Anda di halaman 1dari 55

Meningkatkan Solidaritas dan

Saling Support dalam Era


Pandemi

Agus Ali Fauzi


2 kegiatan/ kejadian “ 2 P “ :

 Pandemi Covid-19

 Pasca Ramadhan  Idul Fitri

 “ Double training “ :
- Sabar
- Introspeksi diri
- Social Intelegence
Masa pandemi covid-19 pelajaran apa dan apa
yang sebaiknya dilakukan
Introspeksi diri (self correction)
Awalnya kaget -Memperbaiki hubungan dengan
“shock”  akhirnya Allah
Sabar  perintah
pelan-pelan bisa -Memperbaiki hubungan dengan
Allah SWT bila da sesama
adaptasi &
ujian / cobaan / -Bagaimana kita banyak menolong
menerima kondisi
musibah “helpful”
ini

2 4

3 5
1
Mencegah penyebaran
Ikhtiar maksimal & berdo’a
virus
-Konsisten disiplin
protkes (5M)
-Vaksinasi
-Sosialisasi & edukasi
tentang bahaya virus
corona
Mengatasi Stres ( tekanan ) secara “
CEPAT “ :
1. jangan “ baper/ sensi “  manusia tidak sempurna
2. cari kausanya ( penyebabnya )  “ introspeksi diri “
3. jika ada kesalahan  “segera minta maaf/ memaafkan “
4. jika masalah besar  “ taubatan nasuha “ & mohon
pertolongan Tuhan ( Allah )
5. mau berubah “ change “ menjadi lebih baik
6. stres financial/ keuangan  bersedekah “ helpful “
7. banyak “ berdo’a “
Tips mengatasi stres secara cepat
( spiritual ) :
1. Introspeksi diri ( self correction )  Istighfar
2. Mengakui kesalahan ( taubatan nashuha )
3. Mohon pertolongan Allah  QS At-taalaaq
( 65;2-3 )
4. Berubah “ change “  MAA
5. Kembali ke Visi hidup  “ beribadah “
6. Beramal saleh  syarat : NISI
7. Konsisten ( istiqomah )  berusaha di cintai
Allah SWT ( 3M, DSMS )
Berkah Ramadhan  Imun meningkat :
 Fisik  dgn puasa organ recovery, banyak aktifitas
sholat ( olah raga terbaik )  imun meningkat
 Psikologis  menahan emosi, latihan sabar, banyak
berdzikir, istighfar  hati lebih tenang 
imun meningkat
 Sosial  memperbanyak sedekah  membahagiakan
orang lain  bahagia  imun meningkat
 Kultural  menolong siapapun yang mmbutuhkan 
rasa solidaritas meningkat  gotong royong
 imun meningkat
 Spiritual  banyak beribadah, berdoa, dicintai Allah 
bahagia  imun meningkat
DI MASA PANDEMI

Kondisi sehat / normal Kondisi terpapar COVID

Disiplin protokol
kesehatan (memakai
masker, mencuci tangan, Tidak panik, tenang dan
menjaga jarak dan menata hati
menghindari kerumunan /
bergerombol)

Happy Happy
(iman& (iman&
imun tetap imun tetap
bagus) terjaga)

Beraktifitas positif & produktif Mengikuti protokol pengobatan


serta optimis covid, bersabar & berdoa
The Power of “ OPTIMIS “ :
 punya harapan positif
 ada semangat berusaha
 menambah keyakinan hati
 menjaga imunitas tubuh
 menginspirasi orang lain
Intropeksi Diri
I
N Networking dan Jaringan

S Semangat (Kerja Keras)

P Pantang Menyerah

I Inovasi

R Ramah dan Friendly

A Action Positif

S Sabar

I Ikhlas
HIKMAH PANDEMI COVID

1 Introspeksi Diri (self correction)

2 Latihan Sabar

3 Makin Kuat “Tahan Banting”

Meningkatkan SOLIDARITAS
4 (peduli, berbagi)

5 Safety & Healthy


Mengatasi Pandemi Covid-19 :
Disiplin protokol Kesehatan (3M + 2M) Bersamaan &
Vaksinasi Konsistensi
3T (Testing, Tracing, Treating)
Disiplin Protokol Kesehatan

Memakai masker

Mencuci tangan
dengan sabun

Menjaga jarak 1,5 – 2


meter

Menghindari
kerumunan

Mengurangi mobilisasi/
pergerakan manusia
Vaksin Covid-19  Harapan ?
 virus corona  terapi : obat spesifik atau vaksin
 vaksinasi sudah di mulai ( 13 jan 2021 )
 vaksin bukan segala-galanya ( membentuk
antibodi )  “ melindungi “
 sebagai permulaan menuju herd immunity ( 70%
penduduk/ 181,5 jt )
 butuh waktu 12-15 bulan (lebih cepat lebih baik )
 Konsisten Disiplin Protokol Kesehatan ( memakai
masker, mencuci tangan, menjaga jarak,
menghindari kerumunan, mengurangi pergerakan
manusia ( mobilisasi )
Titer Antibodi optimal setelah 28
hari dari vaksin ke 2  Tetap
Konsisten Disiplin Protokol
Kesehatan ( 3M + 2M )
Bagaimana setelah di vaksin ?
 kecemasan berkurang  tambah sehat !
 lebih tenang
 tetap disiplin protokol kesehatan
 bisa fokus dalam bekerja & berkarya
 memberi kontribusi positif terhadap tercapainya
“ Herd Imunity “ ( 70 % dari populasi )
 Bisa ikut puasa ramadhan !
Proses Ramadhan :
Input Output Out come
proses
- Sehat
Iman Taqwa + - Akhlaq mulia
z - Dermawan
a - Semangat Maintenance
k - Gembira
- Introspeksi diri - Akhirat > dunia
a
- Kritik diri
- Reformasi diri “change” t - Fitrah 11 bulan
- “Turun mesin”
Ciri-ciri orang yang bertaqwa
QS Ali Imran ( 3 ; 134 )
“ Allaziina yunfiquuna fis-sarroo’I wadh-dhorro’I wal-
kaazimiinal-goizo wal-’aafiina ‘anin-naas, walloohu
yukhibbul-mukhsiniin “, ARTINYA : ( yaitu ) orang
yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit,
dan orang-orang yang menahan amarahnya dan
memaafkan ( kesalahan ) orang lain. Dan Allah
mencintai orang yang berbuat kebaikan.
Taqwa :
 taat & takut pada Allah
 bisa berarti “ hati-hati “
 implementasinya adalah peduli/ care
 suka menolong “ helpful “
 mudah diajak bekerjasama
 memaafkan kesalahan orang lain
 hub dg Allah baik, dg sesama baik &
“ social intelegence “ yg baik
Orang bertakwa maka surga tempatnya.
QS Az – Zaariyaat ( 51 ; 15 )
“ Innal-muttaqiina fii jannaatiw wa ‘uyuun “,
ARTINYA : Sesungguhnya orang-orang
yang bertakwa berada di dalam taman-
taman ( surga ) dan mata air.
Pasca Ramadhan

Beriman dan bertaqwa  mulia

Hati yang bersih / suci / fitri

Lebih sehat  BB turun 2-5 kg

Lebih sabar  perintah Allah dan penolong

Berakhlak mulia  modal sukses

Semangat  50% keberhasilan

Ahli ibadah  visi hidup

Ahli beramal sholeh  syarat : NISI

Ahli sedekah  tamu Allah no. 1

Ahli pemaaf  akhlak tinggi


Goal dari Puasa Ramadhan
adalah membentuk manusia
yang Beriman & Bertaqwa
QS AL-A’RAF ( 7 ; 96 )
Beriman & Bertaqwa mendapat berkah
“ wa lau anna ahlalquraa, aamanuu wattaqau,
lafatahnaa ‘alaihim barakaatim, minas-samaa’i wal-
ardi, wa laakin kazzabuu fa akhoznaahum, bimaa
kaanuu yaksibuun “
ARTINYA : Dan sekiranya penduduk negeri,
beriman dan bertaqwa, pasti Kami ( Allah ) akan
melimpahkan kepada mereka berkah dari langit &
bumi, tetapi ternyata mereka mendustakan ( ayat-
ayat Kami ), maka Kami siksa mereka sesuai apa
yang telah mereka kerjakan.
Hati yang bersih/ suci ( fitri ) :
 dosa sudah diampuni oleh Allah
 saling memaafkan  “ kosong-kosong “
 banyak ibadah  hati tenang ( DSMS )
 lebih sabar & ikhlas
 beristighfar  Emotional Detoxs (AIDES MUTER)
 bersilaturahmi
 menjalin kebersamaan
 bersedekah  semangat kemanusiaan,
“ sweetness “
HIKMAH PUASA DI MASA PANDEMI

1 Makin dekat dengan Allah

2 QONAAH

3 Makin Taat, Disiplin & Jujur

Lebih Semangat
4

5 Bersinergi & berkolaborasi


Puasa ramadhan :
 “ Total training of ramadhan “
 Fisik  menahan nafsu ( makan, minum, ……. )
 Psikologis  menahan amarah, dilatih sabar &
ikhlas, …
 Sosial  banyak berbagi, sedekah, peduli
( social intelegence )
 Kultural  toleransi
 Spiritual  makin dekat dengan Allah, dicintai,
ibadah, berdo’a (DSMS = dzikir, sholat,
mengaji,sedekah )
 Intinya : Introspeksi diri ( self correction )
Semangat

Introspeksi diri Percaya diri


Optimis
(self correction) (self confidence)

Sukses
Mengatasi :
- Kegelisahan
- kegalauan
- kemalasan (kurang antusias / “lemot”)

“ The Power of Personality”


-Good heart  bersyukur, ingat & dekat dengan Allah, cara : DSMS
-Good mind  pikiran yang positif, contoh :..........
-Good speaking  bicara yang baik (positive word), contoh : .................
-Good feeling  rasa ingin menolong “ helpful”, contoh : ……….
-Good frame thinking  pola pikir yang baik, contoh : ..........
-Good action  actionnya baik & bermanfaat, contoh : …………
MODAL DI MASA PANDEMI

1. AMAN  sehat (disiplin protkes & vaksinasi)

2.IMUN  terjaga (mengelola stres), 5F

3. IMAN  Bersandar & mohon pertolongan Allah

4. KREATIF & PRODUKTIF

5. GOTONG ROYONG  “kekuatan” luar biasa


Kreatif & Inovatif :
 menyalurkan bakat/ keahlian terpendam
 mengisi waktu “ stay at home “
 jeli melihat peluang
 3 T ( Tekun, Tabah, Tawakkal )
PRODUKTIF :
 Menghasilkan sesuatu yang positif &
bermanfaat
 Bekerja dengan baik sesuai tupoksi
 Mencapai target yang ditentukan
Itulah pentingnya kita harus
banyak beramal saleh.
Syarat :
1. Niat yang benar ( ibadah )
2. Dengan Ilmu ( harus belajar )
3. Harus sabar
4. Berusaha ikhlas
QS Al-Insyiraah ( 94 ; 5 – 8 )
“ Fa inna ma’al-’usri yusroo, inna ma’al-’usri
yusroo, fa izaa farogta fanshob, wa ilaa robbika
fargob “, ARTINYA : Maka sesungguhnya
bersama kesulitan ada kemudahan,
sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.
Maka apabila engkau telah selesai ( dari sesuatu
urusan ) tetaplah bekerja keras ( untuk urusan
yang lain ), dan hanya kepada Tuhanmulah engkau
berharap.
BEKERJA

PROFESIONAL
Kompetensi, integritas tinggi, jujur, disiplin,
tanggung jawab, sikap positif, kreatif,
inovatif, komunikasi efektif, dll

PROPORSIONAL
Bisa menempatkan pada posisi yang tepat

PASSION
Dengan hati
Cocok dengan keinginan hati nurani
PANDAI &
CERDAS

KREATIF &
INOVATIF
TANGGUH &
SEMANGAT
SDM
TINGGI
UNGGUL
(HIGH SPEED)

MAMPU BERSAING
RASA
GLOBAL
NASIONALISME
TINGGI
Selalu ingin baik
dan maju
Arif dalam menyikapi
informasi

Berfikir positif dan Tidak mudah di


efektif Bertindak yang
provokasi
manfaat
The Power of Personality

Good Heart

Good Mind

Good Speaking

Good Feeling

Good Frame Thinking

Good Action
BERSYUKURLAH !
QS An-Nisaa’ ( 4 ; 147 )
“ Maa yaf’alulloohu bi ‘adzaabikum in syakartum
wa aamantum, wa kaanalloohu syaakiran
‘aliimaa “, ARTINYA : Allah tidak akan
menyiksamu, jika kamu bersyukur dan beriman.
Dan Allah Maha Mensyukuri, Maha Mengetahui.
SEHAT

Emotional
Fisik
Detoxs

Psikologis Eating well

Sosial Excercise

Kultural Enjoy life

Spiritual Empathy social


Keluaran (outcome) dari terpaan/ujian
- Pandemi covid-19
- Puasa ramadhan

1 SEHAT

2 AMAN
The power of personality
Helpful, suka menolong
3 BERAKHLAK MULIA
Peduli, suka berbagi

SEMANGAT “ FIGHT “ 3P (Profesional, Proporsional,


4 Passion)

5 SUKSES, BAHAGIA, BERKAH


PESAN PENTING :
1. Bisa memaafkan

Perbuatan mulia
Puasa ramadha insyaallah sudah diampuni oleh Allah
Diantara sesama  mari saling memaafkan
“ jangan ada dusta dan dendam diantara kita ”

2. Tidak baper / mudah tersinggung lagi

Punya ilmu sabar


Punya ilmu positif thinking
3. Terus beramal sholeh

Syarat : NISI (Niat, Ilmu, Sabar, Iklas)


Konsisten disiplin protkes ( 5 M )

4. Bekerja dan melayani sepenuh hati (service champion)

Tulus dan antusias (semangat tidak lemot / klelar kleler)


Membahagiakan pelanggan
Kreatif dan inovatif
5. Fokus mewujudkan mimpi-mimpi “ makes your dreams comes
true”  clear goal, action
Modal SDM :

a. Lebih sehat  BB 2-5kg

b. Akhlak mulia  sabar, tidak emosional, suka menolong, dll

c. Beriman dan betaqwa  dicintai Allah  berkah

d. Jujur, disiplin, tahan banting

Bisa bersinergi dan berkolaborasi dalam aktifitas positif & produktif


Ayo …………………. !
Jangan mengeluh  bersyukurlah
Jangan bersedih  bergembiralah
Jangan “ enak-enakan “  siap untuk
bekerja KCBTI
Jangan “ loyo “  bersemangatlah “ FIGHT “
Jangan menyerah/ putus asa  berjuanglah
dengan bersinergi & berkolaborasi
Keluarga Besar PPNI KOTA MALANG:
 Harus SEHAT
 Harus SEMANGAT SETUJU ?
 Harus SALING MEMAAFKAN

Ayo ….. hati gembira, IMUN meningkat !!


Ayo ….. JANGAN MENYERAH !!

Anda mungkin juga menyukai