Koordinator:
MERLINA SINABARIBA, SST., M.Kes
Tim:
1.R. Oktaviance S, SST.,M.Kes
2.Desriati Sinaga, SST.,M.Keb
DISUSUN OLEH :
1. SR. Priscilla Silaban KSSY
(022020003)
2. Paulina Novianti Aritonang
(022020012)
KATA PENGANTAR
Dengan ini kami panjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan
rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “ Srategi pelayanan
kebidanan komunitas “ . Makalah ini ditulis untuk menambah ilmu serta untuk memenuhi salah satu
tugas dalam mata kuliah “Kebidanan Komunitas”
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca,
dan juga dari ibu dosen . Dengan tersusunnya makalah ini semoga bermanfaat, khususnya bagi
penulis dan pembaca. Untuk itu penulis minta maaf apabila ada kurang lebihnya dari penulisan
makalah ini. Terimakasih.
Kelompok IV
3
DAFTAR ISI
JUDUL ……………………………………………………………………………………………………………….……………i
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………………..…………..………….ii
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………………..………………..……iii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1.kesimpulan ………………………………………………………………………………………………………………….viii
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………………………………………….viii
4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Setiap petugas kesehatan yang bekerja di masyarakat perlu memahami keadaan
masyarakat yang dilayaninya keadaan, budaya dan tradisi setempat sangat menentukan cara
pendekatan yang harus ditempuh. Pendekatan yang akan digunakan oleh bidan komuniti
harus memperhatikan strategi pelayanan kebidanan, tugas dan tanggung jawab bidan serta
aspek perlindungan hukum bagi bidan di Komunitas.
Pelayanan kebidanan komunitas dikembangkan berawal dari pola hidup masyarakat
yang tidak lepas dari faktor lingkungan, adat istiadat, ekonomi, sosial budaya dan lain-l
ain. Sebagian masalah komunitas merupakan hasil perilaku masyarakat sehingga perlu
melibatkan masyarakat secara aktif. Keberadaan pada kesehatan dari masyarakat sangat
penting untuk meningkatkan rasa percaya diri masyarakat terhadap kemampuan yang
mereka miliki.
1.2 TUJUAN
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu :
a. Untuk mengetahui bagaimana strategi pelayanan di kebidanan komunitas ?
b. Untuk mengetahui apa saja peran serta masyarakat dalam pelayanan kebidanan komunitas.
c. Untuk mengetahui pendekatan edukatif di kebidanan komunitas.
5
BAB II
PEMBAHASAN
Visi Departemen Kesehatan adalah mencapai masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat,
dengan misi membuat masyarakat sehat melalui beberapa strategi yaitu menggerakkan dan
membudayakan masyarakat hidup sehat, meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan
kesehatan yang berkualitas, meningkatnya sistem monitoring dan informasi kesehatan, serta
meningkatkan pembiayaan kesehatan.
Untuk mencapai misi tersebut seluruh pelayanan kesehatan harus beriorientasi pada
kebutuhan masyarakat, sehingga masyarakat sadar, mau dan mampu dalam melakukan
pencegahan dan mengatasi berbagai ancaman kesehatan masyarakat seperti kurang gizi,
penyakit menular, dan penyakit yang berpotensi menimbulkan kejadian luar biasa, kejadian
bencana dan lain-lain dengan memanfaatkan potensi setempat secara gotong royong.
Tujuan dari pelayanan yang beriorientasi pada kebutuhan masyarakat adalah masyarakat
mampu mengidentifikasi apa yang ingin mereka ketahui dan lakukan, membuat keputusan
dan pilihan mereka secara mandiri sesuai kepentingan dan nilai mereka. Dalam hal ini bidan
berperan sebagai fasilitator, membantu mengidentifikasi kepedulian masyarakat serta
memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang mereka butuhkan agar memungkinkan
terjadi perubahan dalam kesehatan menuju ke arah yang lebih baik.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Pendekatan edukatif adalah suatu pendekatan yang menekankan pada proses berpikir
rasional. Pendekatan ini memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa berpikir dapat
mempengaruhi suatu tindakan. Pendekatan edukatif yaitu suatu upaya untuk mendampingi
dan memfasilitasi masyarakat dalam menjalani proses pembelajaran yang berupa proses
pemecahan berbagai masalah kesehatan yang dihadapi oleh maasyarakat.
Bidan sebagai provider, mengajak masyarakat berpikir rasional dan meninggalkan
pemikiran-pemikiran yang tidak rasional . pendekatan berorientasi kepada suatu pemikiran
kognitif, melakukan perubahan tingkah laku yaitu perubahan tingkah laku yang tidak rasional
menjadi tingkah laku rasional.
3.2 SARAN
Mungkin dalam pembuatan dan penulisan makalah ini masih banyak terdapat kesalahan
dan kekurangan. Oleh sebab itu, penulis membutuhkan kiritik dan saran dari pembaca demi
tercapainya pembuatan makalah yang sempurna.
DAFTAR PUSTAKA