARANSEMESTER
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU

4. dalam praktik. Jakarta: EGC

5. Kozier, B., Erb, G., Berman, A., & Synder S. (2004). Fundamental of nursing:
6. concept, process and practice. (7th ed). Canada: Upper Saddle River.
7. Kozier, B., Erb, G., Blais, K., Wilkinson, J. M. (1995). Fundamental of nursing:
8. concept, process and practice. (5th ed). California: Addison-Wesley Nursing.
9. Rubrik Deskriptif untuk Penilaian Presentasi Makalah
10.
DEMENSI Sangat Baik Baik Cukup Kurang Sangat Kurang

Skor  81 (61-80) (41-60) (21-40) <20

Organisasi terorganisasi dengan terorganisasi dengan baik dan Presentasi Cukup fokus, namun Tidak ada organisasi
menyajikan fakta menyajikan fakta yang mempunyai fokus bukti kurang yang jelas. Fakta
yang didukung oleh meyakinkan untuk dan menyajikan mencukupi untuk tidak digunakan
contoh yang telah mendukung kesimpulan- beberapa bukti yang digunakan dalam untuk mendukung
dianalisis sesuai kesimpulan. mendukung menarik kesimpulan pernyataan.
konsep (6-8) kesimpulan- (2-3) (0-1)
(9-10) kesimpulan.
(4-5)
Isi Isi mampu Isi akurat dan lengkap. Para Isi secara umum Isinya kurang Isinya tidak akurat
menggugah pendengar menambah akurat, tetapi tidak akurat, karena tidak atau terlalu umum.
pendengar untuk wawasan baru tentang topik lengkap. Para ada data faktual, Pendengar tidak
mengembangkan tersebut. pendengar bisa tidak menambah belajar apapun atau
pikiran. (10-13) mempelajari pemahaman kadang
(14-15) beberapa fakta yang pendengar menyesatkan.
 RENCANAPEMBELAJARANSEMESTER
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU

tersirat, tetapi (3-5) (0-2)

mereka tidak
menambah
wawasan baru
tentang topik
tersebut. (6-9)
Gaya Berbicara dengan Pembicara tenang dan Secara umum Berpatokan pada Pembicara cemas
semangat, menggunakan intonasi yang pembicara tenang, catatan, tidak ada dan tidak nyaman,
Presentasi menularkan tepat, berbicara tanpa tetapi dengan nada ide yang dan membaca
semangat dan bergantung pada catatan, dan yang datar dan dikembangkan di berbagai catatan
antusiasme pada berinteraksi secara intensif cukup sering luar catatan, suara daripada berbicara.
pendengar dengan pendengar. bergantung pada monoton Pendengar sering
(9-10) Pembicara selalu kontak mata catatan. Kadang- (2-3) diabaikan. Tidak
dengan pendengar. kadang kontak mata terjadi kontak mata
(7-8) dengan pendengar karena pembicara
diabaikan. lebih banyak melihat
(4-6) ke papan tulis atau
layar.
(0-1)
11.