Medan 2021
D
I
S
U
S
U
N
OLEH:
LEMBAR PENGESAHAN
(Bd. Debby Pratiwi, SST., MKM) (Bd. Debby Pratiwi, SST., MKM)
Diketahui Oleh :
Ka. Prodi D-III Kebidanan Helvetia Medan
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan rahmatnya,sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Praktek
Belajar Lapangan ini. Laporan ini merupakan hasil dari kegiatan kami selama
Praktek Belajar Lapangan (PBL) di Puskesmas Glugur Darat pada tanggal 08
November – 20 November 2021
Laporan ini kami susun berdasarkan data yang kami dapat dari puskesmass
Medaan Labuhan.Dalam penyusunan laporan ini mulai dari awal penulisan hingga
selesainya laporan ini dari bantuan berbagai pihak, pada kesempatan ini kami
mengucapkan terimakasih yang sebesarnya kepada yang terhormat :
1. Ibu dr. Hj. Razia Begum Suroyo, M.Sc,M.Kes,selaku Ketua Yayasan
Pendidikan dan Sosial Helvetia Medan
2. Kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan dr. Syamsul Arifin
Nasution,Sp.OG
3. Kepada dr.Sri Wirya Nimgsih selaku Kepala Puskesmas Glugur Darat.
4. Ibu Ramadhani Syafitri Nasution,SST.,M.K.M selaku Ka. Prodi D-III
Kebidanan Institut Kesehatan Helvetia Medan.
5. Kepada Ibu Rona Elisi Marcia S,S.Tr.Keb selaku CI di Puskesmas Glugur
Darat
6. Kepada Ibu Ramadhani Syafitri Nasution. SST., M.K.M selaku Dosen
Pembimbing
7. Kepada Ibu Debby Pratiwi SST,Bd.M.K.M selaku Dosen Koordinator
Lapangan di Institut Kesehatan Helvetia Medan.
8. Masyarakat Glugur Darat yang terlibat dan yang telah membantu dalam
Praktik Lapangan.
9. Orang Tua Kami yang senatiasa memberi Dukungan Moral dan Materi dalam
Penyusunan Laporan ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini jauh dari kesempurnaan sehingga
penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak
untuk penyempurnaan penyusunan laporan ini dimasa yang akan datang. Akhir
kata kami mengucapkan terimah kasih semua pihak ,semoga laporan ini
bermanfaat bagi pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR.................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................... ii
DAFTAR GAMBAR...................................................................................... iii
DAFTAR TABEL........................................................................................... v
LAMPIRAN.................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN........................................................................ 1
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
dapat diterima, dan terjangkau oleh masyarakat dengan peran serta aktif
teknologi tepat guna, dengan biaya yang dapat di pikul oleh pemerintah dan
kedokteran.
keadaan sejahtera dari badan,jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang
hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Hal ini sejalan dengan visi yang ingin
masa yang akan datang. Salah satu cara perwujudannya yaitu dengan memberikan
Oleh karena itu, tenaga kesehatan harus terampil dan terlatih. Untuk
menghasilkan tenaga kesehatan yang terampil maka proses belajar mengajar harus
ditingkatkan terus menerus. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah Praktek
Adapun latar belakang penulisan laporan ini adalah agar tenaga kesehatan
kesehatan.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Puskesmas
kerja.
Indonesia.
2. Pembangunan Kesehatan
meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang
3. Pertanggungjawaban Penyelenggaraan
4. Wilayah Kerja
Tetapi apabila di satu Kecamatan terdapat lebih dari satu Puskesmas, maka
Kabupaten/Kota.
Dari uraian di atas, jelas bahwa Puskesmas adalah satu satuan organisasi
Kecamatan.
berikut :
meningkatkan kesehatan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang yang
yang meliputi:
yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan, yakni masyarakat yang hidup
menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata serta
yakni:
tersebut adalah:
wilayah kerjanya. Puskesmas akan selalu berupaya agar setiap keluarga dan
untuk hidup.
terpadu.
berwawasan kesehatan.
a. Upaya kesehatan ibu dan anak, posyandu, polindes, bina keluarga bahagia
(BKB).
dan Orang Tua/Wali Murid, Saka Bakti Husada (SBH), Pos Kesehatan
Pesantren (Poskestren).
g. Upaya kesehatan kerja berupa pos upaya kesehatan kerja (POS UKK).
i. Masyarakat (TPKJM).
(TOGA).
3. Azas Keterpaduan
kerjanya harus melakukan kerja sama dengan berbagai pihak, bermitra dengan
lain:
4. Azas Rujukan
puskesmas lainnya.
Sebaliknya pasien paska rawat inap yang hanya memerlukan rawat jalan
Kabupaten/Kota.
bahan makanan.
komitmen nasional, regional, dan global, serta mempunyai daya tarik yang
f. Upaya Pengobatan.
j. Laboratorium Sederhana.
Daerah:
kecamatan.
strata pertama yang dikelola oleh lembaga masyarakat dan swasta seperti
praktek dokter, praktek dokter gigi, praktek bidan, poliklinik dan balai
pelayanan kesehatan strata pertama ini adalah sebagai mitra. Di wilayah kerja
bersumber daya masyarakat seperti posyandu, polindes, pos obat desa dan
1. Struktur Organisasi
a. Kepala Puskesmas.
3) Keuangan.
UKBM.
2. Kriteria Personalia
struktural Eselon IV a.
Sebagai mitra pelayanan kesehatan strata pertama yang dikelola oleh lembaga
sesuai kebutuhan.
Kesehatan Kabupaten/Kota.
6. Dengan Masyarakat
BAB III
Tembung
7. Kelurahan Sidodadi
9. Kelurahan Perintis
Pembantu (Pustu) yaitu Pustu Pulo Brayan Bengkel yang terletak di Kelurahan
terdiri dari :
Puskesmas Glugur Darat adalah Pegawai Swasta yaitu sebanyak 20.500 jiwa.
Tabel 3.3. Data Sasaran Bayi, Balita, Bumil, Bufas, Buteki, Di Wilayah
Kerja Puskesmas Glugur Darat Kecamatan Medan Timur
Januari s/d Oktober 2021
kesehatan berupa sarana Air Bersih (PAM,SGL,SPT) sebanyak 234 unit sarana
Air Bersih.
pendukung kesehatan berupa sarana transprotasi yaitu 3 buah sepeda motor yang
ruangan :
1. Kepala Puskesmas
2. Sebagai Pemimpin
4. Mengoreksi Program
6. Melaksanakan Administrasi
8. Perlengkapan
9. Keuangan
kerja.
2. Meja
3. Kursi
4. Lemari Arsip
7. Buku Catatan
8. Komputer
9. Laptop
10. Printer
11. Faximile
Fasilitas Obat-obatan :
1. Obat –obat APBD
2. Obat-obatan BPJS
3. Obat-obatan tersebut adalah :
4. Abbocath 20
5. Abbocath 22
6. Abbocath 24
7. Acyclovir tablet 200 mg
8. Alcohol 70% 1000 ml
9. Allopurinol tablet 100 mg
10. Ambroxol HCL tablet 30 mg
11. Amlodipine tablet 5 mg
12. Amlodipine tablet 10 mg
13. Amlodipine tablet 200 mg
14. Amoxciclin tablet 500 mg
15. Amoxiciclin syrup kering 125 mg/5 ml
16. Antalgin (metampiron)tablet 500 mg
17. Antasida doen tablet kombinasi
18. Arcamox tablet 250 mg
19. Asam acrobat (vit C )tablet 50 mg
20. Asam Benzoat 3% Asam Salisiat 6%(Whitefield) salep
21. Asam Mefenamat tablet 500 mg
22. Asam Salisilat 2%+ Belerang endap 4%(2-4 salep)
23. Attapulgite 650 mg + Pectin 50 mg
24. Besi (II) Sulfat tablet Salut,kombinasi
25. Captopril tablet 12,5 mg
26. Captopril 25 mg
27. Chlorampenicol tablet 250 mg
28. Chlorampenicol maleate tablet 4mg
29. Cimetidine tablet 200 mg
30. Ciproflaxicin tablet 500 mg
31. Cotrimoxazole pediatric tablet (100 SMX +20 TMP)
32. Cotrimoxazole tablet (400 SMX + 80 TMP)
33. Cotrimoxazole syrup 240 mg/5 ml
34. Dexametatason tablet 0,5 mg
35. Dekstrometorfan HBR syrup10 mg/SML
36. Difenhidramin HCL Injeksi 10 mg/ml-1 ml
37. Domperidone tablet 10 mg
38. Doxycylin tablet100 mg
39. Fitomenadion (VIT KI) tablet salut 10 mg
40. Furosemide tablet 40 mg
41. Garam oralit untuk 200 ml Air
42. Glibenclamid tablet 5mg
43. Gliseril guaiacolat tablet 100 mg + Bromhexine HCL 8 MG
44. Gliseofulvin tablet 125 mg Micronized
45. Hanscoon
46. Hidrocortison krim 2,5%
47. Ibuprofen tablet 200 mg
48. Ibuprofen syrup 200 mg/5 ml
49. Iodine povidone 10% 30 ml
50. Kapas pembalut/Absorben 250 gr
51. Kassa steril
52. Ketoconazole tablet 200 mg
53. Lidocaine komp injeksi Kombinasi
54. Levoflocacin tablet 500 mg
55. Lysine 6 ml
56. Masker
1. Lemari Es
1. LCD Proyektor
2. Lapt
3. op
4. Poster
5. Flip Chart
6. Mic, TOA
BAB IV
puskesmas sesuai dengan kemampuan yang ada dari tiap-tiap puskesmas baik dari
pokok kesehatan yang dapat dilakukan oleh puskesmas. Itupun sangat tergantung
kepaa faktir tenaga, sarana dan prasarana serta biaya yang tersedia berikut
d. Imunisasi tetanus toksoid dua kali pada ibu hamil dan BCG 1 kali,DPT 3
kali, POLIO 3 kali dan CAMPAK 1 kali pada bayi lengan kiri.
g. Pengobatan bagi ibu, bayi anak balita dan anak prasekolah untuk
kesehatan.
a. Mengadakan kursus keluarga berencana untuk para ibu dan calon ibu yang
mengunjungi KIA
kehamilan.
perbaikan gizi.
program KIA.
d. Melaksanakan program-program.
adalah :
d. Penyehatan limbah.
penularan.
f. Pemberian imunisasi.
g. Pemberantasan fektor.
6. Upaya pengobatan
4) Membuat diagnosa.
berupa :
1) Rujukan diagnostic.
2) Rujukan pengobatan/rehabilitas.
3) Rujukan lain.
7. Upaya penyuluhan
i. Rujukan medik.
jenis kelamin.
puskesmas.
1) Penyuluhan kesehatan
1) Anak sekolah
lebih mampu
masyarakat.
masyarakat.
1) Anamnesa
2) Pemeriksaan virus dan mata luar, tes buta warna, tes tekan bola mata,
4) Operasi katarak dan glukoma akut yang dilakukan oleh tim rujukan
rumah sakit.
mata mereka.
15.Laboratorium kesehatan
a. Diruangan laboratorium
1) Penerimaan pasien
2) Pengambilan spesimen
3) Penanganan spesimen
4) Pelaksanaan spesimen
1) Pengambilan spesimen
2) Penanganan spesimen
3) Pengemasan spesimen
4) Pengiriman spesimen
1) Persiapan pasien
2) Pengambilan spesimen
puskesmas
c) Memberikan penyuluhan
tahunan)
kesehatannya.
yang terlatih.
pengobatan tradisional.
20.Dana sehat
1. Tujuan
2. Sasaran
pesantren.
3. Kegiatan
bertempat di :
2) Sekolah SD,SMP,SMA
3) Rumah ibadah
4) Posyandu
brosur.
c. Pembinaan generasi muda untuk hidup didalam kegiatan antara lain berupa
gotong royong.
3) Perbaikan gizi
4.2.2. Posyandu
dini.
1. Sasaran :
Bayi, balita, ibu hamil, ibu menyusui dan PUS (Pasangan Usia Subur).
2. Tujuan :
anak balita
a. Pratama
Kegiatan posyandu strata ini belum mantap dan belum teratur tiap
b. Madya
sebanyak 5 orang dengan cakupan yang masih rendah dengan adanya dana
sehat.
c. Purnama
Kegiatan posyandu strata ini lebih dari 8 kali dalam setahun dengan kader
lebih dari 5 orang, dengan cakupan baik dan telah memiliki dana sehat.
d. Mandiri
Kegiatan posyandu strata ini sebanyak 12 kali dalam setahun jumlah kader
lebih dari 5 orang dengan cakupan baik dan dana sehat telah ersedia untuk
1) Meja 1 : Pendaftaran
Tabelt busa.
setempat.
1. Tujuan
2. Sasaran
e. lain-lain.
3. Kegiatan
kesehatan.
pelayanan dan pemeliharaan Ibu Hamil, bersalin, bayi dan balita sera anak-anak
2. Sasaran :
3. Kegiatan :
stiker P4K.
d. Membina posyandu.
tanggulangi di puskesmas
dan Anak)
pengantin
serta KB
q. Pelayanan KB
TABEL PWS KIA PUSKESMAS GULUGUR DARAT BULAN JANUARI 2021- OKTOBER 2021
LAPORAN PWS - KIA IBU PUSKESMAS GLUGUR DARAT
BULAN JANUARI
Oleh Tenaga
Kumulatif Kumulatif Kumulatif Oleh Masyarakat
Kesehatan
Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Ini
Bulan Ini
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil
Kumulatif
Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil Komplika Bulin
si 20% Abs % Abs % Abs %
Oleh Tenaga
Kumulatif Kumulatif Kumulatif Oleh Masyarakat
NO KELURAHAN Kesehatan
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Ini
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil Kumulati
Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bumi
Bulan Ini
Bulan Ini
Komplikas Bulin f
l
i 20% Abs % Abs % Abs %
Abs % Abs %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Glugur Darat I 191 38 183 16 17 33 17.3 15 16 31 16.2 15 16 31 16.2 3 2 5 13.2 0 0 0 0.0
2 Glugur Darat II 192 38 183 16 17 33 17.2 15 16 31 16.1 15 16 31 16.1 3 2 5 13.2 0 0 0 0.0
3 P. Brayan Darat I 355 70 339 29 30 59 16.6 28 29 57 16.1 28 29 57 16.1 6 4 10 14.3 0 0 0 0.0
4 P. Brayan Darat II 237 47 226 20 21 41 17.3 19 20 39 16.5 19 20 39 16.5 4 3 7 14.9 0 0 0 0.0
5 P. B. Bengkel 231 46 220 19 20 39 16.9 18 19 37 16.0 18 19 37 16.0 3 2 5 10.9 0 0 0 0.0
6 P. B. Bengkel Baru 175 35 168 15 16 31 17.7 14 15 29 16.6 14 15 29 16.6 4 3 7 20.0 0 0 0 0.0
7 Durian 147 28 140 12 13 25 17.0 11 12 23 15.6 11 12 23 15.6 3 1 4 14.3 0 0 0 0.0
8 Gaharu 136 27 130 11 12 23 16.9 10 11 21 15.4 10 11 21 15.4 2 1 3 11.1 0 0 0 0.0
9 Sidodadi 97 18 93 8 9 17 17.5 7 8 15 15.5 7 8 15 15.5 2 1 3 16.7 0 0 0 0.0
10 Perintis 64 13 61 5 6 11 17.2 4 5 9 14.1 4 5 9 14.1 1 1 2 15.4 0 0 0 0.0
11 Gang Bunrtu 60 12 57 5 6 11 18.3 4 5 9 15.0 4 5 9 15.0 1 1 2 16.7 0 0 0 0.0
PUSKESMAS 1,885 372 1,800 156 167 323 17.1 145 156 301 16.0 145 156 301 16.0 32 21 53 14.2 0 0 0 0.0
Oleh Tenaga
Kumulatif Kumulatif Kumulatif Oleh Masyarakat
Kesehatan
NO KELURAHAN
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Kumulati
Bulan Ini
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bumi f
Bulan Ini
Bulan Ini
Komplikas Bulin
l
i 20% Abs % Abs % Abs %
Abs % Abs %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Glugur Darat I 191 38 183 17 18 51 26.7 16 15 46 24.1 16 15 46 24.1 2 4 9 23.7 0 0 0 0.0
2 Glugur Darat II 192 38 183 17 18 51 26.6 16 15 46 24.0 16 15 46 24.0 2 4 9 23.7 0 0 0 0.0
3 P. Brayan Darat I 355 70 339 30 31 90 25.4 29 27 84 23.7 29 27 84 23.7 4 7 17 24.3 0 0 0 0.0
4 P. Brayan Darat II 237 47 226 21 22 63 26.6 20 18 57 24.1 20 18 57 24.1 3 4 11 23.4 0 0 0 0.0
5 P. B. Bengkel 231 46 220 20 21 60 26.0 19 17 54 23.4 19 17 54 23.4 2 5 10 21.7 0 0 0 0.0
6 P. B. Bengkel Baru 175 35 168 16 17 48 27.4 15 13 42 24.0 15 13 42 24.0 3 1 8 22.9 0 0 0 0.0
7 Durian 147 28 140 13 14 39 26.5 12 11 34 23.1 12 11 34 23.1 1 3 7 25.0 0 0 0 0.0
8 Gaharu 136 27 130 12 13 36 26.5 11 9 30 22.1 11 9 30 22.1 1 3 6 22.2 0 0 0 0.0
9 Sidodadi 97 18 93 9 10 27 27.8 8 6 21 21.6 8 6 21 21.6 1 1 4 22.2 0 0 0 0.0
10 Perintis 64 13 61 6 7 18 28.1 5 5 14 21.9 5 5 14 21.9 1 1 3 23.1 0 0 0 0.0
11 Gang Bunrtu 60 12 57 6 7 18 30.0 5 4 13 21.7 5 4 13 21.7 1 1 3 25.0 0 0 0 0.0
PUSKESMAS 1,885 372 1,800 167 178 501 26.6 156 140 441 23.4 156 140 441 23.4 21 34 87 23.4 0 0 0 0.0
Oleh Tenaga
Kumulatif Kumulatif Kumulatif Oleh Masyarakat
Kesehatan
NO KELURAHAN
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Kumulati
Bulan Ini
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bumi f
Bulan Ini
Bulan Ini
Komplikas Bulin
l
i 20% Abs % Abs % Abs %
Abs % Abs %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Glugur Darat I 191 38 183 18 15 66 34.6 15 13 59 30.9 15 13 59 30.9 4 3 12 31.6 0 0 0 0.0
2 Glugur Darat II 192 38 183 18 14 65 33.9 15 12 58 30.2 15 12 58 30.2 4 3 12 31.6 0 0 0 0.0
3 P. Brayan Darat I 355 70 339 31 27 117 33.0 27 25 109 30.7 27 25 109 30.7 7 2 19 27.1 0 0 0 0.0
4 P. Brayan Darat II 237 47 226 22 17 80 33.8 18 15 72 30.4 18 15 72 30.4 4 1 12 25.5 0 0 0 0.0
5 P. B. Bengkel 231 46 220 21 16 76 32.9 17 14 68 29.4 17 14 68 29.4 5 2 12 26.1 0 0 0 0.0
6 P. B. Bengkel Baru 175 35 168 17 12 60 34.3 13 10 52 29.7 13 10 52 29.7 1 2 10 28.6 0 0 0 0.0
7 Durian 147 28 140 14 10 49 33.3 11 8 42 28.6 11 8 42 28.6 3 1 8 28.6 0 0 0 0.0
8 Gaharu 136 27 130 13 8 44 32.4 9 6 36 26.5 9 6 36 26.5 3 2 8 29.6 0 0 0 0.0
9 Sidodadi 97 18 93 10 5 32 33.0 6 3 24 24.7 6 3 24 24.7 1 1 5 27.8 0 0 0 0.0
Oleh Tenaga
Kumulatif Kumulatif Kumulatif Oleh Masyarakat
Kesehatan
NO KELURAHAN
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Kumulati
Bulan Ini
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bumi f
Bulan Ini
Bulan Ini
Komplikas Bulin
l
i 20% Abs % Abs % Abs %
Abs % Abs %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Glugur Darat I 191 38 183 15 16 82 42.9 13 14 73 38.2 13 14 73 38.2 3 5 17 44.7 0 0 0 0.0
2 Glugur Darat II 192 38 183 14 15 80 41.7 12 13 71 37.0 12 13 71 37.0 3 5 17 44.7 0 0 0 0.0
3 P. Brayan Darat I 355 70 339 27 28 145 40.8 25 26 135 38.0 25 26 135 38.0 2 4 23 32.9 0 0 0 0.0
4 P. Brayan Darat II 237 47 226 17 17 97 40.9 15 16 88 37.1 15 16 88 37.1 1 3 15 31.9 0 0 0 0.0
5 P. B. Bengkel 231 46 220 16 16 92 39.8 14 15 83 35.9 14 15 83 35.9 2 4 16 34.8 0 0 0 0.0
6 P. B. Bengkel Baru 175 35 168 12 13 73 41.7 10 11 63 36.0 10 11 63 36.0 2 4 14 40.0 0 0 0 0.0
7 Durian 147 28 140 10 11 60 40.8 8 9 51 34.7 8 9 51 34.7 1 3 11 39.3 0 0 0 0.0
8 Gaharu 136 27 130 8 10 55 40.4 6 8 44 32.4 6 8 44 32.4 2 4 12 44.4 0 0 0 0.0
Oleh Tenaga
Kumulatif Kumulatif Kumulatif Oleh Masyarakat
Kesehatan
NO KELURAHAN
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Kumulati
Bulan Ini
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bumi f
Bulan Ini
Bulan Ini
Komplikas Bulin
l
i 20% Abs % Abs % Abs %
Abs % Abs %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Glugur Darat I 191 38 183 16 18 100 52.4 14 17 90 47.1 14 17 90 47.1 5 3 20 52.6 0 0 0 0.0
2 Glugur Darat II 192 38 183 15 17 97 50.5 13 16 87 45.3 13 16 87 45.3 5 2 19 50.0 0 0 0 0.0
3 P. Brayan Darat I 355 70 339 28 30 175 49.3 26 29 164 46.2 26 29 164 46.2 4 6 29 41.4 0 0 0 0.0
4 P. Brayan Darat II 237 47 226 17 19 116 48.9 16 18 106 44.7 16 18 106 44.7 3 5 20 42.6 0 0 0 0.0
5 P. B. Bengkel 231 46 220 16 18 110 47.6 15 17 100 43.3 15 17 100 43.3 4 6 22 47.8 0 0 0 0.0
6 P. B. Bengkel Baru 175 35 168 13 15 88 50.3 11 14 77 44.0 11 14 77 44.0 4 5 19 54.3 0 0 0 0.0
7 Durian 147 28 140 11 13 73 49.7 9 12 63 42.9 9 12 63 42.9 3 4 15 53.6 0 0 0 0.0
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Ini Kumulati
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bumi f
Bulan Ini
Bulan Ini
Komplikas Bulin
l
i 20% Abs Abs % Abs %
Abs % Abs %
1 2 3 4 5 6 7 8 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Glugur Darat I 191 38 183 18 19 119 17 18 108 56.5 17 18 108 56.5 3 3 23 60.5 0 0 0 0.0
2 Glugur Darat II 192 38 183 17 19 116 16 18 105 54.7 16 18 105 54.7 2 3 22 57.9 0 0 0 0.0
3 P. Brayan Darat I 355 70 339 30 35 210 29 34 198 55.8 29 34 198 55.8 6 8 37 52.9 0 0 0 0.0
4 P. Brayan Darat II 237 47 226 19 24 140 18 23 129 54.4 18 23 129 54.4 5 5 25 53.2 0 0 0 0.0
5 P. B. Bengkel 231 46 220 18 22 132 17 21 121 52.4 17 21 121 52.4 6 4 26 56.5 0 0 0 0.0
Oleh Tenaga
Kumulatif Kumulatif Kumulatif Oleh Masyarakat
N Kesehatan
KELURAHAN
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Lalu
O Kumulati
Bulan Ini
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bumi f
Bulan Ini
Bulan Ini
Komplikas Bulin
l
i 20% Abs % Abs % Abs %
Abs % Abs %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Glugur Darat I 191 38 183 19 21 140 73.3 18 20 128 67.0 18 20 128 67.0 3 2 25 65.8 0 0 0 0.0
2 Glugur Darat II 192 38 183 19 21 137 71.4 18 20 125 65.1 18 20 125 65.1 3 3 25 65.8 0 0 0 0.0
3 P. Brayan Darat I 355 70 339 35 37 247 69.6 34 36 234 65.9 34 36 234 65.9 8 5 42 60.0 0 0 0 0.0
4 P. Brayan Darat II 237 47 226 24 26 166 70.0 23 25 154 65.0 23 25 154 65.0 5 5 30 63.8 0 0 0 0.0
5 P. B. Bengkel 231 46 220 22 24 156 67.5 21 23 144 62.3 21 23 144 62.3 4 4 30 65.2 0 0 0 0.0
6 P. B. Bengkel Baru 175 35 168 16 18 122 69.7 15 17 109 62.3 15 17 109 62.3 3 3 25 71.4 0 0 0 0.0
7 Durian 147 28 140 14 16 103 70.1 13 15 91 61.9 13 15 91 61.9 2 2 19 67.9 0 0 0 0.0
8 Gaharu 136 27 130 14 16 96 70.6 13 15 83 61.0 13 15 83 61.0 2 2 18 66.7 0 0 0 0.0
9 Sidodadi 97 18 93 10 12 70 72.2 9 11 57 58.8 9 11 57 58.8 2 1 12 66.7 0 0 0 0.0
10 Perintis 64 13 61 6 8 47 73.4 5 7 37 57.8 5 7 37 57.8 1 0 8 61.5 0 0 0 0.0
11 Gang Bunrtu 60 12 57 6 8 44 73.3 5 7 33 55.0 5 7 33 55.0 1 0 6 50.0 0 0 0 0.0
1,19
PUSKESMAS 1,885 372 1,800 185 207 1,328 70.5 174 196 63.4 174 196 1,195 63.4 34 27 240 64.5 0 0 0 0.0
5
LAPORAN PWS - KIA IBU PUSKESMAS GLUGUR DARAT
BULAN SEPTEMBER
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Kumulati
Bulan Ini
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bumi f
Bulan Ini
Bulan Ini
Komplikas Bulin
l
i 20% Abs % Abs % Abs %
Abs % Abs %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Glugur Darat I 191 38 183 21 17 157 82.2 20 18 128 67.0 20 20 18 9.4 2 3 28 73.7 0 0 0 0.0
2 Glugur Darat II 192 38 183 21 18 155 80.7 20 19 125 65.1 20 20 19 9.9 3 3 28 73.7 0 0 0 0.0
3 P. Brayan Darat I 355 70 339 37 36 283 79.7 36 35 234 65.9 36 36 35 9.9 5 7 49 70.0 0 0 0 0.0
4 P. Brayan Darat II 237 47 226 26 23 189 79.7 25 24 154 65.0 25 25 24 10.1 5 5 35 74.5 0 0 0 0.0
5 P. B. Bengkel 231 46 220 24 24 180 77.9 23 25 144 62.3 23 23 25 10.8 4 5 35 76.1 0 0 0 0.0
6 P. B. Bengkel Baru 175 35 168 18 17 139 79.4 17 19 109 62.3 17 17 19 10.9 3 3 28 80.0 0 0 0 0.0
7 Durian 147 28 140 16 14 117 79.6 15 16 91 61.9 15 15 16 10.9 2 2 21 75.0 0 0 0 0.0
8 Gaharu 136 27 130 16 13 104 76.5 15 15 83 61.0 15 15 15 11.0 2 2 20 74.1 0 0 0 0.0
9 Sidodadi 97 18 93 12 9 79 81.4 11 12 57 58.8 11 11 12 12.4 1 1 13 72.2 0 0 0 0.0
10 Perintis 64 13 61 8 6 53 82.8 7 5 37 57.8 7 7 5 7.8 0 1 9 69.2 0 0 0 0.0
11 Gang Bunrtu 60 12 57 8 5 49 81.7 7 8 33 55.0 7 7 8 13.3 0 1 6 50.0 0 0 0 0.0
1,50 1,19
PUSKESMAS 1,885 372 1,800 207 182 79.8 196 196 63.4 196 196 196 10.4 27 33 272 73.1 0 0 0 0.0
5 5
LAPORAN PWS - KIA IBU PUSKESMAS GLUGUR DARAT
BULAN OKTOBER
Oleh Tenaga
Kumulatif Kumulatif Kumulatif Oleh Masyarakat
N Kesehatan
KELURAHAN
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bulan Lalu
O Kumulati
Bulan Ini
Bulan Ini
Bulan Ini
Bumil Kumulatif
Bulan Lalu
Bulan Lalu
Bumi f
Bulan Ini
Bulan Ini
Komplikas Bulin
l
i 20% Abs % Abs % Abs %
Abs % Abs %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 Glugur Darat I 191 38 183 17 17 174 91.1 18 16 144 75.4 18 16 144 75.4 3 4 32 84.2 0 0 0 0.0
2 Glugur Darat II 192 38 183 18 18 173 90.1 19 17 142 74.0 19 17 142 74.0 3 5 33 86.8 0 0 0 0.0
3 P. Brayan Darat I 355 70 339 36 36 319 89.9 35 35 269 75.8 35 35 269 75.8 7 9 58 82.9 0 0 0 0.0
4 P. Brayan Darat II 237 47 226 23 22 214 90.3 24 21 175 73.8 24 21 175 73.8 5 6 41 87.2 0 0 0 0.0
5 P. B. Bengkel 231 46 220 24 25 203 87.9 25 24 168 72.7 25 24 168 72.7 5 6 41 89.1 0 0 0 0.0
6 P. B. Bengkel Baru 175 35 168 17 23 154 88.0 19 22 131 74.9 19 22 131 74.9 3 3 31 88.6 0 0 0 0.0
7 Durian 147 28 140 14 15 132 89.8 16 14 105 71.4 16 14 105 71.4 2 3 24 85.7 0 0 0 0.0
8 Gaharu 136 27 130 13 15 111 81.6 15 14 97 71.3 15 14 97 71.3 2 4 24 88.9 0 0 0 0.0
9 Sidodadi 97 18 93 9 7 86 88.7 12 7 64 66.0 12 7 64 66.0 1 3 16 88.9 0 0 0 0.0
10 Perintis 64 13 61 6 6 59 92.2 5 6 43 67.2 5 6 43 67.2 1 2 11 84.6 0 0 0 0.0
11 Gang Bunrtu 60 12 57 5 6 55 91.7 8 6 39 65.0 8 6 39 65.0 1 3 9 75.0 0 0 0 0.0
1,68 1,37 1,37
PUSKESMAS 1,885 372 1,800 182 190 89.1 196 182 73.1 196 182 73.1 33 48 320 86.0 0 0 0 0.0
0 7 7
1. Sasaran
2. Tujuan
kelembagaan NKKBS.
3. Kegiatan KB
Gizi adalah kebutuhan bagi manusia yang sehat,yang didapat dari yang
protein kalori,defesiensi vit A dan defesiensi yodium (gondok dan keratin). Upaya
1. Mendata jumlah balita dan gizi buruk yang ada di wilayah kerja puskesmas
pada balita
terutama ungas
7. Melaksanakan pos gizi di Puskesmas Glugur Darat untuk balita gizi kurang
1. PMT penyuluhan diberikan berapa bubur kacang hijau, PMT penyuluhan ini
a. PMT pemulihan diberikan kepada gizi buruk dan gizi kurang yaitu pada
satu bulan pertama (30 hari pertama) diberikan berupa susu formula
makan
b. Orangtua atau pendamping gizi buruk juga mendapat bentuan berupa beras
c. Setelah itu PMT pemulihan pada gizi buruk diberikan susu formula,biscuit
orang atau orang yang sakit dari reservoir ataupun benda-benda yang
1. Tujuan
2. Sasaran
karena:
Kegiatan :
penyakit
tertentu.
4.2.8. Imunisasi
1. Tujuan
b. Mencegah terjadinya cacat pada bayi, anak, ibu hamil, dan pencegahan
penyakit
2. Sasaran
Bayi, Balita, Ibu hamil, Anak Sekolah, dan pasangan usia subur (PUS).
Macam-Macam Imunisasi :
a. Hb0
Kegunaan :
Cara Pemberian :
3) Dengan injeksi IM
4) Dosis 0,05 cc
b. BCG
Kegunaan:
anak.
Cara pemberian :
2) Dengan injeksi IC
3) Dosis 0,05cc
c. DPT/Hip
Kegunaan :
Cara pemberian :
4) Injeksi secara IM
d. Polio
Kegunaan :
Cara pemberian
3) Dosis 2 tetes
e. Campak
Kegunaan:
Cara pemberian :
3) Dengan injeksi SC
4) Dosis 0,5 ml
f. Tetanus toxoid
Kegunaan :
Cara pemberian :
interval 4 minggu
Dosis 0,5 ml dan lokasi penyuntikan pada lengan kiri dengan cara
Tabel 4.3. Hasil Pelaksanaan Imunisasi Di Wilayah Kerja Puskesmas Glugur Darat Kecamatan Medan Timur Januari –
Oktober 2021
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Jumla
No Program
L P L P L P L P L P L P L P L P L P L P h
1 Hb 0 25 23 19 21 22 21 20 22 19 21 19 21 22 26 23 24 23 25 20 26 442
2 BCG 25 23 19 21 22 21 21 23 20 21 20 23 22 26 22 24 22 26 21 25 447
3 DPT-Hb-
25 23 21 23 22 20 22 23 21 22 19 23 21 25 20 25 23 24 21 24 447
Hib I
4 DPT-Hb-
24 22 19 21 21 20 21 22 20 23 19 24 22 23 21 25 23 25 22 24 441
Hib II
5 DPT-Hb- 18
24 22 21 21 20 21 23 20 21 21 23 20 26 21 25 22 25 20 25 610
Hib III 9
6 Polio I 25 23 19 21 22 21 21 23 20 21 20 23 22 26 22 24 22 26 21 25 447
7 Polio II 25 23 21 23 22 20 22 23 21 22 19 23 21 25 20 25 23 24 21 24 447
8 Polio III 24 22 19 21 21 20 21 22 20 23 19 24 22 23 21 25 23 23 22 24 439
9 Polio IV 24 22 19 21 21 20 21 23 20 21 21 23 20 26 21 25 22 25 20 25 440
10 IPV 14 11 13 17 16 14 14 17 10 15 13 15 20 22 21 25 24 28 26 29 364
11 MR 20 18 19 21 21 20 19 21 17 20 14 16 12 23 16 24 23 25 21 25 395
12 Jumlah 25 23 37 23 23 21 22 24 20 23 20 23 22 27 22 27 25 276 23 276 4919
5 2 7 1 1 7 3 2 8 0 4 8 4 1 8 1 0 5
Analisa Data :
Dari Tabel di atasdapat di simpulkan bahwa pelaksanaan imunisasi di wilayah Puskesmas Glugur Darat dengan jumlah imunisasi
di puskesmas
No Kasus Jumlah
1 Hypertensi 2457
2 DM 1820
3 ISPA 1289
4 Pulpa Jaringan Gigi 1276
5 Radang Sendi 687
6 Penyakit Usus Lainnya 453
7 Penyakit Gigi dan Penyangga Jaringan 322
8 Mata 269
9 Penyakit Kulit 267
10 Diare 195
Glugur Darat telah berjalan kegiatan olahraga pada hari jumat bersama dengan
Upaya kesehatan gigi dan mulut (UKGM) Adalah upaya pokok yang
serta dapat di artikan pula kesehatan gigi dasar paripurna yang di tunjukkan pada
masyarakat awam.
dilaksanakan
gigi.
Analisa Data :
lain:
kesehatan di posyandu
lanjut usia antara lain upaya promotif yaitu menggairahkan semangat hidup usia
lanjut agar mereka tetap berguna untuk dirinya sendiri, keluarga maupun
masyarakat.
1. Tujuan
2. Kegiatan
shines, dll
menahan TOGA
BAB V
Analisa Masalah I
Masalah I
Penanganan Masalah I
No Pengkajian Kesimpulan Tujuan asuhan Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi
1 Berdasarkan Tabel Terjadi peningkatan Mengajak dan Menginformasikan memberikan Penyuluhan
4.3tentang laporan anemia pada ibu hamil menganjurkan ibu tentang manfaat penyuluhan telah diberikan
data anemia pada di bulan oktober 2021 untuk mengonsumsi pemberian asam tentang manfaat kepada ibu dan
ibu hamil pada asam folat dalam folat . asam folat ibu sudah
bulan oktober 2021 mencegah anemia . mengerti
terjadi peningkatan manfaat asam
dari bulan lalu folat
Kumulatif Ibu
Kumulatif Ibu Kumulatif ibu Jumlah Ibu Jumlah Ibu Kumulatif Ibu Hamil
N
Kelurahan hamil sampai hamil anemia Hamil bulan hamil anemia hamil Anemia sampai
o
sampai bln
bulan lalu lalu ini bulan ini sampai bln ini bulan ini
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Glugur Darat I 146 2 18 0 164 2
2 Glugur Darat II 144 1 19 1 163 2
3 P.B.Darat I 269 2 35 1 304 3
4 P.B.Darat II 178 2 24 2 202 4
5 P.B.Bengkel 169 2 25 2 194 4
P..B.Bengkel
6 baru 128 0 19 0 147 0
7 Durian 107 2 16 1 123 3
8 Gaharu 98 6 15 0 113 6
9 Sidodadi 69 0 12 0 81 0
10 Perintis 42 0 5 0 47 0
11 Gg.Buntu 41 0 8 0 49 0
Jumlah 1391 17 196 7 1587 24
Medan 2021
5.5. Analisa Masalah II
90%.
Medan 2021
6.1. Kesimpulan
menigkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang
4. Sumber tenaga kesehatan, sarana dan prasarana Puskesmas Glugur Darat dapat
dikatakan sudah memadai, namun perlu upaya yang lebih lagi dalam rangka
6.2. Saran
yang baik bagi kehidupan sehat. Advokasi dengan lintas sektor lainnya.
Institut Kesehatan Helvetia
Medan 2021
DAFTAR PUSTAKA
4. Dapat menjelaskan tentang masalah yang terjadi jika ibu tidak mengonsumsi asam
folat.
IV. METODE
3 Diskusi 15 menit
Tanya Jawab Peserta Bertanya
V. EVALUASI
1. Ibu dapat menjelaskan kembali pengertian Anemia dan manfaat Asam folat
2. Ibu dapat menyebutkan jenis jenis Anemia.
3. Ibu dapat menyebutkan beberapa keuntunga pemberian Asam folat
MATERI
1. Pengertian Anemia
kurang dari 12 gr%. Sedangkan anemia dalam kehamilan adalah kondisi ibu dengan kadar
hemoglobin dibawah 11 gr% pada trimester I dan III atau kadar < 10,5 gr% pada trimester
kedua.
1. Kurang gizi/malnutrisi
3. Malabsopsi
4. Penyakit – penyakit kronik seperti : TBC, paru, cacing usus, malari dan lain-lain.
karena dapat membantu mencegah cacat lahir pada otak dan saraf bayi.
Asam folat, juga disebut vitamin B-9, adalah vitamin B yang secara alami terjadi
pada makanan tertentu. Ibu hamil bisa mencukupi kebutuhan asam folat dengan
kuning telur, kubis, bayam, asparagus, kembang kol, pepaya, kiwi dan alpukat.
Pokok Bahasan : KB
Penyuluh : Priska eva puspita sarumaha, Rahmadiya wanda hutagalung,
Rani agita putri elovani br barus
Sasaran : Wanita Usia Subur di Posyandu Glugur Darat
Waktu : 30 menit
Tanggal : 17 November 2021
V. EVALUASI
MATERI
c. Suntik Progestin.
Sangat efektif dan aman. Dapat dipakai oleh semua perempuan dalam usia
reprroduksi. Kembalinya kesuburan lebih lambat, rata-rata 4 bulan. Cocok
untuk masa menyusui, karena tidak menekan produksi ASI.
Cara kerja :
1) Mencegah ovulasi.
2) Mengentalkan lendir servik.
3) Menghambat transportasi sperma.
Keuntungan :
1) Sangat efektif
2) Tidak berpengaruh pada hubungan suami istri
3) Dapat digunakan oleh perempuan usia lebih dari 35 tahun sampai
pre menopause
4) Tidak mengandung estrogen sehingga tidak berdampak serius
terhadap penyakit jantung dan gangguan pembekuan darah
Keterbatasan :
1) Gangguan siklus haid
2) Tidak dapat dihentikan sewaktu-waktu sebelum suntikan
berikutnya
3) Pada penggunaan jangka panjang dapat menimbulkan kekeringan
pada vagina, menurunkan libido, gangguan emosi (jarang), sakit
kepala, jerawat.
Cara pemakaian :
1) Setiaap saat selama siklus haid, asal tidak sedang hamil
2) Mulai hari pertama sampai hari ke tujuh siklus haid
3) Selama 7 hari setelah suntikan pertama tidak boleh melakukan
hubungan seksual
4) Kontrasepsi suntikan DMPA diberikan setiap 3 bulan dengan cara
disuntik IM dalam didaerah pantat. suntikan diberikan setiap 90
hari
d. Kontrasepsi IMPLAN
3) Daerah pemasangan atau insersi pada lengan kiri atas bagian dalam
(sub kutan).
4) Daerah insersi harus tetap kering dan bersih selama 48 jam pertama
(untuk mencegah infeksi pada luka insisi).
5) Balutan penekan tetap ditinggalkan selama 48 jam, sedangkan
plester dipertahankan hingga luka sembuh (biasanya 5 hari).
6) Setelah luka sembuh daerah tersebut dapat disentuh dan dicuci
dengan tekanan wajar.
7) Bila ditenmukan adanya tanda-tanda infeksi seperti demam
peradangan, atau bila ada rasa sakit menetap selama beberapa hari,
segera kembali ke klinik.
8) Setelah masa pemakaian habis, implan harus segera dilepas.
e. Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR).
Sangat efektif, reversibel, dan berjangka panjang. Haid menjadi lebih
lama dan lebih banyak Pemasangan dan pencabutan memerlukan
pelatihan Dapat dipakai oleh semua perempuan usia reproduksi Tidak
boleh dipakai oleh wanita yang terpapar Infeksi Menular Seksual. Ada
beberapa jenis : CuT-380A, NOVA-T, Lípez Loops.
Cara Kerja :
1) Menghambat kemampuan sperma untuk masuk ke tuba fallopi.
2) Mempengaruhi fertilitas sebelum ovum mencapai kavum uteri.
3) Mencegah sperma dan ovum bertemu atau membuat sperma
sulit masuk ke dalam alat reproduksi perempuan dan
mengurang kemampuan sperma untuk fertilisasi
4) Memungkinkan untuk mencegah implantasi telur dalam uterus
Keuntungan :
1) Efektifitas tinggi (0,6-0,8 kehamilan/ 100 wanita dalam 1 tahun
pertama, 1 kegagalan dalam 125-170 kehamilan).
2) Metode jangka panjang ( 10 tahun proteksi dari CuT-380A dan
tidak perlu diganti).
3) Tidak mempengaruhi hububungan seksual, dan meningkatkan
kenyamanan seksual karena tidak perlu takut untuk hamil.
DAFTAR PUSTAKA
DOKUMENTASI