MODUL 3

KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR DALAM PEMBELAJARAN TERPADU

KB 3: KETRAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA DALAM
PEMBELAJARAN TERPADU

NAMA : DYAH AYU PURBANINGTYAS (NIM.857961459)

EMY SALBIYAH (NIM.857961506)
MATA KULIAH : PDGK4205/ PEMBELAJARAN TERPADU di SD

Ketrampilan menjelaskan dan bertanya merupakan ketrampilan yang harus dikuasai

karena akan berpengaruh terhadap kualitas proses dan hasil pembelajaran terpadu.

A. PENGERTIAN
Menjelaskan (to explain) adalah menerangkan/ menguraikan secara terang agar
membuat sesuatu menjadi jelas. Sedangkan menceritakan hanya memberi informasi
tentang sesuatu hal tanpa menjelaskannya.
Ketrampilan bertanya merupakan kemampuan guru untuk memperoleh
informasi tentang suatu objek yang ditanyakan dan meningkatkan terjadinya
interaksi pembelajaran yang efektif.

B. MANFAAT
Ketrampilan menjelaskan dan bertanya dalam pembelajaran terpadu akan
bermanfaan bagi guru dalam mengarahkan siswa sesuai dengan salah satu
karakteristik pembelajaran terpadu, yaitu berpusat pada siswa. Berikut ini membahas
manfaat masing-masing ketrampilan mengajar:
1. Manfaat ketrampilan menjelaskan :
a. Membantu siswa memahami berbagai konsep dari tema yang sedang diperajari.
b. Meningkatkanketerlibatan siswa dalam memecahkan permasalahan melalui
cara berpikir yang sistematis dan terintegrasi.
c. Memperkirakan tingkat pemahaman siswa terhadap penjelasan yang diberikan.
d. Meningkatkan efektifitas pembicaraan di kelas sehingga benar – benar
merupakan penjelasan bermakna bagi siswa.

1
 e. Membantu siswa menggali pengetahuan dari berbagai sumber.
f. Mengatasi kekurangan berbagai sumber belajar yang diperlukan.
g. Menggunakan waktu secara lebih efektif dan efisien.
2. Manfaat ketrampilan bertanya :
a. Meningkatkan kegiatan belajar yang lebih bervariasi dan bermakna.
b. Mendorong siswa untuk berperan sebagai sumber informasi.
c. Memupuk kebiasaan siswa untuk selalu bertanya.
d. Meningkatkan keterlibatan siswa secara mental-intelektual
e. Menumbuhkan keberanian siswa untuk bertanya
f. Menguji pemahaman siswa terhadap materi yang telah dibahas.
Bagi guru sekolah dasar, ketrampilan bertanya dalam pelaksanaan
pembelajaran terpadu sangat diperlukan karena saat ini pada umumnya guru masih
cenderung mendominasi kelas dengan metode penuturan atau ceramah. Hal lain yang
dapat dijadikan alasan penting ketrampilan bertanya dikuasai guru, yaitu berkaitan
dengan karakteristik dari belajar yang menuntut keaktifan secara mental, baik
intelektual (proses berpikir) maupun emosional (proses merasakan).

C. KOMPONEN- KOMPONEN KETRAMPILAN MENJELASKAN

Untuk memperoleh hasil yang memuaskan, sebelum menyajikan penjelasan,
guru perlu melakukan perencanaan terlebih dahulu mengenai hal apa saja yang akan
dijelaskan kepada siswa. Dalam hal ini, guru perlu melakukan perencanaan mengenai
isi tema pembelajaran terpadu yang akan dijelaskan dan menganalisis karakteristik
siswa sebagai pihak yang akan menerima penjelasan. Adapun komponen ketrampilan
menjelaskan yang harus dikuasai guru adalah sebagai berikut :
1. Kejelasan
Komponen kejelasan ini berkaitan dengan bagaimana guru dapat
menyampaikan informasi kepada siswa yang dipelajari dengan jelas.
Kejelasan ini menyangkut hal – hal :
a. Kelancaran dan kejelasan ucapan dalam berbicara
b. Sususnan kalimat yang digunakan
c. Penggunaan istilah

2
 2. Penggunaan contoh dan ilustrasi
Perlu penggunaan contoh dan ilustrasi karena pada umumnya siswa sekolah
dasar masih berada dalam taraf berpikir secara kongkrit, maka perlu contoh –
contoh yang kongkrit atau bisa melalui gambar –gambar.
3. Pemberian tekanan
Untuk menghindari kurang pahamnya saat akhir penjelasan maka harus
diberikan penekanan pada inti dari materi yang dijelaskan.
4. Umpan Balik (Feedback)
Guru mengajukan pertanyaan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa
terhadap penjelasan yang diberikan. Prinsip – Prinsip ketrampilan menjelaskan
yang harus diperhatikan bagi guru :
a. Perlu adanya keterkaitan yang erat antara guru, siswa dan materi dalam tema
yang dijelaskan.
b. Pemberian penjelasan tergantung pada kapan dikebutuhan suatu penjelasan.
c. Penjelasan yang disampaikan harus memiliki tingkat kebermaknaan yang
tinggi bagi siswa.
d. Penjelasan disajikan sesuai dengan perencanaan dan berdasar kebutuhan yang
muncul dari diri siswa.

D. KOMPONEN – KOMPONEN KETRAMPILAN BERTANYA

Agar pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan kepada siswa mencapai sasarannya,
guru harus menguasai komponen-komponen bertanya sebagai berikut:
1. Pengungkapan pertanyaan yang jelas dan singkat
Pertanyaan yang diajukan guru hendaknya singkat dan jelas sehingga mudah
dipahami oleh para siswa
2. Pemberian acuan
Pertanyaan yang disampaikan guru dalam suatu proses pembelajaran akan
dijawab dengan benar oleh siswa jika siswa tersebut mengetahui hal-hal yang
berkaitan dengan pertanyaan tersebut.
3. Pemusatan
Yang dimaksud adalah menfokuskan perhatian siswa pada inti materi
pembelajaran yang dipelajari.

3
4. Pemindahan giliran dan penyebaran pertanyaan.
Komponen ini dimaksudkan dapat mendorong siswa untuk selalu memperhatikan
pertanyaan yang diajukan guru dan jawaban yang diberikan siswa lainnya. Selain
itu, pemindahan giliran ini dapat meningkatkan interaksi antarsiswa pada saat
mengikuti kegiatan pembalajaran.
5. Pemberian waktu berpikir
Kebiasaan guru menunjuk siswa terlebih dahulu untuk menjawab pertanyaan
sebelum pertanyaan itu diajukan, sebaiknya dihindari, sebab tidak memberikan
waktu untuk berpikir dan siswa yang lain cenderung tidak akan memperhatikan
pertanyaan guru tersebut.
6. Pemberian tuntutan.
Jika suatu pertanyaan yang diajukan guru tidak dapat dijawab oleh siswa atau
jawaban yang diberikan tidak seperti yang diharapkan maka guru tidak boleh
tinggal diam dan menunggu terus sampai siswa memberikan jawaban. Apabila
siswa tidak bisa menjawab pertanyaan, maka guru mengungkapkan kembali
pertanyaan dengan cara lain dan menuntun siswa untuk menemukan jawabannya.

Prinsip - prinsip ketrampilan bertanya :

1. Pertanyaan disampaikan dengan penuh keantusiasan dan kehangatan
2. Diupayakan menghindari kebiasaan – kebiasaan yang akan mengurangi kualitas
dari suatu pertanyaan.
3. Untuk pertanyaan yang lebih kompleks perlu diberikan waktu berpikir.
4. pertanyaan – pertanyaan yang diajukan hendaknya idsiapkan secara cermat.