Pertemuan ke-3
Selasa 05 Oktober 2021
Dosen Pengampu
Leni Sriharyani, S.T., M.T.
NIDN. 0210018102
Makna Rekayasa Lalu Lintas
■ Bidang kajian rekayasa lalu lintas adalah bidang kajian yang mempelajari metode
perancangan ruang lalu lintas jalan yang aman dan nyaman bagi pengguna jalan
dan efisien dari sudut pandang pembiayaan/penggunaan lahan. Secara keilmuan
banyak terkait dengan bidang kajian perencanaan transportasi, perancangan
perkerasan, dan perancangan geometrik jalan.
Tabel 1. Kompetensi yang dibutuhkan untuk pembangunan prasarana Gedung dan jalan raya pada
tahapan pembangunan yang berbeda
Keterkaitan Empat Unsur Utama Transportasi Jalan Raya
Pengemudi Kendaraan
Karakteristik
Pengemudi: Kemampuan Pendengaran
Baik pejalan kaki maupun pengemudi adalah manusia maka karakteristik keduanya
dapat dikatakan sama. Dalam berlalu lintas, baik pengemudi maupun pejalan kaki
mengalami proses Persepsi-Reaksi. Proses ini dapat dijabarkan atas empat komponen
yaitu :
■ Persepsi
■ Identifikasi
■ Evaluasi
■ Volition (Reaksi)
Biasa disingkat PIEV. Waktu PIEV/waktu persepsi – reaksi amat menentukan jarak
pandang minimum untuk kecepatan rencana jalan tertentu, waktu kuning untuk
simpang bersinyal tertentu dll.
Persepsi: informasi diterima oleh mata dan dikirim ke otak