Pengertian
Pengertian dari solidaritas sosial adalah Suatu kesatuan masyarakat yang memiliki
karakteristik sendiri yaitu persamaan keyakinan (iman atau agama), nilai hidup, pengalaman
emosional dan kepatuhan terhadap kontrol sosial yang sama, yang menimbulkan rasa empati dan
simpati.
Nah disini ada penggolongan solidaritas Menurut Emile Durkheim dan ibnu Khaldun, disini
emile Durkheim mengkaitkan solidaritas dengan jenis masyarakat, yang dikenal dengan istilah :
1. Solidaritas Mekanik : terbentuk karena aktifitas yang sama, profesinya sama kegiatannya
sama, sehingga muncul solidaritas, artinya dengan adanya aktifitas yang sama timbullah
solidaritas, sumber dari solidaritas mekanik adalah melalui cita cita, komitmen dan
kepercayaan yang sama atau bisa dikatakan sebagai masyarakat homogen. sama halnya
seperti orang jawa yang sesama perantauan misalnya. yang setiap orangnya merasa
memiliki satu kesatuan rasa, dan kepercayaannya kepada sukunya. Dalam agama pun
bisa saja terjadi karena adanya kesamaan dalam beribadah. Dan solidaritas ini terdapat
pada masyarakat pedesaan yang masih terikat dengan ras, agama, dan budaya yang sama.
2. Solidaritas Organik : solidaritas ini adalah perkembangan dari solidaritas mekanik tapi
solidaritas ini terbangung karena perbedaan yang berasal dari masyarakat modern
industry atau perkotaan yang cenderung heterogen, artinya seseorang hanya berhubungan
dengan orang lainkarena ada kepentingan dengan orang tersebut. karena mereka
mempunyai keahlian profesi yang berbeda-beda, maka dari itu setiap orang saling
Disini tujuan agama menurut emile dalam masyarakat tradisional adalah untuk membantu
berhubungan dengan sesamanya. Karena dengan agama dapat menumbuhkan rasa solidaritas,
seperti halnya melakukan berbagai kegiatan keagamaan. Namun pada masyarakat modern emile
solidaritas didalamnya.
Selanjutnya Disini juga ada tokoh yang membahas mengenai solidaritas yaitu ibnu Khaldun
dengan teori ashabiyahnya. Apa itu Asabiyah merupakan perasaan satu kelompok atau
solidaritas sosial, yang timbul secara alamiah dalam kehidupan manusia yang timbul karena
ikatan darah, atau pada keberadaan atau berbagi individu untuk sekelompok kepentingan
bersama, Kemudian Ibnu Khaldun berpendapat, orang tidak mungkin mencipta- kan negara tanpa
Sama halnya dengan emile durhkem, ibnu Khaldun juga beranggapan bahwa agama penting
juga bisa memunculkan rasa solidaritas. Selain dari pada ikatan darah, ikatan rasa dsb.
Terdapat dua bentuk solidaritas yang ada didalam masyarat islam yaitu solidaritas moral dan
solidaritas finansial.
1. Solidaritas moral yaitu perasaan persaudaraan antara seseorang muslim dan seluruh umat
muslim yang lain. kemudian, bentuk dan wujud dari solidaritas moral yaitu bersukacita
1
Jurnal Ilmiah Keislaman, Vol. 5, No. 1, Januari-Juni 2006
atas kegembiraan, kesedihan dan rasa sakit yang dirasakan oleh sesama muslim,
Sedangkan,
2. Solidaritas finansial yaitu pengeluaran uang dan menyediakan waktu untuk saling
membantu siapapun yang membutuhkan. ini adalah bentuk dan wujud dari solidaritas
Kedua jenis solidaritas ini yaitu berdasarkan keimanan kepada Allah swt. ini adalah salah
satu jaminan terbesar untuk kelanjutan dan kelestarian rasa solidaritas antara masyarakat islam.
dimana seorang Muslim ketika membantu seseorang yang membutuhkan yaitu semata-mata
hanya mengharapkan ridho Allah swt. dan dia percaya bahwa kebaikan yang dia lakukan akan
Menurut islam orang miskin dan orang yang lemah memiliki hak untuk hidup yang layak
seperti orang yang mampu, dan Islam tidak menganggap kelemahan seseorang dengan alasan
untuk dibiarkan sendiri berjuang dengan kelaparan, kesakitan dan kekurangan. Islam
mewajibkan orang kaya membantu orang miskin untuk hidup dengan layak.
C. Macam-macam solidaritas
Adapun macam-maam solidaritas yang ada di lingkungan terkecil sampai lingkungan yang
1. Keluarga
Solidaritas sebaiknya dilakukan mulai dari lingkaran yang paling kecil yaitu
2. Kerabat
Ini juga salah satu jenis solidaritas yang dianjurkan Islam adalah saling
ketergantungan antara kerabat, Islam telah mendorong kebaikan kepada mereka semua.
Amal kepada mereka termasuk berbagi suka dan duka, mengunjungi mereka,
menghormati mereka, dan membantu mereka jika diperlukan. Dan dengan simbiosis
antara kerabat, ikatan di antara mereka meningkat, dan cinta satu sama lain menjadi lebih
ٰ و الَّ ِذ ين آم ن وا ِم ن ب ع ُد و ه اج ر وا و ج اه ُد وا م ع ُك م فَ أ
َ ُِولَ ئ
ك ْ ََ َ َ َ َُ َ َ َْ ْ َُ َ َ
Dan orang-orang yang beriman setelah itu, kemudian berhijrah dan berjihad bersamamu
maka mereka termasuk golonganmu. Orang-orang yang mempunyai hubungan kerabat itu
sebagiannya lebih berhak terhadap sesamanya (daripada yang bukan kerabat) menurut
Kitab Allah. Sungguh, Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
3. Tetangga
Disini Islam juga mengimbau umat Islam untuk berbaik hati kepada tetangganya,
agar tidak merugikan mereka dengan kata-kata atau perbuatan, dan menjaga rahasia
mereka agar tidak diungkapkan kepada orang lain, dan menanggung kesalahan mereka
dan kesalahan anak-anak mereka dan bahaya yang mungkin ditimbulkan oleh anak-anak
ini seperti meninggikan suara atau menghancurkan sesuatu dari isi rumah, atau
sebaliknya.
ۡ َ ۡ ُ ۡ ُ
ؕ ــا7ًٔاعبُ ُدوا َ َو تش ِركوا بِ ٖه شيـٔـ اَل هّٰللا ۡ َو
َّوبِ ۡال َوالِ َد ۡي ِن اِ ۡح َسانًا َّوبِ ِذى ۡالقُ ۡر ٰبى
ـار ِذى ۡالقُ ۡر ٰبى ۡ
ِ َ َ ِ ِ َ َ ٰ َ َو
ج ال و ن ي ۡ ك ٰ
س م ۡ
ال و ى م ت ٰ ي ۡ
ال
ۢ
ِ ب بِ ۡال َج ۡـن
ب ِ َّاح
ِ ب َوالص ِ ُـار ۡالجُـن ِ جَ ال ۡ َو
َو ۡاب ِن ال َّسبِ ۡي ِل ۙ َو َما َملَـ َك ۡت اَ ۡي َمانُ ُكمۡ ؕ اِ َّن
ُ َ
ان ُمختَا فخ ۡو َرا اًل ۡ ۡ
َ َ ي ُِحبُّ َمن َك اَل هّٰللا
Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-
Nya dengan sesuatu apa pun. Dan berbuat-baiklah kepada
kedua orang tua, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang
miskin, tetangga dekat dan tetangga jauh, teman sejawat, ibnu
sabil dan hamba sahaya yang kamu miliki. Sungguh, Allah tidak
menyukai orang yang sombong dan membanggakan diri,
4. Masyarakat
kerabat dan tertangga saja akan tetapi juga melibatkan semua anggota masyarakat, dan
untuk menguatkan solidaritas itu sendiri, salah satunya yaitu zakat. Seperti yang terdapat
1. Menanamkan nilai solidaritas, disini menanamkan nilai solidaritas bisa melalui pola
asuh dalam keluarga seperti melibatkan anak dalam beberapa kegiatan sosial atau
2. Menyebarkan kesadaran akan hal ini melalui masjid; misalkan melalui ceramah dan
memusatkan perhatian pada guru, dan membentuk berbagai komite sekolah yang
yang saling berkunjung dalam berbagai kesempatan, dan partisipasi guru dan siswa
4. melalui berbagai sarana media, seperti saluran tv, internet, dan media berbagai