BAHASA INDONESIA DALAM PERWUJUDAN

SENI SASTRA

DOSEN PENGAJAR : Dr. IDAWATI, S.Ag, M.Pd.

MATA KULIAH : BAHASA INDONESIA

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 5 : 1. KARINA HAMIDAH PUTRI (2120207035)

2. YUNI ARIYANI (2120207049)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH
PALEMBANG
2021
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Karunia-
Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas kelompok
mata kuliah Bahasa Indonesia, yang berjudul “BAHASA INDONESIA DALAM
PERWUJUDAN SENI SASTRA”.

Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
sehingga dikarenakan terbatasnya pengetahuan dan pengalaman yang kami miliki. Oleh
karena itu, kami mengharapkan segala bentuk kritik dan saran dari para pembaca mqupun
pihak lainnya. Kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat dalam
dunia pendidikan dan pengetahuan.

Palembang, 8 Oktober 2021

Penyusun
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................................2
DAFTAR ISI..................................................................................................................................3
BAB I.............................................................................................................................................4
PENDAHULUAN..........................................................................................................................4
BAB II............................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.............................................................................................................................5
A. PENGERTIAN BAHASA..................................................................................................5
B. PENGERTIAN SENI SASTRA DAN HUBUNGANNYA DENGAN BAHASA.............6
C. JENIS-JENIS SENI SASTRA............................................................................................7
D. FUNGSI DAN MANFAAT SASTRA................................................................................8
BAB III...........................................................................................................................................9
PENUTUP......................................................................................................................................9
A. KESIMPULAN...................................................................................................................9
B. SARAN...............................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................10
 BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG

Bahasa dan sastra merupakan dua hal yang saling berkaitan dan tidak bisa
dipisahkan. Bahasa digunakan di dalam masyarakat. Sastra merupakan salah satu karya
seni yang menggunakan bahasa sebagai alat dan media penyampaiannya.

Bahasa digunakan oleh sastrawan sebagai media dalam rangka menyampaikan ide-
ide atau gagasan yang dimilikinya kepada masyarakat agar dikenal luas. Bahasa menjadi
penghubung antara sastrawan dan banyaknya khalayak.

Karya seni sastra sudah banyak di Indonesia. Salah satu karya seni sastra, terutama
yang mendunia adalah seni sastra asing, baik sastra tersebut dalam bahasa aslinya
maupun dalam versi terjemahannya, ke bahasa Indonesia tentunya, agar para masyarakat
Indonesia pun bisa memahami makna karya seni sastra yang telah dibuat.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan bahasa?
2. Apa yang dimaksud dengan seni sastra? Dan apa saja hubunggannya dengan
bahasa?
3. Apa saja jenis-jenis karya seni sastra?
4. Apa saja manfaat dari sastra dan fungsi sastra?

C. TUJUAN
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan bahasa
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan sastra dan hubungannya dengan
bahasa
3. Untuk mengetahui apa saja jenis-jenis karya seni sastra
4. Untuk mengetahui apa saja manfaat sastra dan fungsi sastra
 BAB II

PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN BAHASA
Secara sederhana, bahasa dapat diartikan sebagai alat yang digunakan untuk
menyampaikan sesuatu yang tertulis di dalam hati. Bahasa adalah alat yang digunakan
untuk berinteraksi atau berkomunikasi, dalam arti untuk menyampaikan pikiran, gagasan,
konsep, atau perasaan.

Namun, untuk lebih jelasnya, terdapat beberapa definisi bahasa menurut para ahli.

1. Kamus Besar Bahasa Indonesia, secara terminologi mengatakan bahasa adalah

sistem lambang bunyi yang digunakan para anggota suatu masyarakat untuk
bekerja sama, berinteraksi, dan mengidentifikasikan diri.
2. Menurut Sudaryono, bahasa adalah sarana komunikasi yang efektif walaupun
tidak sempurna sehingga ketidaksempurnaan bahasa sebagai sarana
komunikasi menjadi salah satu sumber terjadinya kesalahpahaman.
3. Menurut Mc. Carthy, bahasa adalah praktik yang paling tepat untuk
mengembangkan kemampuan berpikir.
4. Menurut William A. Haviland, bahasa adalah suatu sistem bunyi jika
digabungkan menurut aturan tertentu menimbulkan arti yang dapat ditangkap
oleh semua orang yang berbicara dalam bahasa itu.

Fungsi utama bahasa adalah sebagai alat berinteraksi, alat untuk berfikir, serta
menyalurkan arti kepercayaan di masyarakat. Selain sebagai alat komunikasi maupun
berinteraksi, bahasa juga memiliki arti penting sebagai metode pembelajaran pada
lingkup bahasa itu sendiri.

Keraf mengatakan bahwa bahasa memiliki beberapa fungsi, yaitu sebagai berikut.

1. Sebagai alat untuk menyatakan ekspresi diri

2. Alat komunikasi
3. Alat integrasi dan adaptasi sosial
4. Alat kontrol sosial.

Adapun fungsi bahasa menurut Chaer dan Agustina fungsi bahasa adalah sebagai
alat komunikasi. Hal ini pun sejalan dengan Soeparno yang menyatakan fungsi umum
bahasa yaitu sebagai alat komunikasi sosial.
 B. PENGERTIAN SENI SASTRA DAN HUBUNGANNYA DENGAN
BAHASA
Sastra merupakan kata serapan dari bahasa Sanskerta “Shaastra” yang berarti “teks
yang mengandung instruksi” atau “pedoman”. Shaastra berasal dari kata dasar śās- atau
shaas- yang berarti mengarahkan, mengajar, memberi petunjuk atau instruksi, dan tra
yang berarti alat atau sarana.

Sastra adalah sebuah karya sastra imajinatif bermedia yang nilai estetikanya
dominan dan sekaligus menampilkan gambaran tentang kehidupan, dan kehidupan itu
sendiri merupakan suatu kenyataan sosial serta dapat mengandung gagasan atau ide yang
mungkin bisa dimanfaatkan untuk menumbuhkan sikap sosial tertentu bahkan
mencetuskan peristiwa tertentu yang terjadi di kehidupan sosial.

Sastra hadir di tengah-tengah masyarakat dan merupakan karya yang dihasilkan

oleh pengarang. Karya sastra memuat beragam nilai kehidupan dari berbagai aspek yang
ada di masyarakat. Sastra sebagai hasil karya dari seorang pengarang, diciptakan melalui
proses pemikiran dan perenungan pengarang mengenai hakikat kehidupan.

Seni sastra adalah suatu bentuk seni yang memperlihatkan keindahan ketika tutur

kata serta kisah. Seni sastra bagi KBBI berawal pada dua kata yaitu seni beserta sastra.
Seni yang bermakna pembeberan pandangan manusia yang mempunyai makna
keindahan, sedangkan sastra adalah kata sesapan yang berawal pada dialek sanskerta
bermakna panduan, prinsip, maupun perintah berwujud tulisan maupun bunyi.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa, seni sastra adalah suatu catatan maupun kisah
yang berasal pada pembeberan pandangan manusia yang mempunyai arti-arti keindahan.

Dalam bidang sastra, bahasa digunakan oleh pengarang sebagai media penyampai
pesan maupun mengungkap pikiran, ide, dan gagasannya. Karena itulah bahasa memiliki
keterkaitan atau hubungan dengan seni sastra.

Perkembangan bahasa dalam sastra dari dulu hingga sekarang banyak mengalami
perubahan. Perubahan ini menjadi dampak dari fenomena di masyarakat.

Menurut Luxemburg juga, bahwa ilmu bahasa dan ilmu sastra sudah ada di zaman
romawi kuno dalam teori tentang “Retorika”. Retorika adalah ilmu kemampuan
berbahasa, seperti peribahasa, ungkapan, dan gaya bahasa.

Untuk dapat memahami sebuah seni sastra, pembaca ataupun pengarang harus bisa
menguasai kemampuan bahasa dengan baik. Oleh karena itu, bahasa memiliki peran
penting dalam mewujudkan seni sastra. Bahasa dan sastra tidak dapat dipisahkan.
 C. JENIS-JENIS SENI SASTRA
Adapun jenis-jenis sastra, antara lain :

1. Prosa

Prosa merupakan sebuah karya sastra yang berupa uraian yang sudah
dikemas dengan bahasa yang bebas dan tidak terikat oleh irama, rima, diksi, dan
kemerduan bunyi/kaidah serta pedoman kesusastraan yang lainnya.

Contoh prosa :

a. Novel merupakan sebuah cerita yang mengisahkan tentang sebagian kehidupan

seorang tokoh.
b. Roman merupakan sebuah cerita yang mengisahkan tentang kehidupan tokoh
secara keseluruhan mulai dari ia lahir hingga akhir hayatnya.

2. Puisi
Puisi merupakan sebuah karya sastra yang mengggunakan diksi ataupun
kata pilihan yang diuraikan dengan bahasa yang padat namun indah saat
diungkapkan. Pada dasarnya puisi secara tidak langsung dapat menimbulkan
kecenderungan dari seseorang untuk mempertajam kesadarannya melalui
bahasa yang berirama dan bermakna khusus.

3. Drama

Drama merupakan sebuah bentuk sastra yang dilukiskan dengan

menggunakan bahasa yang bebas dan panjang, serta ditampilkan
menggunakan dialog/monolog. Drama sendiri memiliki dua pengertian, yakni
drama dalam bentuk naskah dan drama yang dipentaskan.

Drama juga terbagi ke dalam beberapa jenis, yaitu :

a. Komedi merupakan salah satu jenis drama yang didalamnya mengandung unsur
humor & candaan yang tujuannya bersifat menghibur seseorang.
b. Opera adalah sebuah seni pertunjukan drama yang dalam penyajiannya diiringi
oleh musik sebagai pelengkap pemetasan seninya.
c. Tragedi komedi merupakan salah satu jenis drama yang didalamnya mengandung
unsur kesusahan dan humor yang silih berganti.
d. Tragedi adalah suatu cerita yang didalamnya mengandung unsur kesusahan/
kesulitan yang dialami oleh tokohnya.
 D. FUNGSI DAN MANFAAT SASTRA

Dalam kehidupan masyarakat, sastra memiliki beberapa fungsi sebagai berikut:

1. Fungsi rekreatif, yaitu sastra dapat memberikan hiburan yang menyenangkan

bagi penikmat atau pembacanya
2. Fungsi didaktif  yaitu sastra mampu mengarahkan atau mendidik pembacanya
karena nilai-nilai kebenaran dan kebaikan yang terkandung didalamnya.
3. Fungsi estetis, yatiu sastra mampu memberikan keindahan penikmat/pembacanya
karena sifat keindahannya.
4. Fungsi moralitas, yaitu sastra mampu memberikan engetahuan kepada
pembaca/peminatnya sehingga tahu moral yang baik dan buruk, karena sastra
yang baik selalu mengandung moral yang tinggi.
5. Fungsi religius,  yaitu sastra pun menghadirkan karya-karya yang mengandung
ajaran agama yang dapat diteladani para penikmat/pembaca sastra.

Adapun manfaat dari sastra, yaitu:

1. Dapat membawa pembaca terhibur melalui berbagai kisahan yang disajikan

pengarang mengenai kehidupan yang ditampilkan. Pembaca akan memperoleh
pengalaman batin dari berbagai tafsiran terhadap kisah yang disajikan.
2. Dapat memperkaya jiwa/emosi pembacanya melalui pengalaman hidup para
tokoh dalam karya.
3. Dapat memperkaya pengetahuan intelektual pembaca dari gagasan, pemikiran,
cita-cita, serta kehidupan masyarakat  yang digambarkan dalam karya.
4. Mengandung unsur pendidikan. Di dalam karya sastra terdapat nilai-nilai tradisi
budaya bangsa dari generasi ke generasi. Karya sastra dapat digunakan untuk
menjadi sarana penyampaian ajaran-ajaran yang bermanfaat bagi pembacanya.
5. Dapat dijadikan sebagai bahan perbandingan atau penelitian tentang keadaan
sosial budaya masyarakat yang digambarkan dalam karya sastra tersebut dalam
waktu tertentu.
 BAB III

PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kesimpulan dari makalah ini yaitu, bahasa dan sastra merupakan dua hal yang
saling berkaitan dan tidak bisa dipisahkan. Bahasa adalah alat yang digunakan untuk
berinteraksi atau berkomunikasi, dalam arti untuk menyampaikan pikiran, gagasan,
konsep, atau perasaan. Seni sastra adalah suatu catatan maupun kisah yang berasal pada
pembeberan pandangan manusia yang mempunyai arti-arti keindahan. Bahasa dan sastra
saling berhubungan. Bahasa memiliki peran penting dalam sastra. Sastra pun memiliki
fungsi dan manfaat guna mewujudkan karya-karya yang berkualitas.

B. SARAN
Kami menyadari sepenuhnya bahwa dalam pembuatan dan penyusunan makalah ini
masih jauh dari kata sempurna. Banyak kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu,
para pembaca diharapkan untuk memberikan saran ataupun kritik pada makalah kami
yang jauh dari kata sempurna ini dan agar dapat bermanfaat di masa mendatang.
 DAFTAR PUSTAKA

Luxemburg, Bal Mieke. Pengantar Ilmu Sastra. Jakarta: Gramedia, , Westeinjn, 1992

http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/aksis/article/view/5297

https://www.e-jurnal.com/2013/11/pengertian-bahasa-menurut-para-ahli.html

Noor, Redyanto. Pengantar Pengkajian Sastra, Semarang: Fasindo, 2015

Teew A. Membaca dan Menilai Sastra, Jakarta: Gramedia, 1989