Anda di halaman 1dari 3

NASKAH KOMUNIKASI KONSELING

a. Tahap A Gali identitas

Dokter : Selamat malam pak silahkan duduk. Saya dokter Rahmania yang bertugas
pada malam ini, apa yang bisa saya bantu pak?

Pasien : begini dok, akhir-akhir ini saya demam disertai batuk kering dok

Dokter : sudah berapa lama pak gejalanya muncul?

Pasien : sudah seminggu yang lalu dok, tapi sejak 3 hari setelah demam saya juga
suka sesak napas dok

Dokter : oh, jadi sudah seminggu yang lalu yah pak… tapi sebelunya mohon maaf
pak, bapak atas nama siapa?

Pasien : bapak Joe dok

Dokter : usianya pak berapa tahun?

Pasien : saya 32 tahun dok

Dokter : bapak tinggalnya dimana?

Pasien : di Jalan pramuka dok

Dokter : Bapak tinggal Bersama keluarga apa sendiri saja pak?

Pasien : Bersama istri saya dok

Dokter : saat ini, pekerjaannya sebagai apa pak?

Pasien : saya kerja di bengkel dok

b. Tahap B Perdalam gejala

Dokter : oh iya, tadi bapak demam disertai batuk kering yah pak? Lalu suka sesak
napas juga. Gejala yang bapak alami apakah hilang timbul?

Pasien : tidak dok

Dokter : apakah bapak sudah pernah memeriksakan gejalanya di tempat lain?


Pasien : sudah pernah dok. 2 minggu yang lalu saya mengikuti swab test di
puskesmas A dan hasilnya positif. Padahal saya rajin pakai masker dan
mencuci tangan dok dan sudah juga melakukan isolasi mandiri sejak 2 minggu
yang lalu, saya juga merasa sehat-sehat saja dok. Tidak ada gejala sama
sekali. Akan tetapi itu dok, sejak seminggu yang lalu saya mulai merasakan
demam dan batuk kering.

Dokter : lalu, obat-obatan apa saja pak yang dikasih?

Pasien : obat imunomodulator sama vitamin c dosis 3x1 tab untuk 14 hari dok

Dokter : apakah bapak makan/minum obat itu tiap hari?

Pasien : iya dok. Tapi selama seminggu saja saya konsumsi obat itu dok. Soalnya saya
merasa sehat-sehat saja waktu itu.

Dokter : memang pak, swab test yang bapak lakukan itu sebagai penegak kasus
positif/negatifnya bapak terhadap covid-19. Covid-19 sendiri merupakan
penyakit akibat suatu coronavirus baru yang sebelumnya tidak terindikasi
pada manusia. Gejalanya pun bisa bermacam-macam bahkan bisa sampai
tidak menyebabkan gejala. Pada umumnya, covid-19 bisa menyebabkan gejal
ringan seperti batuk, demam, pilek, sakit tenggorokan. Bahkan bagi beberapa
orang gejalanya bisa berlanjut hingga kesulitan bernapas. cara
penyebarannya pun bisa saja melalui kontak erat dengan orang yang
terinfeksi, terkena percikan batuk/bersin orang yang terinfeksi. Mungkin
bapak, kalau minum obatnya sesuai anjuran selama 14 hari bisa saja
coronavirus tidak dapat menembus pertahanan imun didalam tubuh bapak.
Tapi, tentu tidak hanya cukup dengan vitamin maupun obat-obatan seperti
imunomodulator. Bapak harus senantiasa menjaga pola hidup misalnya
dengan tidak menyentuh mata, hidung, mulut Ketika dluar, jaga jarak 1 meter
dengan orang-orang yang batuk-batuk, bersin-bersin maupun demam, sering-
sering mencuci tangan. Dan yang paling penting, jangan ragu-ragu untuk
dating dan menghubungi pertolongan medis untuk berkonsultasi seputar
demam yang bapak alami. Sampai disini ada yang ingin bapak tanyakan lagi?
Pasien : saya rasa sudah cukup dok.

Dokter : baik bapak, saya akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Terima kasih
atas kesediaannya telah berkonsultasi dengan saya. Selamat malam

Pasien : selamat malam dok.

Anda mungkin juga menyukai