RESUME ASUHAN KEPERAWATAN PADA BY NY N DENGAN BBLR+

RDS+N.JAUNDICE+ULCUS TEMPORAL SUSP. ROP DI RUANG CENDRAWASIH RSD IDAMAN

BANJARBARU

Tanggal 24 – 29 Januari 2022

Oleh:
Muhammad Hafiz, S.Kep
NIM. 2130913310005

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
2022
 LEMBAR PENGESAHAN

RESUME ASUHAN KEPERAWATAN PADA BY NY N DENGAN BBLR+ RDS+N.JAUNDICE+ULCUS

TEMPORAL SUSP. ROP DI RUANG CENDRAWASIH RSD IDAMAN BANJARBARU
Oleh

Muhammad Hafiz, S.Kep

NIM. 2130913310005

Banjarbaru, Januari 2022

Mengetahui,

Pembimbing Akademik Pembimbing Lahan

Windy Yuliana Budianto.,Ns., M. Biomed Rosyida Rahma, S.Kep., Ns.

NIP. 1990 2014 1 152 NIP. 90 011 217
 RESUME ASUHAN KEPERAWATAN PADA BY NY N DENGAN BBLR+
RDS+N.JAUNDICE+ULCUS TEMPORAL SUSP. ROP DI RUANG CENDRAWASIH RSD IDAMAN
BANJARBARU

Tanggal Pengkajian 25 Januari 2022

I. IDENTITAS
A. DATA KLIEN
Nama : By. Ny.N
Tanggal Lahir : 09 Januari 2022/ 8 hari
BB Lahir : 1295 gram
Cara Lahir : Pervaginam
Diagnosa Masuk : BBLR+RDS+ N.Jaundice+Ulcus Temporal+Susp. ROP

II. KELUHAN UTAMA

By.Ny.N menangis kuat, Keadaan umum stabil, dengan BB 1295 gram, UK 28 minggu 2
hari, sukcing dan rooting refleks masih lemah serta terpasang OGT.
III. KEADAAN UMUM DAN TANDA VITAL
(25 Januari 2022, Pukul 12.00 WITA)
BB lahir 1295 g BB saat ini: 1300 g
P: 34cm
N: 144 mmHg
SpO2: 96%
T: 36,6

IV. PEMERIKSAAN FOKUS

Di saat pemeriksaan refleks rooting: lemah, refleks socking lemah, lahir pada usia kehamilan
28 minggu 2 hari, minum asi melalui OGT seanyak 12x16 ml/hari
 ANALISA DATA
DATA ETIOLOGI MASALAH
DS: Bayi Prematur Ketidakefektifan
DO: Respons Isap – Telan
- Refleks rooting: lemah Bayi (00295)
- Refleks socking : lemah
- Lahir pada usia Kehamilan: 28
minggu 2 hari
- Minum ASI 12x16 ml/ OGT

RENCANA KEPERAWATAN

Diagnosa Keperawatan
Ketidakefektifan Respons Isap – Telan Bayi b.d Bayi Prematur (00295)
Tujuan
NOC
Status Menelan (1010)
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 24 jam jam diharapkan masalah dapat teratasi
dengan kriteria hasil:
1. Refleks menelan sesuai dengan waktunya ditingkatkan dari skala 2 ke skala 5
2. Peningkatan usaha menelan ditingkatkan dari skala 2 ke skala 5

Rencana Tindakan
Pemberian Makan dengan Botol (1052)
1. Hangatkan formula sesuai dengan suhu ruangan sebelum diberikan (pada bayi)
2. Pegang bayi selama menyusui dengan botol dan posisikan bayi pada posisi semi fowler pada saat bayi
menyusu
3. Sendawakan bayi sering-sering selama dan setelah menyusu
4. Tempatkan dot di atas lidah
5. Dorong untuk menghisap dengan menstimulasi relfek rooting
6. Monitor intake cairan
7. Monitor kemampuan menghisap dan menelan bayi