Oleh:
NURAISKA
14120170133
Indonesia.
Dosen Pembimbing
Pembimbing I Pembimbing II
Diketahui,
Wakil Dekan I
Halaman
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
BAB I PENDAHULUAN..................................................................... 1
C. Tujuan Penelitian................................................................... 8
D. Manfaat Penelitian................................................................. 9
iii
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN ............................................... 43
E. Pengumpulan Data................................................................ 49
DAFTAR PUSTAKA
iv
DAFTAR GAMBAR
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
sekitar 7 juta orang pada tahun 2012 meninggal dunia yang diakibatkan
dapat pula terjadi didalam ruangan. Hal ini dikarenakan partikel polutan
(Darmayanti, 2019).
1
2
pasar tradisional yang kotor, riuh, pinggir jalan dan kumuh. Hal tersebut
jika hanya menjual selama ≤ 3 jam perhari maka akan sedikit juga
sp. semakin lama bekerja maka risiko terpajan bakteri akan semakin
tinggi.
kebutuhan sehari-hari. Pasar ini dibangun pada tahun 1994, pada tahun
sekitar 1996 pasar ini bernama pasar sore di kompleks terdapat sebuah
5
terminal. Pada tahun 2010 dibangun pasar yang lebih modern yang
udara dalam ruangan pasar yang sangat minim. Selain itu, limbah cair
air pembuangan bekas cucian ayam potong dan ikan. Selain itu, kondisi
bangunan pasar tersebut sudah tidak layak. Dimana terlihat sudah ada
genteng yang bocor dan lantai banyak tergenang air jika musim hujan.
tidak mau menggunakan masker saat berjualan. Tentunya hal itu akan
atas terutama yang disebakan oleh virus, sering terjadi pada semua
merupakan penyakit yang sering terjadi pada anak, dan lansia karena
2017).
ISPA disebabkan oleh infeksi dari kelompok virus, bakteri, dan jamur
(Hadiati, 2017).
7
disebabkan oleh 300 lebih jenis virus, bakteri, serta jamur. Survei
B. Rumusan Masalah
Kabupaten Gowa,
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Kabupaten Gowa.
D. Manfaat Penelitian
2. Manfaat Teoritis
3. Manfaat Praktis
TINJAUAN PUSTAKA
lebar antara 1-2 mikron dan panjangnya antara 2-5 mikron. Ukuran
umumnya lebih besar dari bakteri yang berumur lebih dari 24 jam
(Lestari, 2018).
percikan dari hidung dan mulut ketika bersin, batuk dan bahkan
lantai atau permukaan benda lain. Debu dari permukaan ini akan
10
11
udara kemungkinan terbawa oleh debu, uap air, angin dan penghuni
(Vindrahapsari, 2016).
a. Bakteri
1) Micrococcus sp
sejenisnya.
2) Bacillus sp
3) Staphylococcus sp
4) Batang Gram-Positif
5) Batang Gram-Negatif
b. Jamur
3. Bakteri Staphylococcus sp
a. Pengertian
setempat merupakan sifat khas infeksi bakteri ini. Bakteri ini akan
(Noerfasya, 2018).
b. Klasifikasi
adalah:
Kingdom : Bacteria
Filum : Firmicutes
Kelas : Coccoi
16
Ordo : Bacillales
Famili : Staphylococcaceae
Genus : Staphylococcus
c. Morfologi
dan 40°C dengan suhu optimum 37°C. Bakteri ini tumbuh optimal
2019).
d. Siklus Hidup
(Faturohman, 2020):
17
bermetabolisme.
pertumbuhan bakteri.
posisi datar.
1. Kelembaban Udara
2017).
ruangan.
tidak baik seperti atap yang bocor, lantai, dan dinding rumah yang
2011).
2. Suhu Udara
panas dari suatu benda. Suhu udara dianggap nikmat oleh orang
dalam dan di luar tidak boleh lebih lebih dari 50 oC. Keseimbangan
atmosfer atau udara dan dapat dirasakan oleh tubuh serta dapat
(ºC) atau derajat kelvin (ºK). Suhu udara akan dipengaruhi oleh
permukaan yang tinggi akan memiliki suhu udara yang tinggi pula
permusim,
atmosfer,
miring.
3. Pencahayaan
a. Pengertian Pencahayaan
secara jelas, cepat dan tanpa upaya yang tidak perlu. Penerangan
2016).
2020).
4. Laju Ventilasi
RI, 2020).
25
1. Lama Kerja
kerja dapat dilihat sebagai menit-menit dari jam kerja per hari pekerja
terpajan risiko. Lama kerja juga dapat dilihat sebagai pajanan per
sebuah pasar untuk bekerja dalam hitungan jam per hari baik siang
bekerja lebih dari 8 jam akan terjadi penurunan kualitas dan hasil
Nurcandra, 2019).
2. Masa Kerja
menyebabkan infeksi.
26
seseorang yang telah terpajan dari lingkungan tempat kerja yang dapat
Nurcandra, 2019).
(Mahendra, 2020).
1. Pengertian Pasar
2. Macam-macam Pasar
a. Pasar Tradisional
barang dan jasa oleh penjual dan pembeli, dan dalam kegiatan
Pasar tradisional bukanlah sebuah pasar yang asing bagi kita. Kita
kala. Saat ini perlu disadari bahwa pasar tradisional bukan satu-
b. Pasar Modern
mini swalayan, pasar serba ada, toko serba ada dan sebagainya
(Dakhoir, 2018).
c. Pasar Oligopoli
d. Pasar Monopoli
b. Pedagang Menengah/Agen/Grosir
distributor.
31
1. Pengertian ISPA
dari penyakit tanpa gejala atau infeksi ringan sampai penyakit yang
Infeksi respiratori akut ini terdiri dari Infeksi Respiratori Atas Akut
(IRAA) dan Infeksi Respiratori Bawah Akut (IRBA). Disebut akut, jika
dkk, 2020).
2016).
32
2. Klasifikasi ISPA
yaitu:
paru-paru (alveoli).
(otitis media).
3. Etiologi ISPA
ISPA disebabkan lebih dari 300 jenis bakteri, virus dan riketsia.
Oleh karena itu penyakit ISPA termasuk golongan air born disease.
1) Batuk
Jika dijumpai gejala dari ISPA ringan disertai satu atau lebih
campak
gelisah
5) Nadi cepat lebih dari 160 kali per menit atau tidak teraba
6. Pengobatan ISPA
KERANGKA KONSEP
dapat tumbuh dan berkembang. Selain itu, perilaku orang yang berada
pada ruangan seperti penggunaan masker, lama kerja dan masa kerja
37
38
B. Kerangka Konsep
Karakteristik Responden
Jenis Kelamin
Umur
Jenis jualan
Bakteri Staphylococcus
sp di ruang pasar
Fisik Lingkungan
Kelembaban ISPA
Ventilasi
Suhu
Pencahayaan
Perilaku Penjual
Lama Kerja
Masa Kerja
Gambar 3.1
Kerangka Konsep
39
Keterangan:
= Variabel independen
= Variabel dependen
= Tidak diteliti
1. Variabel Independen;
a. Bakteri Staphylococcus sp
b. Kelembaban
c. Ventilasi
d. Lama Kerja
e. Masa Kerja
f. APD
2. Variabel Dependen:
ISPA
1. Bakteri Staphylococcus sp
a. Definisi Operasional
b. Kriteria Objektif
2. Kelembaban
a. Definisi Operasional
b. Kriteria Objektif
40-60% Rh.
3. Ventilasi Ruang
a. Definisi Operasional
b. Kriteria Objektif
1) Tidak memenuhi syarat: Apabila ventilasi < 20% dari luas lantai
4. Lama Kerja
a. Definisi Operasional
b. Kriteria Objektif
5. Masa Kerja
a. Definisi Operasional
pasar.
b. Kriteria Objektif
a. Definisi Operasional
pernafasan.
b. Kinerja Objektif
a. Definisi Operasional
pernafasan manusia.
b. Kriteria Objektif
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
kerja, masa kerja dan penggunaan APD di ketahui dari lembar jawaban
responden.
1. Populasi
a. Manusia
43
44
b. Lingkungan
1) Bakteriologis
Kabupaten Gowa.
2) Kelembaban
Kabupaten Gowa.
3) Ventilasi
2. Sampel
(Notoadmojo, 2010).
a. Manusia
1 tahun,
45
b. Lingkungan
sampel.
Keterangan:
= = Penjual ayam
B = Penjual campuran
= Penjual sayur
A
= Penjual beras
= Penjual ikan
= Penjual kelapa
Gambar 4.1
Titik A dan B (Lantai 1)
46
Keterangan:
= Penjual pakaian
= Penjual bahan kue
C D
= Penjual sandal
= Penjual emas
= Penjual perabot rumah tangga
Gambar 4.2
Titik C dan D (Lantai 2)
Keterangan :
ddd
= Penjual baju bekas
Gambar 4.3
Titik E (Lantai 3)
sebagai berikut:
1. Isolasi Bakteri
a. Persiapan
3) Hidupkan alat,
waktu,
48
c. Metode Analisis
selama 24 jam.
berikut:
Keterangan:
a. Kelembaban
sebagai berikut:
b. Ventilasi udara
E. Pengumpulan Data
Pada penelitian ini data yang digunakan adalah data primer dan
2. Analisis Data
a. Univariat
(Notoatmodjo, 2010).
b. Bivariat
Minasa Maupa. Uji statistik yang digunakan adalah Chi square. Uji
51
G. Alur Penelitian
Pelaksanaan penelitian
Gambar 4.4
Alur Penelitian
H. Organisasi Penelitian
Nama Pembimbing :
KUESIONER PENELITIAN
PEMINATAN KESEHATAN LINGKUNGAN
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR
2021
No I. Identitas Responden
1 Nomor responden
2 Nama responden
3 Jenis Jualan
4 Umur
5 Jenis kelamin a. Laki-laki
b. perempuan
II. Perilaku Responden
6 Berapa lama (jam) anda berada di
pasar dalam sehari?
7 Berapa tahun anda berjualan di
Pasar ?
8 Apakah anda selalu memakai APD a. Ya
masker saat berjualan di pasar?
b. Tidak
III.Data Kesehatan
9 Gangguan pernafasan apa saja a. Batuk
yang pernah anda alami selama b. Bersin
berjualan di pasar? c. Pilek
d. Sesak nafas
e. Hidung tersumbat
f. Demam
g. Sakit kepala
h. Nyeri otot
i. Nyeri dada
j. Sakit tenggorokan
k. Lainnya sebutkan
............................
No :
Titik :
No I. Bakteri Udara
1 Jenis Bakteri
2 Total Bakteri
4 Kelembaban Udara
5 a. Memenuhi syarat
Kondisi Ventilasi
b. Tidak memenuhi syarat
6 a. Sesuai
Cara memakai masker
b. Disampirkan ke dagu
c. Digantungkan ke leher
7 a. Masker N95
Jenis masker
b. Masker bedah
c. Masker kain