NAMA KELOMPOK:
1. AYU RISTIANI
2. TITANIA AFNI TASYABILLA
3. YASINTA NOER (201802050)
TAHUN ANGKATAN
2018/2019
i
Kata Pengantar
Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini dengan baik dan
tepat pada waktunya. Dalam makalah ini kami membahas mengenai
TEORI KEPERAWATAN IDA JEAN ORLANDO.
Makalah ini dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari berbagai pihak
untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah ini.Oleh
karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
telah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah
ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang
dapat membangunkami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami harapkan untuk
penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian.
Penulis
ii
Daftar isi
Sampul
Kata pengantar................................................................................................................................i
Daftar isi.........................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................................1
A. Latar Belakang..................................................................................................................1
1. Penjelas Teori..................................................................................................................1
2. Pandangan Dalam Teori..................................................................................................2
A. Rumusan Masalah...............................................................................................................2
C. Tujuan...............................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................................3
A. Biografi Ida Jean Orlando.................................................................................................3
B. Konsep Utama Teori Ida Orlando....................................................................................3
C. Pengaplikasian Teori Ida Orlando...................................................................................4
D. Asumsi Teori Orlando......................................................................................................5
E. Hubungan Teori Orlando Dengan Praktek Perawat..........................................................6
BAB III PENUTUP........................................................................................................................8
A. Kesimpulan.......................................................................................................................8
B. Daftar Pustaka…………………………………………………………………………..8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Banyak model konseptual dan teori yang telah dikembangkan para ahli keperawatan,
dimana teori dan model konseptual merupakan suatu cara untuk memandang, menilai situasi
kerja yang menjadi petunjuk bagi perawat dalam mendapatkan informasi untuk menjadikan
perawat peka terhadap apa yang terjadi dan apa yamg harus dilakukan.
Teori-teori keperawatan juga digunakan dalam praktik, penelitian dan proses belajar-
mengajar dalam bidang keperawatan sehingga perlu deperkenalkan, disaji dan dikembangkan
untuk memperkuat profesi keperawatan. Perawat perlu memiliki latar belakang pengetahuan
baik secara teoritis maupun empiris terhadap teori-teori keperawatan yang ada, sehingga
perawat dapat memahami dan mengaplikasikan teori-teori tersebut.
1
kebutuhan pasien untuk membantunya serta untuk melakukan tindakan yang tepat (George,
1995:162).
1. Penjelas Teori
Teori Orlando lebih menekankan ada hubungan timbal balik antara pasien dan perawat, apa
yang mereka katakan dan kerjakan akan saling mempengaruhi. Proses aktual interaksi perawat-
pasien sama halnya dengan interaksi antara dua orang, dan Orlando menyebutnya sebagai ”
Konsep inti :
1) Tanggungjawab perawat.
2) Mengenal perilaku pasien.
3) Disiplin proses keperawatan.
4) Kemajuan.nursing procces discipline”.
2
A. Rumusan Masalah
C. Tujuan
1. Tujuan Umum :
Mampu memahami konsep dan menganalisa model keperawatan menurut Ida
Orlando dalam management Asuhan Keperawatan.
2. Tujuan Khusus:
a) Memahami Teori Keperawatan Ida Orlando
b) Mampu Menganalisa Teori Ida Orlando.
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Biografi Ida Jean Orlando
Konsep mengenai proses keperawatan yang ia berikan meliputi beberapa kriteria antara lain :
4
e) Menjelaskan bagaimana mengontrol guna memprediksikan hasil dari proses keperawatan.
5
sesuatu yang diputuskan setelah mengetahui kebutuhan yang diperlukan dan kemudian
berupaya untuk memenuhinya (Potter A Patricia, Perry G Anne (1992)).
Hampir keseluruhan dari teori Orlando digambarkan secara implicit. Schmieding (1993)
memberikan beberapa asumsi dari hasil tulisan Orlando mengenai empat bidang dan elebotasi
mengenai pandangan Orlando mengenai:
1. Asusmsi mengenai Keperawatan:
a. Keperawatan merupakan profesi yang berbeda dengan disiplin ilmu lain.
b. Keperawatan professional mempunyai fungsi dan dan menghasilkan produk yang
berbeda (hasil).
c. Terdapat perbedaan antara sekadar membaringkan dengan tindakan keperawatan yang
professional.
2. Asumsi mengenai Pasien:
a. Kebutuhan pasien akan pertolongan merupakan suatu hal yang unik.
b. Pasien memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan kebutuhannya akan
pertolongan.
c. Ketika pasien tidak memperoleh kebutuhannya maka ia akan mengalami
kemunduran.
d. Tingkah laku dari seorang pasien merupakan suatu hal yang memberikan makna.
e. Pasien mampu dan bersedia berkomunikasi secara verbal (atau tidak verbal).
3. Asumsi mengenai Perawat :
a. Reaksi seorang perawat terhadap pasiennya merupakan suatu hal yang unik.
b. Perawat seharusnya tidak menambah tekanan pada seorang pasien.
c. Pemikiran dari seorang perawat merupakan alat utama dalam menolong seorang
pasien.
d. Perawat menggunakan respon yang spontan dalam menjalankan tanggung jawab
keperawatannya.
e. Praktek keperawatan seorang perawat dikembangkan berdasarkan gambaran dari diri
mereka masing-masing.
6
4. Asumsi mengenai situasi yang terjadi antara Pasien dan Perawat:
a. Situasi hubungan antar perawat dan pasien merupakan suatu hal yang dinamis.
b. Hal-hal yang terjadi dalam interaksi antara asien dan perawat merupakan bahan
utama dalam mengembangkan pengetahuan seorang perawat.
Seperti yang telah diuraikan diatas bahwa disiplin proses keperawatan dalam nursing
procces theory dikenal dengan sebutan proses disiplin atau proses keperawatan. Disiplin proses
keperawatan meliputi komunikasi perawat kepada pasiennya yang sifatnya segera,
mengidentifikasi permasalahan klien yang disampaikan kepada perawat, menanyakan untuk
validasi atau perbaikan. (Tomey, 2006 hlm 434). Disiplin proses keperawatan didasarkan pada
”proses bagaimana seseorang bertindak”. Tujuan dari proses disiplin ketika digunakan antara
perawat dan pasien adalah untuk membantu pemenuhan kebutuhan pasien. Peningkatan perilaku
pasien merupakan indikasi dari pemenuhan kebutuhan sebagai hasil yang diharapkan.
2). Reaksi Perawat Perilaku pasien menjadi stimulus bagi perawat, reaksi ini tertidiri dari
3 bagian yaitu :
7
b) Perawat harus dapat mengkomunikasikannya dengan jelas terhadap apa yang akan
diekspresikannya
c) Perawat harus menanyakan kembali kepada pasien langsung untuk perbaikan atau klarifikasi.
2.Tindakan Perawat
Setelah mevalidasi dan memperbaiki reaksi perawat terhadap perilaku pasien, perawat
dapat melengkapi proses disiplin dengan tindakan keperawatan, Orlando menyatakan bahwa apa
yang dikatakan dan dilakukan oleh perawat dengan atau untuk kebaikan pasien adalah
merupakan suatu tidakan profesional perawatan. Perawat harus menentukan tindakan yang
sesuai untuk membantu memenuhi kebutuhan pasien.
Prinsip yang menjadi petunjuk tindakan menurut Orlando yaitu perawat harus
mengawali dengan mengekplorasi untuk memastikan bagaimana mempengaruhi pasien melalui
tindakan atau kata-katanya. Perawat dapat bertindak dengan dua cara yaitu : tindakan otomatis
dan tindakan terencana. Hanya tindakan terencana yang memenuhi fungsi profesional perawat.
Sedangkan tindakan otomatis dilakukan bila kebutuhan pasien yang mendesak.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Biografi: Ida Jean Orlando dilahirkan pada 12 Agustus 1926, lulusan Diploma pada
Medical College New York tahun 1947, memperoleh Gelar B.S pada Perawatan Kesehatan
Publik, di Universitas St. Dan ia memberikan laporan hasil kerjanya selama 10 tahun dirumah
sakit tersebut melalui buku keduanya yang berjudul : “ The Discipline anda Teaching of
Nursing Process : An Evaluative Study”. Orlando memberikan beberapa kontribusi penting
dalam teori dan praktek keperawatan.
2. Konsep : Tanggungjawab perawat, mengenal perilaku pasien, disiplin proses
keperawatan, kemajuan.nursing procces discipline”.
3. Pengaplikasian: Disiplin Proses Keperawatan Dalam Teori Proses Keperawatan
4. Asumsi : Asumsi mengenai Keperawatan, Asumsi mengenai Pasien, Asumsi
mengenai perawat, Asumsi mengenai situasi yang terjadi antara Pasien dan Perawat.
5. Hubungan teori dengan praktek keperawatan : Seperti yang telah diuraikan diatas
bahwa disiplin proses keperawatan dalam nursing procces theory dikenal dengan sebutan proses
disiplin atau proses keperawatan. Disiplin proses keperawatan meliputi komunikasi perawat
kepada pasiennya yang sifatnya segera, mengidentifikasi permasalahan klien yang disampaikan
kepada perawat, menanyakan untuk validasi atau perbaikan
B. Daftar Pustaka
George. (1995). Nursing Theories (The Base for Profesional Nursing Practice), Fourth
Edition. USA : Appleton & Lange. Tomey Ann Marriner, Alligood M.R.(2006). Nursing
Theorists and Their work. 6 Ed. USA : Mosby Inc. Suwignyo, Purwo, 2011, Aplikasi Teori Ida
Jean Orlando Dalam Asuhan Keperawatan di Rumah Sakit, diakses tanggal 22 Februari 2011
dari http://www.fik.ui.ac.id.
9
10