Anda di halaman 1dari 64

9/5/2018 3.

Stoikiometri larutan

3. Stoikiometri larutan
Kimia Dasar 1A
Dr. Rukman Hertadi

file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 1/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Larutan
· Larutan = zat terlarut + pelarut
· Fokus pelarut adalah air

2/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 2/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Peran air sebagai pelarut


Berdasarkan strukturnya, air dapat memanfaatkan potensi ikatan hidrogen dan dipol
untuk berinteraksi dengan zat terlarut.

Ikatan hidrogen Dipol

3/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 3/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Konsentrasi larutan
Untuk menerangkan komposisi larutan digunakan istilah konsentrasi, yaitu rasio zat terlarut
dan pelarut dalam larutan.

g zat terlarut g zat terlarut


Konsentrasi = atau
g pelarut g larutan

Konsentrasi dapat juga dinyatakan dalam persen konsentrasi atau %(w/w)

g zat terlarut
% konsentrasi =
100 g larutan

4/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 4/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Latihan
Konsentrasi gula darah normal biasanya dikisaran 90.0 mg/dL. Berapakah persen
konsentrasi massa glukosa dalam darah dengan asumsi kerapatan darah sebesar 1.06
g/mL

A. 95.4%

B. 0.0954%
C. 8.49%

D. 0.0849%
E. 1.18%
Submit Show Hint Show Answer Clear

5/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 5/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Latihan
Berapakah konsentrasi dalam %(w/w) untuk larutan yang mengandung 23 gram NaCl dalam
556 g larutan?

A. 24.2%
B. 0.242%

C. 0.0414%
D. 0.414 %

E. 4.14%
Submit Show Hint Show Answer Clear

6/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 6/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Kelarutan
Tingkat kelarutan zat larutan:

1. larutan tidak jenuh: zat terlarut dibawah konsentrasi jenuh

2. larutan jenuh: konsentrasi zat terlarut sudah mencapai konsentrasi kesetimbangan antara
kondisi terlarut dan mengendap. Penambahan zat terlarut berikutnya akan menyebabkan
pengendapan.
3. larutan super-jenuh. Bila tambahan zat terlatur sedikit di atas kondisi jenuh belum
mengendapkan zat terlarut.
Kelarutan biasanya dinyatakan sebagai banyaknya gram zat terlarut pada kondisi jenuh
dalam 100 gram pelarut pada temperatur tertentu.

ZAT RUMUS KELARUTAN (G/100 G AIR)

Natrium klorida NaCl 35.7 pada 0o C dan 39.1 pada 100o C

Natrium hidroksida NaOH 42 pada 0o C dan 347 pada 100o C

Kalsium Karbonat CaCO


3
0.0015 pada 25o C

7/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 7/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Larutan superjenuh
· Larutan superjenuh mengandung zat terlarut melebihi konsentrasi jenuhnya pada
temperatur tertentu.
· Dibuat dengan mendinginkan larutan jenuh

· Larutan superjenuh tidak stabil, mudah mengkristal ketika bibit kristal ditambahkan.

8/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 8/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Identi kasi zat terlarut dari sifat elektrolit


Zat terlarut berupa molekul yang tidak terdiosiasi, seperti gula, bersifat non-
elektrolit. Zat terlarut berupa garam yang mudah terdisosiasi menjadi ion-ionnya, akan
menghasilkan larutan elektrolit.

Hantaran listrik larutan (A) larutan tembaga sulfat adalah konduktor listrik yang kuat, sehingga
CuSO tergolong elektrolit kuat. (B) gula maupun air bukan elektrolit, sehingga tidak bersifat
4

konduktor.

9/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 9/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Sifat elektrolit larutan


· Kemampuan menghantarkan listrik (sifat konduktor) dapat digunakan untuk
mengidenti kasi sukar mudahnya senyawa ion terdisosiasi.
- Senyawa ion yang mudah terdisosiasi dalam air (mudah larut) akan memiliki sifat
konduktor lebih kuat (elektrolit kuat).

- Senyawa ion sedikit terdisosiasi (sukar larut) akan memiliki sifat konduktor lebih lemah
(elektrolit lemah).

Contoh klasi kasi larutan berdasarkan sifat elektrolitnya

NON ELEKTROLIT ELEKTROLIT LEMAH ELEKTROLIT KUAT

C H O HF NH Cl
62 12 6 4

CH OH AgCl KOH
3

C H OH HC H O HCl
2 5 2 3 2

10/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 10/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Uji kekuatan elektrolit

11/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 11/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Disosiasi senyawa ion


Cara untuk menyatakan disosiasi senyawa
ion adalah dengan menuliskan persamaan
disosiasinya:
+ −
NaCl(s) ⟶ Na (aq) + Cl (aq)

Simbol (aq) menyatakan bahwa ion


mengalami hidrasi (dikelilingi oleh molekul
air) ketika terdisosiasi.

12/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 12/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Reaksi ionik
Ketika larutan ionik dicampurkan ada kemungkinan pertukaran pasangan ion akan
menghasilkan reaksi kimia, yang dicirikan dengan:

1. Pembentukkan endapan

· Contoh: Pb(NO3 )2 (aq) + 2 KI(aq) ⟶ PbI (s) + 2 KNO (aq)


2 3

2. Reaksi asam basa

· Contoh: HCl(aq) + NaOH(aq) ⟶ NaCl(aq) + H O


2

3. Terbentuk elektrolit lemah dari reaktan yang bersifat elektrolit kuat

· Contoh: NH4 F(aq) + HCl(aq) ⟶ HF(aq) + NH Cl(aq)


4

4. Terbentuk gas

· Contoh: HCl(aq) + NaHCO3 (aq) ⟶ NaCl(aq) + H CO (aq)


2 3

· H CO (aq) ⟶ H O + CO (g)
2 3 2 2

13/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 13/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Aturan kelarutan senyawa ion dalam air

14/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 14/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Contoh Reaksi pengendapan

15/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 15/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Persamaan reaksi ionik


Ketika dua senyawa ionik yang larut dicampurkan terkadang terbentuk endapan. Ada 3 cara
untuk menjelaskan pembentukan endapan

1. Persamaan molekul: rumus reaktan dan produk ditulis dengan lengkap

· Contoh: Pb(NO3 )2 (aq) + 2 KI(aq) ⟶ PbI (s) + 2 KNO (aq)


2 3

2. Persamaan ion: semua senyawa ion terlarut ditulis sebagai komponen ionnya.

· Contoh:
2 + − + − + −
Pb (aq) + 2 NO3 (aq) + 2K (aq) + 2 I (aq) ⟶ PbI (s) + 2K (aq) + 2 NO3 (aq)
2

· spectator adalah ion yang tidak terlibat dalam reaksi. Pada contoh di atas
+ −
K , NO3

adalah spectator.

3. Persamaan ion bersih: persamaan yang mengeliminasi spektator atau hanya


menekankan pada ion-ion yang terlibat dalam reaksi saja.

· Contoh: Pb2 (aq) + 2 I


+ –
(aq) ⟶ PbI (s)
2

16/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 16/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Latihan
Gunakan aturan kelarutan untuk menentukan senyawa mana yang larut dalam air

1. Ca(NO3 )2

2. AgNO3

3. FeCl2

4. BaSO 4

5. Ni(OH)2

Submit Show Hint Show Answer Clear

17/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 17/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Latihan
Gunakan aturan kelarutan untuk menentukan senyawa mana yang larut dalam air

1. CuCO 3

2. HgBr2

3. Hg2 Br2

4. Pb(C2 H 3 O 2 )

5. PbI 2

Submit Show Hint Show Answer Clear

18/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 18/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Latihan
Apa rumus endapan yang terbentuk ketika larutan barium klorida dicampurkan dengan
larutan kalium kromat?

A. BaCrO4

B. KCl

C. K 2 Ba

D. K 2 CrO4

E. BaCl2
Submit Show Hint Show Answer Clear

19/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 19/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Latihan
Ion manakan yang akan menjadi spektator pada campuran ion berikut:
+ 2− 2+ −
K (aq), SO (aq), Ba (aq), NO 3 (aq)
4

A. Ba2+
2−
dan SO
4

B. Ba2+ dan K
+
(aq)

C. Ba2+

dan NO
3

D. K
+ 2−
dan SO 4

E. K
+ −
dan NO
3

Submit Show Hint Show Answer Clear

20/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 20/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-1· solusi-1

Perak bromida sukar larut dalam air.

(A) Apa arti konsentrasi Ag dan Br dalam larutan jenuh AgBr?


+ −

(B) Jelaskan mengapa endapan AgBr terbentuk ketika larutan garam AgNO
3
dan NaBr

dicampur?

21/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 21/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-2· solusi-2

Soda pencuci mengandung Na CO


2 3
⋅ 10 H O
2
. Jelaskan, dengan menggunakan persamaan
reaksi, bagaimana zat ini dapat menghilangkan ion Ca dari air sadah.
2 +

22/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 22/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-3· solusi-3

Ramalkan apakah reaksi akan terjadi atau tidak? Bila terjadi tuliskan persamaan reaksinya
1. Pb(NO3 )2 (aq) + Ca(OH)2 (aq) ⟶

2. BaCl2 (aq) + Na2 CO3 (aq) ⟶

3. Na3 PO4 (aq) + Hg2 (NO3 )2 (aq) ⟶

4. NaCl(aq) + Ca(NO3 )2 (aq) ⟶

23/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 23/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Asam dan Basa


De nisi Arrhenius tentang asam dan basa

Asam adalah zat yang bereaksi dengan air menghasilkan ion hidronium, H 3 O
+

+ −
HA + H O ⟶ H O + A
2 3

Basa adalah zat yang bereaksi dengan air menghasilkan ion hidroksida, OH


B + H O ⟶ HB + OH
2

24/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 24/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Pembentukan ion hidronium oleh asam


Secara umum, asam adalah zat yang bereaksi dengan air menghasilkan ion, salah satunya
ion hidronium, H 3 O . Contoh: ketika gas HCl dialirkan pada air, maka ion hidrogen, H , dari
+ +

HCl akan ditransfer ke molekul air menghasilkan ion hidronium dan ion klorida.

+ −
HCl(g) + H O ⟶ H O (aq) + Cl (aq)
2 3

Reaksi ini adalah reaksi ionisasi karena membentuk ion yang sebelumnyatidak ada.
Karena larutan mengandung ion, maka larutan asam bersifat elektrolit.

Tidak semua atom hidrogen dalam senyawa asam dapat ditransfer ke molekul air
membentuk ion hidronium, . Contohnya asam asetat, . Hanya satu ion
+
H O HC H O
3 2 3 2

hidrogen yang dapat ditransfer ke molekul air. Berdasarkan konsensus atom hidrogen yang
dapat ditransfer ditulis di awal rumus molekul.

+ −
HC H O (aq) + H O(l) −

↽− H O (aq) + C H O
2 3 2 2 3 2 3 2

25/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 25/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Klasi kasi asam


Berdasarkan jumlah ion hidrogen (proton) yang dapat ditransfer, asam dikelompokan ke
dalam kelompok asam monoprotik dan asam poliprotik.

Contoh asam monoprotik: HCl, HC 2 H 3 O 2 , HNO 3

Contoh asam poliprotik:

· Asam diprotik: H 2 C2 O 4 , H SO , H S
2 4 2

· Asam triprotik: H 3 PO4 , H C H O


3 6 5 7

26/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 26/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Keasaman oksida nonlogam


Zat yang berisfat asam umumnya memiliki proton (ion hidrogen) yang dapat ditransfer
ke molekul air.

Oksida nonlogam meskipun tidak memiliki proton tetapi dapat menghasilkan zat yang
bersifat asam ketika dilarutkan dalam air. Contoh: SO3 , CO , N O
2 2 5

SO (g) + H O ⟶ H SO (aq)
3 2 2 4

N O (g) + H O ⟶ 2 HNO (aq)


2 5 2 3

CO (g) + H O ⟶ H CO (aq)
2 2 2 3

Oksida nonlogam di atas disebut asam anhidrida.

27/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 27/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Pembentukan ion hidroksia


Zat yang mengandung ion OH atau O
− 2−
Senyawa molekul yang bereaksi dengan
air menghasilkan ion hidroksida
Contoh: NaOH, Ca(OH)
2
keduanya akan
menghasilkan ion hidronium ketika Contoh: amonia dan metil amin
dilarutkan dalam air + −
NH (aq) + H O ⟶ NH (aq) + OH (aq)
3 2 4
H2 O
+ − + −
NaOH(s) −−−→ Na (aq) + OH (aq) CH NH (aq) + H O ⟶ CH NH (aq) + OH (
3 2 2 3 3

H2 O
2 + −
Ca(OH) (s) −−−→ Ca (aq) + 2 OH (aq)
2

Oksida logam merupakan basa


anhidrida karena ketika bereaksi dengan air
akan menghasilkan ion hidroksida. Contoh:
kalsium oksida

CaO(s) + H O ⟶ Ca(OH) (aq)


2 2

28/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 28/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-4· solusi-4

Trimetilamin, (C H ) N
2 5 3
, dan hidroksialmin, HONH
2
, adalah basa dalam air. Tuliskan
reaksinya dengan air.

29/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 29/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Asam dan basa kuat


Asam/basa kuat adalah asam/basa yang terdisosiasi ~100% dalam air, sehingga merupakan
elektrolit kuat.

ASAM KUAT NAMA SENYAWA · Basa kuat adalah basa terdisosiasi nyaris
HClO (aq)
4
asam perklorat sempurna di dalam air.
HClO (aq)
3
asam klorat - Contoh:
+ –
HCl(aq) asam hidroklorida KOH(aq) ⟶ K (aq) + OH (aq)

HBr(aq) asam hidrobromida · Semua logam hidroksia yang larut


HI(aq) asam hidroiodida dalam air merupakan basa kuat.
asam nirat
- Semua logam hidroksida golongan 1:
HNO (aq)
3

H SO (aq)
2 4
asam sulfat LiOH, NaOH, KOH, RbOH, CsOH

- Sebagian logam hidroksida golongan


2: Ca(OH)2 , Sr(OH) , Ba(OH)
2 2

30/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 30/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Asam lemah
Asam lemah adalah asam/basa yang relatif sukar terdisosiasi dalam air, sehingga hanya sedikti
ion yang dihasilkan. Oleh karena itu, asam/basa lemah merupakan elektrolit lemah.

Sebagian besar asam organik merupakan asam lemah, atau tidak terionisasi 100%, sehingga
merupakan elektrolit lemah

Contoh: Asam asetat (HC 2 H 3 O 2 ), asam oksalat (H 2 C2 O 4 ) dll.

+ –
HC H O (aq) + H O −

↽− H O (aq) + C H O (aq)
2 3 2 2 3 2 3 2

31/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 31/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Mengapa asam lemah tidak terdisosiasi sempurna?

32/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 32/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Basa lemah
Sama seperti asam, sebagian besar basa organik juga merupakan basa lemah.

Contoh: amoniak, kelompok senyawa amina


+ −
NH (aq) + H O −

↽− NH (aq) + OH (aq)
3 2 4

+ −
CH NH (aq) + H O −

↽− CH NH (aq) + OH (aq)
3 2 2 3 3

33/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 33/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Reaksi basa lemah dengan air

34/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 34/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Ionisasi asam poliprotik


Ionisasi asam diprotik:

− +
H SO (aq) + H O −

↽− HSO (aq) + H O (aq)
2 3 2 3 3

− 2 − +
HSO (aq) + H O −

↽− SO (aq) + H O (aq)
3 2 3 3

Ionisasi asam triprotik:


+ –
H PO (aq) + H O −

↽− H O (aq) + H PO (aq)
3 4 2 3 2 4

– + 2 –
H PO4 (aq) + H O −

↽− H O (aq) + HPO (aq)
2 2 3 4

2 – + 3 –
HPO (aq) + H O −

↽− H O (aq) + PO (aq)
4 2 3 4

35/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 35/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-5· solusi-5

Tulsikan tahapan reaksi ionisasi asam sitrat, H 3 C6 H 5 O 7 , dalam air

36/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 36/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Reaksi netralisasi asam kuat dan basa kuat


Persamaan molekul:

2 HCl(aq) + Ca(OH) (aq) ⟶ 2 H O + CaCl (aq)


2 2 2

Reaksi ionik:

+ – 2 + – 2 + –
2H (aq) + 2 Cl (aq) + Ca (aq) + 2 OH (aq) ⟶ 2 H O + Ca (aq) + 2 Cl (aq)
2

Persamaan ion bersih:

+ –
H (aq) + OH (aq) ⟶ H O
2

37/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 37/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Reaksi asam lemah dan basa kuat


Persamaan molekul:

HC H O (aq) + NaOH(aq) ⟶ H O + NaC H O (aq)


2 3 2 2 2 3 2

Persamaan ion:

+ – + –
HC H O (aq) + Na (aq) + OH (aq) ⟶ H O + Na (aq) + C H O 2 (aq)
2 3 2 2 2 3

Persamaan ion bersih:

– –
HC H O (aq) + OH (aq) ⟶ H O + C H O (aq)
2 3 2 2 2 3 2

38/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 38/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Netralisasi asam kuat oleh basa sukar larut


Persamaan molekul:

Mg(OH) (s) + 2 HCl(aq) ⟶ MgCl (aq) + 2 H O


2 2 2

Persamaan ion:

+ – 2 + –
Mg(OH) (s) + 2 H (aq) + 2 Cl (aq) ⟶ Mg (aq) + 2 Cl (aq) + 2 H O
2 2

Persamaan ion bersih:

+ 2 +
Mg(OH) (s) + 2 H (aq) ⟶ Mg (aq) + 2 H O
2 2

39/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 39/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Netralisasi asam kuat oleh oksida logam sukar larut


Persamaan molekul:

Al O (s) + 6 HCl(aq) ⟶ 2 AlCl (aq) + 3 H O


2 3 3 2

Persamaan ion:

+ – + –
Al O (s) + 6 H (aq) + 6 Cl (aq) ⟶ 2 Al (aq) + 6 Cl (aq) + 3 H O
2 3 3 2

Persamaan ion bersih:

+ +
Al O (s) + 6 H (aq) ⟶ 2 Al (aq) + 3 H O
2 3 3 2

40/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 40/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Reaksi asam kuat dengan basa lemah


Persamaan molekul:

NH (aq) + HCl(aq) ⟶ NH Cl(aq)


3 4

Persamaan ion:

+ – + –
NH (aq) + H (aq) + Cl (aq) ⟶ NH (aq) + Cl (aq)
3 4

Persamaan ion bersih:

+ +
NH (aq) + H (aq) ⟶ NH (aq)
3 4

41/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 41/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-6· solusi-6

Tuliskan persamaan ion bersih untuk campuran reaktan-reaktan berikut:


(A) HNO3 (aq) + Ca(OH)2 (aq) ⟶

(B) N 2 H 4 (aq) + HI(aq) ⟶

(C) CH 3 NH2 (aq) + HC 4 H 7 O 2 (aq) ⟶

(D) NaOH(aq) + HF(aq) ⟶

(E) NH3 (aq) + CH 3 COOH(aq) ⟶

(F) Mg(OH)2 (s) + 2 HC 2 H 3 O 2 (aq) ⟶

42/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 42/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Metatesis dan reaksi pembentukan gas


Reaksi metatesis adalah reaksi yang melibatkan pembentukan ion yang menggiring ke arah
pembentukan gas.

Gas dengan kelarutan rendah akan hilang dari larutan, sehingga mendorong ke arah
penyelesaian reaksi.

Banyak senyawa mengandung anion yang dapat berubah menjadi gas, sehingga penambahan
asam yang mengandung ion ini cenderung akan menghasilkan gas.

43/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 43/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Reaksi metatesis

44/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 44/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-7· solusi-7

Tuliskan persamaan reaksi molekul, persamaan reaksi ion, dan persamaan reaksi
ion bersih untuk reaksi antara Li2 SO3 dengan asam format, HCHO2 .

45/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 45/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Latihan
Manakah yang merupakan persamaan reaksi ion bersih untuk reaksi antara HCl dan
KHCO
3
?

A. HCl(aq) + KHCO3 (aq) ⟶ KCl(aq) + H CO (aq)


2 3

B. H + (aq) + HCO–3 (aq) ⟶ H CO (aq)


2 3

C. HCl(aq) + KHCO3 (aq) ⟶ KCl(aq) + CO (g) + H O


2 2

D. H
+ – + –
(aq) + Cl (aq) + K (aq) + HCO3 (aq) ⟶

+ –
K (aq) + Cl (aq) + CO (g) + H O
2 2

E. H + (aq) + HCO–3 (aq) ⟶ CO (g) + H O


2 2

Submit Show Hint Show Answer Clear

46/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 46/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Latihan
Manakah yang merupakan persamaan reaksi ion bersih untuk reaksi antara HBr dan
K SO
2 3
?

A. H + (aq) + SO23 − (aq) ⟶ SO (g) + OH


2

(aq)

B. H
+ – + 2 −
(aq) + Br (aq) + 2 K (aq) + SO (aq) ⟶
3

+ –
2K (aq) + Br (aq) + SO (g) + H O
2 2

C. 2 H
+ 2 −
(aq) + SO (aq) ⟶ SO (g) + H O
3 2 2

D. HBr(aq) + K + (aq) ⟶ KBr(s)

E. H
+ 2 −
(aq) + SO (aq) ⟶ SO (g) + H O
3 2 2

Submit Show Hint Show Answer Clear

47/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 47/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Sintesis garam melalui reaksi metatesis


· Ada dua cara untuk mensintesis garam, dimana kedua cara ini memudahkan untuk
memperoleh senyawa yang dinginkan dari campuran.
1. Bila garam yang diperoleh mengendapan.

2. Mulai dari reaktan yang larut dalam air

3. Produk garam diperoleh dengan filtrasi.

1. Bila garam yang diperoleh larut dalam air


· Gunakaan reaksi netralisasi asam-basa.

· Rekasi logam karbonat atau garam dengan anion yang mudah berubah menjadi gas dan
asam.

· Produk diperoleh dengan menguapkan air.

Contoh aplikasi reaksi metatesis pada sintesis garam


Target sintesis: NiSO4

NiSO
4
merupakan garam yang larut dalam air.
48/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 48/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Molaritas
Molaritas adalah mol zat terlarut per liter larutan.

Molaritas merupakan penghubung antara mol zat terlarut dengan volume larutan.

Larutan NaCl 0.1 M mengandung 0.1 mol NaCl dalam 1 L larutan. Konsentrasi yang sama dapat
diperoleh dengan melarutkan 0,010 mol NaCl dalam 0.1 L larutan

0.1 mol NaCl 0.01 mol NaCl


= = 0.1 M NaCl
1 L larutan NaCl 0.1 L larutan NaCl

49/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 49/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Contoh perhitungan molaritas


Hitung molaritas (M) dari larutan yang dibuat dengan cara melarutkan 11.5 g NaOH (MM =
40.00 g/mol) dalam air untuk membuat 1.5 L larutan.

11.5 g NaOH
1 mol NaOH
[NaOH] = ×
1.5 L larutan
40.0 g NaOH

= 0.192 M

50/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 50/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Contoh molaritas sebagai faktor konversi


Berapa mL larutan NaCl 0.250 M yang diperlukan untuk membuat larutan yang mengandung
0.1 mol NaCl?

1 L larutan NaCl 1000 mL larutan NaCl


V NaCl = 0.1 mol NaCl × ×
0.250 mol NaCl 1 L larutan NaCl

= 400 mL larutan NaCl 0.250 M

51/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 51/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Contoh perhitungan pada pembuatan larutan


Berapa gram stronsium nitrat, Sr(NO )
3 2
, yang diperlukan untuk membuat 250 mL larutan
Sr(NO )
3 2
0.10 M?

1L 0.10 mol Sr(NO ) 211.62 g Sr(NO )


3 2 3 2
m Sr(NO ) = 250 mL lar. Sr(NO ) × × ×
3 2 3 2
1000 mL 1 L lar. Sr(NO ) 1 mol Sr(NO )
3 2 3 2

= 5.29 g Sr(NO )
3 2

52/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 52/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Membuat larutan dengan pengenceran


Berapa volume H 2 SO4 16.0 M (dalam mL) yang harus disiapkan untuk meembuat 1.0 L larutan
H SO
2 4
2.0 M?

Dalam pengenceran jumlah mol zat terlarut tidak berubah.

(mol H SO )1 = (mol H SO )2
2 4 2 4

V1 × M1 = V2 × M2

M2
V1 = V2 ×
M1

2.0 M
= 1000 mL ×
16.0 M

= 125 mL

53/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 53/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Stoikiometri larutan
Reaksi kimia sering dilakukan menggunakan reaktan dalam bentuk larutan. Stoikiometri
membantu untuk menentukan berapa volume reaktan untuk mendapatkan kuantitas tertentu
dari produk yang diinginkan.

Contoh:

Berapa volume H PO
3 4
0.0475 M dalam mililiter yang diperlukan untuk menetralkan 45.0 mL
larutan KOH 0.100 M?

Tahapan perhitungan:

1. Tuliskan reaksi yang terjadi

H PO (aq) + 3 KOH(aq) ⟶ K PO (aq) + 3 H O


3 4 3 4 2

54/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 54/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

2. Hitung volume yang diperlukan

1 L KOH 0.1 mol KOH


–3
V H 3 PO 4 = 45.0 mL KOH × × = 4.50 × 10 mol KOH
1000 mL KOH 1 L KOH

3. Hitung mol asam fosfat yang diperlukan

1 mol H 3 PO 4
−3 –3
mol H 3 PO 4 = 1.5 × 10 mol KOH × × = 1.50 × 10 mol H 3 PO 4
3 mol KOH

4. Hitung volume asam fosfat yang diperlukan

1 L H 3 PO 4
1000 mL H 3 PO 4
–3
V H 3 PO 4 = 1.50 × 10 mol H 3 PO 4 × × = 31.6 mL
0.0475 mol H 3 PO 4 1 L

55/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 55/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Metode perhitungan langsung


1 L KOH 0.1 mol KOH 1 mol H 3 PO 4
V H 3 PO 4 = 45.0 mL KOH × × × ×
1000 mL KOH 1 L KOH 3 mol KOH

1 L H 3 PO 4
1000 mL H 3 PO 4
× = 31.6 mL
0.0475 mol H 3 PO 4 1 L

56/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 56/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Stokiometri persamaan ion


Berapakah konsentrasi setiap ion dalam larutan Na2 CO3 0.150 M?

Tahapan perhitungan:

1. Tuliskan reaksi ion

+ 2 −
Na CO (aq) ⟶ 2 Na (aq) + CO (aq)
2 3 3

2. Hitung konsentrasi masing-masing ion

0.150 mol Na2 CO 3 +


2 mol Na
+
[Na ] = × = 0.300 M
1L
1 mol Na2 CO 3

2−
0.150 mol Na2 CO 3 1 mol CO
2− 3
[CO ] = × = 0.150 M
3
1L
1 mol Na2 CO 3

57/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 57/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Bila konsentrasi larutan ion sulfat adalah 0.750 M, berapakah konsentrasi Al (SO )
2 4 3

dengan asumsi semua ion sulfat berasal dari alumunium sulfat?


A. 0.750 M

B. 2.25 M

C. 0.250 M

D. 1.50 M

E. 0.500 M
Submit Show Hint Show Answer Clear

58/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 58/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-8· solusi-8

Berapakah volume KOH 0.500 M dalam mL yang diperlukan untuk bereaksi sempurna dengan
60.0 mL FeCl2 0.250 M untuk membuat padatan Fe(OH)2 ?

59/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 59/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-9· solusi-9a· solusi-9b

Berapa gram PbI


2
yang akan terbentuk bila 20.0 mL larutan FeI
3
0.800 M dicampurkan
dengan 50.0 mL larutan Pb(NO3 )2 0.3 M?

(MM PbI 2 = 461.0 g/mol, FeI3 = 436.5 g/mol, Pb(NO3 )2 = 269.2 g/mol)

60/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 60/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Analisis kimia
Analisis kualitatif menentukan zat apa yang terkandung dalam sampel

Analaisis kuantitatif menentukan berapa jumlah zat dan komposisinya dalam sampel.

Metode analisis:

1. Menentukan kandungan unsur apa saja yang terdapat dalam sampel (analisis kualitatif)

2. Mengubah semua unsur yang ada dalam sampel menjadi senyawa yang diketahui rumus
kimianya.

3. Menghitung kandungan setiap unsur berdasarkan senyawa hasil konversi.

61/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 61/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-10· solusi-10

Latihan metode analisis: penentuan klor


Sebanyak 1 gram sampel insektisida yang mengandung klor didekomposisi sehingga seluruh
klor diubah menjadi Cl− (aq). Perak nitrat kemudian ditambahkan untuk mengendapkan
seluruh ion klor menjadi AgCl(s). Setelah endapan disaring dan dikeringkan, diperoleh massa
sebesar 2,022 g. Tentukan persen massa klor dalam insektisida.

62/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 62/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

Titrasi
Titrasi adalah metode penentuan
konsentrasi sampel dengan cara
menambahkan reaktan yang diketahui
konsentrasinya (titran) ke analit yang
konsentrasinya belum diketahui hingga
seluruh analit habis bereaksi (titik
ekivalen).

Pada prakteknya, indikator ditambahkan


untuk mengetahui ketercapain titik ekivalen.

63/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 63/64
9/5/2018 3. Stoikiometri larutan

· Soal-11· solusi-11

Latihan metode analisis: titrasi asam oksalat


Misalkan 25.00 mL larutan asam oksalat, H C O
2 2 4
, hasil ekstraksi dari sampel daun suatu
tanaman, dititrasi dengan NaOH(aq) 0.500 M dan titik akhir titrasi dicapai setelah 37.5 mL
larutan basa ditambahkan. Tentukan konsentrasi larutan oksalat?

64/64
file://localhost/Users/rhertadi/Documents/Kuliah/Kimia%20Dasar/R-Slide/3.%20Stoikiometri%20larutan/index.html#1 64/64

Anda mungkin juga menyukai