Dasar pemikiran ini jugalah, agaknya, yang melandasi adanya nasakh pada sebagian
kasus hukum. Misalnya, beralihnya kiblat kaum muslimin dari Baitul Maqdis ke
Masjidil Haram setelah lebih kurang satu setengah tahun Rasul bersama kaum muslimin
saat itu menghadap ke arah Baitul Maqdis sebagai kiblat shalat (QS. Al-Baqarah/02:
144).
Asas Kemanfaatan
Asas kemanfaatan merupakan asas yang mengiringi asas keadilan dan kepastian hukum.
Pelaksanaan asas keadilan dan kepastian hukum, seyogyanya dipertimbangkan asas
kemanfaatannya, baik bagi yang bersangkutan sendiri, maupun kepentingan
masyarakat. Kemanfaatan hukum berkorelasi dengan tujuan pemidanaan terutama
sebagai prevensi khusus agar terdakwa tidak mengulangi kembali melakukan perbuatan
melawan hukum, dan prevensi umum setiap orang berhati-hati untuk tidak melanggar
hukum karena akan dikenakan sanksinya. Putusan hakim harus memberi manfaat bagi
dunia peradilan, masyarakat umum dan perkembangan ilmu pengetahuan.
3. Asas-asas Hukum Islam dalam Bidang Pidana, Perdata, Perkawinan, dan Kewarisan
Asas Hukum Islam dalam Bidang Pidana
Asas-asas hukum Islam yang mendasari pelaksanaan hukum Islam dalam konteks
jinayah atau pidana. Asas-asas hukum pidana Islam tersebut di antaranya asas
legalitas, asas larangan memindahkan kesalahan kepada orang lain, dan asas
praduga tak bersalah.