Nama : Nurrohim

Nim : 1902080 / B

PENGARUH METODE SIMULASI PERTOLONGAN

PERTAMA PADA KECELAKAAN TERHADAP
KESIAPSIAGAAN SISWA DI SMK SULAIMAN SLEMAN

Pendahuluan
Kecelakaan merupakan kejadian atau peristiwa yang tidak mengnakan dan
juga bias mengakibatkan korban mengalami syok, terluka hingga meninggal
dunia. Kecelakaan dapat mengakibatkan kerusakan baik fisik maupun psikologis
(potter & perry,2011). Kecelakaan bias terjadi di mana saja seperti di rumah,jalan
raya, di tempat kerja atau bahkan di sekolah. Kejadian kecelakaan terjadi sebagai
contoh anak terpeleset yang mengakibatkan luka robek atau memar pada organ
kulitnya, bias juga berupa cedera ringan,sedang, berat, bahkan sampai meninggal
dunia. 9lasut et al.,2018)
Kecelakaan lalu lintas merupakan masalah kesehatan yang menjadi
penyebab terbanyak terjadinya cedera di seluruh dunia dan menjadi penyebab
utama kematian dan disabilitas (WHO 2009). Kecelakaan dapat menyebabkan
syok,terluka bahkan hingga menyebabkan meninggal dunia jika tidak segera di
tangani. (Margareta 2012), mengatakan, jika tidak di tangani dengan dini pada
saat satu jam pertama maka korban kecelakaan dapat semakin buruk atau bahkan
ber ujung pada kematian, pada saat terserbut merupakan waktu yang penting
untuk melakukan penanganan penyelamatan korban kecelakaan. Sebagai contoh
apabila ada kecelakaan lalu lintas dan korban mengalami perdarahan hebat namun
tidak segera di tangani akan mengakibatkan syok atau bahkan kematian bila darah
terlalu banyak keluar. Oleh sebab itu di perlukan kesiap siagaan untuk menangani
penanganan pertama pada kecelakaan.
Kesiap siagaan adalah penyusunan rencana penanggulanganan
bencana,pemeliharaan dan juga pelatihan personel (BNPB,2017). Kesiap siagaan
bertujuan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana atau kecelakaan
yang bertujuan untuk mengurangi atau meminimlaisir banyaknya korban adan
juga pertolongan pertama pada kecelakaan. Pertolongan pertama merupakan
upaya untuk menangani kecelakaan di tempat sebelum datangnya tim medis
(PMI,2016). Tindakan pertolongan pertama (P3K) yang yang benar akan
mengurangi cacat atau inveksi berlanjut atau bahkan kematian (Alfath,2008). Oleh
karena itu dalam upaya pertolongan pertama di perlukan keahlian khusus dan
harus memahami sesuai dengan jenis cidera atau luka pada korban, keterampilan
dan pertolongan pertama dapat di pelajari melalui berbagai metode salah satunya
dengan metode simulasi.
SMK sulaiman sleman adalah sekolah menengah kejuruan swasta yang
berlokasi di propinsi DI Yogyakarta kabupaten sleman dengan alamat jl.Magelang
Km 12. Sekolah yang berada di bawah Yayasan Al Fatah ini memiliki dua
kejuruan yakni kejuruan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) dan Teknik Kendaraan
Ringan Otomotif (TKRO) dengan jumlah siswa sebanyak 70 siswa. Berdasarkan
hasil wawancara peneliti dengan kepala sekolah mengatakan bahwa SMK
Suaiman sudah ada UKS namun belum memiliki anggota PMR. Kepala sekolah
juga mengatakan bahwa siswa belum mendapatkan pelatihan dari UKS maupun
dari luar sekolah. Berdesarkan informasi dari guru SMK Sulaiman Sleman bahwa
pernah terjadi beberapa kecelakaan seperti pingsan saat upacara, terpeleset dan
cidera saat olahra. Dari 10 siswa yang di wawancara oleh peneliti mengatakan
belum tahu bagaimana langkah pertolongan pertama yang benar dan juga siswa
sangat setuju apabila di lakukan simulasi pertolongan pertama pada kecelakaan.
Berdasarkan latar belakang yang sudah di jelaskan sebelumnya, peneliti
tertarik untuk melakukan penelitian tentang “Pengaruh Metode Simulasi
Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Terhadap Kesiapan Siswa Di Smk
Sulaiman”.

Daftar Pustaka
- Dharma, K. K. (2011). metode penelitian keperawatan (jilid 1). TIM.
- Hamalik, O. (2010). perencanaan pengajaran berdasarkan pendekatan
sistem
 (Cet.Ke-1). Bumi Aksara.
- BNPB.(2017a). Buku saku Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi
Bencana. In badan nasional penanggulangan bencana .
- Kristianto,N. (20120.EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KESEHATAN
TERHADAP PERUBAHAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN
P3K PADA SISWA PMR DI SMA NEGERI 3 SUKOHARJO
- PMI.(2008). Pertolongan Pertama Palang Merah Remaja Wira.
- WHO. (2015). Adolescent Development: Topics at
Glance.http://who.int/maternal_child_adolescent/