dari
kabupaten banyumas di Jawa Tengah. Hingga saat ini kue pukis sudah menyebar ke daerah surabaya,
jakarta, bahkan seluruh nusantara.
Kamu tahu asal mula kue pukis? Ternyata, kue yang punya banyak penggemar ini mempunyai nilai
sejarah yang tidak boleh kamu lupakan? Kue yang bisa kamu jumpai sebagai jajanan pasar adalah
makanan dari China yang bisa kamu nikmati saat ini.
Kisah ini bermula saat masa penjajahan, masyarakat Sampang Kebumen yang diculik penjajah saat itu.
Penjajah mewajibkan mereka yang diculik untuk bekerja membuat kue pukis. Dulunya, resep kue pukis
sendiri tidak pernah diceritakan kepada siapa pun. Tapi, entah mengapa seseorang di antara mereka ada
yang mendapatkan bocoran tentang apa saja bahan yang digunakan untuk membuat pukis dan
bagaimana cara pengerjaannya.
Akhirnya, seseorang tersebut mengetahui semua tentang pembuatan pukis. Karena merasa bosan
dijajah, seseorang yang tahu cara membuat pukis tadi berinisiatif untuk melarikan diri dari tempat
penculikan tersebut dan berhasil lolos. Tanpa menunggu lama setelah lolos kabur, dia langsung
mempraktikkan membuat pukis sendiri. Hasilnya, kue pukis ini jadi primadona dan terkenal sampai
seluruh Indonesia. Tak heran jika kamu juga menikmatinya, kan?
Itulah cerita singkat tentang asal-usul kue pukis. Yuk, mulai bereksperimen membuat pukis. Tapi, jangan
lupa siapkan bahannya dulu ya
Bahan Kue:
20 gr margarin
Bahan Taburan:
Seperti bahan bahan yang dibutuhkan, cara membuat pukis sangat sederhana sekali. Langkah pertama
siapkan panci kecil dan masukkan 180 ml santan yang sudah dipersiapkan. Nyalakan kompor dengan api
kecil sedang dan aduk aduk santannya sampai mendidih. Jangan sampai berhenti mengaduk supaya
santan tidak pecah.
Siapkan satu wadah kecil. Masukkan ragi dan air yang sudah dipersiapkan. Aduk dan campur kedua
bahan tersebut sampai tercampur rata dan airnya berbuih.
Ambil satu wadah lagi agak besar. Masukkan 3 butir telur ayam dan campur dengan gula pasir yang
sudah dipersiapkan. Aduk dan kocok kedua bahan tersebut sampai rata dan mengembang.
Masukkan tepung terigu yang mempunyai kandungan protein tingginya sedikit demi sedikit sambil tetap
diaduk aduk sampai benar benar tercampur rata. Proses pengadukan bisa menggunakan spatula. Ulangi
sampai semua bahan tepung terigunya habis dan pastikan tidak ada gumpalan gumpalan di adonan.
Ambil air yang sudah dicampur dengan ragi diatas dan masukkan ke dalam adonan tepung sedikit demi
sedikit sambil tetap diaduk supaya adonan tercampur rata.
Masukkan santan ke adonan di atas sedikit demi sedikit sambil tetap diaduk. Ulangi sampai bahan
santan habis dan adonan tercampur rata.
Diamkan adonan diatas kurang lebih selama 15-16 menit supaya mengembang.
Siapkan cetakan kue pukis atau bisa juga menggunakan cetakan kue yang lain. Hidupkan dengan api kecil
sedang dan olesi cetakan menggunakan margarin atau minyak sedikit saja supaya tidak lengket.
Tuang adonan resep kue pukis ke dalam cetakan, tetapi jangan sampai penuh.
Tunggu sampai adonan agak matang dan taburi hiasan atau topingnya (adonan tidak perlu dibalik).