Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)

PENGAWASAN SANITASI TEMPAT-TEMPAT


PENGELOLAAN MAKANAN (TPM)

No. Dokumen : 018 / KAK / kesling / 07 /2016


KAK
No. Revisi :0

Tgl. terbit : 2 Juli 2016

Halaman :1/3

PUSKESMAS drg.IPutu Novara Sona


BANJAR I NIP.196611212002121006

A. Pendahuluan
Rumah makan, depot dan warung adalah setiap tempat usaha komersil yang lengkap
melakukan kegiatan penyedian makanan dan minuman yang diperuntukkan untuk umum di
tempat usahanya. Hygiene sanitasi makanan adalah upaya untuk mengendalikan factor resiko
yang dapat diakibatkan oleh makanan, orang ( penjamah makan ), tempat dan perlengkapan
masak yang dapat atau mungkin dapat menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan.
Pengawasan sanitasi makanan pada rumah makan,depot, warung adalah suatu kegiatan
pemantauan terhadap rumah makan, depot, warung yang dilakukan secara terus menerus
dalam upaya pemantauan terhadap persyaratan sanitasi makanan yang disajikan, keadaan
tempat dan sarana pengolahan serta cara pengolahan yang dilakukan di tempat tersebut.
Pemeriksaan merupakan usaha melihat dan menyaksikan secara langsung serta menilai
tentang keadaan, tindakan dan tau kegiatan, tindakan/kegiatan yang dilakukan serta
memberikan petunjuk serta saran perbaikan jika ditemukan kesalahan.
Kegiatan pengawasan sanitasi makanan meliputi pendataan tempat pengolahan makanan,
pemeriksaan berkala, memberikan saran perbaikan, melakukan kunjungan kembali,
memberikan peringatan dan rekomendasi kepada pihak terkai serta melakukan pelaporan
hasil pengawasan.

B. Latar belakang
Berdasarkan pematan awal beberapa rumah makan, depot dan warung yang letaknya
cukup strategis dan sering dilalui banyak kendaraan bermotor,ada beberapa penjamah
makanan yang menunjukanperilaku yang tidak sehat dalam menjamah makanan, misalnya :
masih ada yang menggunakan lap kotor, kebersihan lingkungan dan tempat pengolahan yang
kurang bersih dan pengolah makanan yang dalam keadaan sakit.
Demikian juga dengan sarana cuci peralatan makan yang masih kurang memadai, serta
bahan makanan yang belum disimpan dalam ruangan yang bebas binatang pengganggu.

1
C. Tujuan umum dan tujuan khusus
Tujuan umum
Untuk mengetahui kondisi sanitasi tempat pengelolaan makanan (TPM) yang ada
diwilayah kerja Puskesmas agar dapat meminimalisasi resiko pencemaran dan
penularan penyakit yang mungkin diakibatkan tempat pengelolaan makanan (TPM) itu
sendiri.
Tujuan khusus
- Untuk mengetahui lokasi / letak bangunan
- Untuk mengetahui ruangan pengelolaan
- Untuk mengetahui tempat dan proses pencucian alat dan bahan makanan
- Untuk mengetahui tempat pembuangan sampah dan prosesnya
- Untuk mengetahui cara pembersihan dan tempat pemeliharaan
- Untuk mengetahui tempat cuci tangan
- Untuk mengetahui sarana air bersih ( SAB )
- Untuk mengetahui jamban

D. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan


Pembinaan dan pengawasan terhadap sarana tempat pengelolaan makanan (TPM)

E. Cara melaksanakan kegiatan


Kegiatan yang bersifat monitoring atau inspeksi terhadap sarana tempat pengelolaan
makanan (TPM) yang ada diwilayah kerja Puskesmas.

F. Sasaran
- Rumah makan
- Restoran
- Jasa boga/ catering
- Industry makanan
- Kantin
- Warung
- Makanan jajanan

G. Jadwal pelaksanaan kegiatan


Kegiatan dilakukan setiap bulan untuk pembinaan dan pengawasan

H. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setiap tiga bulan sekali

I. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan


2
Pencatatan dan pelaporan dilaksanakan oleh penanggung jawab program dan dilaporkan
kepada Kepala Puskesmas dan Dinas Kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai