Anda di halaman 1dari 1

Demonstrasi Kontekstual - Assesmen Formatif dan

Sumatif

Nama Intansi : SMP Negeri 1 Seririt

Nama Lengkap :I Komang Bayu Pramana

Mata Pelajaran yang Diampu    : PJOK

1. Asesmen formatif dapat dilakukan berulang kali sebagai rangkaian mempersiapkan asesmen
sumatif pada akhir pembelajaran. (Benar / Salah)
- Benar, Karena hakikat dari asesmen formatif adalah membatu guru untuk
mengumpulkan informasi yang membantu memberi unpan balik dan tindak lanjut
proses belajar

2. Sebutkan 7 contoh bentuk asesmen tidak tertulis yang bisa dilakukan! Bagaimana Bapak/Ibu
dapat menggunakan asesmen tidak tertulis tersebut sebagai portofolio siswa?
a. Contoh 7 Asesmen tidk tertulis
- diskusi di kelas dengan melatih murid belajar persentasi, mendegarkan dan berperan
dalam proses pembelajaran
- drama: mengembangkan kemampuan seni peran
- Presentasi : mendorong murid untuk memahami topik presentasi dengan mendalam
- produk : menanamkan pengerttian mengenai sebuah pristiwa
- tes lisan : kuis tanya jawab
- tes keterampilan
- Penugasan Projek
b. membuat asesmen tidak tertulis tersebut menjadi portofoliu adalah dengan cara
mengumpulankan atau dokumentasi hasil pekerjaan peserta didik yang memnjadi
atau disimpan pada suatu bendel sehingga bisa dibuat portofoliu

3. Sebutkan 3 contoh umpan balik yang terdiferensiasi berpusat pada siswa (untuk tujuan
pembelajaran yang sama namun diberikan kepada 3 orang siswa yang berbeda)! Bapak/Ibu
dapat merujuk pada awalan yang biasa dipakai pada Ladder of Feedback
- membantu peserta didik untuk mengetahui kelabihan dan kekurangan yang dimiliki
sehingga dapat mengatur dan berperan dalam pembelajaran
- memberikan apresiasikepada siswa baik itupen pendapatnya salah atau benar
- memberikan masukan bagaimana memperbaiki didi untuk tugas atau proyek

MATERI : ASESMEN

Anda mungkin juga menyukai