Anda di halaman 1dari 33

BUSINESS PLAN

KEDAI KOPI “RAINBOW COFFEE”

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Kelompok Mata Kuliah Businesspreneur
Dengan Dosen Pengampu Dr. Dindin Abdurohim BS,S.SOS.,M.SI dan Muhammad Fikri
Maulana, S.Ab.,M.B.A

Administrasi Bisnis - A
Disusun Oleh :

Delvino Ardy Yulio 192040015


Annisa Pujianti 192040017
Sania Meliyanti Fauziah 192040051

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
2021
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI......................................................................................................................

RINGKASAN EKSEKUTIF............................................................................................

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................
1.1 Nama Dan Alamat Rencana Usaha..............................................................................

1.2 Informasi Tentang Bisnis Yang Dilaksanakan.........................................................

BAB II ANALISIS INDUSTRI........................................................................................

2.1 Perspektif Masa Depan Industri................................................................................

2.2 Analisis Persaingan...................................................................................................

2.3 Segmentasi Pasar Yang Dimasuki............................................................................


2.4 Perkiraan Produk-Produk Yang Dihasilkan..............................................................
BAB III DESKRIPSI TENTANG USAHA.....................................................................
3.1 Produk (Barang/Jasa) Yang Dihasilkan....................................................................
3.2 Ruang Lingkup Bisnis...............................................................................................
3.3 Sarana Dan Prasarana Yang Digunakan...................................................................

3.4 Personalia Yang Dilibatkan......................................................................................


3.5 Model Bisnis Yang Digunakan.................................................................................
BAB IV RENCANA PRODUKSI DAN OPERASI........................................................
4.1 Prosedur Dan Pelaksanaan Produksi Dan Operasi....................................................
BAB V RENCANA PEMASARAN..................................................................................
5.1 Bauran Pemasaran Yang Digunakan........................................................................
5.2 Segmenting, Targeting Dan Positioning (Stp) Produk.............................................
5.3 Promosi, Komunikasi Dan Hubungan Pelanggan.....................................................
BAB VI RENCANA PEMASARAN................................................................................
6.1 Struktur Organisasi...................................................................................................

6.2 Pembagian Kerja.......................................................................................................


6.3 Manajemen Kerja .....................................................................................................
BAB VII RENCANA KEUANGAN.................................................................................
7.1 Sumber Pendanaan....................................................................................................
7.2 Proyeksi Arus Kas.....................................................................................................
7.3 Analisis Titik Impas..................................................................................................
VIII. PENUTUP.................................................................................................................
A. Kesimpulan..............................................................................................................
B. Saran .......................................................................................................................
LAMPIRAN
RINGKASAN EKSEKUTIF

Salah satu bisnis kuliner yang sedang berkembang adalah bisnis coffee shop atau
kedai kopi. Kopi telah menjadi sebuah kebutuhan primer bagi masyarakat saat ini. Setiap hari
hampir semua kalangan mengkonsumsi kopi mulai dari mengawali aktivitas hariannya hingga
mengakhiri aktivitasnya di malam hari. Hal ini yang menjadi sebuah peluang usaha di bidang
coffee shop karena terlihat dari minat masyarakat untuk mengkonsumsinya semakin
meningkat.

Seiring dengan meningkatnya permintaan pasar, beberapa fenomena yang terjadi


seperti kualitas kopi yang masih dapat dimaksimalkan dan banyaknya para penikmat kopi dan
owner penikmat kopi kota bandung untuk mendapatkan kopi yang berkualitas, dengan
memanfaatkan ruangan dengan fokus menjual minuman kopi dan ditawarkan secara online
dan offline ke konsumen dan memanfaatkan media online. Rainbow Coffee hadir dengan
mengusung konsep yang berbeda dari para pesaing sekaligus menjadi keunggulan dari para
pesaing yaitu memiliki kekuatan didalam kualitas produk, fasilitas, kenyamanan dan
pelayanan dibandingkan beberapa pesaingnya. Keunikan dan keunggulan dari Rainbow
Coffee adalah memiliki keanekaragaman jenis dan cita rasa yang unik, memiliki peralatan
yang tidak kalah canggih dibandingkan para pesaing, dan harga yang ditawarkan Rainbow
Coffe lebih terjangkau.

Salah satu alasan memilih usaha Coffeeshop ini karena owner adalah pencinta kopi
dan juga memiliki keterkaitan dalam membangun usaha Coffee Shop, Rainbow Coffee
membidik mahasiswa dan juga para remaja serta pekerja kantoran sebagai segmentasi pasar.
Modal awal yang dibutuhkan untuk membangun usaha adalah modal pribadi, dengan
kebutuhan menyewa tempat, pembelian bahan baku, perlengkapan dan peralatan.
Berdasarkan data-data tersebut, bisnis Rainbow Coffe ini memiliki prospek jangka panjang
yang cukup besar serta akan membantu memberdayakan para petani kopi sekitar.

• Visi : Menjadi brand positioning of coffee sebagai kedai kopi menjual kopi dengan kualitas
terbaik dari Indonesia. Menjadikan Rainbow Coffee sebagai kedai kopi yang dikenal akan
penyajian dengan rasa yang berkualiatas namun dengan harga terjangkau yang dapat
dinikmati oleh semua kalangan masyarakat.

• Misi :
a.) Menggunakan biji kopi asli Indonesia yang bermutu tinggi sebagai bahan baku utama
menu kopi di Rainbow Coffee

b.) Selalu mengutamakan kebutuhan konsumen dan menjaga kepuasan konsumen terhadap
pelayanan dan kualitas produk Rainbow Coffee

c.) Selalu konsisten dalam menjaga cita rasa produk dan terus berinovasi dalam menghasilkan
kopi yang mempunyai cita rasa berbeda daripada kopi di kedai kopi lainnya.
BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Nama Dan Alamat Rencana Usaha


Nama Usaha : Rainbow Coffee
Nama ini diambil karena warna-warni dari Pelangi yang menggambarkan suasana hati
para pengunjung yang datang ke kedai kopi kami.
Alamat : Direncanakan usaha ini akan didirikan di wilayah Jl. Lengkong Besar No.18,
Cikawao, Kec. Lengkong Besar, Kota Bandung, Jawa Barat 40261.

I.2 Informasi Tentang Bisnis Yang Dilaksanakan


Rainbow Coffee adalah sebuah unit usaha yang bergerak pada bidang
makanan dan minuman yang berfokus pada bidang perkopian dengan mengedepankan
atmosfer atau suasana yang nyaman dan homey, baik untuk pekerja maupun
pelanggan. Direncanakan usaha ini akan didirikan di wilayah Jl. Lengkong Besar
No.18, Cikawao, Kec. Lengkong, Kota Bandung, Jawa Barat 40261.
Rainbow Coffee menawarkan sajian kopi murni dan kopi susu yang dibuat dari
campuran biji kopi arabica dan robusta dengan perbandingan 7:3 serta untuk pecinta
kopi daerah tertentu terdapat berbagai macam single origin yang disediakan (seasonal).
Selain itu, Rainbow Coffee juga menyediakan makanan ringan yang berbahan dasar
kopi, seperti contohnya tiramisu, donat kopi, burger kopi sebagai pendamping untuk
menikmati kopi.
Konsep dari Rainbow Coffee sendiri adalah simplymodern coffee shop, yang
dihiasi oleh mural serta beberapa hasil fotografi pada beberapa spot atau dinding
tertentu yang menambah arti dan makna. Ditambah dengan sentuhan sedikit warna
hijau dari beberapa artificial plants pada letak-letak tertentu. Outlet atau toko dari
Rainbow Coffee dibuat atau diatur sedemikian rupa sehingga menciptakan atmosfer
atau ambience yang membuat konsumen merasa nyaman seperti berada di rumah dan
ingin berkunjung lagi.
Pemesanan Rainbow Coffee dapat dilakukan melalui media sosial berupa,
Instagram dan Whatsapp. Rainbow Coffee baru menggunakan 3 tenaga kerja yang
berupa tim atau kelompok. Rainbow Coffee menggunakan biji kopi asli Indonesia
yang kaya akan keunikkan dan cita rasa, tentunya dengan harga yang cukup terjangkau
sehingga dapat dinikmati oleh seluruh kalangan baik kalangan bawah, menengah
maupun atas. Kami juga menggunakan jasa Go Food dan Grab Food dalam
melakukan penjualan sehingga memudahkan untuk sampai ke tangan pembeli tanpa
harus pembeli mengunjungi kedai kopi langsung.
BAB II

ANALISIS INDUSTRI

2.1 Perspektif Masa Depan Industri

Dengan tetap menjaga mutu dan kualitas, kami yakin bahwa usaha Rainbow
Coffe kami kedepannya akan menjadi salah satu perusahaan besar yang terkemuka.
Melihat kondisi pasaran Rainbow Coffe yang saat ini semakin pesat dengan
munculnya industri-industri yang semakin maju, membuat kami semakin tertantang
untuk senantiasa meningkatkan kualitas dan kuantitas baik itu dalam bekerja maupun
hasil produksinya. Apabila kedepannya perusahaan kami sudah mendapat konsumen
dengan jumlah yang banyak, untuk lebih meningkatkan hasil produksi dan juga
pemasaran, kami akan membuka cabang usaha di daerah lain yang mempunyai
perspektif baik itu dari segi lingkungan maupun kondisi masyarakat sekitar.

Dengan tetap menjaga mutu dan kualitas, kami yakin bahwa Rainbow Coffee
kedepannya akan menjadi salah satu coffee shop besar yang terkemuka. Melihat
kondisi pasaran genting yang saat ini semakin pesat dengan munculnya industri-
industri yang semakin maju, membuat kami semakin tertantang untuk senantiasa
meningkatkan kualitas dan kuantitas baik itu dalam bekerja maupun produknya.
Menjadikan Rainbow Coffee sebagai kedai kopi yang dikenal akan penyajian dengan
rasa yang berkualiatas namun dengan harga terjangkau yang dapat dinikmati oleh
semua kalangan masyarakat.

2.2 Analisis Persaingan

Beberapa tantangan atau resiko atas usaha yang akan kami jalani ini
diantaranya adalah tidak semua orang mau minum kopi di kedai kopi, kebanyakan
dari mereka lebih memilih membuat kopi di rumah karena alasan ekonomis. Belum
lagi, coffee shop maupun kafe juga mempunyai persaingan yang ketat karena
terbilang sudah banyak dan menjamur (mudah dijumpai karena ada dimana- mana).
Selain itu, membuka usaha seperti ini selain dibutuhkan biaya modal yang cukup
besar, juga dibutuhkan kreativitas dan inovasi yang tinggi untuk terus bertahan dan
beradaptasi dengan lingkungan yang dinamis.

Pada saat ini bisnis Warung Kopi sangat banyak di temui di berbagai daerah,
hal ini menyebabkan konsumen mempunyai banyak opsi dalam hal memilih tempat,
baik untuk sekedar menikmati minuman kopi maupun untuk nongkrong atau
melakukan aktifitas lainnya seperti melakukan pertemuan di warung kopi yang
berkonsep café, pada akhirnya hal ini menimbulkan persaingan yang ketat bagi para
entrepreneur yang menggeluti bidang tersebut, tentu hal ini menuntut para pengusaha
Warung kopi untuk selalu tanggap dan dapat menyesuaikan diri dalam menghadapi
persaingan, mereka bersaing untuk dapat menguasai pasar, ini ditunjukkan dengan
banyaknya gerai Coffee shop yang muncul baik yang bersifat lokal maupun
internasional.

Untuk membentuk strategi yang akurat dibutuhkan analisis pesaing terdekat


dengan lokasi jalannya usaha atau pesaing yang dianggap sebagai ancaman dari
berlangsungnya usaha Rainbow Coffee. Perusahaan membutuhkan berbagai informasi-
informasi penting mengenai data perusahaan pesaing guna untuk membentuk strategi
pemasaran yang digunakan untuk bersaing secara efektif, selain strategi pemasaran,
diperlukan juga perbandingan produk, harga, saluran distribusi, dan bentuk promosi
yang dilakukan oleh perusahaan pesaing. Apabila berbagai informasi tersebut telah
diketahui, maka perusahaan dapat mengetahui kelemahan yang dimiliki oleh pesaing.

2.3 Segmentasi Pasar Yang Akan Dimasuki


Segmentasi pasar perusahaan kami sangat luas yaitu meliputi masyarakat yang
menyukai kopi ataupun yang ingin minum kopi untuk menunjang pekerjaan. Seperti
kita ketahui bahwa kopi merupakan salah satu produk yang dapat kita andalkan untuk
menjaga mata agar tetap terbuka untuk menyelesaikan pekerjaan.
1. Kaum Remaja
Salah satu target market potensial bisnis kopi di Indonesia saat ini adalah
kaum remaja. Hal ini karena remaja, baik dari kalangan SMP sampai SMA, sudah
banyak yang suka nongkrong atau berkumpul bersama. Terutama sehabis pulang
sekolah atau saat mengerjakan tugas. Bahkan, tidak jarang jug kegiatan nongkrong
ini menjadi sebuah lifestyle tersendiri di kalangan remaja.
2. Pekerja Kantoran
Pekerja kantoran menjadi salah satu target pasar yang potensial untuk bisnis
kopi ini. Hal ini karena para pekerja biasanya memiliki banyak pekerjaan yang
harus diselesaikan setiap harinya. Hal ini pun mengharuskan mereka untuk tetap
terjaga bahkan hingga tengah malam. Dan kopi menjadi salah satu pilihan favorit
para pekerja untuk menemani aktivitas mereka ini karena kopi mengandung kafein
yang dapat meningkatkan konsentrasi saat beraktivitas terutama dalam bekerja.
Terlebih lagi, di waktu lembur yang membutuhkan ekstra tenaga dan pikiran untuk
tetap terjaga. Tidak hanya itu, saat para pekerja akan meeting dengan klien pun
mereka akan memilih kopi untuk menemani pembicaraan mereka.
3. Mahasiswa
Saat waktu luang, para mahasiswa sering memanfaatkannya untuk
mengikuti berbagai kegiatan atau organisasi di luar dan di dalam kampus. Bertemu
banyak orang, saling mengobrol, hingga akhirnya mencari tempat tongkrongan
untuk saling berbagi pikiran atau membicarakan masalah program kerja organisasi.
Dan di bagian inilah sebuah tempat nongkrong seperti kedai kopi dibutuhkan.
2.4 Perkiraan Produk-Produk Yang Akan Dihasilkan
Rainbow Coffe menawarkan sajian kopi murni dan kopi susu yang dibuat dari
campuran biji kopi arabica dan robusta dengan perbandingan 7:3 serta untuk pecinta
kopi daerah tertentu terdapat berbagai macam single origin yang disediakan
(seasonal). Selain itu, Rainbow Coffee juga menyediakan makanan ringan yang
berbahan dasar kopi.

Berikut perkiraan varian kopi yang tersedia di Rainbow Coffee :

1. Espresso
2. Caffe latte
3. Americano
4. Cappuccino
5. Flat white
6. Macchiato
7. Affogato
8. Ristretto
9. Mochaccino
10.Cafe Au lait
BAB III

DESKRIPSI TENTANG USAHA

3.1 Produk (barang/jasa) yang akan dilaksanakan


1. Espresso
Kopi hitam yang satu ini memang memiliki banyak penggemar karena rasa
pahit yang pekat dan khas. Espresso dihasilkan dari ekstraksi biji kopi yang sudah
digiling dan kemudian ditambahkan dengan air panas di bawah tekanan suhu yang
tinggi. Selain diminum tanpa campuran apapun, biasanya espresso juga digunakan
sebagai campuran minuman kopi lain dengan tambahan bahan susu, krim susu, dan
air panas. Beberapa menu minuman kopi yang menggunakan espresso sebagai bahan
campurannya antara lain adalah cappuccino, caffe latte, dan beberapa minuman kopi
populer lainnya.
2. Caffe Latte
Minuman ini merupakan campuran antara kopi espresso dengan susu.
Penikmat kopi tentu sudah sangat familiar dengan caffe latte ini. Caffe latte sangat
cocok bagi konsumen yang tidak terlalu suka dengan rasa kopi yang terlalu pahit.
3. Americano
Tampilan americano sangat mirip dengan black coffee. Akan tetapi, proses
pembuatan keduanya tentu berbeda. Americano biasanya diracik dengan
menggunakan satu hingga dua shot espresso yang kemudian ditambahkan dengan air
panas. Kemudian ditambahkan dengan es batu sehingga teksturnya lebih encer.
Sama seperti espresso, Americano merupakan minuman yang menjadi basis
minuman kopi lainnya, seperti latte, mocha, cappuccino, dan lain sebagainya.
4. Cappuccino
Cappuccino merupakan kopi khas Italia yang terbuat dari campuran espresso,
susu berbuih, dan juga susu yang sudah diuapkan. Adapun unsur terpenting saat
membuat cappuccino adalah takaran espresso serta temperatur dan tekstur susu.
5. Flat White
Flat white merupakan minuman kopi yang terbuat dari campuran espresso dan
textured milk, menggunakan takaran susu yang lebih sedikit daripada latte. Ada dua
variasi flat white yakni tanpa foam dan dengan foam. Untuk variasi tanpa foam,
espresso dikombinasikan dengan menggunakan susu yang sudah di-steam.
Sedangkan untuk variasi dengan foam adalah variasi kopi yang biasa disajikan oleh
specialist coffee shop. Karena flat white dengan foam membutuhkan keahlian
khusus yang tidak dimiliki oleh semua barista, membuat flat white dengan foam
harus bisa membuat micro foam dengan tekstur yang benar-benar halus.
6. Macchiato
Macchiato adalah minuman kopi yang terbuat dari campuran espresso dan
susu. Terdapat dua variasi macchiato yang ada di Rainbow Coffee yaitu latte
macchiato dan caffe macchiato. Latte macchiato adalah kopi yang kadar susunya
lebih banyak daripada espresso dan disajikan dalam keadaan dingin. Sedangkan
caffe macchiato adalah kopi yang kadar susunya lebih sedikit dan disajikan dengan
cangkir kecil dalam keadaan panas.
7. Affogato
Affogato sendiri mempunyai arti tenggelam. Disajikan dengan tambahan satu
scoop es krim vanilla membuat espresso seakan-akan ‘tenggelam.’
8. Ristretto
Jenis kopi yang menggunakan espresso, namun dengan takaran air yang lebih
sedikit. Biasanya dalam penyajian untuk satu cangkir hanya menggunakan 15-20 ml
air.
9. Mochaccino
Mochaccino adalah minuman kopi yang berasal dari perpaduan espresso, susu
steamed, dan juga cokelat. Minuman ini juga kerap disebut moka, cafe mocha, atau
mocha saja. Mochaccino dibuat dengan komposisi perbandingan ⅕ susu, ⅖
espresso, dan ⅖ coklat sehingga memiliki rasa yang cenderung lebih manis, cocok
untuk pelanggan yang senang dengan rasa kopi yang manis.
10. Cafe au Lait
Cafe au lait adalah kopi yang terbuat dari campuran kopi hitam dan juga susu
panas. Di samping itu, Rainbow Coffee juga menyediakan makanan dan minuman
lain seperti minuman non-coffee, rice bowl, dan makanan ringan lainnya seperti
coffee snacks yang merupakan makanan ringan yang berbahan dasar kopi. seperti
contohnya tiramisu, donat kopi, burger kopi sebagai pendamping untuk menikmati
kopi.

3.2 Ruang Lingkup Bisnis


Ruang lingkup lingkup usaha Rainbow Coffe ini kami rancang dengan sebaik
mungkin karena semua itu bisa berpengaruh terhadap maju mundurnya perusahaan
kami, maka dari itu kami berusah memberikan sesuatu yang terbaik untuk konsumen.
Rainbiw Coffe terletak di di wilayah Jl. Lengkong Besar No.18, Cikawao, Kec.
Lengkong, Kota Bandung, Jawa Barat 40261 Lokasi usaha tersebut sudah memenuhi
persyaratan berdirinya sebuah usaha, karena lokasi tersebut tidak terlalu jauh dari
pemukiman penduduk dan akses transportasi menuju lokasi usaha sudah lancar.

3.3 Sarana Dan Prasarana Yang Digunakan

Sarana :

1. Mesin pengelolah kopi


2. Drip coffe maker
3. Moka pot
4. Mesin ekspresso komersial
5. Peralatan untuk memasak
6. Wadah untuk memasak
7. Peralatan menyimpan makanan
8. Peralatan menyimpan air minum
9. Silverware
10. Glassware
11. Blender & Juicer
12. Peralatan Kebersihan
13. Peralatan pendingin Udara
14. Peralatan Keamanan
15. Aplikasi Kasir
16. Sapu
17. Wifi
18. Kanebo
19. Kemoceng
20. Sendok
21. Tisue
22. Sedotan
23. Kursi
24. Meja
Prasarana :

1. 1 bangunan ( ruangan Rainbow Coffe )


2. 1 ruangan foto/ tempat foto aestetik
3. 1 kamar mandi
4. 1 ruangan barista
5. Tempat parkiran
6. Tempat sendok
7. Tempat sedotan
8. Tempat tisue

3.4 Personalia Yang Dilibatkan


Dalam system managerial, pemilik Rainbow Coffee membawahi semua karyawan
yang ada dibawahnya. Rainbow Coffee ini membutuhkan 6 karyawan yang terdiri
dari 1 orang manajer yang akan dipegang langsung oleh pemilik/owner yang
membawahi 4 bidang, yaitu Bagian Pemasaran (1 karyawan), Bagian Produksi (2
karyawan), Bidang Pelayanan Konsumen (2 karyawan), dan Bagian Keuangan (1
karyawan).

3.5 Model Bisnis Yang Digunakan


Model bisnis yang dilakukan adalah model Canvas (BMC) salah satu alat
strategi yang digunakan untuk mendeskripsikan sebuah model bisnis dan
menggambarkan dasar pemikiran tentang bagaimana organisasi menciptakan,
memberikan, dan menangkap nilai. Bussines model generation lebih populer dengan
sebutan bussines model Canvas adalah suatu alat untuk membantu kita melihat lebih
akurat terkait dengan rupa usaha yang sedang atau kita akan jalani.

BAB IV
RENCANA PRODUKSI DAN OPERASI
4.1 Prosedur Dan Pelaksanaan Produksi Dan Operasi
1. Prosedur dan Pelaksanaan Produksi
Prosedur
· Saat ada pelanggan yang datang ke Cafe Alatte maka pegawai harus
memberikan sambutan yang ramah kepada pelanggan yang akan membeli
minuman atau makanan baik untuk makan di tempat atau dibawa pulang.
· Pelanggan dapat langsung memesan pesanan kepada waitress di meja kasir.
Waitress akan menanyakan pesanan untuk dine-in atau take away, pesanan atas
nama siapa, apakah ingin tambahan/ pengurangan gula dan es batu jika ingin
memesan minuman dan tambahan menu lainnya. Setelah semua informasi
diperoleh, waitress akan menginput pesanan pada aplikasi Nadi POS di tablet
yang digunakan untuk kegiatan pencatatan transaksi selama kegiatan
operasional.
· Waitress akan menyebutkan total pembayaran kepada pelanggan dan pelanggan
dapat melakukan pembayaran secara tunai atau non tunai. Pembayaran non
tunai dapat dilakukan pada mesin EDC BCA, Go-Pay, dan OVO. Selanjutnya
· waitress akan memberikan struk pembayaran.
· Setelah waitress meng-input pesanan dan keluar struk pembayaran, akan keluar
juga struk pesanan untuk barista atau cooker agar barista atau cooker
mengetahui pesanan apa yang harus disiapkan. Minuman hangat yang di-take
away akan disajikan ke dalam paper cup, minuman dingin yang di-take away
akan disajikan ke dalam plastic cup yang di-seal terlebih dahulu pada mesin
sealer sebelum diberikan kepada konsumen serta es batu secara terpisah (atau
sesuai permintaan), makanan yang di-take away dikemas dalam paper food dan
diberikan sendok serta garpu plastik. Sedangkan minuman hangat dan dingin
untuk dine-in akan disajikan pada gelas kaca dan cangkir, makanan berat dan
ringan akan disajikan pada mangkok atau piring.

Pelaksanaan produksi

a. Coffe Late

Bahan :
· Alat penggiling biji kopi
· Biji kopi arabika atau robusta
· Air panas dengan suhu 89–96 derajat celsius
· Susu rendah lemak

Cara membuat :

· persiapkan gelas kopi kesukaan Anda terlebih dahulu.


· Tuang espresso ke dalam gelas tersebut.
· Masukkan susu dan buih susu yang telah dibuat sebelumnya.
· Hindari menuang susu terlalu penuh agar kopi Anda tidak tumpah.
· Kopi latte buatan Anda pun siap untuk disajikan
b. Ekspresso

Bahan :

· Biji kopi pilihan yang segar


· Air mineral

Cara Membuat :

· Jenis biji kopi pilihan seperti toraja, aceh gayo Wamena. Untuk
pembuatan nya harus disarankan pakai biji kopi yang segar, tidak dalam
bentuk bubuk. Supaya rasa seduhan kopinya nikmat dan segar. Untuk
mengetahui biji kopi yang segar atau tidak, lihat dari roasted date biji
kopi baru akan semakin segar, dan yang paling bagus nya adlah biji kopi
yang berumuran sekitar 7-11 hari stelah roasted nya
· Di usahakan cari biji – bijian yang berkualitasuntuk membuat kopi yang
rasa nya enak maka kita tahu ngeroasting biji kopi dgn metode seduh itu
seperti apa. jika biji kopi itu diseduh dgn metode yang pas, maka akan
semakin nikmat rasa nya yang keluar dari biji kopi tsb.
· Siapkan Air mineral untuk mengetahui hasil nya betul maksimal, yaitu
dgn cara menggunakan filter air agar kita bisa mendapatkan kandungan
air yang pas.
· Massukan biji kopi ke Grinder lau digiling sesuai dgn takaran dan
kehalusan. jumlah biji yang akan digunakan untuk segelas espresso antara
7-13 grm.
· Siapkan porta filter sebelum nya kita harus ingat bahwa portafilter harus
dalam keadaan hangat dan steril.
· Taruh biji kopi ke portafilter.lalu lakukan tamping untuk meratakan kopi
di portafilter agar memastikan bubuk kopi padat dan rata. inilah hasil
stlah tamping.
· Bilas Bagian yang mengeluarkan cairan espresso sebelum di lakukan
proses penyeduhan atau estraksi kopi lakukan bilas dari cairan espresso
tsb.
· Pastikan suhu air dalam keadaan yang di inginkan. suhu air yang
digunkan berkisar 90-97c. untuk air yang digunkan segelas berkisar 25-
36gram.
· Pastikan coffemug dipanaskan terlebi dahulu, lakukan ekstraksi selama
yang kita mau, tidak harus sesuai 20-40dtk. kalau waktu nya terlalu cepat
maka rasa nya asam dan tidak enak. karena itu untuk tingkat kehalusan
dari kopi dibuat lebih halus sesuai dgn selera masing – masing.
· Espresso yang akan keluar terdiri dari crema di lapisan atas dan kopi cair
dibawahnya
c. Americano

Cara Membuat :

· Siapkan Mesin Espresso, Java Lorek Coffee, gelas atau cangkir.


· Nyalakan mesin espresso, tunggu hingga indikator lampu siap digunakan
menyala.
· Sebelum memasukan kopi bubuk, bersihkan tempat portafilter mesin
espresso terlebih dahulu dengan menyalakan ke pilihan seduh espresso.
· Masukkan kopi bubuk halus ke dalam portafilter hingga terisi penuh atau
jika memiliki timbangan lebih baik, untuk singel shot sekitar 7-9 gram
dan untuk double shot 14-18 gram.
· Tekan menggunakan tamper bawaan yang ada di mesin espressomu.
· Pasang portafilter dengan benar dan tempatkan gelas untuk espresso
dengan tepat.
· Nyalakan mesin dengan pilihan seduh espresso, untuk one-shot tunggu
sampai 25-30 ml dan untuk double shot 50-60 ml.
· Pindahkan espresso ke cangkirmu.
· Tambahkan air panas sesuai selera.
· Kopi Americano siap untuk anda nikmati.
d. Ristretto

Cara Membuat :

· Ekstrak shot espresso standar dengan setengah jumlah air dari espresso
biasa.
· Lakukan brewing selama 15 detik. Anda hanya perlu men-shoot air
selama 15 detik.
e. Mochaccino

Bahan :

· 600 ml air panas


· 4 sdm kopi instan
· 125 g gula palem
· 75 g cokelat masak pekat, parut kasar
· 125 ml krim encer, hangatkan
· 2 tetes esens mint
· Daun mint untuk hiasan

Cara membuat

· Taruh air panas ke dalam wadah, masukkan kopi instan, aduk hingga
kopi larut
· Campur gula palem dan cokelat parut di dalam blender, tambahkan
larutan kopi. Proses selama 1 - 2 menit sampai adonan lembut, cokelat
meleleh dan semua bahan tercampur rata
· Keluarkan bahan dari blender, tuang ke dalam panci kecil. Panaskan
sebentar di atas api sedang, kemudian masukkan kembali ke dalam
blender
· Tambahkan krim encer hangat dan esens mint ke dalam blender, proses
kembali hingga berbusa
· Tuang minuman ke dalam cangkir kopi, hias dengan daun mint segar,
sajikan hangat untuk 4 gelas
f. Cafe Au lait
Bahan :
· 30 g biji kopi
· 110 ml air matang
· 100 ml susu panas
· Whipped cream
· Coklat bubuk/pala bubuk untuk taburan
Cara membuat :
· Masukkan biji kopi kedalam mesin khusus, tuangi air matang ,
siapkan cangkir saji ditempat kopi mengalir
· Tambahkan susu hangat, beri whipped cream, dan taburi dengan
coklat bubuk/pala bubuk untuk 1 cangkir
2. Operasi
Untuk menghasilkan suatu produk yang berkualitas, perusahaan haruslah
memikirkan berbagai aspek. Mutu dari produk untuk menjamin nilai penjualan
yang dapat dihasilkan oleh perusahaan. Adapun proses operasi Rainbow
coffee untuk menghasilkan produk yang berkualitas adalah sebagai berikut :
a. Penambahan supplier
Rainbow Coffe perlu menambahkan beberapa pemasok untuk mencukupi
kebutuhan bahan bakunya agar aktivitas produksi bisa berjalan dengan
lancar. Untuk supplier kopi, Rainbow Coffe perlu menambahkan supplier
yang memasok bahan baku kopi.
b. Penambahan Aset
Penambahan aset dilakukan oleh Rainbow Coffe untuk menyewa gedung
yang akan digunakan sebagai cabang baru dari Rainbow Coffe.
BAB V
RENCANA PEMASARAN

5.1 Bauran Pemasaran Yang Digunakan


1. Produk

selalu menjaga kualitas produknya yaitu dengan menggunakan bahan baku


yang aman, dan juga good quality, dan tidak lupa selalu berinovasi dalam
mengembangkan produk dengan cara menciptakan produk-produk baru yang
berkualitas. Tujuannya agar produk yang dihasilkan dapat diterima oleh pelanggan,
sehingga pelanggan merasa puas dan kembali lagi untuk membeli. Dalam
meningkatkan kepuasan pelanggan Rainbow Coffe selalu mengembangkan produknya
yaitu dengan cara mengedepankan kualitas produk, selalu konsisten dan berinovasi,
karena hal tersebut merupakan faktor yang sangat penting untuk menunjang kupuasan
pelanggan. mengenai Usaha Ranbow Coffe, kualitas produk yang ditawarkan sudah
cukup berkualitas baik dan tidak diragukan lagi, bahan-bahan yang digunakan juga
aman. Produk yang dipasarkannya seperti Coffe yang bervarians rasanya. Usaha
Rainbow Coffe ini sudah terkenal dan banyak peminatnya, maka tidak diragukan lagi
bagaimana kualitas yang ditawarkan oleh Rainbow Coffe.

2. Price (harga)

Pemasaran harga, Rainbow Coffe dalam menetapkan harga melihat terlebih


dahulu harga produk di pasaran dan bahan baku yang digunakan. Rainbow Coffe
menentukan harga produk mulai dari 10.000 - 25.000 masih standart, karena pemilik
Usaha Ranbow Coffe ini menyesuaikan harga yang bisa dicapai oleh semua kalangan
konsumen. Disamping itu Rainbow Coffe berani mengambil harga sedikit tinggi dari
pesaing, karena produk yang dihasilkan kualitasnya lebih baik dari pada pesaing.
Dengan harga yang ditawarkan lebih tinggi maka produk yang dihasilkan juga
berkualitas tinggi. Hal ini senada dengan teori yang diungkapkan oleh Kasmir
bahwasanya dalam penetapan harga dengan pertimbangan mutu produk yang
ditawarkan memiliki kualitas yang tinggi atau lebih tinggi dari kualitas pesaing.

3. Promotion (promosi)
Promosi untuk meningkatakan penjualan yang diterapkan oleh Rainbow
Coffe dengan menggunakan periklanan (advertising) yang memanfaatkan media
sosial seperti whatsapp, facebook dan instagram. Dengan perkembangan teknologi
yang semakin canggih ini dimanfaatkan oleh Rainbow Coffee sebagai media dalam
memberitahu kepada pelanggan tentang produk yang akan dipasarkan dan tentunya
lebih cepat diterima. Selain itu Rainbow Coffee juga menggunakan sales promotion
atau penjualan langsung seperti mengikuti event, bazar, perkumpulan seputar
perkopian dan disitu mereka memasang banner untuk mempromosikan dan
memasarkan produknya. Kedua strategi tersebut dimanfaatkan sebagai media dalam
kegiatan promosi, tentunya lebih cepat diterima dan mendapatkan respon positif dari
pelanggan, sehingga penjualan mengalami peningkatan.

4. Place (tempat)

Rainbow Coffee di didirikan di wilayah Jl. Lengkong Besar No.18, Cikawao,


Kec. Lengkong, Kota Bandung, Jawa Barat 40261

5.2 Segmenting, Targeting Dan Positioning (Stp) Produk


1. Segmenting

Golongan pembeli yang ada di Rainbow Coffee yaitu khusus orang dewasa,
tetapi tidak dipungkiri bahwasanya anak zaman sekarang yang umurnya di bawah 18
tahun sudah mengenal budaya nongkrong.

2. Targeting

Targeting merupakan perancangan dan penerapan strategi dalam penentuan


posisi program pemasaran yang akan dilakukan. Menentukan target sasaran harus
dipikirkan secara matang agar pelaksanaan menentukan tujuan terlaksana sesuai
rencana. Pemilik Rainbow Coffee menargetkan pasar sasaran kepada konsumen
kaum remaja, pekerja kantor dan mahasiswa, Rainbow Coffee juga menyediakan
fasilitas reservasi tempat untuk meeting bagi pekerja maupun acara party bagi
kalangan anak muda.

3. Positioning produk
Setelah menentukan target, hal yang harus dilakukan yaitu strategi untuk
merebut posisi di benak konsumen. Strategi positioning bertujuan untuk membangun
kepercayaan, keyakinan, dan kompetensi bagi pelanggan. Positioning memegang
peran yang sangat besar dalam strategi pemasaran. Melakukan positioning bukan hal
yang mudah. Hal ini harus dipikirkan secara matang mengeni apa yang akan
dilakukan perusahaan atau pebisnis untuk menanamkan persepsi kepada konsumen.
Pemilik Rainbow Coffe berusaha untuk membangun kepercayaan konsumen,
menarik konsumen agar konsumen mau untuk menjadi seorang pelanggan.

5.3 Promosi, Komunikasi Dan Hubungan Pelanggan


1. Promosi

Promosi adalah kegiatan yang digunakan organisasi bisnis untu


menyampaikan atau memperkenalkan produk kepada konsumen. Promosi
menyangkut baik periklanan maupun penjualan secara pribadi. Tujuannya adalah
menginformasikan dan membujuk pelanggan. Dalam hal promosi, pemilik Rainbow
Coffe memiliki cara promosi yang bervariasi baik periklanan secara langsung maupun
tidak langsung. Selain itu Rainbow Coffe juga menggunakan sales promotion atau
penjualan langsung seperti mengikuti event, bazar, perkumpulan seputar perkopian
dan disitu mereka memasang banner untuk mempromosikan dan memasarkan
produknya. Kedua strategi tersebut dimanfaatkan sebagai media dalam kegiatan
promosi, tentunya lebih cepat diterima dan mendapatkan respon positif dari
pelanggan, sehingga penjualan mengalami peningkatan.

2. Komunikasi
a. Pemasaran Langsung

Penerapan konsep yang dilakukan oleh kedai dapat diamati dari pemberian
ruang publik. Ruang publik yang dikonsepkan merupakan salah satu bentuk
layanan konsumen sehingga mempertemukan antara kebutuhan konsumen dengan
produk yang cocok.

b. Promosi Penjualan (Sales Promotion)


Pemasaran langsung yang telah diterapkan memberikan dampak terhadap
nilai tambah. Nilai tambah yang dimaksud yaitu peningkatan kapasitas berpikir
konsumen memalui penempatan tema- tema diskusi yang berbeda dengan waktu
yang terbatas sehingga memacu konsumen untuk terus hadir.

c. Hubungan Masyarakat (Public Relations)

Untuk meningkatkan nilai tawar usaha, pemilik usaha selalu menjaga setiap
pesan yang disampaikan guna menyentuh berbagai aspek. Komunikasi pesan yang
telah dilakukan oleh usaha Rainbow Coffe melalui medai online telah mampu
menjaga kredebilitas dan daya tawar Rainbow Coffe.

d. Penjualan Personal (Personal Selling)

Aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh Rainbow Coffe melalui diskusi


publik merupakan aktivitas komunikasi sifatnya tatap muka. Aktivitas ini
merupakan jawaban terhadap permasalahan sehingga mampu menambah
pengetahuan konsumen. Konsep ini hadir karena usaha sangat memahami
konsumen, sehingga terciptanya ruang publik.

3. Hubungan pelanggan

Rainbow Coffe memiliki hubungan baik dengan pelanggan karena kepuasan


pelanggan adalah keutamaan bagi Rainbow Coffe. Jadi setiap keluhan dari pelanggan
atau saran dari pelanggan menjadi suatu motivasi bagi owner agar bisa lebih baik lagi
dalam segala aspek yang ada di Rainbow Coffe.
BAB VI

RENCANA ORGANISASI DAN MANAJEMEN

6.1 Struktur Organisasi


Pemilik

Manager produksi Manager keuangan

Barista Kasir

Waiters

6.2 Pembagian Kerja


1. Tim/kelompok = pemilik
2. Delvino = manager produksi
3. Annisa = manager pemasaran
4. Sania = manager keuangan
5. 2 orang = barista
6. 2 orang = waiters
7. 1 orang = kasir
6.3 Manajemen Kerja
1. Pemilik
a. Sebagai penanggung jawab terhadap perusahaan
b. Membuat keputusan Memastikan bahwa seluruh kegiatan berjalan lancar
2. Manajemen Produksi:
a. Menjaga kualitas produk
b. Melakukan inovasi-inovasi produk
c. Melatih pegawai untuk menyajikan minuman kopi yang berkualitas sesuai SOP
3. Manajemen Pemasaran:
a. Menyusun strategi pemasaran untuk mengembangkan usaha
b. Mengatur kegiatan pemasaran
c. Melakukan promosi
d. Memastikan terjalin hubungan baik antara perusahaan dan konsumen
4. Manajemen Keuangan:
a. Mencatat semua transaksi yang ada dalam perusahaan
b. Memproses data transaksi menjadi laporan keuangan
5. Barista
a. Menyajikan kopi yang enak dengan menggunakan metode manual maupun
mesin.
b. Mengoperasikan dan merawat alat seduh, seperti gelas, pour over cone, dan
mesin espresso.
c. Menjaga kebersihan meja bar dan area untuk pengunjung.
d. Meracik minuman non-coffee untuk pelanggan yang tidak bisa minum kopi.
Jenis minuman non-coffee yang biasanya harus bisa dikuasai barista adalah red
velvet, mocktail, teh, cokelat panas, dan matcha latte.
e. Menyapa dan berkomunikasi dengan pelanggan secara ramah.
6. Kasir
a. Menjalankan proses penjualan dan pembayaran
b. Melakukan proses transaksi pelayanan jual beli serta melakukan
pembungkusan
c. Melakukan pengecekan atas jumlah barang pada saat penerimaan barang
d. Melakukan pencatatan kas fisik serta melakukan pelaporan kepada atasan.
e. Melakukan pengecekan atas stok bulanan
7. Waiters
a. Membantu pelanggan dalam memberikan informasi mengenai suatu produk
b. Melayani pengunjung.
c. Mempersiapkan service equipment.
d. Melaksanakan table set-up dan clear up.
e. Mengambil pesanan pengunjung.
f. Menyajikan pesanan kepada pengunjung
BAB VII

RENCANA KEUANGAN

7.1 Sumber Pendanaan


Dana yang digunakan untuk bisnis ini berasal dari modal pribadi serta bantuan
dari keluarga. Perusahaan tidak meminjam modal awal melalui bank maupun
lembaga keuangan lainnya.
7.2 Proyeksi Arus Kas

No Uraian Jumlah
1 Pendapatan
Penjualan 13.230.000.000
Nilai sisa 0
Jumlah pendapatan 13.230.000.000
2 Pengeluaran -
a. Investasi -

b. Perijinan 25.000.000

c. Tanah milik pribadi 0

d. Peralatan coffeshop 124.605.000

e. Bangunan 60.000.000

Jumlah biaya 425.800.000


Biaya tenaga kerja -
a. Biaya tenaga kerja tetap (head Barista) 120.000.000

b. Biaya tenaga kerja tidak tetap 210.000.000


(manager & konsultan)

c. Biaya tenaga kerja tidak tetap (barista 192.000.000


& kasir)
d. Biaya operasional lain 166.710.010

Jumlah biaya operasional 688.710.010


3 Sirplus/deposit 13.918.710.010

7.3 Analisis Titik Impas

Invesment Cost

No
Jenis Jumlah Harga Total Harga
.
Rp
1. Cup Sealer 1 buah Rp 850.000
850.000
Rp
2. Mesin Kopi 1 set Rp 8.000.000
4.500.000
Rp
3. Kitchen Equipment 1 set Rp 1.000.000
1.000.000
Rp
4. Promotion Tools 1 set Rp 2.000.000
2.000.000
Rp
5. Bahan baku Rp 2.400.000
2.400.000
Total Modal Awal Rp 14.250.000

Cashflow Analysis
Estimasi Penjualan
1. Penjualan per hari 50
Rp 10.500.000
cup. Harga per cup Rp 7000,Rp 350.000 x 30 hari
Biaya Tetap/bulan
a. Sewa tempat Rp 700.000

2. b. Gaji karyawan Rp 1.000.000


c. Lisrik & air Rp 150.000 Rp 2.956.000
d. Depresiasi mesin Rp 14.000
e. Depresiasi booth & peralatan Rp 92.000
f. Wifi Rp. 1.000.000
3. Biaya Variabel/bulan
a. Teh Rp 300.000

b. Gula Rp 600.000 Rp 2.400.000


c. Air Rp 300.000
d. Cup dan plastik Rp 1.200.000
Keuntungan Bersih Rp 5.144.000
Break Even Point Analysis
Rp
1. Modal Awal
14.250.000
2. Keuntungan Bersih Rp 5.144.000
Break Even Point 5 Bulan

BAB VII

PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Rainbow Coffee adalah sebuah unit usaha yang bergerak pada bidang makanan
dan minuman yang berfokus pada bidang perkopian dengan mengedepankan
atmosfer atau suasana yang nyaman dan homey, baik untuk pekerja maupun
pelanggan. Dengan mengusung konsep simply modern coffee shop, yang dihiasi
oleh mural serta beberapa hasil fotografi pada beberapa spot ditambah dengan
sentuhan sedikit warna hijau dari beberapa artificial plant pada letak-letak
tertentu.
2. Didirikan di wilayah Jl. Lengkong Besar No.18, Cikawao, Kec. Lengkong, Kota
Bandung, Jawa Barat 40261
3. Keunikan dan keunggulan dari Rainbow Coffee adalah memiliki banyak
keanekaragaman dan jenis dan cita rasa yang unik, memiliki peralatan yang tidak
kalah canggih dibandingkan para pesaing, dan harga yang ditawarkan Rainbow
Coffee terjangkau dan lebih murah dari pesaing
4. Rainbow Coffe menggunakan jasa GO-FOOD dan GRAB FOOD dalam
melakukan penjualan sehingga memudahkan untuk sampai ke tangan pembeli
tanpa harus pembeli mengunjungi kedai kopi langsung.
LAMPIRAN :

Berikut gambar rancangan produk atau desain dari kemasan Rainbow Coffee
Foto anggota tim/kelompok :
Delvino Ardy Yulio

Sania Meliyanti Fauziah


Annisa Pujiyanti

Anda mungkin juga menyukai