Oleh:
Kesimpulan
Fortifikasi pangan adalah penambahan satu atau lebih zat gizi (nutrien) pada taraf
yang lebih tinggi daripada yang ditemukan pada pangan asal/awal. Tujuan utama
adalah untuk meningkatkan tingkat konsumsi dari zat gizi yang ditambahkan
untuk meningkatkan status gizi populasi.
Enrichment (pengkayaan) biasanya mengacu kepada penambahan satu atau
lebih zat gii pada pangan asal pada taraf yang ditetapkan dalam standar
internasional
Suplementasi pangan ditujukan untuk menambah konsumsi pangan sehari-
hari yang kurang yang diakibatan oleh berbagai hal
Perbaikan pangan/makanan dimaksudkan untuk meningkatkan ketersediaan
(availability) makanan, akses reguler, dan konsumsi pangan yang kaya vitamin
dan mineral pada kelompok beresiko dan kelompok yang defisien di negara-
negara berkembang.
Daftar Pustaka
Bauernd, JC. 1994. Nutrification of Foods. In Shils, MD.; Olsm, JA.; Shike, M.
Ed. Modern nutrition in health an disease. Lea and Febiger, 8th Edition, Chaper
Harris, RS. 1968. Attitudes and approaches to supplementation offoods with
nutrients. J. Agr. Food Chern. 16(2), 149-152.
INNAG. 1993. Iron EDTA for food fortifikation. A report of the INAAG.
Wahongton, DC. USA.