Anda di halaman 1dari 38

Jurnal Ilmiah Kompetensi

Disiapkan Sebagai Standard Kualifikasi

STANDAR OPERASIONAL MAKING ROOM DI THE STRAITS


HOTEL AND SUITES MELAKA MALAYSIA

Disusun Oleh :
Nama : Muhammad Ilyas
NIM : 2181396435
Semester : VI ( Enam )
Jenjang : D3
Jurusan : Perhotelan

SEKOLAH TINGGI PARIWISATA AMBARRUKMO


(STIPRAM) YOGYAKARTA
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan kesehatan dan kesempatan, sehingga penulis dapat menyelesaikan
penulisan Jurnal Ilmiah Kopetensi dengan judul “Peranan Public Area Dalam
Meningkatkan Kenyamanan Tamu di The Straits Hotel and Suites Melaka”. Jurnal
ini ditulis dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat untuk mengkuti
pendadaran.Semoga jurnal ini dapat memenuhi syarat dan dapat menambah
wawasan bagi pembaca. Namun jurnal ini tidak dapat selesai tanpa ada bantuan
dari pihak lain. Maka dari itu , pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada :
1. Dr. Suhendroyono, SH.,MM.,M.Par.,CHE.,CGSP selaku ketua STIPRAM
Yogyakarta
2. Dr. Dra. Damiasih, MM.,M.Par.,CHE.,CGSP selaku Dosen Pembimbing
3. Dwi Yunianto, A.Md.Par, S.Pd selaku Dosen pembimbing spesialisasi
Housekeeping
4. Orang tua dan Keluarga, yang selalu mendukung penulis dalam setiap
kesempatan, serta menunjang secara moril maupun materil.
5. Staff dan karyawan The Straits Hotel Melaka yang telah berbagi ilmu dan teori
selama penulis menjadi trainee.

Penulis berharap semoga jurnal ilmiah kompetensi ini dapat menjadi ilmu
yang bermanfaat bagi para pembaca serta dapat memotivasi penulis untuk selalu
berkarya dan berkreasi untuk perkembangan dunia pariwisata di tanah air.

Yogyakarta, 12 November 2020


Penulis,

Muhammad Ilyas

2
Jurnal Ilmiah Kompetensi
Disiapkan Sebagai Standard Kualifikasi

LEMBAR PERSETUJUAN

STANDAR OPERASIONAL MAKING ROOM DI THE


STRAITS HOTEL AND SUITES MELAKA MALAYSIA

Disusun Oleh :
Muhammad Ilyas
2181396435

Yogyakarta, ......................
Telah diterima dan disetujui oleh :
Dosen Pembimbing

1. Dr. Dra. Damiasih, M.M.,M.Par.,CHE., CGSP (..........................)


NIDN : 0504086902

2. Dwi Yunianto, A.Md.Par, S.Pd (...........................)

3
Jurnal Ilmiah Kompetensi
Disiapkan Sebagai Standard Kualifikasi

LEMBAR PENGESAHAN

STANDAR OPERASIONAL MAKING ROOM DI THE


STRAITS HOTEL AND SUITES MELAKA MALAYSIA

Disusun Oleh :
Muhammad Ilyas
2181396435

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji pada


tanggal…………………………..., bertempat di Sekolah Tinggi Pariwisata
Ambarrukmo Yogyakarta dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima
sebagai salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Ahli Madya Pariwisata
Program Studi Diploma Tiga Jurusan Perhotelan.

Susunan Tim Penguji :


Ketua :..........................................................................(…………………)
Penguji I :..........................................................................(…………………)
Penguji II :..........................................................................(…………………)
Mengesahkan
Ketua
Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta

Dr. Suhendroyono, SH.,MM,M.Par.,CHE,CGSP


NIDN : 0527114501

4
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.......................................................................................i
LEMBAR PERSETUJUAN...........................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN............................................................................iii
KATA PENGANTAR....................................................................................iv
DAFTAR ISI...................................................................................................v
ABSTRAK.......................................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Profil Grand Senyum Hotel .................................................................4
C. Fasilitas Grand Senyum Hotel Yogyakarta..........................................5
D. Struktur Organisasi Food and Beverage Service di Grand Senyum
Hotel Yogyakarta.................................................................................6
E. Job Description.....................................................................................7
F. Analisis Tugas Harian/ Kegiatan Sehari-hari.......................................8
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................10
G. Pengertian Food and Beverage Service................................................10
H. Pengalaman Magang ............................................................................11
I. Forest Restaurant Grand Senyum Hotel Yogyakarta............................11
J. Menu Ala carte ....................................................................................12
K. Standar Pelayanan Menu Ala carte.......................................................14
L. Hambatan dan Solusi nya ....................................................................15
BAB III PENUTUP.........................................................................................18
A. Simpulan...............................................................................................18
B. Saran ....................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................20
LAMPIRAN

5
Jurnal Ilmiah Kompetensi
Disiapkan Sebagai Standard Kualifikasi

STANDAR OPERASIONAL MAKING ROOM DI THE


STRAITS HOTEL AND SUITES MELAKA MALAYSIA

Disusun Oleh :
Muhammad Ilyas
2181396435

ABSTRACT

Keywords :

ABSTRAK

Kata Kunci :

6
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo atau Stipram adalah sebuah
pendidikan pariwisata di Yogyakarta, di Stipram menyediakan 3 bidang yaitu
bidang S1, S2 hospitality dan D3 perhotelan. Penulis mengambil bidang D3
perhotelan dengan spesialisasi Food and Beverage Service. Sebagai seorang
mahasiswa semester 6 mahasiswa di wajibkan untuk membuat jurnal ilmiah
kompetensi sebagai salah satu syarat kelulusan di Stipram Yogyakarta.
Memasuki semester IV setiap mahasiswa program D3 di Sekolah Tinggi
Pariwisata Ambarrukmo (STiPRAM) Yogyakarta diwajibkan untuk
melaksanakan On The Job Training selama 6 bulan. On The Job Training
adalah salah satu program yang diwajibkan bagi seluruh mahasiswa D3, untuk
melakukan On The Job Training atau praktek kerja di hotel sesuai dengan
spesialisasi yang telah diambil pada semester IV dimana On The Job Training
tersebut dapat dilaksanakan baik di sekitar wilayah Yogyakarta ataupun luar
daerah bahkan ada juga yang melakukannya di luar negeri. Begitu halnya
dengan penulis. Penulis merupakan mahasiswa semester VI yang dulunya
mengambil spesialisasi Housekeeping pada saat semester IV. Di semester IV,
penulis memilih spesialisasi di bidang Housekeeping, karena di bidang ini
penulis sudah sering casual di beberapa hotel dibidang ini, merasa nyaman
dan merasa bakat yang ada pada diri penulis ada di bidang tersebut. Meskipun
awalnya penulis hanya memiliki sedikit pengalaman di bidang tersebut. Dari
ilmu – ilmu dan pengalaman yang penulis dapatkan dari akademik maupun
dari dunia luar, penulis yakin bahwa spesialisasi Housekeeping mempunyai
prospek kedepan yang bagus dan menjadikan seorang waitres yang
professional.
Memasuki semester VI, penulis melakukan On The Job Training yang
merupakan program wajib dari akademis selama 3-6 bulan agar mahasiswa
dapat mengenal langsung ataupun terjun langsung dibidang industri.Selama

1
On The Job Training, penulis banyak mendapatkan pengalaman-pengalaman
dan ilmu-ilmu yang menunjang kreatifitas dalam dunia Housekeeping
khususnya dan penulis dapat belajar berinteraksi dengan orang lain di dalam
suatu dunia industri.
Menurut Dwiyono Rudi Susanto, M. Syaifulloh Volume 12 Nomor 2
Mei 2018 : 45-56“Pengertian Pariwisata secara etimologis berasal dari bahasa
sansekerta yang terdiri dari dua kata, yaitu “pari” dan “wisata”. Pari memiliki
arti sebagai berulang– ulang atau berkali – kali, sedangkan wisata memiliki
arti sebagai perjalanan atau bepergian.http://Ejournal.stipram.net
Menurut Annisaa Nurul Atiqah, Yerika Ayu Slindri Volume 12 Nomor 1
Januari 2018 : 65 - 78 “Dunia pariwisata identik dengan pelayanan dan jasa.
Sebagai produk industri yang memiliki karakteristik intangible, maka produk
tersebut sangat rentan akan nilai kualitas”. Salah satu yang menjadi bagian
dari industry pariwisata dan sebagai tempat usaha yang menyediakan
kebutuhan makanan adalah restaurant atau hotel yang dalam fungsinya
sebagai badan usaha yang memberikan pelayanan di dalam menyediakan
kebutuhan akomodasi para wisatawan, yang sangat besar peranannya di
pelaksanaan industry pariwisata yang ada. http://Ejournal.stipram.net
Menurut Zahroh SatriawanVol 7. No. 1:41-56 2013 .Sarana dan
Prasarana adalah semua fasilitas yang mendukung agar sarana pariwisata
dapat memberikan pelayanan pada tamu guna memenuhi kebutuhan mereka.
http://Ejournal.stipram.net
Menurut Oktari Susetyarini, Jussac Maulana MajhoerVolume 12 Nomor
1 Januari 2018 : 41 - 54 “Tingkat kepuasan total wisatawan terhadap fasilitas
umum yang terdiri dari variabel toilet umum, tempat sampah,fasilitas khusus
bagi difabel,fasilitas peristirahatan (rest area): kursi dan pergola tempat
berteduh, fasilitas pejalan kaki (pedestrian), fasilitas lahan parkir, dan fasilitas
tempat ibadah yaitu sebesar 59.3%. Harapan wisatawan berdasarkan angka
tersebut masih belum terpenuhi secara maksimal. http://Ejournal.stipram.net
Kepuasan tamu menurut Band (1991) dalam Setiyawati (2009:12)
merupakan “suatu tingkat dimana kebutuhan, keinginan dan harapan dari

2
pelanggan atau tamu dapat terpenuhi yang akan mengakibatkan terjadinya
pembelian ulang atau kesetiaan yang berlanjut”. http://Ejournal.stipram.net

B. Profil The Straits Hotel & Suites


Menurut data yang penulis dapatkan dari hotel tempat penulis magang
didapatkan beberapa informasi yaitu The Straits Hotel and Suites dikelola oleh
HQ yang berlokasi strategis di jantung kota Bersejarah Malaka dan situs
Warisan Dunia UNESCO. Hanya 2 menit berjalan kaki di dekat kawasan
perbelanjaan Malaka di mana para tamu dapat menikmati akses tujuan
perbelanja, hiburan dan makan. Situs budaya dan warisan seperti A Famosa
Fort, St Pauls Hill, Stadthuys Building, Christ Churh, Melaka River Cruise,
Kuil Cheng Hoon Teng, dan Jonker Street semuanya terletak di dekat hotel.
The Straits Hotel ini memiliki 352 kamar yang tersebar di 23 lantai. Restoran
Amalaka buka setiap hari menyajikan beragam hidangan prasmanan dan
kolam renang tanpa batas yang mengagumkan terletak di lantai 23
menawarkan pemandangan yang indah untuk menikmati pemandangan
panorama kota Malaka dan Selat Malaka. Disini, anda akan menemukan
semua yang anda butuhkan, mulai dari akomodasi berkonsep apartemen
modern yang luas hingga fasilitas pertemuan terkini dan pengalaman
berbelanja yang tak tertandingi. Ini adalah tempat liburan yang sempurna
untuk bisnis dan liburan. Semua kamar deluxe dan suite mewah kami
memiliki fasilitas desain kontemporer untuk memenuhi gaya hidup modern
saat ini. Setiap kamar deluxe dan suite dilengkapi dengan jendela besar yang
menawarkan pencahayaan alami yang cukup dan menawarkan pemandangan
laut dan kota yang spektakuler. Semua kamar kami dilengkapi dengan TV
LCD dengan pilihan saluran internasional yang luas dan brankas dalam kamar.
Akses WIFI kecepatan tinggi gratis. Suite Premier dan Straits kami dilengkapi
dengan kamar mandi yang lebih besar dengan bak mandi dan pancuran hujan,
set sofa dan ruang makan, hotel tersebut memang sangat cocok untuk kegiatan
berwisata

3
C. Fasilitas The Straits Hotel & Suites
1. Fasilitas Umum
a. 24 Hour Front Desk
b. All Day Dining Restaurant
c. Poolside Cafe
d. Sky Bar & Lounge
e. Dry Cleaning
f. Express Check In/ Check Out
g. Facilities for disabled guests
h. Free WIFI in all rooms
i. Laundry Service
j. Luggage Storage
k. Meeting Facilities
l. Newspaper
m. Room Service
n. In room Safe Box
o. WIFI in Public areas
p. Indoor Car Park
q. Business Centre
r. Wifi Internet Access
s. Tour and Travel Arrangements
t. 24-hours Security Surveillance with CCTV
u. BBQ Pit area with rooftop landscaped garden

2. Sports & Recreation


a. Gym
b. Infinity Swimming Pool
c. Sauna
d. Kidz & Game Zone (Coming Soon)
e. Lanscaped Garden (Coming Soon).

1
D. Struktur Organisasi dan Job Description yang Ada di Hotel

1
Job Description
1. Front Office Departement
Peranan dan dan fungsi utama Front Office adalah menjual kamar
kepada tamu dengan prosedur yang lebih baik dan benar, sopan, ramah,
pandai berdiplomasi sehingga dapat meyakinkan tamu dan mau menginap
di hotel tersebut. Front Office juga dibagi menjadi beberapa bagian
sebagai penunjang untuk melaksakan fungsinya dengan baik, yaitu :
a. Bagian Pelayan Pemesanan Kamar ( Reservation Service )
b. Bagian Pelayan Tamu
c. Bagian Pelayanan Penanganan Barang-barang Tamu ( porter atau bell
captain )
d. Bagian Pelayanan Informasi
e. Bagian Kasir ( FO Cashier ).
2. Housekeeping Department
Bagian yang menangani pelayanan kenyamanan kamar dan kebersihan
hotel. Beberapa bagian housekeeping department adalah :
a. Bagian Kamar Tamu ( Room Section )
b. Bagian Ruangan Tamu ( Public Area Section )
c. Bagian Linen & Binatu ( Linen & Laundry Section )
3. Food and Beverage Department
Bagian ini mempunyai fungsi menyediakan pelayanan makanan dan
minuman bagi tamu-tamu hotel. Food and Beverage Department dibagi
menjadi dua bagian, yaitu :
a. Food and Beverage Product
Disebut dengan back service karena tidak langsung berhubungan
atau berhadapan dengan tamu. Terdiri dari kitchen, stewarding. Bagian
yang menghasilkan produk makanan dan minuman untuk dijual kepada
tamu.

1
b. Food and Beverage Service
Bagian ini terdiri dari restaurant, banquet, bar, dan room service,
Bertugas melayani tamu. Kedua bagian ini saling bergantung satu sama
lain.
4. Engineering Department
Bertanggung jawab atas pemeliharaan, pengelolaan, perbaikan seluruh
asset, seperti gedung beserta ornamenya, hotel, perlengkapan mekanik, dan
elektronik dan juga energy hotel. Terdiri dari ahli listrik, mekanik,
kontrantor alat pemanas, ventilasi, dan pendingin ruangan.
5. Human Resource Department
Bertanggung jawab atas untuk menerima dan mengangkat pegawai
baru, menyelenggarakan semua administrasi kepegawaian dan kegiatan
karyawan serta mengadakan pelatihan terhadap karyawan.
6. Marketing Department
Bagian dari hotel yang yang menjadi kunci yang menentukan
kaberhasilan hotel dalam menjual produk-produknya ke konsumen. Dan
juga menciptakan strategi-strategi jitu agar konsumen mau datang dan
menginap di hotel.

7. Accounting Department
Bertanggung jawab atas sirkulasi keuangan dan beberapa hal yang
menyangkut financial, seperti pengumpulan revenue, penagihan
pembayaran kredit, gaji karyawan, bonus dan lain-lain.
8. Security Department
Bertangung jawab atas keamanan hotel secara keseluruhan. Ruang
lingkup pengamanan haotel meliputi para karyawan.

2
Job Description
Departmen Housekeeping dibagi dalam beberapa seksi. Adapun seksi-
seksi yang berada di bawah Housekeeping Department yaitu :
1. Executive housekeeper
Tugas dari Executif Housekeeping mengkoordinir seluruh section
yang berada dalam organisasi housekeeping departemen, membuat
planning strategi perubahan atau penggantian, penambahan aset untuk
semua section yang tentunya sesuai dengan budget yang ditentukan
2. Assistant Executive Housekeeper
Sebagai koordinator kerja untuk semua section housekeeping,
menjaga grooming semua staff dan juga menjadi pengganti Executif
Housekeeping jika berhalangan hadir.
3. Public Area Supervisor
Bertanggung jawab atas tugas public area attendant meliputi area
publik seperti lobby, restoran, rooftop. Mengawasi penggunaan alat – alat
public area seperti buffing machine. Merencanakan tugas apa yang harus
dilakukan setiap harinya. Melaporkan setiap hasil kerja dan
mempertanggung jawabkan kepada Executive Housekeeper.
4. Public Area Attendant
Menjalankan tugas yang sudah diberikan oleh public area supervisor,
yaitu menjaga dan menjamin kebersihan seluruh hotel

5. Runner atau Order Taker


Bertugas mengambil request dari tamu seperti guest aminities,
supplies yang telah dipesan seperti extra bed, baby cot, setrika, extra
towel, dll.
6. Linen Section
Linen section di The Straits Hotel and Suites hanya terdiri dari 2
orang yaitu linen supervisor dan linen attendant. Linen supervisor sendiri

3
bertugas mengkontrol keluar dan masuknya linen seperti mendata dan
menyiapkan linen bersih pada siang hari untuk kebutuhan room attendant
dan linen kotor pada sore hari yang nantinya akan diambil oleh pihak
laundry. Bertanggung jawab jika adanya kerusakan atau hilangnya sebuah
linen. Semua tugas linen supervisor dibantu dan di-backup oleh linen
attendant.
7. Floor Supervisor
Bertanggung jawab mengawasi tugas room attendant dalam
menyiapkan kamar. Melakukan check pada setiap kamar yang sudah
dibersihkan apakah sudah sesuai dengan standar hotel agar bisa segera
melakukan update room status dan siap untuk dijual.
8. Room Attendant
Bertugas untuk menjalankan kebersihan dan kenyamanan
sebuah kamar. Tugas yang diberikan kepada room attendant di The Straits
Hotel and Suites adalah menjaga kebersihan satu floor yang ditugaskan
meliputi kamar, koridor, area guest lift dll. Setiap tugas yang sudah
dikerjakan wajib untuk ditulis dalam sebuah report agar memudahakan
floor supervisor melakukan check. Setiap tugas yang dikerjakan harus bisa
dipertanggung jawabkan kepada floor supervisor.

E. Analisis Tugas Harian/ Kegiatan Sehari-hari


Pembagian shift karyawan dan trainee ada 3 shift yaitu :
1. Morning shift pukul 08.00-17.00
2. Evening shift pukul 15.00-23.00
3. Night shift pukul 00.00-07.00

Adapun yang harus dilakukan per shift yaitu :


1. Morning shif
a. Room Attendant
- Set up amenitis & linnen di troly

4
- Mengambil report di Office dan breifing
- Making room
b. Public Area
- Membersihkan loby & toilet tamu
- Membersihkan restorant
- Membersihkan area depan lift disetiap floor
- Membersihkan roof top
2. Evening shift
a. Public Area
- Membersihkan Restorant
- Runner
- Membuat laporan jadwal
3. Night shift
b. Public Area
- Membersihkan Restorant
- Runner

F. Tipe Room di The Straits Hotel and Suites


1. Deluxe Twin 33 sqm
Type kamar ini merupakan kamar deluxe yang berada di lantai 5
hingga lantai 16 dan memiliki kamar mandi suite dengan standing rain
showers, day chair, mini bar, tea & coffee making facilities, writing table
and cabinet.
2. Premium Suite 80 sqm
Kamar ini memiliki queen size bed dengan meja kerja untuk para
executive traveller. Ditambah dengan living room dan area makan serta
suite bathroom dengan standing showers and bath tub, day chair, mini
bar, mesin pembuat tea & coffee dan kabinet.
3. Straits Suites 65 sqm

5
Kamar dengan King size bed, living hall & dining area, suite
bathroom dengan standing rain showers and bath tub, day chair, tea &
coffee making facilities, mini bar, writing table and cabinet.
4. Deluxe King Heritage 33 sqm
Kamar yang mempunyai tipe kamar deluxe ini menyajikan King size
bed dengan sentuhan modern oleh Baba Nyonya Style. Kamar ini
menyediakan balcony, bathroom with standing rain showers, day chair,
mini bar, tea & coffee making facilities, writing table and cabinet. Para
tamu yang menginap di kamar ini juga memiliki keuntungan dengan
mendapatkan welcome drink, free pizza, premium shower set, homemade
Nyonya desserts or fruit platter.
5. Premier Suite Heritage 80 sqm
Kamar yang berkolaborasi dengan Baba Nyonya culture. Menyajikan
konsep yang elegan dengan Queen size bed, a spacious work desk for the
executive traveller, balcony, bathroom with standing rain showers & bath
tub, day chair, a separate bright living hall, dining area, mini bar, tea &
coffee making facilities, writing table and cabinet. Para tamu yang
menginap di kamar ini juga memiliki keuntungan dengan mendapatkan
welcome drink, free pizza, premium shower set, homemade Nyonya
desserts or fruit platter.

6. Straits Suites Heritage 65 sqm


Kamar dengan King size bed, yang dipadukan dengan Baba Nyonya
culture, a spacious work desk for the executive traveller, balcony,
bathroom with standing rain showers & bath tub, day chair, a separate
bright living hall, dining area, mini bar, tea & coffee making facilities,
writing table and cabinet. Para tamu yang menginap di kamar ini juga
memiliki keuntungan dengan mendapatkan welcome drink, free pizza,
premium shower set, homemade Nyonya desserts or fruit platte.

6
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Housekeeping Departement


Dalam bahasa Inggris housekeeping mempunyai arti  house berarti
rumah,  wisma, tempat menginap atau hotel,
sedangkan keeping adalah menjaga, merawat , mengatur,  memelihara.
Housekeeping dalam bahasa indonesia disebut dengan tata graha, yang
berasal dari kata  tata berarti menjaga, merawat, mengatur,
memelihara, sedangkan graha adalah bangunan, rumah,  wisma, hotel.
Definisi tata graha (housekeeping) adalah bagian dari departemen
yang bertanggung jawab mengatur atau menata peralatan, menjaga
kebersihan dan kenyamanan, memperbaiki kerusakan dan dekorasi
dengan tujuan agar hotel tersebut tampak rapi, bersih, menarik dan
menyenangkan bagi penghuninya. Housekeeping Department adalah
bagian yang bertugas memelihara kebersihan, kerapian, kelengkapan
kamar – kamar tamu, restaurant, bar, dan tempat – tempat umum
dalam hotel, termasuk tempat – tempat untuk karyawan, kecuali
tempat – tempat yang menjadi tanggung jawab steward, misalnya
Dapur (kitchen area), daerah pencucian alat – alat (dishwashing Area),
dan tempat sampah (Garbage Area).
Housekeeping Department merupakan organisasi dalam hotel yang
memiliki struktur organisasi yang unik  dalam operasional
systemmnya karena dipengaruhi besar kecilnya hotel tersebut.semakin
besar atau luas hotel tersebut maka semakin unik  pula sistem
organisasi operasionalnya.
Fungsi housekeeping dalam operasional suatu hotel sangat penting
disamping  mejaga kebersihan dan kenyamanan serta memperbaiki
kerusakan dan memberikan sentuhan dekorasi pada suatu ruangan,
Housekeeping juga diharuskan memiliki perencanaan jangka pendek
ataupun jangka panjang dalam rangka mengatur penggantian furniture
7
atau perlengkapan lainnya seperti  vacum cleaner ,  brushing
mesin  dll.
Fungsi management secara umum planning, organizing, staffing,
leading and controlling harus diterapkan secara konsisten, demikian
pula dimensi – dimensi  Total Quality Management dan Total Quality
Service di aplikasikan sebagai alat untuk mencapai tujuan organisasi
perusahaan tersebut. 
- Tugas housekeeping deparment

1. Menciptakan suasana hotel yang bersih ,menarik,nyaman ,dan 
aman.
2. Memberikan pelayanan di kamar dengan sebaik- baiknya kepada
tamu, supaya tamu merasa puas saat berkunjung maupun
menginap di hotel.
3. Penyiapan ,penataan,dan pemeliharaan kamar-kamar.
4. Bertanggung  jawab  atas  pemeliharaan  kebersihan  seluruh  
outlet  dan ruangan umum dihotel.
5. Melaporkan dan membawa lost and found pada supervisor
6. Mengenakan seragam hotel,sepatu dan kaus kaki yang ditentuka
n.

- Ruang lingkup kerja Housekeeping

Ruang lingkup kerja housekeeping tidak hanya terpaku


pada kamar-kamar tamu saja, tapi juga meliputi area hotel secara
menyeluruh tanpa kecuali. Adapun area hotel yang menjadi
tanggung jawab housekeeping dibagi menjadi dua yaitu area dalam
dan area luar.

8
 Area luar hotel

- Taman
- Area Parkir
- Kolam Renang
- Dll

 Area dalam hotel

- Kamar tamu
- Meeting room
- Restourant
- Lobby
- Ruang loker
- Ruang linen
- Dll

Ruang lingkup kerja housekeeping memang sangatlah luas, oleh


karena itu karyawan yang bekerja di bagian housekeeping biasanya
jumlahnya tidak sedikit karena banyak tanggung jawabnya juga besar
terutama dalam menjaga kebersihan, kerapian, dan keindahan seluruh
area hotel.

B. Pengalaman Magang
Penulis mendapatkan banyak ilmu pengetahuan mengenai Food and
Beverage Service saat melakukan program magang di Grand Senyum Hotel
Yogyakarta, mulai dari mengenal alat, serta cara bekerja dalam sebuah tim
food and beverage. Selain mendapatkan ilmu dari Food and Beverage Service,
penulis juga belajar bersosialisasi antar departemen, mengenal jobdesc tiap
departement, memahami hubungan apa yang terkait antara departemen lain

9
dengan food and beverage. Dari proses belajar tersebut penulis memahami
seperti apa terjun dalam pekerjaan didunia perhotelan. Penulis merasa senang
bisa mendapatkan ilmu, pengalaman, pembelajaran dan relasi ketika magang
di Grand Senyum Hotel Yogyakarta. Meskipun masih berjalan 3 bulan tetapi
penulis sudah mendapatkan banyak pengalaman dan dapat bersosialisasi
dengan baik.

C. Forest Restaurant Grand Senyum Hotel Yogyakarta


Restoran di Grand Senyum Hotel disebut atau di namakan dengan forest
Restaurant. Restoran ini terletak di lantai Ground tepat di dekat lobby hotel
dengan restoran berkonsep modern untuk restoran buka mulai pukul 06.00 –
22.00 dengan kapasitas 23 meja yang terdiri dari 92 kursi di indoor. Restoran
ini menyediakan menu Ala Carte, Table D’hote, dan buffet. Selain itu juga
menyediakan menu yang bervariatif, mulai dari appetizer sampai dessert, baik
Indonesia food maupun westrenfood. Restoran ini juga memiliki beberapa
menu makanan tradisional yang paling banyak diminati seperti Gudeg, Sop
buntut dan iga bakar.

Forest Restaurant juga digunakan untuk breakfast untuk Weekday dari


pukul 06.00 – 10.00 dan weekend dari pukul 06.00 – 10.30 bagi tamu yang
menginap maupun tamu dari luar hotel yang telah melakukan reservasi
langsung maupun booking lewat online travel agent dengan menu yang
bervariatif yaitu Continental Breakfast, American Breakfast, dan Indonesia
Breakfast.
Grand Senyum Hotel Yogyakarta memiliki fasilitas untuk makan dan
minum yaitu Forest Restaurant, Restoran yang menyediakan tempat smooking
area maupun non smooking area Forest Restauran memiliki fasilitas yaitu
baby chair untuk tamu yang membawa anak kecil, menerima kartu kredit,
menerima reservasi, dan menyediakan berbagai minuman non alcohol serta
terdapat WiFi. Forest Restoran.
10
D. Menu Ala carte
Menu Ala carte merupakan salah satu sistem pelayanan makan dan
minum dimana menu yang di sajikan kepada tamu adalah menu yang dipesan
oleh tamu melihat daftar saat waiter/waitress melakukan taking order. Arti
kata ala carte adalah “dari kartu” yang dimaksud adalah “buku atau daftar
menu”.
Kelebihan sistem penyajian ala carte adalah:Memaksimalkan pelayanan
tim service. Ala carte memungkinkan kita memaksimalkan setiap bentuk
pelayanan tim service kepada tamu, Hal ini dikarenakan, tamu telah dilayani
sedemikian rupa sehingga kebutuhan tamu akan akan pelayanan akan
terpenuhi, tamu restoran akan di handle oleh satu orang waiter / waitress dari
tamu tersebut datang hingga selesai makan dan meninggalkan restoran.Dalam
pelayanan ala carte sangat memungkinkan terjadinya komunikasi yang baik
antara waiter atau waitress dengan tamu.

E. Standar Pelayanan Menu Ala carte


Standar pelayanan menu Ala carte di Forest Restauran sangat di
perhatikan mulai dari tamu datang ke restoran sampai tamu meninggalkan
restoran. Dalam usaha jasa restoran, servicescape merupakan satu wujud dari
jasa yang digunakan untuk mengkomunikasikan jasanya kepada tamu. Sampai
saat ini restoran yang mengusung tema tradisional masih di minati oleh
pelanggan.
Berikut prosedur pelayanan Menu Ala carte di Forest Restaurant
1. Greeting (Menyambut kedatangan tamu)
Berikan salam ketika tamu telah tiba di depan pintu restoran,
Panggil nama tamu jika anda tahu karena dapat membuat tamu lebih
senang dan merasa dihargai.
2. Escorting (Mengantarkan tamu ke meja)

11
Mengantarkan tamu ke meja yang kosong sesuai dengan jumlah
tamu yang datang, dan menanyakan smooking area or non smooking
area.
3. Seating the guest (Mempersilahkan tamu untuk duduk) Tariklah kursi
dengan perlahan, diutamakan wanita untuk dipersilahkan duduk tapi
diperhatikan untuk tamu yang lebih tua)
4. Unfoldingnapkin (Membuka lipatan napkin)
Berdiri di samping kanan tamu, bukalah lipatan napkin letakkan
napkin di pangkuan tamu dan berhati – hatilah jangan sampai tamu
merasa terganggu.
5. Presenting the menu (Memberikan daftar menu)
Ambil daftar menu, pastikan menu dalam keadaan bersih dalam
kondisi baik, berikan dari sebelah kanan tamu dalam keadaan terbuka.
Menawarkan promo makanan atau minuman.
6. Taking order (Pengorderan)
Siapkan captain order tulis nomor meja, nama pengorder, tanggal,
waktu, jumlah tamu, item, jumlah pesanan.
7. Repeat order (Mengulangi pesanan)
Berbicaralah dengan jelas dan perlahan, tetaplah tersenyum,
mintalah daftar menu dengan sopan, ucapkan terima kasih dan mintalah
tamu untuk menunggu pesanan datang denngan sopan.
8. Distribute of captain order (Mengantarkan captain order)
Lembar pertama berwarna putih diberikan kepada Kitchen, lembar
kedua berwarna kuning diberikan kepada kasir, lembar ketiga berwaena
merah untuk accounting.
9. Beverages serving (Menyajikan minuman)
Segeralah menyajikan minuman sebelum makanan datang,
pergunakan round tray dan sebutkan nama minuman yang telah disajikan.

10. Bring of food from kitchen (Mengantarkan makanan dari kitchen)

12
Sebelum disajikan cek kondisi baik dari segi kebersihan dan
perubahan kualitas makanan, bumbu atau saus.
11. Dessert suggestion (Menawarkan dessert)
Meawarkan menu dessert pada tamu bila menu main course telah
selesai di makan dan siapkanlah peralatan yang dibutuhkan untuk
menyajikan dessert.
12. Settle bill (Mengantarkan bill)
Periksalah bill apakah sudah sesuai dengan captain order, gunakan
cover bill dan persiapkan pena, berikanlah dari sebelah kanan tamu dalam
keadaan terbuka.
13. Say thank you (Ucapkan terma kasih)
Lakukan kontak mata, tersenyum, dengan sedikit membungkuk
badan pada waktu mengucapkan terima kasih dengan sedikit percakapan
singkat yang ramah dan berkesan agar tamu berminat datang kembali.

F. Hambatan dan Solusi nya


Tidak selamanya segala sesuatu berjalan dengan baik, terkadang atau
bahkan sering terjadi masalah – masalah yang menghambat kelancaran usaha.
Tidak terkecuali dengan usaha restoran,banyak hal yang menimbulkan
masalah, dalam operational restoran yang menyebabkan kerugian yang tidak
sedikit . Adapun permasalahan yang terjadi :

1. Keterlambatan bahan baku produksi


Keterlambatan bahan baku produksi bisa menyebabkan masalah
serius seperti tidak bias siapnya produk/ menu. Akibatnya bisa
menyebabkan restoran kehilangan tamu.
2. Sepi Tamu
Tamu sepi mungkin kualitas menu yang membosankan, kebersihan
restoran dan promo marketing yang kurang.
3. Pesanan terlalu lama datang
13
Faktornya: Penulisan pesanan tamu yang di tulis waiter pada slip
order kurang jelas untuk di baca oleh crew kitchen, sehingga lama di
proses,, kurangnya kemampuan crew kitchen dalam menyajikan suatu
menu dengan STANDARDwaktu yang sudah di tentukan.
4. Rasa menu tidak STANDARD (terlalu manis,terlalu asam, dn lain-lain)
5. Karyawan kurang tanggap

Langkah- lngkah yang di lakukan sebagai upaya dan cara menyelesaikan


masalah, diantaranya:
1. Keterlambatan bahan baku produksi
Jika bahan baku yang terlambat datang di sebabkan oleh faktor
dalam seperti: sopir barang tidak masuk kerja, solusinya adalah
memperkerjakan lebih dari 1 orang sopir barang dan memberangkatkan
pengiriman lebih pagi untuk menghindari kemacetan.

2. Tamu sepi
Di akibatkan oleh promosi mrketing yang kurang, kualitas menu
yang membosankan dan kebersihan dari makanan itu sendiri. Jikan hal ini
terjadi, lakukanlah evaluasi pelayanan, kualitas menu dan kebersihan
restoran. Dan tim marketing melakukan strategi penjualan atau promo
marketing yang tepat sesuai dengan kondisi restoran.
3. Pesanan terlalu lama datang
Solusinya untuk menanggulangi masalah ini adalah agar crew
kitchen menanyakan terlebih dahulu apa yang di tulis di dalam slip order
agar tidak terjadi kesalahan saat ingin memasak.
4. Rasa menu yang tidak standar
Agar crew kitchen lebih peduli terhadap pesanan,quality control
agar lebih di maksimalkan.
5. Karyawan tidak ramah :

14
Solusinya agar karyawan mencantumkan bahwa tamu adalah raja.
Dan tamu yang datang ke hotel dengan membayar mahal adalah untuk
mendapatkan pelayanan yang baik dari dari karyawan.

BAB III
PENUTUP

A. Simpulan
Standar pelayanan menu Ala carte di Forest Restaurant sangat di
perhatikan mulai dari tamu datang ke restoran sampai tamu meninggalkan
restoran. Dalam usaha jasa restoran, servicescape merupakan satu wujud dari
jasa yang digunakan untuk mengkomunikasikan jasanya kepada tamu. Sampai
saat ini restoran yang mengusung tema tradisional masih di minati oleh
pelanggan.
Dalam hasil pembahasan yang saya jelaskan di atas, Standar Menu Ala
Carte harus di layani sesuai dengan prosedur untuk meminimalis terjadinya
beberapa hambatan dan juga kendala dari beberapa faktor seperti lamanya
makanan, kurang nya pelayanan yang di berikan oleh pelayan. Menjadi
pelayan restoran harus melayani sesuai dengan Standar mulai dari Greeting,
Escorting guest, Unfolding Napkin, Giving the menu, Taking Order, Repeat
Order,
Distribue of captain order, Beverage serving, Bring of food from
kitchen, Food Serving, Dissert Suggestion. Settle Bill, Say Thank You. yang
ada di hotel, pelayanan yang baik dan memberikan makanan yang enak
membuat tamu menjadi puas dengan pelayanan di hotel.

15
B. Saran
Berdasarkan hasil On The Job Training penulis memiliki beberapa saran
mengenai standar pelayanan Menu Ala carte di Grand Senyum Hotel
Yogyakarta sebagai berikut:
1. Untuk memenuhi kebutuhan tamu di Grand Senyum Hotel karyawan
harus mampu memberikan pelayanan Ala carte yang dirancang sederhana
dan mudah.
2. Pramusaji harus melakukan prosedur yang telah dirancang sesuai standar
operasional agar dapat memberikan hasil yang maksimal dalam pelayanan
menu Ala carte di Grand Senyum Hotel.
3. Manajemen perlu memberikan training berbahasa asing sesering mungkin
agar kemampuan berbahasa asing lebih baik kedepannya
4. Menjaga kebersihan linen seperti napkin, table cloth, oshibori, dush cloth,
dan sebagainya.
5. Waiter/waitres harus lebih profesional dalam bekerja, seperti dapat
memisahkan antara urusan pribadi dan urusan pekerjaan.
6. Lebih fokus dan bijak dalam mengatasi segala situasi yang terjadi di
restoran.

DAFTAR PUSTAKA

Data On The Job Training, 7 September 2020 – 7 Maret 2021, Food and
Beverage Service di Grand Senyum Hotel Yogyakarta

16
Atiqah, Annisa Nurul.Slinder, Yerika Ayu. Volume 12 Nomor 1 Januari 2018 :
65 -78. Prinsip kesatuan berbahasa antara pemandu wisata dan wisatawan
Jepang di Candi Prambanan (Kajian Analisis Pragmatik)
http://Ejournal.stiipram.net

Satriawati Zahrohtum. (2013) : Strategi Pengembangan Desa Wisata Trimulyo


Kecamatan Jetis, kabupaten Bantul untuk Meningkatkan kunjungan
wisatawan. Yogyakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Sekolah
Tinggi Pariwisata Ambarrukmo (STIPRAM) Yogyakarta. Vol 7. No.
1:41-56. http://Ejournal.stipram.net

Setiawati, Antari. (2009). Studi Kepuasa Pelanggan untuk mencapai Loyalitas


Pelanggan. Semarang: Universitas Diponegoro. http://Ejournal.stipram.net

Susanto, Dwiyono Rudi.M.Syaifulloh.Volume 12 Nomor 2 Mei 2018 : 45-


56.Pengembangan objek wisata berbasis community based tourism (CTB)
Dihutan payau, Cilacap. http://Ejournal.stipram.net

Susetyarini, Oktari.Masjhoer, Jussac Maulana. Volume 12 Nomor 1 Januari 2018:


41 – 54.Pengukuran tingkat kepuasan wisatawan terhadap fasilitas umum,
Fasilitas pariwisata di Malioboro paska revitalisasi kawasan.
http://Ejournal.stipram.net

17
LAMPIRAN

Gambar 1. Restaurant dan Bar Grand Senyum Hotel Yogyakarta

Gambar 2. Restaurant indoor

18
Gambar 3. Grand Senyum Hotel Yogyakarta

19
20
SUMMARY

STANDARD PELAYANAN MENU ALACARTE


DI FOREST RESTAURANT
GRAND SENYUM HOTEL YOGYAKARTA

Disusun Oleh :
Nama : Arif Nurohman
NIM : 2181396414
Jenjang : D3
Jurusan : Perhotelan

SEKOLAH TINGGI PARIWISATA AMBARRUKMO


(STIPRAM) YOGYAKARTA
2020
SUMMARY

Standard pelayanan menu alacarte di Forest Restaurant Grand Senyum


Hotel Yogyakarta. Pengertian Food and Beverage Food and beverage department
merupakan departemen yang sangat mutlak diperlukan di hotel dalam penyediaan
dan pelayanan makanan dan minuman dalam menjalankan tugasnya food and
beverage department terbagi menjadi dua bagian yang saling bergantung satu
sama lain dan harus saling bekerjasama.
Tujuan departemen food and beverage adalah:
1. Menjual makanan dan minuman sebanyak-banyaknya dengan harga yang
sesuai.
2. Memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada tamu sehingga tamu merasa
puas. Hal ini menyangkut mutu pelayanan mutu makanan dan minuman, sikap
karyawan, dekorasi ruangan serta suasana sekitar, peralatan yang dipakai dan
sanitasinya.
3. Mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dan untuk kesinambungan usaha.

A. Pengalaman Magang
Penulis mendapatkan banyak ilmu pengetahuan mengenai Food and
Beverage Service saat melakukan program magang di Grand Senyum Hotel
Yogyakarta, mulai dari mengenal alat, serta cara bekerja dalam sebuah tim
food and beverage. Selain mendapatkan ilmu dari Food and Beverage Service,
penulis juga belajar bersosialisasi antar departemen, mengenal jobdesc tiap
departement, memahami hubungan apa yang terkait antara departemen lain
dengan food and beverage. Dari proses belajar tersebut penulis memahami
seperti apa terjun dalam pekerjaan didunia perhotelan. Penulis merasa senang
bisa mendapatkan ilmu, pengalaman, pembelajaran dan relasi ketika magang
di Grand Senyum Hotel Yogyakarta. Meskipun masih berjalan 3 bulan tetapi
penulis sudah mendapatkan banyak pengalaman dan dapat bersosialisasi
dengan baik.

1
B. Forest Restaurant Grand Senyum Hotel Yogyakarta
Restoran di Grand Senyum Hotel disebut atau di namakan dengan forest
Restaurant. Restoran ini terletak di lantai Ground tepat di dekat lobby hotel
dengan restoran berkonsep modern untuk restoran buka mulai pukul 06.00 –
22.00 dengan kapasitas 23 meja yang terdiri dari 92 kursi di indoor. Restoran
ini menyediakan menu Ala Carte, Table D’hote, dan buffet. Selain itu juga
menyediakan menu yang bervariatif, mulai dari appetizer sampai dessert, baik
Indonesia food maupun westrenfood. Restoran ini juga memiliki beberapa
menu makanan tradisional yang paling banyak diminati seperti Gudeg, Sop
buntut dan iga bakar.
Forest Restaurant juga digunakan untuk breakfast untuk Weekday dari
pukul 06.00 – 10.00 dan weekend dari pukul 06.00 – 10.30 bagi tamu yang
menginap maupun tamu dari luar hotel yang telah melakukan reservasi
langsung maupun booking lewat online travel agent dengan menu yang
bervariatif yaitu Continental Breakfast, American Breakfast, dan Indonesia
Breakfast.
Grand Senyum Hotel Yogyakarta memiliki fasilitas untuk makan dan
minum yaitu Forest Restaurant, Restoran yang menyediakan tempat smooking
area maupun non smooking area Forest Restauran memiliki fasilitas yaitu
baby chair untuk tamu yang membawa anak kecil, menerima kartu kredit,
menerima reservasi, dan menyediakan berbagai minuman non alcohol serta
terdapat WiFi. Forest Restoran.

C. Menu Ala carte


Menu Ala carte merupakan salah satu sistem pelayanan makan dan
minum dimana menu yang di sajikan kepada tamu adalah menu yang dipesan
oleh tamu melihat daftar saat waiter/waitress melakukan taking order. Arti
kata ala carte adalah “dari kartu” yang dimaksud adalah “buku atau daftar
menu”.
Kelebihan sistem penyajian ala carte adalah:Memaksimalkan pelayanan
tim service. Ala carte memungkinkan kita memaksimalkan setiap bentuk
2
pelayanan tim service kepada tamu, Hal ini dikarenakan, tamu telah dilayani
sedemikian rupa sehingga kebutuhan tamu akan akan pelayanan akan
terpenuhi, tamu restoran akan di handle oleh satu orang waiter / waitress dari
tamu tersebut datang hingga selesai makan dan meninggalkan restoran.Dalam
pelayanan ala carte sangat memungkinkan terjadinya komunikasi yang baik
antara waiter atau waitress dengan tamu.

D. Standar Pelayanan Menu Ala carte


Standar pelayanan menu Ala carte di Forest Restauran sangat di
perhatikan mulai dari tamu datang ke restoran sampai tamu meninggalkan
restoran. Dalam usaha jasa restoran, servicescape merupakan satu wujud dari
jasa yang digunakan untuk mengkomunikasikan jasanya kepada tamu. Sampai
saat ini restoran yang mengusung tema tradisional masih di minati oleh
pelanggan.
Berikut prosedur pelayanan Menu Ala carte di Forest Restaurant
1. Greeting (Menyambut kedatangan tamu)
Berikan salam ketika tamu telah tiba di depan pintu restoran, Panggil
nama tamu jika anda tahu karena dapat membuat tamu lebih senang dan
merasa dihargai.
2. Escorting (Mengantarkan tamu ke meja)
Mengantarkan tamu ke meja yang kosong sesuai dengan jumlah tamu
yang datang, dan menanyakan smooking area or non smooking area.
3. Seating the guest (Mempersilahkan tamu untuk duduk) Tariklah kursi
dengan perlahan, diutamakan wanita untuk dipersilahkan duduk tapi
diperhatikan untuk tamu yang lebih tua)
4. Unfoldingnapkin (Membuka lipatan napkin)

3
Berdiri di samping kanan tamu, bukalah lipatan napkin letakkan
napkin di pangkuan tamu dan berhati – hatilah jangan sampai tamu merasa
terganggu.

5. Presenting the menu (Memberikan daftar menu)


Ambil daftar menu, pastikan menu dalam keadaan bersih dalam
kondisi baik, berikan dari sebelah kanan tamu dalam keadaan terbuka.
Menawarkan promo makanan atau minuman.
6. Taking order (Pengorderan)
Siapkan captain order tulis nomor meja, nama pengorder, tanggal,
waktu, jumlah tamu, item, jumlah pesanan.
7. Repeat order (Mengulangi pesanan)
Berbicaralah dengan jelas dan perlahan, tetaplah tersenyum,
mintalah daftar menu dengan sopan, ucapkan terima kasih dan mintalah
tamu untuk menunggu pesanan datang denngan sopan.
8. Distribute of captain order (Mengantarkan captain order)
Lembar pertama berwarna putih diberikan kepada Kitchen, lembar
kedua berwarna kuning diberikan kepada kasir, lembar ketiga berwaena
merah untuk accounting.
9. Beverages serving (Menyajikan minuman)
Segeralah menyajikan minuman sebelum makanan datang,
pergunakan round tray dan sebutkan nama minuman yang telah disajikan.
10. Bring of food from kitchen (Mengantarkan makanan dari kitchen)
Sebelum disajikan cek kondisi baik dari segi kebersihan dan
perubahan kualitas makanan, bumbu atau saus.

11. Dessert suggestion (Menawarkan dessert)


Meawarkan menu dessert pada tamu bila menu main course telah
selesai di makan dan siapkanlah peralatan yang dibutuhkan untuk
menyajikan dessert.
4
12. Settle bill (Mengantarkan bill)
Periksalah bill apakah sudah sesuai dengan captain order, gunakan
cover bill dan persiapkan pena, berikanlah dari sebelah kanan tamu dalam
keadaan terbuka.
13. Say thank you (Ucapkan terma kasih)
Lakukan kontak mata, tersenyum, dengan sedikit membungkuk
badan pada waktu mengucapkan terima kasih dengan sedikit percakapan
singkat yang ramah dan berkesan agar tamu berminat datang kembali.

E. Hambatan dan Solusi nya


Tidak selamanya segala sesuatu berjalan dengan baik, terkadang atau
bahkan sering terjadi masalah – masalah yang menghambat kelancaran usaha.
Tidak terkecuali dengan usaha restoran,banyak hal yang menimbulkan
masalah, dalam operational restoran yang menyebabkan kerugian yang tidak
sedikit . Adapun permasalahan yang terjadi :
1. Keterlambatan bahan baku produksi
Keterlambatan bahan baku produksi bisa menyebabkan masalah
serius seperti tidak bisa siapnya produk/ menu. Akibatnya bisa
menyebabkan restoran kehilangan tamu.

2. Sepi Tamu
Tamu sepi mungkin kualitas menu yang membosankan, kebersihan
restoran dan promo marketing yang kurang.
3. Pesanan terlalu lama datang
Faktornya: Penulisan pesanan tamu yang di tulis waiter pada slip
order kurang jelas untuk di baca oleh crew kitchen, sehingga lama di
proses,, kurangnya kemampuan crew kitchen dalam menyajikan suatu
menu dengan Standard waktu yang sudah di tentukan.
4. Rasa menu tidak Standard (terlalu manis,terlalu asam, dn lain-lain)
5. Karyawan kurang tanggap

5
Langkah- lngkah yang di lakukan sebagai upaya dan cara menyelesaikan
masalah, diantaranya:
1. Keterlambatan bahan baku produksi
Jika bahan baku yang terlambat datang di sebabkan oleh faktor dalam
seperti: sopir barang tidak masuk kerja, solusinya adalah memperkerjakan
lebih dari 1 orang sopir barang dan memberangkatkan pengiriman lebih
pagi untuk menghindari kemacetan.
2. Tamu sepi
Di akibatkan oleh promosi mrketing yang kurang, kualitas menu yang
membosankan dan kebersihan dari makanan itu sendiri. Jikan hal ini
terjadi, lakukanlah evaluasi pelayanan, kualitas menu dan kebersihan
restoran. Dan tim marketing melakukan strategi penjualan atau promo
marketing yang tepat sesuai dengan kondisi restoran.
3. Pesanan terlalu lama datang
Solusinya untuk menanggulangi masalah ini adalah agar crew kitchen
menanyakan terlebih dahulu apa yang di tulis di dalam slip order agar
tidak terjadi kesalahan saat ingin memasak.
4. Rasa menu yang tidak standar
Agar crew kitchen lebih peduli terhadap pesanan,quality control agar
lebih di maksimalkan.
5. Karyawan tidak ramah :
Solusinya agar karyawan mencantumkan bahwa tamu adalah raja.
Dan tamu yang datang ke hotel dengan membayar mahal adalah untuk
mendapatkan pelayanan yang baik dari dari karyawan.

Anda mungkin juga menyukai