MODUL 3

Peta Konsep

Pendidikan Khusus Bagi Anak Berbakat

KB 2
KB 1 Kebutuhan Pendidikan dan Jenis
Definisi dan Dampak Anak Berbakat Layanan bagi Anak Berbakat

B. Dampak Keberbakatan A. Kebutuhan Pendidikan B. Jenis-jenis Layanan Bagi

A. Definisi 1. Aspek Akademik Anak Berbakat Anak Berbakat
1. Definisii Versi Amerika 2. Aspek Sosial/Emosi
1. Kebutuhan 1. Komponen sebagai
2. Devinisi Versi Indonesia 3. Dampak Keberbakatan
Pendidikan dari Persiapan
terhadap
Segi Anak Berbakat Penentuan Jenis
fisik/Kesehatan
itu sendiri Layanan
2. Kebutuhan 2. Komponen sebagai
Pendidikanyang alternatif
Definisi Versi Amerika Serikat bahwa anak berbakat ialah anak yang Berkaitan dengan Implementasi Jenis
meunjukan fakta adanya kemampuan penampilan yang tinggi dalam Kepentingan Layanan
bidang-bidang, seperti intelektual, kreatif, seni Kapasitas kepemimpinan Masyarakat
atau bidang-bidang akademik khusus.
Devinisi Versi Indonesia Bahwa anak yang berbakat itu ialah mereka yang pleh orang-orang profesional telah di identifikasi sebagai anak yang
mampu mencapai prestasi yang tinggi karena mempunyai kemampuan-kemampuan yang unggul.
Kebutuhan pendidikan anak berbakat ditinjau dari kepentingan anak berbakat itu sendiri, adalah yang berhubungan dengan pengembangan
potensinya yang hebat. Berkaitan dengan strategi pembelajaran bahwa strategi pembelajaran yang dipilih harus dapat mengembangkan
kemampuan intelektual serta dapat mendorong cara belajar anak berbakat.
 MODUL 4
PENDIDIKAN ANAK TUNANETRA

KB 1 KB 2 KB 3
Definisi, Klasifikasi, Penyebab dan Cara Dampak Ketunanetraan Pendidikan Bagi Siswa Tunanetra di Sekolah
Penceghan Terjadinya Ketunanetran terhadap Kehidupan Seorang individu Umum dalam setting pendidikan Inklusif

A. Definisi dan B. Penyebab Terjadinya C. Pencegahan Terjadinya

Klasifikasi Tunanetra Ketunanetraan Ketunanetraan A. Proses Pengindraan
1. Albinisme
B. Latihan Keterampilan Pengindraan A. Kebutuhan Khusus Pendidikan Siswa Tunanetra
11. Ophthalmia Neo-
2. Amblyopia
natorum C. Visualisasi, Ingatan Kinestetik dan B. Strategi dan Media Pembelajaran
1. Definisi Legal 3. Buta Warna
12. Penyakit Kornea
4. Cedera (Trauma)
& Pencakokan Kornea Persepsi Obyek
2. Definisi Edukasi- dan Radiasi
13. Retinitis Pigmentosa C. Evaluasi Pembelajaran
onal/Fungsional
5. Defisiensi Vit. A
- Xeropthalima
14. Retinopati Diabetika D. Bagaimana Cara Membantu Seorang Tunanetra
15. Retinopathy of Prematurity
6. Glaukoma
16. Sobeknya & Lepasnya Retina
7. Katarak
17. Strabismus
8. Kelainan Mata
18. Trakhoma
Bawaan
9. Myopia 19. Tumor
10. Nistagmus 20. Uveitis

Definisi tunanetra dapat dirumuskan berdasarkan kegunaannya. Dalam bagian ini, tunanetra didefinisikana
untuk keperluan pelaksanaan perundang-undangan (definisi legal) dan definisi untuk tujuan pendidikan
(Definisi edukasional). Organ-organ pengindraan berfungsi memperoleh informasi dari lingkungan dan
mengirimkannya ke otak untuk diproses, disimpan, dan ditindaklanjuti. Layanan pendidikan bagi siswa
tunanetra tidak hanya dilaksanakan disekolah khusus atau SLB-A namun dapat juga dilaksanakan disekolah
umum bersama-sama dengan siswa pada umumnya dalam setting pendidikan inklusif.