Anda di halaman 1dari 11

BAKTERI

( Laporan Praktikum Biologi Umum )

Dosen Pengampu : Welly Anggraini, M.SI

Tika Mutiara Dwi Anggaraini

2011090088

PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM RADEN INTAN LAMPUNG

2020/2021
HALAMAN PENGESAHAN

Judul Percobaan : Bakteri

Tanggal : 11 Mei 2021

Tempat : Blok D, Margo Bhakti, Mesuji, OKI

Nama : Tika Mutiara Dwi Anggaraini

Npm : 2011090088

Fakultas : Tarbiyah dan Keguruan

Jurusan : Pendidikan Fisika

Semester : II ( Dua )

Kelas : Fisika A

Bandar Lampung, April 2021

Mengetahui asisten

Tika Mutiara Dwi.A

2011090088

ii
ABSTRAK

Telah dilakukan pengamatan tentang, Bakteri, pada hari selasa, 11 Mei 2021 di Desa
Margo Bhakti, Kec. Mesuji, Kab. OKI dengan tujuan untuk memenuhi tugas Biologi
Umum.
Dengan menggunakan Tepung kanji, sendok, gula, garam, 3 buah gelas, 3 buah plastik
es dan karet, kamera hp, teko, lebel dan ½ liter air panas.
Setelah mendapatkan hasil pengamatan dan kemudian di analisis sehingga dapet
disimpulkan bahwa bakteri paling cepat tumbuh pada larutan tepung kanji yg ditandai
dengan adanya busa dan lendir. Ini juga membuktikan bahwa garam dan gula dapat
memperlambat pertumbuhan bakteri.

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ ii


ABSTRAK ....................................................................................................... iii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1
1.2 Tujuan ................................................................................................. 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan Pustaka ....................................................................................... 2

BAB III METODE PENELTIAN


3.1 Alat dan Bahan .................................................................................... 3
3.2 Langkah Langkah Pengamatan............................................................ 3

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN


4.1 Hasil..................................................................................................... 4
4.2 Pembahasan ......................................................................................... 4

BAB V KESIMPULAN .................................................................................. 5


DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 6
LAMPIRAN .................................................................................................... 7

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bakteri berasal dari kata "bakterion" (bahasa Yunani) yang berarti tongkat atau
batang, bakteri adalah organisme prokariota uniseluler yang hanya dapat dilihat
dengan menggunakan mikroskop. Bakteri ditemukan pertama kali oleh ilmuwan
Belanda bernama Anthony van Leewenhoek. Leeuwenhoek kemudian menerbitkan
aneka ragam gambar bentuk bakteri pada tahun 1684. Sejak saat itu, ilmu yang
mempelajari bakteri mulai berkembang. Ilmu yang mempelajari bakteri disebut
bakteriologi. Bakteri adalah organisme yang paling banyak jumlahnya dan tersebar
luas dibandingkan makhluk hidup lainnya. Bakteri memiliki ratusan ribu spesies
yang hidup di gurun pasir, salju atau es, hingga lautan (Sri Maryati, 2007).

Bagi manusia, bakteri ada yang menguntungkan dan ada yang merugikan. Bakteri
memiliki ciri yang membedakannya dengan makhluk hidup lainnya. Bakteri adalah
organisme uniseluler, prokariot, dan umumnya tidak memiliki klorofil. Ukuran
tubuh bakteri bervariasi, dari berdiameter 0,12 mikron sampai yang panjangnya
ratusan mikron. Bakteri dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop cahaya dan
mikroskop elektron. Bakteri yang paling renik adalah Mycoplasma yang berukuran
0,12 mikron. Sebaliknya bakteri terbesar adalah Thiomargarita yang berukuran 200
mikron. Bentuk dasar bakteri beraneka ragam, yaitu kokus (bulat), basil (batang),
dan spirilia (spiral). (Sri Maryati, 2007)

1.2 Tujuan
2. Untuk mengamati pertumbuhan bakteri
3. Untuk membuktikan apakah garam dan gula dapat memperlambat pertumbuhan
bakteri

1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Subandi (2014:55) bakteri yaitu mikroorganisme bersel tunggal yang panjangnya hanya
beberapa mikrometer dan miliki morfologi berupa tongkat atau basil, kokus, sampai
pada bentuk spiral. Bakteri juga dapat di temukan pada permukaan tanah, di perairan air
panas, air laut, dan dibawah permukaan tanah.

Bakteri adalah organisme yang paling banyak jumlahnya dan tersebar luas dibandingkan
makhluk hidup lainnya. Bakteri memiliki ratusan ribu spesies yang hidup di gurun pasir,
salju atau es, hingga lautan (Sri Maryati, 2007).

2
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Alat dan Bahan


Pada praktikum Bakteri ini alat dan bahan yang digunakan adalah Tepung kanji,
sendok, gula, garam, 3 buah gelas, 3 buah plastik es dan karet, kamera hp, teko,
lebel dan ½ liter air panas

3.2 Langkah – Langkah Pengamatan


 Memasukkan 2 sdm tepung kanji ke dalam teko
 Menambahkan ½ liter air panas ke dalam teko
 Mengaduk hingga rata
 Memasukkan larutan tepung kanji ke dalam 3 buah gelas dengan ukuran sama
rata
 Pada gelas pertama memasukkan garam
 Pada gelas kedua memasukkan gula
 Diamkan 2-3 jam
 Selanjutnya menutup 3 buat gelas dengan plastik es dan karet
 Memberi lebel pada larutan yg diberi garam dan gula agar tidak tertukar
 Menyimpan ketiga buat gelas tersebut di tempat gelap
 Diamkan hingga 3 hari
 Selanjutnya mengamati pertumbuhan bakterinya

3
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil
No Jenis Larutan Keadaan Larutan
1 Larutan tepung kanji dan garam Berwarna putih keruh pekat
2 Larutan tepung kanji dan gula Berwarna putih keruh pekat
3 Larutan tepung kanji Berwarna putih keruh, terdapat busa
kecil dan berlendir

4.2 Pembahasan
Pada gelas pertama yaitu larutan tepung kanji dan garam, larutannya berwarna putih
keruh dan pekat.
Pada gelas kedua yaitu larutan tepung kanji dan gula, larutan berwarna putih keruh
dan pekat.
Pada gelas ketiga yaitu larutan tepung kanji, larutan berearna putih keruh. Pada
larutan terdapat busa kecil kecil dan lendir.

4
BAB V
KESIMPULAN

Berdasarkan pengamatan yang saya lalukan dapat disimpulkan bahwa bakteri


paling cepat tumbuh pada larutan tepung kanji yg ditandai dengan adanya busa dan
lendir. Ini juga membuktikan bahwa garam dan gula dapat memperlambat
pertumbuhan bakteri.

5
DAFTAR PUSTAKA

Maryati, Sri. (2007). Biologi SMA Jilid 1 Kelas X. Jakarta: Erlangga


Pelczar, M. J., Chan, E, C, S., 2007, Dasar-Dasar Mikrobiologi, Hadioetomo, ed.,
Jakarta, Universitas Indonesia Press.
Pratiwi, Sylvia., T., 2008, Mikrobiologi Farmasi, Jakarta, Erlangga.
Radji, M., 2010, Buku Ajar Mikrobiologi Panduan Mahasiswa Farmasi Dan
Kedokteran, 96 th ed., Jakarta, Penerbit Buku Kedokteran EGC.

6
LAMPIRAN

Ayat Al-Qur’an yang berhubungan:


Qur’an surat Al-Baqarah ayat 29 :
Artinya:”Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia
berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. dan Dia Maha
mengetahui segala sesuatu (QS.Al-Baqarah:29).
Ayat diatas jelas menegaskan bahwa alam semesta beserta isinya yang sangat kompleks
ini diciptakan Allah SWT untuk manusia. Makhluk ciptaan-Nya tersebut terdiri dari
berbagai macam jenis tumbuhan, hewan maupun mikroorganisme.

Anda mungkin juga menyukai