Anda di halaman 1dari 19

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan kesehatan, kesadaran, kemauan
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang optimal.
Untuk mewujudkan derajat kesehatan bagi masyarakat diselenggarakan upaya kesehatan
dengan pendekatan pemeliharaan, peningkatan kesehatan (Promotif), pencegahan penyakit
(Preventif), penyembuhan (Kuratif), dan pemulihan kesehatan (Rehabilitatif), yang
dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan.
Untuk mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal diperlukan suatu
sistem manajemen puskesmas yang tepat. Salah satu fungsi penting dari
manajemenpuskesmas adalah fungsi perencanaan yang merupakan langkah awal dari proses
manajemen disamping fungsi lainnya seperti pengorganisasian, penggerakan, pengawasan,
dan lain-lain. Perencanaan merupakan penentuan dari suatu tindakan yang akan dilaksanakan,
tanpa perencanaan maka tidak ada sesuatu yang diorganisir, digerakkan dan diawasi. Dengan
demikian perencanaan merupakan suatu keharusan yang penting dalam suatu sistem
manajemen puskesmas.
Sesuai dengan strategi Dinas Kesehatan Kota Metro, Puskesmas Tejo Agung
mempunyai 5 (lima) upaya kegiatan pokok, 9 (sembilan) upaya kegiatan pengembangan dan
2 (dua) upaya kegiatan penunjang.
Upaya Kegiatan Pokok:
1. Upaya Promosi Kesehatan
2. Upaya Kesehatan Lingkungan
3. Upaya Kesehatan Ibu dan anak serta KB
4. Upaya perbaikan gizi masyarakat
5. Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular
Upaya kegiatan pengembangan:
1. Upaya Kesehatan Sekolah
2. Upaya Kesehatan Gigi Sekolah
3. Upaya Kesehatan Usia Lanjut
4. Upaya Kesehatan Remaja
5. Upaya Kesehatan Perawatan Kesehatan Masyarakat
Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 1
6. Upaya Kesehatan Olah Raga
7. Upaya Kesehatan Jiwa
8. Upaya Kesehatan Kerja
9. Bina Kesehatan Tradisional
Upaya Kegiatan Penunjang
1. Upaya Pengobatan
2. Upaya Laboratorium
Dengan berpedoman pada upaya kegiatan tersebut diharapkan Puskesmas mampu
memberikan pelayanan kesehatan yang efektif efisien.

VISI
“Menjadi Puskesmas dengan pelayanan bermutu menuju masyarakat sehat mandiri dan
berkeadilan”
MISI
1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama yang profesional, bermutu,
terjangkau, adil merata.
2. Meningkatkan profesionalisme SDM dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan, secara
berkelanjutan sesuai kompetensi.
3. Membangun kepedulian masyarakat terhadap peningkatan derajat kesehatan agar
masyarakat mampu menolong dirinya dalam masalah kesehatan
4. Menjadikan puskesmas sebagai motivator menuju masyarakat sehat mandiri
5. Meningkatkan kemandirian masyarakat melalui pemberdayaan UKBM

MOTTO
“Kesehatan anda kepuasan kami”

TATA NILAI
B = Bersih lingkungan
E = Elok dan indah dipandang
R = Ramah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat
S = Senyum saat memberikan pelayanan kepada masyarakat
I = Ikhlas dalam melayani
H = Halus tutur kata dalam melayani pasien
Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 2
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan fungsi manajemen puskesmas dalam upaya meningkatkan kinerja
puskesmas sebagai pusat pengembangan, pembinaan dan pelaksanaan upaya
kesehatan di wilayah kerjanya.
2. Tujuan Khusus
a. Tersusunnya Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Puskesmas untuk Tahun
berikutnya dalam upaya mengatasi masalah kesehatan masyarakat
b. Tersusunnya Rencana Usulan kegiatan (RPK) setelah diterimanya alokasi sumber
daya untuk kegiatan tahun berjalan dari berbagai sumber

C. MANFAAT
a. Perencanaan ini sebagai petunjuk penyelenggaraan upaya kesehatan yang efektif
efisien demi mencapai tujuan yang ditetapkan
b. Perencanaan memudahkan pengawasan dan pertanggung jawaban.
c. Perencanaan dapat mempertimbangkan hambatan, dukungan dan potensi yang ada.

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 3


BAB II

GAMBARAN UMUM

A. GAMBARAN UMUM PUSKESMAS


1. KEADAAN GEOGRAFIS
Puskesmas Tejo Agung terletak di Kelurahan Tejo Agung Kecamatan Metro
Timur. Luas wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung seluas 492 Ha/m², terbagi menjadi
2 (dua) Kelurahan yaitu Tejo Agung dan Tejo Sari. Batas wilayah kerja Puskesmas
Tejo Agung secara administratif adalah sebagai berikut:
 Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Lampung Timur
 Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Metro Barat dan Metro Selatan
 Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Iringmulyo
 Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Batanghari Lampung Timur
Jarak rata-rata wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung dari Pusat pemerintahan
Kota Metro adalah sejauh 3 Km, sedangkan dari ibukota Propinsi Lampung berjarak
50 Km, yang dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Gambar 1
Peta Wilayah Kerja Puskesmas Tejo Agung

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 4


2. KEADAAN PENDUDUK
Penduduk wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung sebesar 8.451 jiwa. Jumlah
penduduk merupakan sasaran kegiatan dalam rangka peningkatan derajat kesehatan
masyarakat dan merupakan modal utama dalam pembangunan kesehatan pada
khususnya. Pembangunan kesehatan pada saat ini diarahkan pada peningkatan
kualitas sumber daya manusia.

Gambar 2.
Kepadatan Penduduk Wilayah Kerja Puskesmas Tejo Agung

6000

5000

4000

3000 Tejo Agung


Tejo Sari
2000

1000

0
Jumlah Laki-laki Perempuan
Penduduk

Data di atas memperlihatkan sasaran kerja Puskesmas Tejo Agung. Penduduk


terbanyak berada di kelurahan Tejo Sari sebanyak 5614 jiwa (66,43 %). Sedangkan
penduduk yang berada di kelurahan Tejo Agung sebanyak 2837 jiwa (33,57%)

3. KEADAAN PENDIDIKAN
Salah satu faktor penting dalam peningkatan derajat kesehatan adalah
pendidikan. Semakin tinggi tingkat pendidikan rata-rata masyarakat dalam suatu
wilayah maka semakin mudah masyarakat diajak bekerja sama dan mendukung
pengembangan bidang kesehatan.

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 5


Gambar 3
Tingkat Pendidikan di wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung

2500

2000

1500 Tejo Agung


Tejo Sari

1000

500

Tidak tamat SD SMP SMA D1-D3 S1 atau Pasca Sar-


SD setara jana

Dari diagram di atas terlihat bahwa tingkat pendidikan masyarakat di wilayah kerja
Puskesmas Tejo Agung terbanyak adalah tamatan SD.

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 6


BAB III
ANALISIS DERAJAT KESEHATAN

1. DATA KEMATIAN
a. Kematian Ibu
Pada wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung, jumlah kematian ibu saat melahirkan
yang terjadi pada tahun 2014 terdapat 1 kasus dengan penyebab emboli. Sedangkan
tahun 2015 – 2016 tidak ada kasus kematian ibu.
Gambar 4
Kematian Ibu di Puskesmas Tejo agung Tahun 2015 dan 2016

1
0.9
0.8
0.7
0.6
0.5 kematian ibu
0.4
0.3
0.2
0.1
0
1 0 0 0
2014 2015 2016

b. Kematian bayi
Kasus kematian bayi yang terjadi di wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung pada tahun
2014 -2016
Gambar 5
Kematian bayi di wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung

4
3.5
3
2.5
2 neonatus
1.5 bayi
1
0.5
0
2014 2015 2016

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 7


Pada tahun 2014 jumlah kematian bayi terdapat 2 kasus yang terdiri dari kasus 1
kematian bayi usia 8-11 bulan dan 1 kasus kematian bayi usia 8-28 hari (neonatus).
Tahun 2015 jumlah kematian bayi terdapat 7 kasus yang terdiri dari 3 kematian bayi
usia 8-28 hari (neonatus) dan 4 kematian bayi usia 8-11 bulan,. Sedangkan tahun 2016
terdapat 1 kasus kematian bayi usia 8-28 hari (neonatus).
Gambar 6
Penyebab Kematian Bayi di wilayah Kerja Puskesmas Tejo Agung

2.5

1.5 Asfiksia
BBLR
1
Meningitis
0.5 Enchephalitis
Lain-lain
0
2014 2015 2016

Kematian bayi pada tahun 2014 di wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung disebabkan
lain-lain 2 kasus (kongenital dan kadar gula tinggi). Pada tahun 2015 kematian bayi
disebabkan asfeksia 1 kasus, BBLR 1 kasus, meningitis 1 kasus, enchephalitis 1 kasus
dan lain-lain 3 kasus. Sedangkan tahun 2016 kematian bayi disebabkan lain-lain 1
kasus (lahir prematur).

2. DATA KUNJUNGAN KESAKITAN


a. Kunjungan Puskesmas
Puskesmas Tejo Agung tidak hanya melayani kunjungan pasien dari wilayah kerja
Puskesmas Tejo Agung tetapi juga dari luar wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung.
Kunjungan pasien di Puskesmas Tejo Agung paling banyak berasal dari wilayah
Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 8
kerja Puskesmas Tejo Agung yaitu kelurahan Tejo Sari dan Tejo Agung. Pada tahun
2014 terdapat 10218 kunjungan, terdiri dari 4134 laki-laki dan 6084 perempuan.
Tahun 2015 jumlah kunjungan meningkat menjadi 12769 kunjungan, terdiri dari
4596 laki-laki dan 8173 perempuan. Tahun 2016 jumlah kunjungan kembali
meningkat menjadi 14061 kunjungan, yang terdiri dari 4725 laki-laki dan 9336
perempuan.
Gambar 7
Jumlah kunjungan Puskesmas Tejo Agung Tahun 2014-2015

16000
14000
12000
10000
Laki-laki
8000 Perempuan
6000 TOTAL
4000
2000
0
2014 2015 2016

b. Kunjungan berdasarkan jenis kepesertaan.


Kunjungan Puskesmas Tejo Agung dapat dibedakan berdasarkan kepesertaan JKN
dan Non JKN (pasien umum)
Gambar 8
Jumlah kunjungan berdasarkan jenis kepesertaan tahun 2014-2015

10000
9000
8000
7000
6000
5000 JKN
4000 Non JKN
3000
2000
1000
0
2014 2015 2016

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 9


Pada tahun 2014 angka kunjungan pasien peserta JKN sebanyak 6894 kunjungan dari
total 13291 kunjungan atau sebesar 51,8%. Tahun 2015, total kunjungan jauh lebih
besar dibandingkan kunjungan di tahun sebelumnya, yaitu sebesar 66,7%, atau 8554
kunjungan dari total 12819 kunjungan. Tahun 2016, kunjungan pasien peserta JKN
mengalami penurunan yang tidak terlalu jauh sebanyak 65, 1% atau 9162 kunjungan
dari total 14061 kunjungan.

3. SEPULUH PENYAKIT TERBANYAK


Berdasarkan laporan tahunan LB 1 tahun 2016, penyakit terbanyak pada tahun tersebut
adalah ISPA diikuti oleh dyspepsia dan cephalgia. Data 10 penyakit terbanyak tahun
2016 disajikan pada tabel 11.
Tabel 11
Persentase 10 Penyakit Terbanyak Puskesmas Tejo Agung Tahun 2016
No NAMA PENYAKIT KODE JUMLAH JUMLAH
PENYAKIT
LAKI – PEREMPUAN
LAKI

1 Penyakit saluran
pernafasan bagian atas
lainnya J00 803 1150 1953

2 Dyspepsia K30 337 605 942

3 Influenza with pneumonia J11 239 289 528

4 Sakit kepala R51 134 367 501

5 Pure hypercholesterolemia E78 145 356 501

6 Influenza, virus not


identified J11.0 114 197 311

7 Other soft tissue disorders,


not elsewhere classified M79.0 120 154 274

8 Polyarthrosis M15 80 183 263

9 Dermatitis L20 158 92 250

10 Diare A09 69 37 106

BAB IV

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 10


SITUASI UPAYA KESEHATAN

DATA PERAN SERTA MASYARAKAT


a. Posyandu
Posyandu adalah pusat kegiatan masyarakat dalam upaya pelayanan kesehatan.
Tujuan Posyandu adalah menurunkan angka kematian bayi,angka kematian ibu,
meningkatkan peran serta masyarakat dalam pengembangan kegiatan kesehatan
dan keluarga berencana serta kegiatan lainnya yang menunjang tercapainya
masyarakat sehat sejahtera. Kegiatan utama posyandu yaitu meliputi KIA, KB,
Imunisasi, Gizi dan pencegahan dan penanggulangan Diare.

Tabel 3
Data Posyandu Puskesmas Tejo Agung
N JUML
O KELURAHAN TINGKAT PERKEMBANGAN AH
PRATA MADY PURNA MANDI MANDI KADE
    MA A MA RI RI + R
               
KELURAHAN
1 TEJO AGUNG            
               
POSYANDU
  PALAPA     V     5
               
POSYANDU
  KARTINI       V   7
               
POSYANDU
  ANGGREK       V   7
               
POSYANDU
  R.INTAN     V     5
               
KELURAHAN
2 TEJO SARI            
               
POSYANDU DEWI
  SARTIKA       V   7
               
  POSYANDU NUSA       V   7

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 11


INDAH
               
               
               
               

b. Posyandu Lansia
Posyandu lansia adalah pos pelayanan terpadu untuk masyarakat usia lanjut di
suatu wilayah tertentu yang sudah disepakati, yang digerakkan oleh masyarakat
untuk mendapatkan pelayan kesehatan. Penyelenggaraan posyandu lansia melalui
program Puskesmas dengan melibatkan peran serta para lansia, keluarga, tokoh
masyarakat, dan organisasi sosial.

Tabel 4
Data Posyandu lansia Puskesmas Tejo Agung
N JUMLA
O KELURAHAN TINGKAT PERKEMBANGAN H
PRATA MADY PURNA MANDI MANDI KADE
    MA A MA RI RI + R
               
KELURAHAN TEJO
1 AGUNG            
POSYANDU
  LANSIA ANGGREK   V       4
               
POSYANDU
  LANSIA PALAPA   V       4
               
               
KELURAHAN TEJO
2 SARI            
POSYANDU
LANSIA DEWI
  SARTIKA   V       4
               
POSYANDU
LANSIA NUSA
  INDAH   V       4

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 12


c. Posbindu
Pos pembinaan terpadu (Posbindu) adalah suatu bentuk pelayanan yang melibatkan
peran serta masyarakat melalui upaya promotif dan preventif untuk mendeteksi dan
mengendalikan secara dini keberadaan faktor resiko penyakit tidak menular
(PTM). Kegiatan yang dilakukan oleh dan untuk masyarakat ini dengan
pembiayaan berdasar kesepakatan warga melalui musyawarah, dipertanggung
jawabkan oleh masyarakat serta jadwal dan jenis kegiatannya juga ditetapkan oleh
masyarakat.

Tabel 5
Data Posbindu Puskesmas Tejo Agung
N PRATA MADY PURNA JUMLA JUMLAH
NAMA POSBINDU
O MA A MA H KADER
1 Posbindu Nurul Iman V       10
             
2 Posbindu Tabliq V       10

d. Poskeskel
Pos kesehatan kelurahan (Poskeskel) dibentuk dalam rangka mendekatkan
pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat, serta sebagai sarana kesehatan yang
merupakan pertemuan antara upaya masyarakat dan dukungan pemerintah.
Poskeskel meliputi upaya promotf, preventif dan kuratif yang dilaksanakan oleh
tenaga kesehatan (bidan) dengan melibatkan kader atau tenaga sukarela lainnya.

Tabel 6
Data Poskeskel Puskesmas Tejo Agung
N
O KELURAHAN TINGKAT PERKEMBANGAN KET
PRATA MADY PURNA MANDI MANDI
    MA A MA RI RI +  
               
KELURAHAN
1 TEJO AGUNG            
  POSKESKEL TEJO       V   1
Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 13
AGUNG
               
KELURAHAN
2 TEJO SARI            
POSKESKEL TEJO
  SARI       V   1
               

Tabel Data Wilayah dan faslitas Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Tejo Agung Kota
Metro tahun 2016
Desa Waktu Jumla Juml JUMLA
Desa Luas Jarak ke Jum
N Godok tempuh h ah
Desa Terting Wilay Puskesm R R lah TK
o Endem ke ruma SD M
gal ah as (km) t w KK
ik Puskesm h
as
1 Tejo - - 155 1 10 menit 4 9 1424 1535 1 1
Agung Ha 1
2 Tejo Sari - - 337 2 20 menit 2 9 726 942 1 2
Ha 4
JUMLA 492 6 18 2150 2477 2 3
H Ha 5

Sumber data : Data di Desa di Wilayah Kerja Puskesmas Tejo Agung Tahun 2016

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 14


ALUR PELAYANAN
RAWAT JALAN UPT PUSKESMAS TEJO AGUNG

INPUT PROSES PELAYANAN


TINDAKAN
PASIEN

BP UMUM

DOKUMEN
BP GIGI
PENDAFTARAN
KIA/KB

MTBS

IMUNISASI

: ALUR

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 15


BAB V
SUMBER DAYA PUSKESMAS

DATA SUMBER DAYA PUSKESMAS


1. SUMBER DAYA MANUSIA
Sumber daya manusia merupakan elemen yang sangat penting dalam menjalankan
kegiatan pelayanan puskesmas. Kegagalan mengelola sumber daya manusia dapat
mengakibatkan timbulnya gangguan dalam pencapaian tujuan, kinerja dan
kelangsungan kegiatan puskesmas.
Tabel 1
Keadaan Sumber Daya Manusia Puskesmas Tejo Agung
No Jenis Tenaga Keadaan Kebutuhan Keterangan
saat ini
1 Dokter Umum 1 2 Kurang
2 Dokter Gigi 1 1
3 Apoteker 1 1 Cukup
4 S1 Kesmas 1 1 Sebagai Kapus
5 S1 Ekonomi 0 1 Sangat dibutuhkan sebagai
bendahara keuangan
6 S1 lainnya 0 1 Sebagai Driver ambulance
7 Bidan 5 5 - 3 orang bidan puskesmas, 1
orang merangkap bendahara
barang dan tim BOK.
- 2 orang bidan poskeskel, tenaga
PTT
8 Perawat 2 4 Dibutuhkan
9 Perawat Gigi 1 1 Merangkap bendahara APBD
10 Asisten 0 1 Sangat dibutuhkan
Apoteker
11 Sanitarian 1 2 Merangkap tim BOK
12 Ahli Gizi 1 1 Merangkap bendahara BOK
13 Promkes 1 1 Cukup
14 Analis 1 1 Merangkap bendahara JKN
15 Prakarya 1 1 Cukup
16 SMA/SMEA 1 1 Sebagai kasubag TU
Jumlah 19 25

Dari tabel di atas menunjukkan bahwa Puskesmas Tejo Agung masih kekurangan
sumber daya manusia.

Fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di Puskesmas Tejo Agung


Di Dalam dan Luar Gedung

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 16


KEGIATAN FASILITAS PELAYANAN JENIS PELAYANAN
DALAM GEDUNG BP Umum - Pemeriksaan pasien
- Penetapan diagnose
- Koordinasi lintas
program
- Rujukan
MTBS (Manajemen Terpadu - Pemeriksaan pasien
Balita Sakit) - Penetapan diagnose
- Koordinasi lintas
program
- Rujukan
BP Gigi - Pemeriksaan pasien
- Penetapan diagnose
- Koordinasi lintas
program
- Rujukan
KIA/ KB - Pemeriksaan Ibu
Hamil
- Pemeriksaan Ibu dan
Anak
- Pelayanan KB
( Pemasangan
/Pengangkatan IUD/
Alat kontrasepsi
lainnya
- Imunisasi
- Koordinasi lintas
program
- Konseling
- Rujukan
Gizi - Kosultasi Gizi
- Penimbangan BB
- Pengukuran TB
- Pelayanan kesehatan
balitas gizi buruk
Konseling - Gizi
- Sanitasi (PHBS)
- Kesehatan Jiwa
- TB Paru
- HIV

Laboratorium - Pemeriksaan specimen


darah, urine, sputum
dan faeces
- Koordinasi lintas
program
- Rujukan
Ruang Obat - Melayani obat bagi
pasien rawat jalan.
- Menyediakan
keperluan obat bagi
pelayanan kesehatan di
Pusling dan Poskeskel

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 17


Rujukan - Pembuatan surat
rujukan
LUAR GEDUNG - Poskeskel Melayani masyarakat yang
- Posyandu tinggal jauh dari Puskesmas
- Posbindu dan membutuhkan pelayanan
- UKS kesehatan
- UKBM

2. DATA PEMBIAYAAN
Biaya kegiatan Puskesmas Tejo Agung tahun 2018 berasal dari dana Bantuan
Operasional Kesehatan (BOK), dana APBD dan dana Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN).
Tabel 2
Keadaan pendanaan Puskesmas Tejo Agung tahun 2016
NO Sumber Dana Pemanfaatan
1 Dana BOK 1. Transportasi kegiatan
Sebesar 2. Pembelian snack dan konsumsi kegiatan
Rp.235.900.000 3. Pembelian makanan tambahan bayi
4. Pengadaan media promotif dan preventif
2 Dana JKN 1. Jasa Pelayanan 60%
Sebesar 2. Pembelian alat, obat dan bahan habis pakai 30%
Rp. 320.000.000 3. Biaya operasional kegiatan 10%
3 Dana APBD 1. Pemeliharaan ambulance
Sebesar 2. Kebersihan Puskesmas
Rp.25.000.000 3. Operasional kegiatan

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 18


BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Puskesmas Tejo Agung terletak di Kelurahan Tejo Agung Kecamatan Metro Timur. Luas
wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung seluas 492 Ha/m², terbagi menjadi 2 (dua)
Kelurahan yaitu Tejo Agung dan Tejo SariSituasi mortalitas di wilayah kerja Puskesmas
Tejo Agung dari AKB pada tahun 2015   tidak terdapat angka kematian bayi
2. Angka kesakitan yang terjadi pada tahun 2016 yang tertinggi adalah ISPA sebesar
2484kasus
3. Kegiatan pemberantasan penyakit menular yang telah dilakukan adalah deteksi dini kasus
dengan cara melaporkan kasus yang potensial wabah setiap minggu yang dikenal dengan
Laporan W2 serta melakukan pelacakan terhadap suspek.
4. Kegiatan pembinaan kesehatan lingkungan di wilayah kerja Puskesmas Wara Barat
adalah kegiatan survey dan pembinaan kesehatan lingkungan.
5. Kegiatan Promkes dilakukan penyuluhan PHBS rumah tangga dan PHBS sekolah serta
Penyuluhan UKGS sekolah.UKBM di Puskesmas Tejo Agung, Posyandu, UKS, UKGS..
Usaha Kesehatan Sekolah dilakukan kegiatan penjaringan kesehatan anak usia sekolah
SD, SMP dan SMA.

B. Saran

1. Ketenagaan, sarana dan prasarana yang memadai akan sangat membantu meningkatkan
derajat kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung
2. Peningkatan kerjasama tim dalam berkoordinasi untuk pelaksanaan program (Lintas
Program), Lintas sektor dan peran serta aktif masyarakat dapat meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Tejo Agung
3. Diperlukan peningkatan kemampuan dan kompetensi petugas kesehatan dan dianggarkan
dalam APBD
4. Perlu Peningkatan hubungan lintas sector dalam komunikasi peningkatan pelayanan
kesehatan
5. Peningkatan kelengkapan pendataan untuk penyusunan laporan terutama Laporan
Tahunan per program mempermudah penyusunan Profil Puskesmas Tejo Agung.

Profil UPT Puskesmas Tejo Agung 2016 Page 19

Anda mungkin juga menyukai