Disusun Oleh:
Semester III
Maeta Nilasari
2
DAFTAR ISI
COVER 1
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
BAB I PENDAHULUAN 4
Rumusan Masalah 4
Tujuan Penulisan 4
Manfaat Penulisan 4
BAB II PEMBAHASAN 5
Analisis Jurnal 5
Latar Belakang 5
Metode 5
Pembahasan 5
Penutup 5
Keunikan 5
Kelebihan 5
Kebermanfaatan 5
Kesimpulan 7
Saran 7
DAFTAR PUSTAKA 8
LAMPIRAN 9
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Herman J. Waluyo (2002:1) menyatakan bahwa puisi adalah karya sastra dengan bahasa
yang dipadatkan, dipersingkat, dan diberi rima dengan bunyi yang padu dan pemilihan kata-kata
kias (imajinatif). Karya sastra puisi memang merupakan karya sastra yang mengindahkan makna
melalui bahasa. Bahasa-bahasa yang terkandung dalam puisi tak sedikit menggunakan bahasa-
bahasa kias atau bahasa pengibaratan. Seperti yang kita ketahui banyak sekali para penyair yang
senang membuat karya puisi, entah itu untuk pelampiasan perasaan, untuk mengekspresikan hati,
atau bahkan untuk sekadar kesenangan tersendiri.
Salah satu penyair yang populer adalah Chairil Anwar. Chairil Anwar merupakan penyair
terkemuka di Indonesia. Seperti yang kita ketahui bahwa banyak sekali karya puisi yang telah ia
ciptakan, seperti “Aku”, “Senja di Pelabuhan Kecil”, “ Cintaku Jauh di Pulau” dan masih banyak
lagi. Kali ini saya akan mengamati sebuah jurnal yang menganlisis puisi karya Chairil Anwar
yang berjudul “Cintaku Jauh Di Pulau” melalui pengkajian semantik dengan memperhatikan
beberapa jenis makna yang terdapat dalam bidang semantik. Beberapa makna tersebut meliputi
makna leksikal, makna gramatikal, makna referensial, dan makna kias.
Dalam ilmu bahasa, kita mengenal ilmu yang mengkaji tentang makna bahasa yaitu ilmu
semantik. Seperti yang dikemukakan oleh Chaer (2009, hlm.2) bahwa semantik merupakan
kajian bahasa atau kajian linguistik yang mempelajari makna atau arti dalam bahasa. Oleh
karenanya, melalui pengkajian bahasa dengan ilmu semantik, maka makna yang terkandung
dalam sebuah bahasa dapat kita kupas atau kita analisis secara saksama. Begitu halnya dengan
karya sastra puisi, kita dapat mengkaji atau menganalisis makna yang terkandung dalam puisi
melalui ilmu semantik.
B. Rumusan Masalah
Bagaimana analisis semantik dari puisi “Cintaku Jauh di Pulau” karya Chairil Anwar?
C. Tujuan Penulisan
Mengetahui analisis semantik dari puisi “Cintaku Jauh di Pulau” karya Chairil Anwar
dari berbagai aspek kajian.
D. Manfaat Penulisan
Adapaun manfaat penulisan adalah untuk referensi analisis semantik dari berbagai aspek
kajian.
4
BAB II
PEMBAHASAN
Analisis Jurnal:
Latar Belakang
Pada latar belakang jurnal yang telah saya amati, saya kira sudah jelas dalam
memaparkan banyak hal mengenai puisi dan kajian ilmu semantik.
Metode
Metode yang digunakan dalam menganalisis puisi “Cintaku Jauh di Pulau” karya Chairil
Anwar menurut saya sudah tepat, yakni menggunakan metode penelitian kualitatif.
Penelitian kualitatif yaitu penelitian yang bersifat deskriptif dan cenderung mengunakan
analisis, jadi sangat cocok untuk menganalisis sebuah puisi.
Pembahasan
Pembahasan dari jurnal sudah sangat lengkap dan sangat rinci sekali dalam menjelaskan
dari tiap-tiap kata dan ditambahi dengan simpulan dari setiap baris puisi yang menambah
pemahaman para pembaca. Dalam pembahasan penulis juga telah menunjukkan jenis
makna dari setiap kata, jadi pembaca akan lebih mudah untuk membedakan suatu kata itu
masuk kedalam jenis makna leksikal, gramatikal, referensial, atau kias.
Penutup
Penutup dari jurnal ini sudah baik, yakni meliputi tentang menganalisis puisi dengan
melihat beberapa aspek kajian, serta mengulas kembali dan menyimpulkan beberapa hal
penting setelah proses penganalisisan.
Keunikan
Keunikan dari jurnal ini yaitu dalam pembahasan setiap baris diberi sebuah simpulan,
yang membuat para pembaca makin memahami makna dari setiap baris puisi yang ditulis
oleh sang penyair.
Kelebihan
5
Kelebihan dari jurnal ini adalah dalam penyajiannya sangat rapi dan detail sekali, mulai
dari kata, jenis makna, dan analisisnya, sehingga memudahkan pembaca dalam
memahami puisi yang dianalisis.
Kebermanfaatan
Banyak sekali manfaat yang kita bisa ambil, yakni kita dapat lebih memahami tentang
apa itu puisi, tentang jenis-jenis makna, dan tentang analisisnya. Kita juga bisa tahu,
bahwa dari setiap baris puisi terkandung makna-makna yang sangat mendalam. Hal itu
membuat kita sadar dan harus bisa mengapresiasi para penyair di Indonesia.
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari analisis puisi “Cintaku Jauh di Pulau” karya Chairil Anwar, dapat ditarik
kesimpulan bahwa di dalam puisi ternyata banyak tersirat makna-makna yang jarang diketahui
dari penikmat awam. Seperti yang kita ketahui, banyak penikmat puisi yang hanya pandai
membaca puisi namun kurang paham arti atau makna yang terkandung dalam puisi tersebut. Dari
jurnal ini kita bisa belajar banyak hal, terutama tentang kata yang berkaitan dengan ilmu
semantik.
B. Saran
Terkait dengan jurnal yang telah saya amati, saya rasa perlu adanya pemahaman yang
mendalam untuk sebuah puisi. Jangan sampai, kita hanya menikmatinya tanpa mengetahui
artinya. Sebab, didalam puisi banyak sekali makna yang ingin disampaikan dari penyair kepada
pembaca, jadi sudah seharusnya kita mampu menikmati dengan juga memahami arti.
7
DAFTAR PUSTAKA
8
LAMPIRAN