Terminology
Disusun Oleh :
Kelompok 1
1. Ni Luh Ayu Cahyani (06/213213317)
2. Made Mita Purnama Sari (15/213213326)
3. I Gede Eka Dharma Putra Sanjaya (34/213213345)
4. Shaza Amelia Amay Puteri (37/213213348)
5. Ni Made Dwi Lidya Juliantari (40/213213351)
6. I Pande Wayan Bagus M.Y (44/213213355)
7. Maria Carvalho Sousa (45/213213356)
Penulis
BAB 1
PENAHULUAN
1.4 Manfaat
Makalah ini dibuat oleh kami agar menimalisir kesalahan dalam tindakan praktik
keperawatan yang disebabkan oleh ketidak pahaman dalam prosedur dokumentasi
diagnosa keperawatan dalam keperawatan sehingga berpengaruh besar terhadap
kesehatan klien.
PEMBAHASAN
Contoh: perikarditis
peri-(awalan) = sekitar
kardi (akar kata) = jantung
-itis (akhiran) = peradangan
Bentuk dan teknik komunikasi sangat penting untuk dipahami oleh setiap individu.
Sebagai profesi kesehatan yang bekerja fokus pada pelayanan masyarakat, para
tenaga medis diharapkan dapat mengerti dan memahami dengan baik teknik-teknik
komunikasi, serta dapat melihat atau memilih bentuk komunikasi seperti apa yang
harus dipakai atau digunakan. Dengan demikian, diharapkan dalam hal penanganan
pasien tidak akan terjadi kendala yang disebabkan oleh kesalahan dalam
berkomunikasi antar tenaga medis tersebut, serta dapat terjalin kerja sama yang lebih
baik lagi. Selain itu, dalam kerja sama suatu tim atau kelompok dibutuhkan
kekompakan dan kesabaran dari masing-masing individu sehingga apa yang
dikerjakan dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Menentukan pilihan-pilihan
Jika batas batas keputusan telah didefinisikan dengan lebih sempit maka pilihan
dengan sendirinya lebih mudah namun,jika keputusan yang diambil masih
didefinisikan secara luas maka proses menetapan pilihan merupakan proses kreatif
Mengevaluasi pilihan-pilihan
Fase ini melibatkan penentuan yang lebih luas mengenai ketepatan masing-masing
pilihan terhadap tujuan pengambilan keputusan
Memilih
Pada fase ini salah satu dari beberapa pilihan keputusan yang tersedia telah dipilih
dengan pertimbangan apabila diterapkan akan menjanjikan suatu kepuasan diri
Menerapkan
Fase ini melibatkan perubahan perubahan yang terjadi karena pilihannya yang telah
di pilih. Efektivitas penerapan ini bergantung pada ketrampilan dan kemampuan
individu dalam menjalankan tugas serta sejauh mana kesesuaian pilihan tersebut
dalam penerapan
Memonitor
Setelah diterapkan, maka keputusan tersebut sebaiknya dimonitor ataupun diawasi
untuk memilih keefektivitasan dalam memecahkan masalah atau mengurangi
permasalahan yang sesungguhnya
3. Group discussion
Sekelompok orang memperbincangkan suatu masalah dan masing-masing
mengemukakan pendapatnya.
4. Persuasi
Komunikasi yang berhubungan dengan mempengaruhi perbuatan, keyajinan,
sikap, dan nilai-nilai orang lain melalui berbagai alas an, argument, atau
bujukan. Debat dan iklan adalah dua bentuk persuasi
5. Propaganda
Komunikasi dengan menggunakan berbagai media yang sengaja dipersiapkan
untuk mempengaruhi massa pendengar
6. Coercion
Mengancam atau menggunakan kekuatan dalam berkomunikasi untuk
memaksakan suatu kehendak
PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Dengan selesainya makalah ini disarankan agar pembaca dan penulis dapat lebih mengetahui tentang
terminology kesehatan dalam keperawatan, pembaca juga dapat memperdalam pemahaman mengenai
terminology agar dapat bekerja sama dengan baik. Apabila ada kekeliruan atau tidak jelasnya dalam
membuat makalah ini dapat menghubungi penyusun, dan apabila ada kekurangan dari materi ini
diharapkan pembaca dapat membantu dalam memperbaiki makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
Apriliana, Dian. 2017. “Clinical Reasoning”.
(https://pspk.fkunissula.ac.id/sites/default/files/Critical%20Thinking%20sebagai
%20landasan%20clinical%20reasoning.pdf), diakses: 24 Oktober 2021.
Nashor. 2014. “Terminologi Keperawatan dan Medis”.
(http://nashor79.blogspot.com/2014/12/terminologi-keperawatan-dan-medis-
dalam.html?m=1), diakses: 24 Oktober 2021.
Herdman, T. H. 2018. “NANDA-I Diagnosa Keperawatan: Definisi dan Klasifikasi”. Jakarta:
Buku Kedokteran EGC.
Hikmah, Nurul. 2016. “Apakah Berpikir Itu?”.
(https://www.kompasiana.com/amp/nur_hik/apakah-berpikir-
itu_57275cfe1693732a0ab36238), diakses: 24 Oktober 2021.
Setyoningrum, Melda Alfi. 2014. “Crinical Judgment”.
(https://www.kompasiana.com/amp/meldaalfi/clinical-
judgment_552fd5126ea8341d438b4671), diakses: 24 Oktober 2021.