Catatan:
- Untuk pemberian protein, diutamakan penggunaan Aminosteril 10% untuk
mengurangi volume cairan yang digunakan.
- Untuk pemberian lipid, diutamakan penggunaan Smoflipid 20% untuk mengurangi
inflamasi dan sepsis pada neonatus.
REKOMENDASI NUTRISI PARENTERAL STANDAR RSUP FATMAWATI
(DIMODIFIKASI DARI NUTRISI PARENTERAL RSCM)
1. ASI merupakan pilihan pertama untuk bayi prematur baik pemberian secara oral
maupun enteral
2. Bila ASI tidak tersedia maka dapat diberikan susu formula prematur (24 kkal/oz) pada
bayi dengan usia gestasi <32 minggu atau berat lahir <1500 gram.
3. Bila ASI tersedia, tapi tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan tumbuh kejar bayi
<32 minggu atau <1500 gram, maka dapat ditambahkan susu formula prematur.
4. Peralihan dari nutrisi parenteral ke nutrisi enteral dilakukan secara bertahap dengan
memperhitungkan total jumlah kecukupan cairan.
5. Trophic feeding diberikan dalam waktu 48 jam pertama mulai 5-10 mL/kgBB/hari yang
dinaikkan bertahap sampai volume 25mL/kgBB/hari.
6. Pemberian nutrisi parenteral dapat dihentikan bila asupan nutrisi oral atau enteral
sudah mencapai 2/3 dari kecukupan kalori berdasarkan berat badan aktual.
7. Target nutrisi enteral penuh (full feed) yaitu 150-180 ml/kg/hari dan bayi dengan usia
gestasi >28 minggu diusahakan tercapai dalam waktu 7-10 hari.