Anda di halaman 1dari 12

MODUL PERKULIAHAN

PENGANTAR
BISNIS

Sistem Informasi Manajemen dan


Teknologi Informasi Dalam Bisnis

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

15
Fakultas Ekonomi Manajemen H. Hasyim, Drs. MM.
dan Bisnis

Abstract Kompetensi
Landasan pengetahuan bisnis dengan Mahasiswa mampu menjelaskan perihal
fokus pada sasaran manajer, potensi penggunaan alat pengendalian
konflik kepentingan yang manajemen berupa Sistem Informasi
memungkinkan timbul, penggunaan Manajemn/SIM dan menjelaskan
internet untuk mendorong kinerja
bisnis, tingkat kompetisi industri, kegunaan teknologi informasi dalam
manfaat dan kerugian bisnis bisnis
lokal/internasional dan bagaimana
peranan departemen dalam suatu
bisnis yang diintegrasikan.
UNSUR DAN MANFAAT PENGGUNAAN SIM
Sistem Informasi Manajemen merupakan sistem informasi yang menghasilkan keluaran
(output) dengan menggunakan masukan (input) dan berbagai proses yang diperlukan untuk
memenuhi tujuan tertentu dalam suatu kegiatan manajemen.Sistem informasi manajemen
adalah serangkaian sub-sistem informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi dan secara
rasional terpadu yang mampu mentransformasi data sehingga menjadi informasi melalui
serangkaian metode guna meningkatkan produktivitas yang sesuai dengan gaya dan sifat
manajer atas dasar kriteria mutu yang telah ditetapkan.

Sistem informasi mempunyai tiga kegiatan utama, yang merupakan unsur-unsur pembentuk
SIM yaitu menerima data sebagai masukan (input), kemudian memprosesnya dengan
melakukan penghitungan, penggabungan unsur data, pemutakhiran dan lain-lain, akhirnya
memperoleh informasi sebagai keluarannya (output).Data adalah fakta-fakta atau sesuatu
yang dianggap (belum mempunyai arti) sedangkan informasi adalah data yang telah
diproses atau data yang memiliki arti.Perubahan data menjadi informasi dilakukan oleh
pengolah informasi.Pengolah informasi dapat meliputi elemen-elemen komputer, non-
komputer atau kombinasi keduanya.

Tujuan umum sistem informasi manajemen :


1. Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa,
produk,dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.
2. Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian,
pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.

3. Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.

KEY SYSTEM APPLICATIONS IN THE ORGANIZATION


Jenis-jenis sistem informasi

‘2020 Pengantar Bisnis


2 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
MAJOR TYPES OF SYSTEMS IN ORGANIZATIONS

INTERRELATIONSHIPS AMONG SYSTEMS

1. Executive Support Systems (ESS)


Strategic level
• Inputs: Aggregate data
• Processing: Interactive
• Outputs: Projections
• Users: Senior managers
Example: 5-year operating plan
Executive support system (ESS)
• Top level management
• Designed to the individual
• Ties CEO to all levels
• Very expensive to keep up
• Extensive support staff.

‘2020 Pengantar Bisnis


3 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Executive Support System (ESS)
2. Decision Support Systems (DSS)
Management level
• Inputs: Low volume data
• Processing: Interactive
• Outputs: Decision analysis
• Users: Professionals, staff
Example: Contract cost analysis

‘2020 Pengantar Bisnis


4 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
3. Management Information Systems (MIS)
Management level
• Inputs: High volume data
• Processing: Simple models
• Outputs: Summary reports
• Users: Middle managers
Example: Annual budgeting

‘2020 Pengantar Bisnis


5 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
• Structured and semi-structured decisions
• Report control oriented
• Past and present data
• Internal orientation
• Lengthy design process

4. Knowledge Work Systems (KWS)


Knowledge level
• Inputs: Design specs
• Processing: Modeling
• Outputs: Designs, graphics
• Users: Technical staff and professionals
Example: Engineering work station
Office Systems

5. Transaction Processing Systems (TPS)


• Basic business systems that serve the operational level
• A computerized system that performs and records the daily routine transactions
necessary to the conduct of the business.

Payroll TPS

‘2020 Pengantar Bisnis


6 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Payroll TPS

Types of TPS Systems

Menurut O’Brien (2005), terdapat 3 peran utama sistem informasi dalam bisnis yaitu:
1. Mendukung proses bisnis dan operasional
2. Mendukung pengambilan keputusan
3. Mengembangkan solusi sistem informasi yang berhasil baik mengatasi masalah bisnis.

O’Brien dan Marakas (2009) mengemukakan terdapat beberapa faktor yang menyebabkan
sukses atau tidaknya suatu organisasi menerapkan sistem informasi. Faktor-faktor
tersebutadalah:
1. Adanya dukungan dari manajemen eksekutif
2. Perencanaan yang matang
3. Penggunaan kebutuhan perusahaan yang jelas
4. Keterlibatan end user
5. Harapan perusahaan yang nyata.

Sementara faktor-faktor yang menyebabkan suatu perusahaan gagal dalam penerapan


sistem informasi adalah:
1. Kurangnya dukungan manajemen eksekutif dan masukan dari end-user
2. Kebutuhan yang selalu berubah-ubah

‘2020 Pengantar Bisnis


7 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
3. Spesifikasi yang tidak lengkap
4. Tidak mempunyai kompetensi secara teknologi

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI


Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk
didalamnya memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dengan
berbagai cara untuk menghasilkan informasi berkualitas, yaitu informasi yang relevan,
akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk bisnis, keperluan pribadi, pendidikan, dan
pemerintahan dan dimana untuk pengambilan keputusan menjadi informasi yang strategis.

Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat telah memberikan manfaat yang luar
biasa terhadap kemajuan bisnis.Sistem kerja alat teknologi telah mengalihfungsikan tenaga
manusia dengan mesin.Computer telah menggeser posisi manusia dalam berbagai bidang
ilmu dan aktivitas.Kemajuan teknologi informasi sekarang benar-benar telah diakui dan
dirasakan memberikan banyak kemudahan dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia.

Pengaruhpositive perkembangan teknologi informasi adalah :


1. Dalam proseskomunikasi penggunaan teknologi informasi telah menghilangkan batasan
waktu dan tempat.
2. Pekerjaan yang dilakukan seseorang menjadi lebih efektif dan efisien
3. Aksesinformasi menjadi lebih mudah dan cepat.
4. Penyebaran dan pertukaran informasi berlangsung sangat cepat.
5. Transaksiperusahaan atau perseorangan untuk kepentingan bisnislebih mudah.
6. Mempermudah penyelesaian tugas-tugas atau pekerjaan.
7. Penggunaan teknologi informasi dapat membuka lowongan kerja IT atau jenis
pekerjaan baru lainnya.

Dampaknegatif perkembangan teknologi informasiadalah :


1. Timbulnyatuntutan anggaran yang besar untuk membeli perangkat teknologi informasi
2. Cybercrime, kejahatan yang dilakukan seseorang dengan menggunakan fasilitas
internet.Banyaknya penipuan baik melalui internet maupun melalui handphone.
3. Kemudahan transaksi mendorong munculnya bisnis-bisnis ilegal.
4. Meningkatnyasampah teknologi dari peralatan teknologi informasi yang rusak dan
terbuang.

‘2020 Pengantar Bisnis


8 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Peran Teknologi Informasi Dalam Pengembangan
Bisnis
Teknologi informasi menjadi sangat penting dan berpengaruh terhadap perkembangan
suatu industri dalam bisnis.Contoh teknologi informasi yang sangat mempengaruhi bisnis
adalah penggunaan internet, komputer, telekomunikasi, satelit, dan lain-lain.Teknologi
informasi telah menjadikan para pekerja dalam suatu industri dapat berkomunikasi dan
menyelesaikan pekerjaanya lebih produktif tanpa harus saling bertatap muka sehingga
perusahaan dapat mencapai hasil yang efektif dan efisien.Dalam perkembangan dunia
bisnis saat ini, perusahaan dapat tertinggal dari para pesaingnya apabila tidak menguasai
atau menerapkan teknologi informasi.

Peran utama penerapan sistem informasi dalam bisnis adalah untukmemberikan dukungan
yang efektif atas strategi perusahaan agardapat memperoleh keunggulan kompetitif.Peran
strategis sistem informasi melibatkan penggunaan TI untukmengembangkan berbagai
produk, layanan, dan kemampuan yangmemberikan perusahaan keunggulan kompetitifpada
pasar global.

Perkembangan teknologi informasi dapat memberikan berbagai kemudahan dalam


menjalankan aktivitas bisnis.Peran teknologi informasi dalam pengembangan bisnis adalah
sebagai berikut :
1. Penggunaanteknologi informasi dapat menjadi salah satu parameter keunggulan suatu
perusahaan, harga yang dibayar untuk pengadaan teknologi informasi memiliki
opportunity cost yang sebanding.
2. Teknologi informasi juga digunakan untuk membantu kinerja perusahaan dalam
meningkatkan kecepatan integrasi pengetahuan dan aplikasinya dengan
mengumpulkan atau mengotomatiskan kegiatan-kegiatan rutin organisasi, sehingga
meringankan beban kerja para karyawan.
3. Perusahaan yang menggunakan teknologi informasi baik internet, seperti email, dan
papan buletin elektronik, intranets, database, sistem manajemen data elektronik dan
sistem manajemen pengetahuan untuk meningkatkan sharing pengetahuan di antara
para karyawannya dapat meningkatkan nilai perusahaan.
4. Pada beberapa perusahaan, segala informasi dan pengetahuan dikodifikasi dan
dikumpulkan dalam database sehingga mudah diakses dan digunakan oleh siapapun di
dalam perusahaan.

‘2020 Pengantar Bisnis


9 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
5. Bagian pergudangan dan produksi, teknologi informasi dapat digunakan untuk
mengontrol jumlah barang yang dihasilkan dan jumlah barang yang keluar, sehingga
data yang ada dapat lebih mudah diakses dan teliti.
6. Pada bidang pemasaran teknologi informasi sangat dibutuhkan untuk kegiatan
pemasaran, seperti promosi produk via internet, penjualan barang secara online, dan
penyedia jasa customer service online. Contohnya adalah perusahaan Amazon yang
menjual buku dengan pemesanan online.
7. Manajemen sumber daya manusia, teknologi informasi mempermudah manajer untuk
mencari informasi tentang karyawannya. Pemberian gaji karyawan juga lebih mudah
karena bisa langsung dikirim lewat rekening. Manager dapat mengadakan pertemuan
atau rapat sewaktu-waktu tanpa harus bertemu secara langsung contohnya dengan
video converence.
8. Manajemen keuangan menjadi lebih mudah untuk dikontrol. Dengan menggunakan
software untuk keuangan dan akuntansi pencatatan arus keluar masuk uang lebih
mudah terkontrol dan mudah untuk di akses serta lebih efisien.

‘2020 Pengantar Bisnis


10 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
E-Commerce
Perkembangan internet berdampak pada perubahan cara organisasi merancang,
memproses, memproduksi, memasarkan, dan menyampaikan produk. Lingkup persaingan
yang semakin luas juga menuntut integrasi dan koordinasi anatara departemen sistem
informasi, pemasaran, layanan pelanggandan departemen-departemen lainnya dalam
organisasi. Beraneka ragam peluang pemanfaatan internet yang bisa diekploitasi meliputi:
1. Sumber baru untuk informasi pasar
2. Individualized marketing
3. Cara baru menjalin relasi online dengan pelanggan dan membangun citra merk;
4. Peluang baru bagi distribusi produk dan komunikasi pemasaran;

Proses penyampaian produk secara digital via internet diperkirakan akan semakin marak
dalam berbagai sektor bisnis, terutama untuk program perangkat lunak, surat kabar, tiket
pesawat, perbankan, asuransi, pendidikan, dan lain-lain.

Electronic Commerce (e-commrce) merupakan salah satu teknologi yang berkembang pesat
dalam dunia bisnis dan per-internet-an. Penggunaann sistem e-commerce, sebenarnya
dapat menguntungkan banyak pihak, baik pihak konsumen, maupun pihak produsen dan
penjual , Misalnya bagi pihak konsumen, menggunakan e-commerce dapat membuat waktu
berbelanja menjadi singkat. Selain itu, harga barang-barang yang dijual melalui e-commerce
biasanya lebih murah dibandingkan dengan harga di toko, karena jalur distribusi dari
produsen barang ke pihak penjual lebih singkat dibandingkan toko konvensional.

E-commerceberdampak pada akselerasi pertumbuhan direct marketing yang secara


tradisional berbasis mail order (katalog) dan telemarketing. Kemunculan e-commerce
memberikan beberapa dampak positif bagi aktivitas pemasaran, diantaranya :
1. Memudahkan promosi produk dan jasa secara interaktif dan real time melalui saluran
komunikasi langsung via internet.
2. Menciptakan saluran distribusi baru yang bisa menjangkau lebih banyak pelanggan di
hampir semua Negara di dunia.
3. Memberikan penghematan signifikan dalam hal biaya pengirima informasi dan produk
terdigitalisasi (contoh :perangkat lunak dan musik)
4. Menekan waktu siklus dan tugas-tugas administratif (terutama untuk pemasaran
internasional) mulai dari pemesanan hingga pengiriman produk.

‘2020 Pengantar Bisnis


11 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
5. Layanan pelanggan yang lebih responsif dan memuaskan, karena pelanggan bisa
mendapatkan informasi lebih rinci dan merespon cepat secara online.

Daftar Pustaka :
1. Ebert,R. J., & Griffin, R. W. (2015). Pengantar Bisnis. Terjemahan oleh Devri Barnadi
Putera
2. McHugh, S. M., Nickels, W. G., & McHugh, J. M. (2016). Understanding business.
3. Boone, L. E., Kurtz, D. L., Khan, M.H., & Canzer, B. (2019). Contemporary business.
Jhon Wiley & Sons.
4. Ebert, R. J., & Griffin, R. W. (2013). Essential Business.
5. Madura, Jeff. (2012).Introduction to Business. 5th edition. USA: Soith-WesternCollege
Publishing.
6. Ebert, Ronald J. dan Ricky W. Griffin. (2013). Essential Business. 9 th edition. Essex:
Edinburgh Gate Harlow.

‘2020 Pengantar Bisnis


12 H. Hasyim, Drs. MM
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

Anda mungkin juga menyukai