200
2021-2022
1
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan
Oleh :
Nama :
NIM : 200
MENGETAHUI
() ()
() ()
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan
Praktikum Natural Therapi ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu
syarat untuk mencapai gelar Sarjana Terapan Kebidanan di Prodi D-IV Jurusan
Kebidanan selama saya menjalani PNT ini tidak lepas dari kesalahan dan kekurangan,
baik dari segi teknis maupun materi. Untuk itu saya sangat mengharapkan saran dan
kritik yang membangun demi kesempurnaan Laporan hasil PNT ini.Tanpa bantuan dan
bimbingan dari berbagai pihak,dari masa perkuliahan sampai pada penyusunan Laporan
hasil PNT ini, sangatlah sulit bagi Peneliti untuk menyelesaikan skripsi ini.
1. Dr . Ns. Fery Agusman, MM, M.Kep, Sp.Kom selaku Rektor Universitas Karya
Husada Semarang
3. Ibu Lestari Puji Astuti, S.SiT, M.Kes selaku ketua Program Studi Sarjana
3
4. Ibu ... selaku dosen pembimbing dalam saya menjalankan tugas PNT yang telah
5. Ibu ... selaku Pembimbing lahan yang telah membimbing dan menyalurkan
6. Keluarga saya tersayang yang selalu memberikan support untuk saya dan
7. Semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungan sehingga tugas PNT
Akhir kata, saya berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas segala
kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga skripsi ini membawa manfaat
Batang ,
Penulis
4
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................ 1
HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................. 2
HALAMAN KATA PENGANTAR.................................................................... 3
DAFTAR ISI......................................................................................................... 5
DAFTAR GAMBAR........................................................................................... 6
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................. 7
B. Tujuan............................................................................................... 9
C.Manfaat…………………………………………………………......9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A Nyeri Punggung Bawah ................................................................. 10
B. Akupresure ...................................................................................... 14
BAB III TINJAUAN KASUS……………………………………….17
BAB IV PEMBAHASAN
A. Pembahasan..................................................................................... 33
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan...................................................................................... 35
B. Saran.................................................................................................35
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………...36
LAMPIRAN-LAMPIRAN…………………………………………...37
5
DAFTAR GAMBAR
1. Gambar 2.1…………………………………………….20
2. Gambar 2.2…………………………………………….21
3. Gambar 2.3…………………………………………….21
6
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kehamilan merupakan suatu proses yang alami dan normal. Selama hamil
ketidaknyamanan (Manuaba, 2011). Rasa tidak nyaman yang dirasakan oleh ibu
terjadi selama kehamilan sering kali menjadi keluhan bagi ibu hamil diantaranya
adalah mual muntah pada awal kehamilan, konstipasi, varises vena (pembuluh
balik), gangguan berkemih, hemoroid, dan pembengkakan pada tungkai dan kaki
pertambahan usia kehamilan karena nyeri ini merupakan akibat pergeseran pusat
gravitasi dan perubahan postur tubuhnya (Varney, 2008). Wanita hamil yang
mengalami nyeri punggung sekitar 88,2%. Wanita hamil usia kehamilan 14-22
minggu mengalami kejadian nyeri punggung bawah sekitar 62%. Nyeri pada
(2012) didapatkan bahwa 68% ibu hamil mengalami nyeri punggung dengan
7
intensitas sedang, dan 32% ibu hamil mengalami nyeri punggung dengan
intensitas ringan. Diantara semua wanita ini, 47–60 % melaporkan bahwa nyeri
punggung terjadi pada kehamilan 5–7 bulan (Renata, 2009). Perubahan ini
berjalan tanpa istirahat, dan angkat beban. Gejala nyeri punggung ini juga
ikatan tulang dan otot dipinggul (Tiran, 2008). Berbagai macam teknik
bawah pada kehamilan yang telah dikembangkan antara lain pijat (61,4%),
akupresur.
pemijatan dan stimulasi pada titik-titik tertentu pada tubuh yang berguna untuk
energi vital. Pengobatan nyeri punggung bawah dengan accupresur, dengan hasil
bertahan selama enam bulan. Selama ini teknik akupresur dilakukan untuk
membantu mengurangi keluhan ibu hamil seperti mual muntah, pada ibu bersalin
selama proses persalinan. Ibu hamil belum pernah dilakukan teknik akupresur
untuk mengurangi keluhan nyeri punggung bawah. Selama ini ibu hamil
menganggap bahwa keluhan nyeri punggung merupakan hal yang wajar terjadi
selama kehamilan, sehingga upaya yang selama ini dilakukan untuk mengurangi
8
Melihat uraian fakta dan fenomena tersebut menjadikan saya sangat
back Pain terhadap pasien ibu hamil Trimester III diwilayah Puskesmas Batang
B. Tujuan penulisan
1. Tujuan Umum
penurunan nyeri punggung bawah yang dialami oleh dua ibu hamil trimester
III.
2. Tujuan Khusus
C. Manfaat Penulisan
1. Manfaat Praktis
2. Manfaat Teoritis
9
BAB II
TINJAUAN TEORI
nyeri punggung bawah atau low back pain (LBP) adalah Ketidaknyamanan
yang dirasakan dibagian punggung bawah ibu hamil trimester III dari
karena otot – otot pada pinggang kurang kuat sehingga pada saat melakukan
gerakan yang kurang betul atau berada pada suatu posisi yang cukup lama
(Fitriana, 2017).
2. Etiologi
10
a. Penambahan berat badan secara drastis.
panggul paha dan turun ke kaki, kadang akan meningkatkan nyeri tekan
uterus itu normal lebih kurang 30 gram. Pada akhir kehamilan (40
tegangan pada otot dan sendi (Bimariotejo, 2009 dalam Wiarto, 2017:
41).
c.Peregangan berulang
11
kadar hormone relakin sehingga menyebabkan kartilage pada sendi
Kurniati, dkk., 2017: 6632), postur tubuh lordosis (Wong, et al., 2006
uterus yang menyebabkan perubahan postur tubuh ibu hamil sehingga terjadi
kimia seperti prostaglandin dari sel rusak, bradikinin dari plasma, histamin
Fast pain dicetuskan oleh reseptor tipe mekanis atau thermal (yaitu
12
serabut saraf C yang tidak bermielinasi, berukuran sangat kecil dan bersifat
(bersifat difusi), viseral dan terus menerus. Sebagai contoh mekanisme kerja
serabut A-Delta dan serabut C dalam suatu trauma adalah ketika seseorang
menginjak paku, sesaat setelah kejadian orang tersebut kurang dari satu
(Suwondodkk.,2017).
a. Usia Ibu
beresiko tinggi apabila ibu hamil berusia dibawah 20 tahun atau lebih
13
pada usia kurang dari 20 tahun belum siap untuk melaksanakan tugas
reproduksi dan belum matang secara psikis. Usia muda atau kurang dari
b. Paritas
hamil yag memiliki paritas tinggi yaitu lebih atau sama dengan empat
menyebabkan kelainan pada uterus, dalam hal ini terjadi kerusakan pada
c. Usia kehamilan
pergeseran pusat gravitasi tubuh ke depan, sehingga jika otot perut lemah
d. Pekerjaan
14
Pekerjaan ibu dapat dihubungkan dengan kondisi keletihan yang
e. Olah raga
kesehatan ibu dan bayi. Salah satu olahraga selama kehamilan yang
aman untuk ibu hamil adalah senam hamil dan prenatal yoga. Senam
2012)
nyeri dengan lebih mudah pada masa yang akan datang. Riwayat nyeri
angkat beban, terutama bila semua kegiatan ini dilakukan saat wanita
15
tersebut sedang lelah dan duduk dengan bersandar lama ini akan
h. Budaya
5. Penatalaksanaan
a. Metode farmakologi
1) Ditraksi
2) Relaksasi
3) Pemijatan/massage
tidak nyeri. Massage membuat ibu hamil lebih nyaman karena meberikan
relaksasi otot.
4) Hypnosis
Efek untuk menurunkan nyeri akut dan kronis teknik ini mungkin
6) Acupressure
stimulasi pada titik titik tertentu pada tubuh (garis aliran energi atau
B. ACCUPRESURE
1. Definisi
Accupresure berasal dari kata accos yang berarti jarum dan pressure
17
menggunakan jari-jari tangan atau benda tumpul, sebagai upaya promotif,
endorfin dan opioid sehingga dapat mengurangi rasa sakit dan cemas.
perasaan cemas pada ibu hamil trimester III. Sedangkan menurut Au et al.
2. Manfaat Accupresure
Menurut Setyowati (2018) Accupresur memiliki manfaat dalam
menurunkan denyut jantung pada pasien stroke, mengatasi mual muntah pada
18
ibu hamil (morning sickness), memenuhi kecukupan ASI, memperlancar proses
persalinan, serta mengatasi nyeri seperti nyeri yang bersifat umum, menurunkan
low back pain, nyeri persalinan, dismenore, dan distress menstrual. Akupresur
kerja dari organ-organ tubuh, meningkatkan sistem imun dan energi, mengurangi
rasa sakit, memperbaiki sistem reproduksi, serta untuk detoksifikasi dan menjaga
2017).
dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi perasaan cemas pada ibu
darah. Hal tersebut akan memperbaiki dan meningkatkan fungsi kerja dari organ-
organ tubuh, meningkatkan sistem imun dan energi, mengurangi rasa sakit,
mampu menurunkan kadar serum kortisol dan mengurangi rasa nyeri. Energi
akupresur pada titik akupresur akan mengalir melalui aliran meridian menuju
19
target organ. Rangsangan yang diberikan dari penekanan tersebut akan
endorphine, perubahan fisiologis dapat berupa aktivitas aliran darah dan oksigen,
tenang serta berkurangnya rasa nyeri (Adikara, 2015; Aswitami & Mastiningsih,
2018).
untuk melepaskan zat- zat kimiawi diantaranya serotonin yang berperan dalam
2015)
a. BL 23 (Shenshu)
Letak titik BL 23 adalah dua jari kiri dan kanan meridian GV etinggi batas
bawah lumbal kedua. Lakukan pemijatan lembut ke arah luar titik tersebut baik
Gambar2.1 BL 23
20
b. Titik GV 3 (Yaoyangguan) dan Titik GV 4 (Mingmen)
Dibagian bawah mata kaki bagian dalam dimana terdapat jaringan yang
jantung.
5. ProsedurPelaksanaan
21
a. Menjelaskan maksud dan tujuan peaceful sleep point yaitu teknik
c. Mempersiapkan alat
Baju ganti/kimono
Selimut
Handuk
Waslap& baskom
d. Cuci Tangan
g. Tempelkan jari tangan terapis dan klien untuk mengetahui ada atau tidaknya
1) BL 23 (Shenshu)
Letak titik BL 23 adalah dua jari kiri dan kanan meridian GV etinggi batas
22
Titik GV 3 (Yaoyangguan) Terletak diantara lumbal ketiga dan
3) Titik Ki 3 (taixi)
bawah mata kaki bagian dalam dimana terdapat jaringan yang terasa
jantung.
l. Membereskan alat
m. Mencuci tangan
23
BAB III
TINJAUAN KASUS
I. PENGKAJIAN
Dilaksanakan pada :
Hari/Tanggal : Rabu, 24 November 2021
Jam : 10.00WIB
Tempat : Poli KIA Puskesmas Batang
A. Data Subyektif
1. Biodata
1.1 Biodata Pasien
Nama : Ny.A
Umur : 23 tahun
Agama : Islam
uku / Bangsa : Jawa / Indonesia
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
No. RM : 130
Alamat : Batang Rt 02 Rw 02
1.2 Biodata Penanggung jawab
Nama : Tn.Z
Umur : 28 tahun
Agama : Islam
Suku / Bangsa : Jawa / Indonesia
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Hubungan dengan pasien : Suami
Alamat : Batang Rt 02 Rw 02
24
2. Keluhan Utama
2.1 Keluhan Utama
Ibu mengatakan punggung terasa nyeri
2.2 Alasan datang
Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya
3. Riwayat Kesehatan
3.1 Riwayat kesehatan dahulu
- Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti:
Hepatitis, AIDS, TBC, dan lain-lain.
- Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit keturunan seperti
DM, Tekanan darah tinggi, Jantung, dan lain-lain
3.2 Riwayat kesehatan sekarang
- Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti:
Hepatitis, AIDS, TBC, dan lain-lain.
- Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti
DM, Tekanan darah tinggi, Jantung, dan lain-lain
3.3 Riwayat kesehatan keluarga
- Ibu mengatakan di keluarga tidak ada yang menderita penyakit
menular seperti Hepatitis, AIDS, TBC, dan lain-lain.
- Ibu mengatakan di keluarga tidak ada yang menderita penyakit
keturunan seperti DM, Tekanan darah tinggi, Jantung, dan lain-lain
- Ibu mengatakan di keluarga tidak ada riwayat kembar
- Ibu mengatakan di keluarga tidak ada yang mengalami kecacatan
4. Riwayat Perkawinan
4.1 Menikah pada usia 23 tahun
4.2 Menikah 1 kali
4.3 Lama menikah 1 tahun
5. Riwayat Obstetri
5.1 Riwayat Menstruasi
Menarche : 13 tahun
25
Siklus/lama : 28 hari / 5-7 hari
Perdarahan : sedang (ganti pembalut 3 kali sehari)
Dysmenorrhea : tidak
5.2 Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
N Umur Tempat UK Jenis Penolong Penyulit BB TB Keadaan
o Pertolonga Persalinan Persalinan
n
1 Hamil ini - - - - - - - -
8. Psikososiospiritual
8.1 Tanggapan ibu terhadap dirinya sekarang
Ibu merasakan kurang percaya diri karena ibu terlihat gemuk
27
8.2 Tanggapan ibu terhadap kehamilannya
Ibu merasakan bahagia karena kehamilannya sehat dan janinnya selalu
bergerak jika diajak berbicara
8.3 Respon keluarga terhadap keadaan ibu
Suami dan keluarga bahagia karena kehamilan ini yang ditunggu-tungu
oleh keluarga
8.4 Ketaatan beribadah
Ibu selalu melaksanakan sholat 5 waktu
8.5 Pengambilan keputusan di dalam keluarga
Pengambilan keputusan dalam keluarga di dominasi oleh suami
8.6 Pemecahan masalah (coping)
Pemecahan masalah dilakukan secara musyawarah
8.7 Keadaan lingkungan
Keadaan lingkungan rumah bersih dan tidak memiliki hewan peliharaan
B. Data Obyektif
1. Pemeriksaan Umum
1.1 Keadaan Umum : baik
1.2 Tingkat Kesadaran : composmentis
1.3 Antropometri
Berat Badan hamil : 69 kg
Tinggi Badan : 150 cm
LILA : 27 cm
1.4 Tanda-tanda vital :
Tekanan darah : 110/80 mmHg
Suhu : 36,6 0C
Nadi : 84 kali/menit
RR : 22 kali/menit
2. Status Present
Kepala : Mesochepal
Rambut : Lurus, bersih, hitam, tidak rontok
Mata : Konjungtiva merah muda, sklera tidak ikterik
28
Hidung : Tidak ada polip, tidak ada pengeluaran sekret
Mulut : Bibir lembab, tidak ada caries gigi, rongga mulut bersih.
Telinga : Simetris, bersih
Muka : Tidak edema, tidak pucat
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid
Dada : Simetris, tidak ada bunyi ronchii, tidak ada retraksi
dinding dada
Mammae : Simetris, tidak ada benjolan, tidak ada retraksi / dimpling.
Perut : Tidak ada luka bekas operasi, tidak ada nyeri tekan pada
gaster dan hepar
Genetalia : Bersih, tidak ada tanda-tanda PMS
Anus : Tidak ada hemoroid
Ekstremitas atas dan bawah : Simetris, tidak oedema, kuku bersih, tidak ada
varises
Kulit : Warna sawo matang, turgor baik
Tulang belakang : Tidak skoliosis, tidak lordosis, tidak kifosis
Anus : Tidak ada hemoroid
3. Status Obstetrikus
3.1 Inspeksi
- Muka : tidak ada cloasma gravidarum
- Mammae : areola mamae menghitam, kelenjar montgomery terlihat,
putting susu menonjol, colostrum belum keluar
- Perut : Pembesaran perut ke depan, tidak ada linea alba, tidak
ada linea nigra, ada striae albicans
- Genetalia : Tidak ada fluor albus / lender / cairan lain, tidak ada luka
3.2 Palpasi
- Leopold I : TFU 30 cm bagian fundus teraba bokong
- Leopold II : Di sebelah kanan ibu teraba punggung dan disebelah kiri
teraba ekstremitas.
- Leopold III : Bagian terbawah teraba kepala janin
- Leopold IV: Bagian bawah janin sudah masuk Pintu Atas Panggul
3.3 Auskultasi
29
DJJ : 140 kali/menit
3.4 Perkusi : Refleks patella : +/+
C. ANALISA
Diagnosa :
Ny. A G1P1A0, usia 23 tahun, hamil 37 minggu Janin tunggal, hidup, intra uterine
Letak membujur, presentasi kepala, sudah masuk PAP punggung kanan Dengan
kebutuhan dasar Acupressure for low back pain
Dasar :
Data subyektif :
1. Ibu mengatakan ini hamil yang pertama
2. Ibu mengatakan berusia 23 tahun
3. HPHT tanggal 7 Maret 2021 HPL tanggal 14 Desember 2021
4. Ibu mengatakan Punggung terasa nyeri dan pegel
Data Obyektif:
1. Pemeriksaan Umum : keadaan baik
Tingkat Kesadaran : composmentis
Antropometri
Berat Badan hamil : 69 kg
Tinggi Badan : 150 cm
LILA : 27 cm
Tanda-tanda vital :
Tekanan darah : 110/80 mmHg
Suhu : 36,6 0C
Nadi : 84 kali/menit
RR : 22 kali/menit
2. Status Present :
Mammae : Simetris, tidak ada benjolan, tidak ada retraksi / dimpling.
Perut :Tidak ada luka bekas operasi, tidak ada nyeri tekan pada gaster
dan hepar
Genetalia : Bersih, tidak ada tanda-tanda PMS
30
Anus : Tidak ada hemoroid
3. Palpasi
Leopold I : Bokong (besar, lunak, tidak melenting)
Leopold II : Bagian kanan punggung
Bagian kiri ekstremitas
Leopold III : Kepala (bulat, keras, melenting)
Leopold IV : sudah masuk PAP
4. Auskultasi : DJJ 140 kali/menit
Masalah : Tidak ada
Dasar : Tidak ada
D. PELAKSANAAN
Hari / Tanggal : Rabu, 24 November 2021
31
kebersihan alat
tindakan
11.00 WIB Mencuci tangan setelah Cuci tangan dilakukan
melakukan tindakan untuk meminimalkan
resiko penularan
penyakit
11.05 WIB Melakukan evaluasi dan Evaluasi dilakukan
dokumentasi guna mengetahui
pasien sudah
memahami tindakan
dan dokumentasi
diperlukan sebgai
bukti pelayanan
32
BAB IV
PEMBAHASAN
Ibu hamil trimester III sering mengalami nyeri punggung . wanita hamil trimester
III akan mengalami peubahan baik fisiologis maupun psikologis. Perubahan fisiologis
antara lain sakit pinggang akibat karena meningkatnya berat badan bayi dalam
kandungan, keluarnya colostrum pada payudara, konstipasi karena rahim yang membesar
kedaerah usus selain peningkatan hormon progesteron, susah bernafas diakibatkan oleh
tekanan bayi yang berada dibawah diagfragma yang menekan paru ibu, sering BAK
karena kepala bayi yang turun ke rongga panggul akan menekan kandung kemih,
insomnia yang diakibatkan karena gerakan janin pada malam hari (Dewi et al, 2011).
imunitas tubuh, , mengatasi mual muntah pada ibu hamil (morning sickness), memenuhi
kecukupan ASI, memperlancar proses persalinan, serta mengatasi nyeri seperti nyeri yang
bersifat umum, menurunkan low back pain, nyeri persalinan, dismenore, dan distress
dan mengurangi ketegangan pada otot (Dehghanmehr et al., 2017). Sedangkan menurut
Neri et al. (2016), melakukan tindakan Accupresure dapat meningkatkan kualitas tidur
33
dan mengurangi perasaan cemas pada ibu hamil trimester III. Pada tinjauan kasus yang
kami paparankan adalah ibu hamil 37 minggu mengalami nyeri punggung ,dalam hal ini
intervensi yang kami lakukan adalah terapi komplementer yaitu accupresure low back
pain , hal ini sejalan dengan teori yaitu dalam accupresure ada 4 titik pemijatan
diaataranya titik BL 23,GV 3,GV 4 dan Ki 1. Menerapkan tekanan pada titik ini dapat
dengan menekan titik-titik saluran energi, sehingga mempengaruhi kelenturan dari otot-
otot dan terjadinya peningkatan sirkulasi darah. Hal tersebut akan memperbaiki dan
meningkatkan fungsi kerja dari organ-organ tubuh, meningkatkan sistem imun dan
energi, mengurangi rasa sakit, memperbaiki sistem reproduksi, serta untuk detoksifikasi
dan menjaga kesehatan. Penatalaksanaan accupresure pada tinjauan kasus ini dilakukan
sesuai prosedur, SOP dan teori, jadi tidak ada kesenjangan antara teori dan praktek. Oleh
karena itu, accupresure sangat diperlukan bagi ibu hamil trimester 3 selain untuk
meningkatkan stamina juga sebagai salah satu cara untuk mengurangi nyeri pada
punggung bawah.
34
BAB IV
PENUTUP
1. KESIMPULAN
pada ibu hamil terutama pada trimester III karena berdasarkan beberapa study
2. SARAN
Saran yang diberikan sesuai dengan hasil pemberian asuhan kebidanan Accupresure low
Ibu hamil yang mengalami rasa tidak nyaman dapat mengetahui dan mampu
b. Bagi Bidan
mengalami rasa tidak nyaman dengan cara memberikan usapan pada punggung
ibu hamil
35
c. Bagi Puskesmas
Dapat digunakan sebagai masukan bagi tempat pelayanan atau institusi setempat
tidak nyaman
DAFTAR PUSTAKA
3. Notoatmodjo, 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan –Ed. Rev-. Jakarta: Rineka Cipta
Medika
Salemba Medika
36
LAMPIRAN
37
Selama ini teknik akupresur sangat berpengaruh untuk
pengurangan keluhan ibu hamil seperti.
1. Mual muntah
TUJUAN
2. Pada ibu bersalin seperti induksi persalinan
3. Mengurangi kecemasan
4. Keluhan nyeri punggung selama proses persalinan.
MANFAAT Ketika titik-titik akupresur distimulasi, tubuh akan melepaskan
ketegangan otot, meningkatkan sirkulasi darah, dan meningkatkan
kekuatan hidup energi tubuh (qi) untuk membantu penyembuhan. Terapi
akupresur dapat digunakan untuk menghilangkan rasa sakit, menguatkan
sistem reproduksi seksual, detoksifikasi tubuh untuk kesehatan yang
lebih baik.
Menjaga kecantikan, membuat awet muda, dan meringankan
38
nyeri otot punggung.
Ibu hamil yang mengalami nyeri pungung bawah
INDIKASI
B. ISI
39
d. Kain/kimono pijat
5. Cuci Tangan
6. Menginstruksikan pasien untuk melepas dan mengganti pakaian
yang digunakan dengan kain yang telah disediakan
7. Menanyakan kesiapan klien untuk memulai massage
8. Samakan jari tangan dan telapak tangan terapis dengan milik
klien untuk menyamakan besar ukuran cun dari tubuh klien.
9. Posisikan klien untuk tidur menyamping atau duduk (posisi
paling nyaman untuk pasien)
10. Ambil lotion/minyak secukupnya di telapak tangan terapis
11. Lakukan pemijtan pada titik point (Accupresure low back pain)
a. BL 23 (Shenshu)
Letak titik BL 23 adalah dua jari kiri dan kanan meridian GV,
setinggi batas bawah lumbal kedua.
Lakukan pemijatan lembut ke arah luar titik tersebut baik
sebelah kanan dan sebelah kiri.
40
41
Titik GV 4 hingga ke titik BL 23 membentuk lambang love.
Berikan tekanan pada pemijatan kearah jantung dan
hilangkan tekanan saat melakukan pemijatan ke arah
sebaliknya.
c. Titik Ki 3 (taixi)
Terletak antara melleolus internus dengan tendon archiles.
Dibagian bawah mata kaki bagian dalam dimana terdapat
jaringan yang terasa kenyal.
Lakukan pemijatan dengan memberikan tekanan ke arah
jantung.
42
12. Lakukan pemijatan selama 10-15 menit.
13. Rapikan klien ke posisi semula
14. Beritahu bahwa tindakan telah selesai
15. Bereskan alat-alat
16. Evaluasi setelah pemijatan
C. TEKNIK
43
“ACCUPRESURE LOW BACK PAIN”
PENGERTIAN
Accupresure yaitu melakukan pemijatan atau penekanan pada titik-titik tertentu (acupoint)
menggunakan jari secara bertahap sehingga dapat menstimulasi tubuh untuk sembuh secara
alami
MANFAAT
44
Titik-titik Accupresure low back point
Terdapat beberapa titik akupresur yang dapat digunakan untuk mengatasi Nyeri pada punggung bawah,
a. BL 23 (Shenshu)
Letak titik BL 23 adalah dua jari kiri dan kanan meridian GV etinggi batas bawah lumbal kedua. Lakukan
pemijatan lembut ke arah
ketiga Lakukan pemijatan secara lembut dari titik GV3 Ke Titik GV 4 hingga ke titik BL 23 membentuk
lambang love. Berikan tekanan pada pemijatan kearah jantung dan hilangkan tekanan saat melakukan
pemijatan ke arah sebaliknya
c. Titik Ki 3 (taixi)
Terletak antara melleolus internus dengan tendon archiles. Dibagian bawah mata kaki bagian dalam
dimana terdapat jaringan yang terasa kenyal. Lakukan pemijatan dengan memberikan tekanan ke arah
jantung
45
46