1

ASUHAN
KEBIDANAN
PADA CALON
PENGANTIN

Anamnesa Tanggal : 18 Agustus 2021

Anamnesa Jam : 08.00-10.00 Wita

1. Data Subyektif
Nama Pasien : Nn. R

Umur : 25 Tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Sunda/ Indonesia
Pendidikan : SMK
Pekerjaan : Dagang
Penghasilan : Rp. 1.000.000,-
Status perkawinan: Belum Kawin
Alamat : JL Gunung Lingai

Calon Suami : Sdr. N

Umur : 27 Tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Kutai/ Indonesia
Pendidikan : Diploma III
Pekerjaan : Kasir
Penghasilan : Rp. 2.000.000,-
Status perkawinan: Belum Kawin
Alamat : Jl. Abdul Wahab Sjahranie
 2

1) Keluhan Utama
Ingin imunisasi TT dan mendapatkan surat keterangan sehat untuk memenuhi
persyaratan persiapan pranikah, karena 1 bulan lagi akan menikah. Ingin segera hamil
setelah menikah, ingin mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan sebelum
pernikahan terkait dengan kesehatannya. Saat ini dalam keadaan sehat tidak ada
keluhan.
2) Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien mengatakan tidak sedang menderita penyakit dengan gejala sering makan,
sering minum dan sering kencing (DM), jantung berdebar-debar dab keluar keringat
dingin saat beraktivitas (jantung), sesak nafas, mengi (asma), batuk lama lebih dari 4
bulan yang tak sembuh-sembuh, batuk berdarah (TBC), kuning pada seluiruh tubuh,
sclera mata dan kuku (hepatitis), sering pusing, lemah, lesu dan wajah pucat
(anemia), darah sukar membeku jika terluka (hemofilia), tidak sedang sakit
thalassemia, keputihan yang berbau dan gatal (PMS), saat BAK terasa sakit pada
saluran kemih (ISK).
3) Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien mengatakan tidak pernah menderita penyakit dengan gejala sering makan,
sering minum dan sering kencing (DM), jantung berdebar-debar dab keluar keringat
dingin saat beraktivitas (jantung), sesak nafas, mengi (asma), batuk lama lebih dari 4
bulan yang tak sembuh-sembuh, batuk berdarah (TBC), kuning pada seluiruh tubuh,
sclera mata dan kuku (hepatitis), sering pusing, lemah, lesu dan wajah pucat
(anemia), darah sukar membeku jika terluka (hemofilia), thalassemia, TORCH,
keputihan yang berbau dan gatal (PMS), saat BAK terasa sakit pada saluran kemih
(ISK). Tidak pernah menjalani operasi apapun selama ini.
4) Riwayat kesehatan keluarga dahulu dan sekarang
Pasien mengatakan dalam keluarga Pasien maupun keluarga calon suami tidak sedang
dan tidak pernah menderita penyakit seperti diabetes mellitus, jantung, asma,
hepatitis, anemia, haemofili, PMS, ISK, thalasemia, keturunan kembar dan tidak ada
riwayat cacat bawaan.
5) Riwayat kebidanan
Riwayat Haid
 3

Umur Menarche : 12 Tahun

Siklus/ Lama Haid : 30 hari/ 5-7 hari

Teratur/ Tidak : teratur

Bau : amis khas haid
Konsistensi : cair/ encer

Jumlah darah : 30cc

HPHT : 10 Agustus 2021

Keluhan : tidak ada

Dismenorhea : hari pertama haid saja

Flour Albus : tidak pernah keputihan yang berbau anyir, berwarna dan
gatal

Menoragia : tidak pernah

Spooting : tidak pernah
Metroragia : tidak pernah
PMS : tidak pernah
6) Riwayat kebiasaan sehari hari
 Pola nutrisi
Makan sehari 3 kali, nasi, sayur, lauk pauk, terkadang buah buahan dan air putih
8 gelas/hari. Tidak ada pantangan / alergi makanan.
 Pola eliminasi
BAB1 hari sekali konsistensi lunak tidak ada keluhan.
BAK 3 kali perhari warna kuning, jernih, tidak ada keluhan.
 Pola istirahat
Tidur 9 jam sehari. Malam pukul 21.00-06.00. Tidak tidur siang karena sedang
bekerja.

 Pola aktifitas
Pasien melakukan kegiatan sehari hari seperti menyapu, memasak dan mencuci
dan bekerja. Jika hari minggu libur catin menyempatkan waktu untuk olahraga
seperti jalan-jalan atau senam
 4

 Pola personal hygiene

Pasien mandi 2x sehari, gosok gigi tiap kali mandi, keramas 3x seminggu, ganti
baju setiap kali mandi dan celana dalam setiap kali basah/kotor. Tidak pernah
menggunakan sabun pembersih kewanitaan dan cebok dari depan ke belakang
7) Riwayat kebiasaan lain
Pasien mengatakan tidak pernah meminum jamu, tidak minum minuman beralkohol,
tidak merokok, tidak mengkonsumsi obat obatan terlarang, tidak pernah melakukan
seks diluar nikah dan tidak suka mengkonsumsi kopi.
8) Riwayat Psikologi dan spiritual
Pasien dan calon suami sangat senang dengan rencana pernikahan yang akan di
jalani. Mereka ingin segera memiliki anak setelah menikah dan selalu berdoa untuk
kelancaran pernikahan yang akan diadakan.
9) Riwayat Lingkungan sekitar
Lingkungan sekitar mendukung dengan perencanaan pernikahan yang akan
dilaksanakan.

2. Data Obyektif
1) Pemeriksaan Umum

Keadaan Umum : Baik

Kesadaran : Composmetis

2) Keadaan emosional : Normal

BB : 65 kg
Tinggi Badan : 155 cm
IMT : 24 kg/m2
LILA : 28 cm
TTV : TD : 120/80 mmhg
N : 80 x/menit
Suhu : 36,0 0C
RR : 20 x/menit
3) Pemeriksaan Fisik
 5

Muka : Tidak sembab dan tidak pucat.

Mata : Simetris, conjungtiva palpebral merah muda, sclera putih.
Mulut : Bersih, tidak kering, tidak pucat.
Gigi dan gusi : Bersih, tidak ada caries.
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid maupun kelenjar limfe
dan tidak ada bendungan vena jugularis.

Payudara : Simetris, tidak ada benjolan abnormal.

Abdomen : Tidak ada luka bekas operasi, tidak ada benjolan abnormal,
tidak ada pembesaran uteru, yidak ada nyeri tekan.
Ekstremitas atas : Simetris, pergerakan normal, tidak ada
oedema .Ekstremitas bawah : Simetris, tidak ooedema dan tidak
ada varises.
4) Pemeriksaan Penunjang
Hb : 10 gr/dl
Golongan darah :B Rh : +
HbsAg : Negatif
HIV : Non Reaktif
Rapid Test : Non Reaktif
3. Assesment
Tanggal 18 Agustus 2021 Jam 09.30 Wita
Dx : Nn R dan Tn N
Diagnosa Potensial : Catin Sehat
Kebutuhan Segera :

4. Penatalaksanaan
Tanggal 18 Agustus 2021 Jam 09.30 Wita
1) Menjelaskan hasil pemeriksaan bahwa hasil pemeriksaan Nn. R dalam kondisi sehat
Respon : Pasien mengetahui keadaan dirinya dan lebih kooperatif dengan tindakan yang akan
dilakukan.
2) Mendiskusikan kepada pasien mengenai persiapan gizi
 6

a) Menganjurkan untuk mengonsumsi makanan bergizi seimbang. Untuk mendapatkan

masukan gizi yang seimbang ke dalam tubuh catin perlu mengonsumsi lima
kelompok pangan yang beraneka ragam setiap hari atau setiap kali makan. Kelima
kelompok pangan tersebut adalah makanan pokok, lauk pauk, sayuran, buah-buahan,
dan minuman. Proporsinya dalam setiap kali makan dapat digambarkan dalam ISI
PIRINGKU yaitu: sepertiga piring berisi makanan pokok, sepertiga piring berisi
sayuran, dan sepertiga piring berisi lauk pauk dan buah-buahan dalam proporsi yang
sama. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menjaga agar tubuh tetap sehat
yaitu: biasakan minum air putih 8 gelas per hari, hindari minum teh atau kopi setelah
makan, batasi mengonsumsi garam, gula, dan lemak atau minyak.
b) Menganjurkan untuk mengonsumsi tablet tambah darah (TTD) yang mengandung zat
besi seminggu sekali.
c) Menganjurkan untuk meneruskan nutrisi seimbang agar tidak mengalami KEK
(Kekurangan Energi Kronis) dan anemia.
Respon : Nn. R mengerti dan akan melaksanakan anjuran dari bidan.
3) Menjelaskan kepada pasien mengenai skrining status imunisasi TT.
a) Pencegahan dan perlindungan diri yang aman terhadap penyakit Tetanus dilakukan
dengan pemberian 5 dosis Imunisasi Tetanus untuk mencapai kekebalan penuh.
b) Catin perempuan perlu mendapat imunisasi Tetanus untuk mencegah dan melindungi
diri terhadap penyakit Tetanus, sehingga akan memiliki kekebalan seumur hidup
untuk melindungi ibu dan bayi terhadap penyakit Tetanus.
c) Untuk menentukan status imunisasi Tetanus, harus dilakukan skrining status
imunisasi Tetanus pada catin perempuan.
Status imunisasi TT Nn. R sudah lengkap.
Respon : pasien mengatakan ya dan mengerti penjelasan dari bidan.
4) Menjelaskan cara menjaga kesehatan organ reproduksi.
a) Sebaiknya pakaian dalam diganti minimal 2 kali sehari.
b) Gunakan pakaian dalam berbahan sintesis (katun) yang dapat menyerap keringat dan
tidak terlalu ketat.
c) Membersihkan organ reproduksi luar dari depan ke belakang dengan menggunakan
air bersih dan dikeringkan menggunakan handuk atau tisu.
 7

d) Pakailah handuk yang bersih, kering, tidak lembab atau bau.

e) Khusus untuk perempuan:
1) Tidak boleh terlalu sering menggunakan cairan pembilas vagina.
2) Jangan memakai pembalut tipis dalam waktu lama.
3) Pergunakan pembalut ketika menstruasi dan diganti paling lama setiap 4 jam
sekali atau setelah buang air.
4) Bagi perempuan yang sering keputihan, berbau dan berwarna harap
memeriksakan diri ke petugas kesehatan.
Respon : Pasien mengerti dan bersedia menjaga kebersihan vagina.
5) Menganjurkan pasien untuk segera kontak dengan petugas kesehatan apabila terjadi
kehamilan dan menjelaskan hasil pemeriksaan laboratorium dalam batas normal.
Respon : pasien mengatakan alhamdulillah dan akan kembali menemui petugas apabila
hamil.
6) Menganjurkan pasien untuk datang lagi jika ada keluhan atau ada hal yang perlu
ditanyakan.
Respon : Pasien mengerti dan akan datang apabila ada keluhan.
7) Memberikan surat keterangan sehat pada Nn.R.
8) Mendokumentasikan tindakan.

Mengetahui

Pimpinan/Bidan Koordinator Pemberi Asuhan