Anda di halaman 1dari 8

Laporan Praktikum 3

Standar Minimal Laboratorium di SMP dan SMA Menurut Pemerintah

Kelompok 5

Nama Anggota :
 Silvia Julianti (2013024014)
 Nurul Afifah (2013024028)
 Gita Sabila Dewanti (2013024046)
 Redhita Maharani (2013024012)
 Sasi Rahmawati (2013024020)
 Khomsatun Nikmah (2013024026)

Prodi : Pendidikan Biologi (B)

Mata Kuliah : Praktikum Pengelolaan Laboratorium

Dosen Pengampu : Dr. Pramudiyanti, S.Si., M.Si.

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

TAHUN 2020/2021
I. Pendahuluan
Permasalahan Tujuan
1. Jelaskan apa jenis praktikum yang bisa dilakukan oleh siswa di SMP dan di SMA
dengan alat dan bahan yang sesuai dengan standar pemerintah?
2. Bagaimana cara mengomunikasikan hasil karya matriks tabel secara virtual ?

II. Dasar Teori


 Laboratorium merupakan salah satu sarana pendidikan yang menunjang dalam
kegiatan belajar mengajar siswa khususnya dalam melakukan eksperimen.
Laboratorium dalam proses pembelajaran digunakan untuk mencapai berbagai
tujuan. Tujuan praktis berhubungan dengan pengembangan ketrampilan dalam
melakukan pelatihan IPA, analisis data, berkomunikasi dan keterampilan dalam
bekerjasama antar kelompok.
 Fungsi kegiatan praktikum menurut Sudargo (2009) yaitu memahami proses
sains, yang diharapkan mampu menunjang pemahaman siswa tentang konsep-
konsep atau prinsip-prinsip sains. Siswa dilatih dalam kegiatan praktikum untuk
bekerja ilmiah dalam memahami fenomena dan peristiwa melalui observasi,
eksperimentasi serta kegiatan empiris. Pembelajaran dengan metode eksperimen
sangat tepat untuk pembelaran IPA sehingga pengelolaan pendidikan wajib
menyiapkan sarana dan prasarana laboratorium. Agar kegiatan praktikum
terlaksana dengan baik, Pengadaan alat-alat IPA di sekolah berperan untuk
meningkatkan daya guna laboratorium tersebut sesuai dengan kemajuan IPTEK
(Depdikbud, 2004)
 Laboratorium yang baik menurut (Permendiknas, 2007) laboratorium berfungsi
sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran IPA secara praktek yang
memerlukan peralatan khusus. laboratorium IPA dilengkapi dengan fasilitas
untuk memberi pencahayaan yang memadai untuk membaca buku dan
mengamati obyek percobaan, tersedianya air bersih dan dilengkapi sarana
perabotan, peralatan pendidikan, media pendidikan, dan perlengkapan lain yang
diperlukan.

Permendiknas (2007). Standar Sarana Dan Prasarana Untuk Sekolah


Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (Sd/MI), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah
Tsanawiyah (SMP/MTs), Dan Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
(SMA/MA) Nomor 24 Tahun 2007. Jakarta: 28 Juni 2007.
Mufidatun, Lina Dkk (2018). Standar Laboratorium Biologi Sma Muhammadiyah 2
Surakarta Tahun Pelajaran 2017/2018. Seminar Nasional Pendidikan Biologi
Dan Saintek III. Issn: 2527–533x
Mastika, Nyoman, Dkk (2014). Analisis Standarisasi Laboratorium Biologi Dalam
Proses Pembelajaran Di SMA Negeri Kota Denpasar. Jurnal Pendidikan Dan
Pembelajaran IPA Indonesia 4(1): 1-10.
Munarti Dan Susi (2018). Standar Sarana Prasarana Laboratorium IPA Sekolah
Menengah Atas Di Wilayah Bogor. Jurnal Ilmiah Pendidikan (Pedagonal). Vol 2
No 1 (2018) 56-62 E-Issn : 2550-0406
Yuanita (2018). Identifikasi kesamaan jenis praktikum pada materi IPA di tingkat SD
dan SMP. JURNAL ELEMENTARY Vol. 1 No. 2 Tahun 2018 | 36 – 38

III. Metode Praktikum


 Alat dan Bahan :
1. Smartphone/Laptop/PC
2. Internet

 Langkah kerja :
1. Niat dan hati yang tulus.
2. Berkolaborasi dengan anggota kelompok menyusun rencana jenis praktikum
berdasarkan peralatan minimal laboratorium pada jenjang SMP dan SMA.
3. Berbagi tugas dengan anggota kelompok, mencatat dalam bentuk deskripsi
tugas.
4. Mencari informasi pada laman terpercaya mengenai jenis-jenis praktikum.
Hasil berupa screenshoot laman pencarian.
5. Berkolaborasi dengan anggota kelompok menentukan kategori dan membuat
matriks tabel.
6. Berkolaborasi membuat power point.
7. Berkolaborasi menyiapkan narasi untuk presentasi hasil karya.

IV. Hasil dan Pembahasan


A. Hasil Data Praktikum

 Tabel Deskripsi Tugas


Nama Anggota Tugas Dalam Kelompok
Silvia Julianti (2013024014) Membuat Power Point
Nurul Afifah (2013024028) Mencari Materi
Gita Sabila Dewanti (2013024046) Membuat Tabel Matriks
Redhita Maharani (2013024012) Mencari Materi
Sasi Rahmawati (2013024020) Mencari Materi
Khomsatun Nikmah (2013024026) Mencari Materi
 Tabel Matriks
SMP SMA
No Jenis Praktikum Alat dan Bahan Jenis Praktikum Alat dan Bahan
3.1 Pengamatan Gelas, termometer, Identifikasi Larutan Gelas plastik/gelas
perpindahan kalor wadah air, air Asam, Basa, kimia, Pelat tetes, Pipet
dan Garam tetes, Kertas lakmus,
Jumlah kelompok: 9 Menggunakan Kertas Bahan-bahan kimia
Lakmus dalam kehidupan
sehari-hari, seperti
Jumlah kelompok: 6 cuka, air aki, teh, sabun,
kapur, air sumur,
garam, dan air jeruk.

3.2 Perubahan wujud gas Gelas beker/gelas Pengamatan bakteri Mikroskop, kaca objek
kimia,Bunsen/pemanas dalam koloni dan cover glass, jarum
Jumlah kelompok: 7 spiritus,Tripot/kaki pentul, pipet tetes ,
tiga beserta kasa Jumlah kelompok: 4 kertas tisu, gelas beker,
asbesnya, Parafin/lilin, kompor, cawan petri
Korek api (yang sudah disterilkan
di dalam autoklaf),
panci perebus, saringan
halus, pemanas Spiritus
atau pembakar Bunsen,
autoklaf, kertas label,
kawat, inkubator
(dalam ruangan yang
gelap)
Kentang 2 ons, agar-
agar bubuk warna putih
(rasa Netral) 1/3
bungkus, daging sapi 2
ons, Air 2 gelas,
Metilen biru
3.3 Pengukuran besaran Penggaris, Jangka Membandingkan Sel Mikroskop, Bawang
fisika Sorong, Neraca Tumbuhan dan Sel merah, Preparat dan
O’Hauss tiga lengan, Hewan penutupnya, Pisau iris,
Jumlah kelompok: 6 Kubus yang terbuat Larutan Yodium,
dari: kayu, Jumlah kelompok: 5 Cotton bud atau tusuk
alumunium, kuningan, gigi, Pinset, Metilen
baja, dan besi. blue 1, Kertas tisu, Air
3.4 Archimedes Neraca Pegas, Beban, Mengetahui Struktur Mikroskop, kaca
Statif, Beker glass, tubuh jamur (fungi) objek/kaca penutup,
Jumlah kelompok: 8 Tabung archimedes silet tajam, jarum
Jumlah kelompok: 6 pentul, pipet tetes,
kertas tisu, gelas beker.
 Bukti Screenshoot
Praktikum Bukti Data
Diskusi materi
praktikum melalui
grup Whatsaap

Screenshoot pencarian
materi
Screenshot hasil
Power Point

A. Pembahasan
 Jenis peralatan dan rasio laboratorium IPA SMP

No Jenis Rasio 1.15 Dinamometer 6 buah/lab


1 Peralatan 1.16 Katrol tetap 2 buah/lab
Pendidikan 1.17 Katrol bergerak 2 buah/lab
1.1 Mistar 6 buah/lab 1.18 Balok kayu 3 macam/lab
1.2 Jangka sorong 6 buah/lab 1.19 Percobaan muai 1 set/lab
1.3 Timbangan 3 buah/lab panjang

1.4 Stopwatch 6 buah/lab 1.20 Percobaan optik 1 set/lab


1.5 Rol meter 1 buah/lab 1.21 Percobaan 1 set/lab
rangkaian listrik
1.6 Termometer 100 C 6 buah/lab
1.22 Gelas kimia 30 buah/lab
1.7 Gelas ukur 6 buah/lab
1.8 Massa logam 3 buah/lab
1.23 Model molekul 6 set/lab
1.9 Multimeter 6 buah/lab sederhana
AC/DC, 1.24 Pembakar spiritus 6 buah/lab
10 kilo ohm/volt
1.25 Cawan penguapan 6 buah/lab
1.26 Kaki tiga 6 buah/lab
1.10 Batang magnet 6 buah/lab
1.11 Globe 1 buah/lab 1.27 Plat tetes 6 buah/lab
1.28 Pipet tetes + karet 100
buah/lab
1.29 Mikroskop 6 buah/lab
monokuler
1.30 Kaca pembesar 6 buah/lab
1.12 Model tata surya 1 buah/lab
1.31 Poster genetika 1 buah/lab
1.32 Model kerangka manusia 1 buah/lab
1.13 Garpu tala 6 buah/lab 1.33 Model tubuh 1 buah/lab
1.14 Bidang miring 1 buah/lab manusia
1.34 Gambar/model 1 buah/lab
pencernaan manusia
1.39 Gambar/model 1 buah/lab 1.35 Gambar/model sistem 1 buah/lab
telinga peredaran darah manusia
manusia
1.40 Gambar/model 1 buah/lab 1.36 Gambar/model sistem 1 buah/lab
tenggorokan pernafasan manusia
manusia 1.37 Gambar/model jantung 1 buah/lab
1.41 Petunjuk percobaan 6 buah/ manusia
percobaan
1.38 Gambar/model mata 1 buah/lab
manusia

 Jenis peralatan dan rasio laboratorium IPA SMA


V. Kesimpulan

Diharapkan untuk setiap sekolah sudah memiliki pedoman pengelolaan laboratorium


dan alat serta bahan yang sesuai dengan standar laboratorium yang telah ditetapkan
oleh PERMENDIKNAS, 2007. Guru-guru disarankan agar lebih kreatif dan inovatif
dalam melaksanakan pembelajaran praktikum. Pengelola laboratorium diharapkan
lebih meningkatkan kinerjanya dan memperjelas tupoksi dari masing-masing petugas
yang terlibat. Pihak terkait seperti Dinas Pendidikan, pihak pengawas sekolah perlu
memberi perhatian khusus dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya
laboratorium di sekolah, sehingga keberadaan laboratorium benar-benar bisa
berfungsi sebagai bagian esensial yang memang sangat diperlukan dalam proses
pembelajaran IPA.

Anda mungkin juga menyukai