Disusun oleh:
Sebastian Aditya Putra Aji
24020117130085
DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2021
BAB I
PENDAHULUAN
Mie kocok merupakan panganan yang asalnya adalah dari kota Bandung. Seperti kita
mengenal Siomay, ataupun Batagor. Mie kocok Bandung ini tidak sama seperti mie
lainnya. Terdiri atas mie telur yang lebar, taoge, kikil sapi, kuah bening, ditambah taburan
seledri dan bawang goreng. Berdasarkan buku.“ Wisata Jajan Bandung “ ( 2008 p88 ), “
Setiap kali akan disajikan, mi dan taoge mentah dicelup – celupkan dulu ke dalam air
panas agar sedikit layu. Mungkin Kegiatan mencelup – celupkan mi inilah yang
memunculkan nama mi kocok “. Bumbu yang digunakan untuk membuat kuah kaldunya
adalah kemiri, bawang putih, merica, dan garam. “ Mih kocok adalah sajian khas
Bandung. Mi dan tauge dikocok – kocok di air mendidih dituang dengan kaldu bening 6
gurih. Disajikan dengan irisan kikil empuk yang kenyil – kenyil.” www.jalansutra.co.id
(jalansutra, 2008 ).
Mie kocok merupakan salah satu kuliner khas milik nusantara yang cocok disantap
dalam berbagai suasana. Kuliner yang satu ini merupakan kuliner lintas generasi karena bisa
dinikmati oleh siapapun, baik anak-anak hingga orangtua. Meski penjualnya banyak
ditemukan di berbagai daerah, ternyata mie kocok berasal dari Bandung. Tidak
mengherankan jika jajanan yang satu ini sudah tidak asing lagi di telinga orang Indonesia.
Entah darimana toponimi mie kocok berasal, namun menurut buku wisata jajan Bandung,
nama mie kocok berasal dari cara pembuatannya, yaitu dengan mencelupkan dan mengocok
mie dan tauge ke dalam air panas hingga nampak layu. Meski begitu, tidak semua warung
makan yang menyediakan mie kocok menggunakan cara pengolahan dengan cara demikian.
Pemberian nama tersebut diambil dari proses pembuatannya, yaitu dengan mengocok-
ngocok mie dan tauge dalam wadah logam bolong-bolong bergagang sambil dicelupkan ke
dalam air panas sampai layu. Itulah kenapa mie ini disebut Mie Kocok. Mie yang digunakan
penjual biasanya mie yang berbentuk gepeng dan memiliki tekstur halus. Jadi proses
mengocok mie dalam air panas akan membuat mie benar-benar mateng sempurna dan makin
nikmat jika dipadukan dengan kuah kental khas Mie Kocok.
DAFTAR PUSTAKA
Hasairin, Ashar. 2014. Variasi, Keunikan dan Ragam Makanan Adat Etnis Batak
Toba Suatu Kajian Prospek Etnobotani. Jurnal Pengabdian Kepada
Masyarakat. Vol. 20 (25): 21-26.
Marpaung, S. 2018. Etnobotani Rempah dalam Makanan Adat Masyarakat Batak
Angkola dan Mandailing. Tesis Pascasarjana. IPB, Bogor.
Radarcirebon.com. 2016. Ikan Mas Na Narsik Simbol Kuliner Budaya Toba.
https://www.radarcirebon.com/2016/08/22/ikan-mas-na-narsik-simbol-
kuliner-budaya-toba/. 23 Maret 2021.
Rukmana R. 2003. Pembenihan dan Pembesaran Ikan Mas. Aneka Ilmu,
Semarang.