Dosen pengampu :
Kelompok 3:
Susmita (1810106027)
Andita tri aswanda(1810106028)
Isnaini Nurkhlimah (1810106029)
Eka Putri Wulandari (1810106030)
Metty Tsabitah Aziz (1810106031)
Eka Abelian Putri Kelana (1810106032)
Susi Wahyuningsih (1810106033)
Wening Rizki Aggita R. (1810106034)
Nafsul Muthmainatu Asykura (1810106035)
Ristiya Putri Milanda (1810106036)
Kholifah Khusul Qotimah (1810106037)
Rindi Ernawati (1810106038)
2019
KATA PENGANTAR
Dengan adanya hasil makalah ini, semoga dapat memberikan manfaat dan
informasi kepada penulis dan pihak yang membutuhkannya terutama
dedifikasikan mahasiswa program studi Pendidikan Profesi Bidan dalam
memahami bab pembentukan dan perkembangan sistem rangka pada embrio.
Akhir kata berdasar semboyan, bahwa tiada gading yang tak retak penulis
berharap isi makalah ini dapat bermanfaat dan dapat memperluas wawasan.
Sebagai penulis saya mengucapkan Terima Kasih.
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dalam kehidupan, ada beberapa bagian yang dapat membantu antara organ
satu dengan organ lainnya, contohnya saja otot. Otot dapat melekat di tulang yang
berfungsi untuk bergerak aktif. Selain itu otot merupakan jaringan pada tubuh
hewan yang bercirikan mampu berkontraksi, aktivitas biasanya dipengaruhi oleh
stimulus dari sistem saraf. Unit dasar dari seluruh jenis otot adalah miofibril yaitu
struktur filamen yang berukuran sangat kecil tersusun dari protein kompleks, yaitu
filamen aktin dan miosin (Awik, 2004).
Pada saat otot berkontraksi, filamen-filamen tersebut saling bertautan yang
mendapatkan energi dari mitokondria di sekitar miofibril. Oleh karena itu, banyak
jenis otot yang saling berhubungan walaupun jenis otot terdiri dari otot lurik, otot
jantung, dan otot rangka. Ketiganya mempunyai fungsi dan tujuan yang berbeda
pula.
Otot dapat bergerak karena adanya sel otot. Otot bekerja dengan cara
berkontraksi dan relaksasi. Selain itu otot juga menyebabkan pergerakan pada
organisme maupun pergerakan dari organ dalam organisme tersebut. selanjutnya
otot diklasifikasikan menjadi tiga jenis, yaitu Otot Lurik, Otot Polos dan Otot
Jantung. Nah disini kita akan mempelajari lebih dalam tentang embriologi otot.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
Agar mahasiswa dapat memahami :
A. SISTEM OTOT
Sistem otot berkembang dari lapisan benih mesoderm (kecuali otot-otot iris
yang terbentuk dari ektoderm) dan terdiri dari otot rangka, otot jantung, dan otot
polos. Otot rangka berasal dari meksoderm paraksial, yang membentuk somit dari
daerah occipital ke arah sakral dan somitomer dikepala. Otot polos berdiferensiesi
dari mesoderm splanknik disekitar usus dan derivat-derivatnya Otot jantung
berasal dari mesoderm splanknik disekitar tabung jantung.
Proses serupa terjadi pula pada tujuh somitomer yang terletak didaerah kepala
disebelah rostral somid-somid occipital. Tetapi struktur semitomoer tetap longgar
tidak pernah terpisah-pisah menjadi sekmen-sekmen skrelotom dan
dermomiotom.
Menjelang akhir minggu ke-5, setiap miotom berbagi menjadi satu bagian
dorsal yang kecil, epimer, dan satu bagian ventral yang lebih besar,
hipomer, yang terbentuk karena migrasi sel-sel miotom. Saraf-saraf yang
mempersarafi otot-otot segmental juga dibagi menjadi ramus dorsalis
primer untuk primer, dan ramus vrentlis primer untuk hipomer.
Pada dinding perut, ketiga lapisan otot ini terdiri atas m. Oblikus
eksternus, m. Oblikus internus, dan m. Tranfersus abdominis karena ada
iga, otot didinding dada mempertahankan ciri segmentalnya, sedangkan
pada dinding perut otot-otot yang berasal dari berbagai segmen bersatu
membentuk lembar-lembar jaringan otot yang lebar. Mioblas dan hipoblas
segmen lumbal membentuk m.quadratus lombolum,sementara yang
berasal dari daerah sakral dan koksigeal membentuk diagfragma panggul
dan otot-otot lurik anus.
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari penjelasan diatas, dapat kita simpulkan bahwa otot merupakan unit
yang amat berperan penting dalam perkembangan embrio. Sistem otot
berkembang dari lapisan benih mesoderm (kecuali otot-otot iris yang
terbentuk dari ektoderm) dan terdiri dari otot rangka, otot jantung, dan otot
polos.
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA
http://digilib.uinsby.ac.id/2607/5/Bab%202.pdf