NAMA : APRIWANTO UNIT KERJA : SMPN SATU ATAP 2 DAMANG BATU NOMOR SIMPKB : 201698524824
Masalah terpilih yang akan
No. Akar Penyebab masalah diselesaikan 1 Miskonsepsi Peserta Didik dalam Berdasarkan Jurnal Ilmiah tentang memahami dan menyelesaikan soal Miskonsepsi dalam materi Relasi dan pada materi Relasi dan Fungsi. Fungsi yang bersumber dari http://prosiding.upgris.ac.id/index.php/masif2 014/masif2014/paper/view/511 menyatakan bahwa miskonsepsi di sebabkan oleh: Jarangnya konsep di ajarkan di kelas. Rendahnya keinginan peserta didik untuk belajar konsep dan lebih sering belajar menggunakan rumus, Kurangnya pemanfatan alat peraga, media pembelajaran dan buku-buku, Sering berpacu hanya dari satu sumber,
Sehingga dapat disimpulkan bahwa terjadinya
miskonsepsi dan hal yang sesuai dengan keadaan dengan keadaan di kelas saya adalah: Peserta didik lebih sering di arahkan langsung pada penggunaan rumus dan menyelesaikan soal daripada mempelajari konsep materi. 2 Peserta didik belum mampu Berdasarkan Jurnal Ilmiah tentang menyelesaikan soal yang berorientasi Pengembangan Higher Order Thinking pada HOTS. Skills Dalam Pembelajaran Matematika di- SMP yang bersumber dari: https://unisa-palu.e journal.id/gurutua/article/view/9 menyatakan bahwa: “Guru harus mampu memfasilitasi siswa untuk menjadi pemikir dan pemecah masalah yang baik. Hal ini harus dimulai dari awal kegiatan pembelajaran berlangsung sampai selesai bahkan proses refleksi dan evaluasi”.
Berdasarkan literatur diatas di ketahui bahwa
penyebab yang mendasar bahwa siswa belum mampu menyelesaikan soal yang berorientasi pada HOTS lebih di sebabkan karena kegiatan pembelajaran belum membiasakan peserta didik untuk berpikir kritis dan memecahkan masalah dengan baik pada saat pembelajaran.