OLEH :
NI NYOMAN MULIANI
1805222010056
TEKNIK/TEKNIK SIPIL
i
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL
KEGIATAN KPBC UNMAS DENPASAR
TAHUN 2021
DISAHKAN
OLEH
Dosen Pembimbing
ii
DAFTAR ISI
Halaman Sampul............................................................................................................i
Halaman Pengesahan....................................................................................................ii
Daftar Isi.......................................................................................................................iii
Ringkasan Proposal.....................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................1
2.1 Solusi...............................................................................................................3
2.2 Target...............................................................................................................3
REFERENSI..................................................................................................................6
iii
RINGKASAN PROPOSAL
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Analisis Situasi
v
ancaman bagi perekonomian nasional. Oleh karena itu pembinaan dan bantuan untuk
pelaku UMKM di masa pandemi perlu menjadi perhatian banyak sektor terutama
lembaga pemerintah maupun pihak lainnya. Pada kegiatan Pengabdian Masyarakat ini,
penulis berencana menjadikan Usaha Pengerajin Kayu di Banjar Pilisan sebagai sasaran
pada pelaksanaan kegiatan ini dengan cara membantu pemasaran online ataupun secara
langsung agar dapat memperkenalkan produk yang dibuat oleh pelaku usaha dan
membantu pembukuan pengusaha tersebut.
vi
BAB II
SOLUSI DAN TARGET
2.1 Solusi
Berdasarkan permasalahan yang ada di Br. Pilisan Desa Kaba-kaba terkait dengan
pandemi Covid-19, maka solusi yang dapat diberikan antara lain :
2.2 Target
Target yang ingin dicapai dalam pelaksanaan kegiatan KPBC ini yaitu agar
masyarakat pelaku UMKM di Br. Pilisan Desa Kaba-kaba dapat menggunakan media
sosial sebagai sarana digital marketing. Selain biaya yang murah dan tidak perlunya
memiliki keahlian khusus dalam melakukan inisiasi awal, media sosial dianggap mampu
untuk secara langsung meraih konsumen. Di sisi lain, pelaku UMKM harus
menumbuhkan keberanian untuk mencoba hal yang baru, berlaku profesional, dan sabar
menunggu hasil sambil terus berkreasi.
vii
BAB III
METODE PELAKSANAAN
viii
BAB IV
JADWAL KEGIATAN
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
DI DESA KABA-KABA
Pendampingan dan
10
Pemantauan pembuatan
Pembukuan oleh Mitra Usaha
11 Promosi media sosial
Berakhirnya pelaksanaan
KKN
Masa finalisasi laporan Akhir
KKN dan Video Reportase
12
oleh mahasiswa didampingi
Dospem
Pendampingan dan
Pemantauan pembuatan
Pembukuan oleh Mitra Usaha
Promosi media sosial
Berakhirnya pelaksanaan
KKN
Masa finalisasi laporan Akhir
KKN dan Video Reportase
oleh mahasiswa didampingi
Dospem