Anda di halaman 1dari 2

NAMA : ERIKA SETIYAWATI

NIM : 858785704

KELAS : 4E PGSD

ABSEN : 07

TUGAS TUTORIAL 2 MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH

1. Mengapa MBS perlu diperkenalkan di Indonesia ?

Manajemen Berbasis Sekolah ( MBS ) merupakan terobosan baru dalam dunia pendidikan, yang
memberikan otonomi luas pada tingkat sekolah ( perlibatan masyarakat ) dalam rangka
kebijakan pendidikan nasional.menurut Edmon yang dikutip Suryosubroto merupakan alternatif
baru dalam pengelolaan pendidikan yang menekankan kepada kemandirian dan kreatifias
sekolah. Nurcholis mengatakan manajemen berbasis sekolah adalah alternatif sekolah sebagai
hasil dari desentralisasi pendidikan. Secara umum manajemen peningkatan mutu berbasis
sekolah dapat diartikan sebagai yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah dan
mendorong pengambilan keputusan partisipatif yang melibatkan secara langsung model
manajemen semua warga sekolah untuk meningkatkan mutu sekolah berdasarkan kebijakan
nasional.

Istilah manajemen dalam sekolah dapat diartikan sebagai istilah administrasi atau pengelolaan ,
yaitu segala usaha bersam untuk mendayagunakan sumber sumber, baik personal maupun
material, secara efektif dan efisen guna menunjang tercapainya tujuan pendidikan di sekolah
secara optimal. Definisi tersebut menjelaskana bahwa untuk mencapai tujuan tertentu, maka kita
tidak bergerak sendiri, tetapi membutuhkan orang lain untuk bekerja sama dengan baik.

Berdasarkan penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan mengapa Manajemen Berbasis Sekolah
diperlukan, hal ini tentunya berkaitan dengan daerah / wilayah Indonesia sangat luas serta
Indonesia memiliki ragam suku budaya yang berbeda sehingga dalam pengelolaan nya sangat
diperlukan kearifan lokal sehingga setiap sekolah dapat berjalan dengan baik disesuaikan dengan
daerahnya dan mengahsilkan sumber daya manusia yang terampil sesuai dengan sumber daya
alam yang tersedia didaerahnya.

2. Bagaimana penerapan MBS di sekolah anda ?

MBS atau Manajemen Berbasis Sekolah model pengelolaan yang memberikan kewenangan dan
tanggungjawab yang lebih besar kepada masing-masing sekolah serta mendorong partisipasi
warga sekolah dan masyarakat secara langsung.

Maka masalah-masalah yang dirasakan dalam penerapan MBS di lingkungan sekolah adalah
sebagai berikut :

- Penolakan terhadap perubahan


- Kurangnya pemahaman akan konsep sekolah sebagai sistem
- Kesulitan dalam penyusunan rencana pengembangan sekolah (RPS)
- Kurangnya pemahaman akan konsep MBS itu sendiri
- Kesulitan dalam menerapkan prinsip MBS yang sesuai
- Kurangnya kejelasan dalam pengaturan tenaga kependidikan
- Kurangnya kesiapan sekolah dalam melaksanan kurikulum berbasis kompetensi
Ada juga manfaat yang dapat dirasakan dengan diterapkannya MBS adalah sebagai berikut

- Peningkatan mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif sekolah dalam


pengelolaan dan pemberdayaan sumber daya yang ada
- Peningkatan kepedulian warga sekolah dan masyarakat melalui keputusan bersama
- Peningkatan tanggungjawab sekolah kepada orangtua, masyarakat bahkan pemerintah
mengenai mutu sekolah
- Peningkatan kompetisi yang sehat antar sekolah

Anda mungkin juga menyukai