Anda di halaman 1dari 13

ANALIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN ALAT KESEHATAN PADA

PT.BORNEO PERKASA MEDIKA (Studi Kasus: PT. Borneo Perkasa Medika)


Muammar Qadavi Pratama1),Putra Budi Nur Siswanto2),Dudi Hendra Fachrudin3)
1)2)3)
Program Studi Manajemen Logistik,Sekolah Tinggi Manajemen Logistik Indonesia,Bandung
Email: muammarqadavi06@gmail.com

ABSTRAK
Adanya perbedaan pemesanan ditiap bulannya berdampak kerugian kepada pihak pengadaan barang alat
Kesehatan yang dimana pengaadan tersebut sering berbeda disetiap bulanya seperti pada bulan maret sebanyak
5.750 box dan pada bulan April Sebanyak 12.822 box , dan pada bulan mei sebanyak 13.187 box hal ini
menimbulkan adanya perbedaan yang membuat pihak dari PT.Borneo Indah Perkasa harus memutar otak agar
barang yang dipesan tidak mengalami EXP untuk jangka yang tidak diketahui barang itu akan laku cepat atau
lambat sesuai dari permintaan pasar yang ada Safety stock dengan memakai motode Q dan Metode P yaitu di
angka jika perusahaan memakai metode Q maka safety stock yang harus dipenuhi oleh perusahaan sebesar 138
Box sedangkan metode P sebanyak 763 box memang jauh lebih besar ketimbang metode Q. jumlah itu lah yang
harus di dipenuhi jika perushaan harus memakai metode Q dan metode P Jumlah pesanan yang harus dipesan
jika kita menngunakan Metode Q yaitu sebesar 329 Box yang akan kembari dipesan untuk memenuhi
persediaan yang ada di gudang sedangkan jika perusahaan harus memakai metode P maka perusahaan harus
memesan Kembali sebanyak 168 box hal yang lebih kecil tapi hal ini tidak ada sebabnya. Sebabnya yaitu
adanya safety stock yang sangat besar makanya pemesanan Kembali dibawah metode Q karna lebih besar
Jumlah Biaya Total (TIC) Jumlah biaya yang dikeluarkan oleh pihak perusahaan yaitu sebesar Rp.35.269.167
jika perusahaan memakai metode Q jauh berbeda dengan memakai metode P yang berada di angka
Rp.42.046.655 perbedaan P dan Q . Berdasarkan dari penelitian diatas maka kesimpulannya yaitu tren dari
PT.Borneo Perkasa Medika cenderung turun dari bulan kebulan walaupun ada di beberappa bulan naik tapi dari
hasil yang sudah dihitung dari peramalan yaitu tren yang dibuat turun. Tren yang ada pada PT .Borneo dengan
perhitungan peramalan sampai akhir desember angka peramalam relative berada di angka 4000 permintaan nya
setiap bulannya. Sedangkan cost yang dikeluarkan PT.Borneo Indah Perkasa Jika Memakai probabilistik Model
Q akan lebih efektik ketimbang mneggunakan model P dan pihak dari PT.Borneo Harus Menyediakan safety
stock paling sedikit sebanyak 138 box tidak lebih kurang dari itu karna dapat menganggu proses kedepannya.

ABSTRACT
The difference in orders each month has an impact on the procurement of medical equipment, where the
procurement is often different every month, such as in March as many as 5,750 boxes and in April as many as
12,822 boxes, and in May as many as 13,187 boxes, this creates a difference that makes parties from PT.Borneo
Indah Perkasa have to rack their brains so that the ordered goods do not experience EXP for an unknown
period of time the goods will sell sooner or later according to existing market demand. Safety stock by using the
Q method and the P method, namely in numbers if the company uses In the Q method, the safety stock that must
be met by the company is 138 boxes while the P method is 763 boxes is indeed much larger than the Q method.
That amount must be fulfilled if the company has to use the Q method and the P method The number of orders
that must be ordered if we using the Q Method, which is equal to 329 Boxes which will twins are ordered to
meet the inventory in the warehouse, while if the company has to use the P method, the company must reorder
as many as 168 boxes of smaller items but this is not for a reason. The reason is that there is a very large safety
stock, so Reordering is under the Q method because it is greater Total Total Cost (TIC) The total costs incurred
by the company are Rp. 35,269,167 if the company uses the Q method, it is much different from using the P
method which is at Rp.42,046,655 the difference between P and Q. Based on the research above, the conclusion
is that the trend from PT. Borneo Perkasa Medika tends to decrease from month to month even though it has
been increasing for several months but from the results that have been calculated from forecasting, namely the
trend is made down. The trend that exists at PT .Borneo with forecasting calculations until the end of
December, the forecasting number is relatively at 4000 requests every month. Meanwhile, the costs incurred by
PT. Borneo Indah Perkasa if using the probabilistic Model Q will be more effective than using the P model and
the parties from PT. Borneo must provide a safety stock of at least 138 boxes, no less than that because it can
disrupt the process going forward.
PENDAHULUAN efektif dan efesien. Banyak kalangan atau
Perkembangan keadaan dunia kita komunitas di bumi Indonesia ini
saat ini khususnya supply chain mnenunjukan maka Indonesia yaitu
mengalami perkembangan yang sangat pasarnya logistik yang menjanjikan.
pesat berdampak terhadap perusahaan Adapun beberapa dari fungsi logistik
perusahaan yang bersaing berapa waktu sebagai alur diantaranya sebagai Proses
silam. Kegiatan supplay chain yakni (processing), pergudangan
jaringan yang dikerjakan oleh beberapa (warehouseing), jaringan (network),
dari organisasi yang menopang di sektor transportasi (transportation), dan
pengaan seperi bahan baku, proses pembelian (purchasing).
produksi, penyimpanan barang sampai PT. Borneo Perkasa Medika yakni
dengan proses distribusi barang sampai ke sebuah perusahaan asal Gambut
konsumen. Ada beberapa area supply Kalimantan Selatan yang bergerak
chain management yang biasanya dipakai dibidang suplai peralatan medis dan
pada sebuah perusahaan yang bergerak di perlengkapan rumah sakit (medical
bidang logistik diantaranya yaitu produksi, equipment and hospital supplies) yang
persediaan, transport, lokasi, dan telah distandarisasi dan juga telah banyak
informasi. Supply chain tidak lain tidak dipakai di rumah sakit diseluruh Kalsel-
bukas pasti berkaitan dengan dunia Teng. Tidak dapat dibantah lagi maka
logistik, dikarenakan kedua kata tersebut perusahaan pengadaan alat kesehatan
berhubang lansung dengan pross arus dari memiliki peran yang sangat penting dalam
sebuah barang yang selalu mengalir atau menyuplai beragam peralatan kesehatan
pun dengan sebuah jasa yang diberikan. untuk rumah sakit pemerintah, rumah sakit
Ada perbedaan yang sangat mendasar dari swasta, rumah sakit bersalin, rumah sakit
logistik dan supply chain tersebut ibu dan anak, klinik pribadi, klinik umum,
diantaranya jika logistik yaitu bagian dari klinik keluarga, praktik bidan, maupun
supply chain yang kegiatannya yaitu praktik dokter. Berawal dari tanggal 22
perencanaan aliran produk sampai ke Februari 2013 perusahaan ini didirikan
konsumen sedangkan supply chain oleh bapak Muhammad Saukani selaku
mencakup keseluruhan dari hulu ke hilir penggagas dan juga selaku pemilik atau
dari awal hingga akhir. owner perusahaan ini. Beralamat di Jalan
Pada saat ini bisnis dibidang Irigasi Perumahan Batara Sinar Dinar No.
logistik kemajuanya sangat pesat bisnis 24 RT. 15 Kec. Gambut Kab. Banjar
logistik salah satu sektor dengan Provinsi Kalimantan Selatan ini
pertumbuhannya sangat tinggi, mengawali sepak terjangnya didunia alat
berdampingan dengan dekutuhan dengan dan perlengkapan kesehatan untuk sektor
masyarakat yang semakin hari semakin pemerintah maupun swasta di Kalsel-Teng
meningkat apalagi di era yang serba secara nasional. Pelanggan utama dari
teknologi Sekaran yang semakin perusahaan ini yaitu departemen
berkembang mempermudahkan akses dari kesehatan, rumah sakit/klinik umum
berbagai kalangan untuk mempercepat maupun swasta dan juga bekerja sama
terdatanya kebutuhan oleh masyarakat. Di dengan distributor peralatan medis
fase ini logistik yang ada di Indonesia setempat untuk memastikan ketersediaan
mengalami perkembangan agar lebih produk secara nasional.
Dalam dunia yang bergelud di yang diperlukan oleh PT. Borneo Perkasa
bidang supplay chain, PT. Borneo Perkasa medika.
medika berkaitan pada bidang persedian Pada tahun 2020 barang yang
dan pengadaan. Saat ini PT. Borneo dikirimkan ke berbagai rumah sakit yang
Perkasa medika telah merambah dua bekerja sama dengan PT. Borneo Perkasa
bidang tersebut. Salah satu bagian dari medika yaitu 557.227 sedangkan
pengadaan yaitu pendistribusian alat peningkatan pesat melebihi 50% dari pada
Kesehatan yang ada di rumah sakit yang tahun sebelumnya pada tahun 2021
ada hamper di Kalimantan selatan tidak sebanyak 16.885.227 barang yang di sebar
luput dari adanya jaringan dari PT. Borneo ke beberapa rumah sakit yang ada di
Perkasa medika itu sendiri. Berdiri sejak Kalimantan selatan. oleh PT. Borneo
2013 PT. Borneo Perkasa medika sudah Perkasa medika setiap perusahaan, apalagi
hamper merambah ke seluru Kalimantan yang bergerak di bidang pengadaan seperti
selatan tidak luput ke daerah daerah PT. Borneo Perkasa Medika sangat
puskesmas bahkan rumah sakit yang ada di memerlukan persediaan. Tanpa adanya
plosok Kalimantan selatan. Dimana pihak Campur tangan Dari Persediaan
PT. Borneo Perkasa medika pastinya sdh perusahaan akan mengalami pengeluaran
melakukan perjanjian dari beberapa rumah yang sangat membengkak dan para
sakit yang ada di Kalimantan selatan untuk pengusaha dihadapkan pada resiko dimana
pemasok Alat Kesehatan tersebut jaringan suatu saat tidak dapat memenuhi keinginan
yang kuat sangat menguntungkan bagi PT. dari pelanggan
Borneo Perkasa medika. Produk yang di Persediaan barang barang baku
didistribusikan oleh PT. Borneo Perkasa maupun persedian barang yang lainya
medika yaitu alat alat Kesehatan dan seperti alat Kesehatan. Masalah persediaan
berupa barang yang dipakai oleh rumah yakni salat satu masaah yang harus di
sakit. Alat alat Kesehatan yang sangar selesaikan oleh pihak perusahaan yang
berguna di masa pandemic sekarang bergerak di bidang pengadaan barang atau
sangat, mengingat keadaan pandemic yang supplay chain dikarekan persediaan
berkepanjangan ini membuat pasokan alat memiliki peran ang sangat penting dalam
Kesehatan ke rumah sakit harus berjalan melancarkannya kegiataan atau bisnis
dengan lanjar untuk mempermudah stok perushaan.
yang ada di rumah sakit tidak kekurangan Pengawasan persediaan yakni hal
pasokan. Kurangnya pasokan yang ada di yang sangat begitu penting bagi
rumah sakit mengakibatkan terhambatnya perusahaan pasalnya karenaaa jumlah dari
proses yang ada menimbulkan kerugian di barang yang di stok sangat mempengaruhi
banyak kalangan yang bersangkutan. proses dari bisnis itu sendiri. Jumlah dari
Proses distribusi oleh PT. Borneo persedian sangat berbeda dari perusahaan
Perkasa medika meliputi berbagai proses kebnayakan berbeda beda tergantuk bisnis
diantaranya distribusi yaitu proses yang dijalani nya tergantung dari besarnya
penyaluran barang dari pihat oleh PT. permintaan yang di berikan oleh pemakai.
Borneo Perkasa medika ke rumah sakit Keadaan yang terjadi di PT. Borneo
yang membutuhkan pasokan alat Perkasa Medika adanya kerugian dimana
Kesehatan. Penawaran atau pemasaran barang yang ada sering adanya tidak luarsa
juga hal penting dalam proses distribusi hampir 15% barang yang ada di gudang
mengalami expaid dimana ini sangat box , dan pada bulan mei sebanyak 13.187
menimbulkan kerugian terhap perusahaan box hal ini menimbulkan adanya
Harusnya dangan adanya peraturan perbedaan yang membuat pihak dari
persediaan untuk proses bisnis di PT. PT.Borneo Indah Perkasa harus memutar
Borneo Perkasa Medika maka pengaturan otak agar dimana barang yang dipesan
persediaan dapat diatur. Banyak nya tidak mengalami EXP untuk jangka yang
barang yang di pesan dengan permintaan tidak diketahui barang itu akan laku cepat
yang tidak sesuai dari predikisi maka atau lambat sesuai dari permintaan pasar
barang yang di pesan akan terbuang sia sia yang ada. Data yang terlampir dibawah ini
banyak yang EXP. Agar persediaan tidak menggambarkan adanya pemesanan ditiap
menimbulkan kerugian bagi perushaan PT. bulannya yang tidak stabil.
Borneo Perkasa Medika. barang yang dipesan tidak
Dari hasil wawancara dari salah mengalami EXP untuk jangka yang tidak
satu pegawai dari PT.Borneo Indah diketahui barang itu akan laku cepat atau
Perkasa yang Bernama Muhammad Rizky lambat sesuai dari permintaan pasar yang
Yani (Bejo) sapaan akrab, Pegawai itu ada. Data yang terlampir dibawah ini
juga mengatan adanya pemesanan yang menggambarkan adanya pemesanan ditiap
sering kali tidak stabil membuat biaya bulannya yang tidak stabil.
persedian dan biaya pengiriman
menimbulkan sangat sangat tidak stabil PT.Borneo Indah Perkasa
dan seringkali mendapatkan kerugian oleh 16000
pihak perusahaan tutur dari Bejo tersebut 12000
biaya yang harusya bisa di keluarkan 8000
sedikit sesuai yang di kehendaki malah 4000
seringkali mendapat lonjakan biaya yang 0
tidak di harapkan. Biaya yang seharusnya er be
r
be
r ri ry et ril ei ni
tob m m a nu rua ar ap m ju
k e e j b m
dikeluarkan pihak perusahaan untuk biaya o
no
v
de
s fe
pengiriman sebanyak kurang lebih
perbulan membengkak sampai 23.564.232 Pembelian Persedian Permintaan

pada bulan mei dikarenakan frekuensi Gambar 1. Persidaan dan Stock Dari PT.
pemesanan yang dilakukan terlalu sering Borne Indah Perkasa Medika
ucap pegawai dari perusahaan tersebut. Dari diagram diatas
Ada beberapa faktor adanya biaya permasalahan diatas dimana stok dari PT.
perseiaan yang membengkak diantaranya Borneo Indah Perkasa yang sangat banyak
ada 4 faktor sering tertinggal tidak terjual oleh pihak
yaitu:Orang,Material,Lingkungan DAN perusahaan membuat sering kali adanya
Proses stok yang EXP tidak bisa dipakai lagi
Adanya perbedaan pemesanan bahkan dijual oleh pihak perusahaan.
ditiap bulannya berdampak kerugian Pembelian dan permintaan sangat tidak
kepada pihak pengadaan barang alat stabil seringkali pembelian lebih banyak
Kesehatan yang dimana pengaadan dilakuakan dari pada permintaan trend
tersebut sering berbeda disetiap bulanya yang ditimbulkan sangat tidak konsisten
seperti pada bulan maret sebanyak 5.750 dan seringkali menimbulkan kerugian
box dan pada bulan April Sebanyak 12.822 yang tidak harus merugi.
Hal tersebut juga sangat mempersiapkan dan menyampaikan
berdampak dengan biaya yang dikeluarkan produk/barang kepada konsumen.
oleh PT.Borneo Indah Perkasa yang tidak Persediaan atau inventory yaitu
konsisten menyulitkan perhitungan biaya bahan atau barang yang disimpan yang
yang tidak diketahu biaya pasti tiap bulan. akan dipakai untuk memenuhi tujuan
Pada bulan maret dimana biaya mencapai tertentu. Di berbagai perusahaan yang
30.314.780,00 sedangkan pada bulan april melakukan pekerjaan usaha umumnya
memiliki persediaan. kehadiran bukan saja
dengan biaya 29.147.920,00, dan pada
dianggap baban (liability) karena yakni
bulan mei dengan biaya 38.914.000,00.
kerugian (waste), tetapi s juga dapat jua
Dampak dari adanya kerugian yang di
dikatakan sebagai aset (asset) yang dapat
timbulkan karena pihak dari penyedia segera diuangkan dalam bentuk uang tunai
barang dan jasa yang meinginginkan biaya (cash).
yang dikeluarkan kurang lebih dari 28 juta Manajemen Pergudangan Pada
tapi data yang diterima pada lapangan umumnya, sistem manajemen gudang
tidak sesuai denga apa yang di harapkan dapat dikatakan sebagai sebuah cara
dari pihak PT. Borneo indah perkasa itu. mengelola sebuah aktifitas yang saling
Biaya yang dikeluarkan yang berkaitan antara satu dan yang lainnya dala
tidak bisa diatur atau kadang kalanya dapat hal penyimpanan barang sementara.
membengkak dan turun secara tiba tiba Manajemen memiliki cakupan antara lain
membuat pihak dari PT.Borneo indah (Priambodo, 2007):
perkasa harus sangat kesulitian oleh karena Gudang (Warehouse) yaitu fasilitas
itu skiripsi ini di angkat untuk membantu khusus yang bersifat tetap, yang dirancang
untuk mencapai target tingkat pelayanan
memberikan ususlan kepada pihak
dengan total biaya yang paling rendah.
perusahaan sebagai acuan dalam
Distribusi Jika diartikan secara
perhitungan biaya yang akan di
umum, maka distribusi ini yaitu semua
dikeluarkan oleh perusahaan. proses yang masuk di dalam kategori
pendistribusian atau pembagian produk
LANDASAN TEORI atau barang yang diproduksi produsen
Operasi didefinisikan sebagai suatu kepada konsumen.
kegiatan yang mengelola faktor-faktor Persediaan memegang peranan
produksi untuk menciptakan produk penting bagi suatu perusahaan, baik itu
(barang atau jasa) agar bernilai tambah perusahaan manufaktur maupun
(added value) melalui proses perusahaan yang bergerak di bidang jasa.
transformasmanajemen merujuk konsep Persediaan bertindak sebagai cadangan
pengaturan dengan penekanan pada untuk memulai produksi. Setiap
efisiensi, sedangkan istilah operasi perusahaan memiliki persediaan yang
merujuk pada konsep perubahan dengan berbeda-beda, tergantung dari jenis
penekanan pada nilai tambah persediaan dan jumlah kebutuhan
Manajemen Logistik yang kemudian perusahaan (Apriyani dan Muhsin, 2017).
berkembang menjadi Manajemen Rantai Model Probabilistik Q (Continous
Pasok (Supply Chain Management, atau Review System)l “Analysis of Inventory
SCM), yaitu sistem terintegrasi yang System mengemukakan pengendalian
mengkoordinasikan keseluruhan proses di persediaan memakai model Q, dimana
dalam organisasi/perusahaan dalam
perhitungan berulang dilakukan sampai kata yang bersifat sebagai kunci yang
iterasi optimal diperoleh. harus di perhatikan diantaranya yaitu, data,
Satandar deviasi yaitu ukuran dari kegunaanm,, tujuan, dan cara ilmiah
sebaran data yang ada yang paling banyak Metode penelitian yaitu ide yang
dipakai. Apabila jika penyebaran sebuah familiar dapat menemukan dan memakai
data sangat lebih besar terhadap rata – rata langkah-langkah untuk memperbaiki
maka nilai standard deviasi akan lebih masalah Untuk mencapai tujuan penelitian.
besar, akan tetapi jika terjadi hal Pelajari tentang implementasi dari awal
sebaliknya maka nilai standar deviasi akan hingga akhir Penelitian, memakai langkah-
lebih kecil juga. langkah penelitian dalam bentuk diagram
Stok pengaman atau safety stock alur Bagan alir yang dipakai sebagai acuan
yaitu stok yang disiapkan untuk saat melakukan survey data yang sudah
meramalkan ketidakpastian permintaan dikumpulkan yaitu data yang diperlukan.
produk. Dengan adanya safety stock, suatu Data juga dikumpulkan dengan memakai
perusahaan dapat memiliki persediaan proses wawancara oleh salah satu staf PT.
yang berlebih sehingga pada saat terjadi Borneo Perkasa Medika Narasumbernya
peningkatan penjualan secara tiba-tiba, Yaitu Bapa M.Rizky Yani selaku pegawai
perusahaan tersebut masih memiliki stok Pt. Borneo Perkasa Medika.
yang ada (Christopher, 2018 Pengolahan data dilakukan dengan
Lead Time Atau bisa disebut dengan memakaia metode probabiltas untuk
waktu tunggu pada sebuah pembelian mengurang adanya pemborosan atau
barang. erugian yang di timbulkan pada proses
Reorder PointAda beberapa operasional di PT. Borneo Medika
pendapat dari para ahli mengenai Perkasa. Setelah itu penulis akan
pengertian reorder point melakukan pembuatan Reorder Point
(ROP) Menurut Jay Heizer dan untuk mengetahui titik dimana kita akan
Barry Render (2009:99), ROP yaitu titik melakukan pemesanan Kembali agar
pemesanan ulang yaitu tingkat atau titik mengetahui titik dimana akan memesan
persediaan dimana tindakan harus diambil Kembali.
untuk mengisi kembali persediaan barang.
Menurut Heizer dan Render dalam PEMBAHASAN
Nur (2014), peramalan yakni suatu ilmu 1. Analisa keadaan tren sebelum
dalam memprediksi kejadian di masa yang memakai metode peramalan
akan datang. Peramalan dilakukan dengan Hasil dari kejadian aktual dimana yang
terjadi dilapangan maka sering adanya
melibatkan data historis dan
lonjakan pemesanan tanpa di barengi
meramalkannya ke massa depan dengan
dengan penjualan yang juga cukup tinggi
model matematis membuat penyimpanan stok barang sisa
pada PT.Borneo Perkasa Medika
membengkak mebuat adanya persediaan
METODOLOGI PENELITIAN barang alat Kesehatan yang cukup tinggi.
Metodologi penelitian kebanyakn Hal ini membuat pihatk dari PT.Borneo
dasarnya yakni cara sebuah orang untuk Perkasa harus memutar kepala untuk
mengetatahui cara kerja keilmiahan mengurangi adanya pembekakan
mendapatkan data dengan tujuan dan persediaan yang ada. Kebingungan yang
keguanaan untuk sebuah penelitian terjadi pada pihak perusahan mebuat
tertentuBedasarkan hal tersbut terdapat sering terjadi pemesanan itu mengikuti
beberapa yang setidaknya ada empat kata
adanya feeling untuk mengetahui bulan cukup akurat. Proses yang
depan aka nada lonjakan permintaan lagi menimbulkan hasil dari penggunakan
metode ini sering kali dipakai oleh
beberapa penelitian sebelumnya.
f(x) = NaN x + NaN
R² = 0 permintaan Orang orang memakai metode ini
12
untuk meremalkan suatu keadaan
10
yang akan terjadi di masa depan agar
8
tidak mengalami kerugian.
Seandainya peramalan itu meleset
Axis Title

6
4
maka biasanya tidak jauh dari hasil
2
peramalam itu sendiri,
0
Hasil perhitungan Dengan Memakai
0 2 4 6 8 10 12 Metode ini untuk meramalkan Pada
Axis Title bulan juni mendapatkan hasil
4742,381 atau 4743 dengan memakai
permintaan metode double Exponential Smoothing
Linear (permintaan)
Kemudian dengan hasil yang sudah
ada di atas juga didapat kan eror
Gambar 2 Tren Permintaan
dengan memakai perhitung MSE
Hasil dari tren yang ada diatas
maka didapatkan eror sebesar 4005
menggambarkan maka tren yang
hal ini tergolong sangat tinggi dan
ada di PT.Borneo Perkasa Medika
nilai MAPE ada di anggka 0,22%
Mengalami penurunan atau dalam
relative rendah nilai percentase nya
keadaan turun linier kebawah. Hal
3. Analisis forecasting memakai
ini sudah dapat ada gambaran maka
metode Moving Average
peramalam pada bulan depan dapat
Penerapan sistem peramalam
menggambarkan hal itu akan turun
memakai metode Moving Average
senadainya naik pun tidak jauh dari
dapat memberikan hasil yang cukup
pemesanan dari bulan sebelumnya
bagus dimana meotode ini cukup
juni. Untuk bulan juli dihitung
akurat. Proses yang menimbulkan
peramalan pada pesanan yang akan
hasil dari penggunakan metode ini
datang mendapatkan hasil 3705
sering kali dipakai oleh beberapa
box dimana itu menurun dari pada
openelitian sebelumnya. Orang orang
bulan sebelumnya. Hal ini akan di
memakai metode iini untuk
perkuat dari hasil perhitungan
meremalkan suatu keadaan yang akan
dengan metode WMA (weight
terjadi di masa depan agartidak
moving average )
mengalami kerugian. Seandainya
2. Analisis forecasting memakai
peramalan itu meleset maka biasanya
metode Double Exponential
tidak jauh dari hasil peramalam itu
Smothin
sendiri,
Penerapan sistem peramalam
Hasil Perhitungan dengan melakukan
memakai metode Double Exponential
peramalam pada bulan juli 2022
Smothing dapat memberikan hasil
dengan memakai metod Moving
yang cukup bagus dimana meotode ini
Average maka didapatkan hasil
7163,889 atau 7164 untuk barang dari hasil 4455,1667 atau 4455 untuk
alat Kesehatan. barang dari alat Kesehatan.
Kemudian setelah perhitungan hasil Kemudian setelah perhitungan hasil
dari peramalan diatas maka kita dari peramalan diatas maka kita
dilanjutkan dengan peramalan dengan dilanjutkan dengan peramalan dengan
metode meas square eror yang dimana metode meas square eror yang dimana
memiliki nilai 749314 dimana tingkat memiliki nilai 1390 dimana tingkat
eror lumaya cukup tinggi pada kasus eror lumaya cukup tinggi pada kasus
alat Kesehatan ini karena eror nya alat Kesehatan ini karena eror nya
masih tergolong cukup tinggi. Dan masih tergolong cukup tinggi tapi
nilai MAPE menyentyh di anggka didukung dengan nilai NAPE ada di
6.31% angka 0,21% paling rendah dari
Sistem prediksi ini sangat bagus untuk semuannya.
diterapakan di setiap peramalan Sistem prediksi ini sangat bagus untuk
dimana untuk mengambil keputasan diterapakan di setiap peramalan
terutama untuk keadaan yang dimana untuk mengambil keputasan
meharuskan kita melakukan order terutama untuk keadaan yang
barang supaya untuk meminimalisir meharuskan kita melakukan order
kerugian yang akan di hadapi pada barang supaya untuk meminimalisir
pihat perusahaan, metode ini juga kerugian yang akan di hadapi pada
membantu mempermudah pengerjaan pihat perusahaan, metode ini juga
kita membantu mempermudah pengerjaan
4. Analisis forecasting memakai kita
metode Weighted Moving Average 5. Perbandingan penggunaan ketiga
Penerapan sistem peramalam metode peramalan
memakai metode Weighted Moving Dari hasil perbandingan di atas maka
Average dapat memberikan hasil yang adanya eror dari kedua metode yang
cukup bagus dimana meotode ini berbeda didapat kan eror dengan
cukup akurat. Proses yang memakai metode Double Exponential
menimbulkan hasil dari penggunakan Smothing di angka 4005 sedangkan
metode ini sering kali dipakai oleh dengan memakai weighted Moving
beberapa openelitian sebelumnya. Average didapatkan hasil eror di
Orang orang memakai metode iini angka 1390 tergolong lebih kecil dari
untuk meremalkan suatu keadaan pada dengan memakai metode
yang akan terjadi di masa depan sebelumnya maka metode Weighted
agartidak mengalami kerugian. Moving Average dapat menjadi acuan
Seandainya peramalan itu meleset sebagai metode peramalan dalam
maka biasanya tidak jauh dari hasil penelitian ini sebagai acuan peramalan
peramalam itu sendiri, kedepannya.
Hasil Perhitungan dengan melakukan 6. Analisis Biaya persediaan Sebelum
peramalam pada bulan juli 2022 Memakai Metode
dengan memakai metode Weight Biaya persediaan yang cukup
Moving Average maka didapatkan membengkak membuat PT.Borneo
Perkasa sangat merasa di rugikan hal
itu dikarenakan biaya persediaan akan membantu untuk menyelesaikan
diatas dari target perusaan hal itu permasalahan yang ada dilapangan.
sangat merugikan bagi pihak 7. Analisis Probabilistik Model Q
perusahaan. Biaya yang dikeluarkan Hasil dari perhitung cost pada
oleh pihak perusahaan pada bulan Juli probabilistik model Q dimana kita
sebanyak Rp 40.426.024,00 hal itni terlibih dahulu harus mencari biaya
termasuk kedalam golongan yang dari masing masing komponen yang
cukup tinggi dimana seharusnya biaya ada dimana kita mendapatkan standar
yang dikeluarkan oleh pihak deviasi dari data yang ada pada bulan
perusahaan bisa dibawah biaya yang juni yaitu sebesar 106,697 stadard
dikeluarkan itu. Pemborosan yang devisi ini bertujuan untuk menghitung
dikeluarkan oleh pihak perusahaan sefety stock barang nantinya.
dikarenkan tidak adanya ke ahlian a. Safety stock
untuk melakukan Analisa persediaan Besarnya safety stock diketahui
dam pemesanan membuat hal itu dari hasil perhitungan dan analisis
tersjadi bisa membuat pembengkakan dari beberapa komponen dan
biaya persediaan. Dalam hal itu ada perhitungan alaisis penyimpangan
beberapa metode yang bisa dipakai safety stock yang didapatkan pada
pada penelitian ini yaitu metode P dan PT.Borneo Perkasa Medika
Q model Probabilistik dan ada juga 137,277 atau 138 dengan nilai
metode ROP yang betujuan untuk simpangan 1,65 atau 5% hal itu
membantu menganalisa titik dimana membuat PT.Borneo Perkasa
kita akan melakukan pemesan Medika Membuat pengamanan
Kembali untuk mengurangi adanya sebanyak 138 box jika ingin
stock out dan stok yang berlebihan aman. Dengan metode Q safety
sekira menekan angka pembekangan stock yang harus dijaga lumayan
biaya persediaan dan stok yang kecil diangka 138 Box / per
banyak pada PT. Borneo Indah periode pemesanan dalam satu
Medika yang terjadi sekarang. Adanya bulan jangka waktunya. Hal itu
pembengkakan yang terjadi membuat harus diperhatikan terhadap
biaya yang dikeluarkan oleh pihak perusahaan agar mengurangi
perusahaan juga tidak kecil untuk adanya kejadian perusahaan
biaya persediaan yang harus di kekurangan stock terlebih lagi
bayarkan. Adanya pembengkakan perusahaan di bidang
pada biaya persediaan menimbulkan pendistribusian seperti PT.Borneo
dampak yang cukup signifikan Perkasa Medika
terhadap perusaahan. Ada beberapa b. Reorder point
metode yang bisa dipakai untuk Besaran titik kapan kita akan
membantu menyelesaikan hal itu yaitu melakukan pembelian kembari
dengan metode - Metode seperti ROP, sudah di hitung di atas dimana
Probabilistik Model P dan Model Q kita mendapatkan nilainya yaitu
dan bantuan dari metode peramalan 144,277 atau 145 disaat stock sdh
yaitu weight moving average .yang mencapai titik itu. Disaat stock
mencapai titik ini kita di haruskan
melakukan pengorderan Kembali maka biaya keuntungan yang
untuk mejaga persediaan barang diterima oleh perusahaan makin
kita harus tetap terjaga di angka besar lagi.
safety stock. Tidak seperti 8. Analisis Probabilistik Model P
sebelumnya yang sering sekali Hasil dari perhitung cost pada
menumpuk melebihi angka safety probabilistik model Q dimana kita
stock dan dibiarkan expaired terlibih dahulu harus mencari biaya
c. Jumlah yang harus dipesan dari masing masing komponen yang
Untuk dapat mencari nilai dari meliputi nilai T untuk mengetahui
jumlah yang akan di pesan sudah kapan periodeik pemesanan yang akan
di hitung dan sudah mendapatkan datang
dengan nilai 329 box nantinya a. Safety stock
akan di order Kembali nantinya Besarnya safety stock diketahui
terhitung untuk pada bulan juni. dari hasil perhitungan dan analisis
Dengan metode Q jumlah barang dari beberapa komponen dan
yang sudah menyentuk titik perhitungan alaisis penyimpangan
reoder point maka perusahaan safety stock yang didapatkan pada
harus memsan Kembali dengan PT.Borneo Perkasa Medika 763
jumlah pesanan 329 box dengan nilai simpangan 1,65 atau
dikarenakan supaya pemesanan 5% hal itu membuat PT.Borneo
tidak kebanyakan yang Perkasa Medika Membuat
mengakibatkan stock yang ada pengamanan sebanyak 763 box
menumpuk dan merugikan pihak jika ingin aman. Dengan metode
perusahaan. Jumlah pesanan P safety stock yang harus di jaga
harus di atur untuk mengatur yaitu sebanyak 763 Box / per
ekosistem didalam warehouse periode pemesanan dalam satu
supaya barang juga tidak melebihi bulan jangka waktunya. Hal itu
batas, harus diperhatikan terhadap
perusahaan agar mengurangi
adanya kejadian perusahaan
d. Biaya total kekurangan stock terlebih lagi
Biaya total yang di hasilkan dari perusahaan di bidang
komponen perhitungan di atas pendistribusian seperti PT.Borneo
maka biaya yang dikeluarkan oleh Perkasa Medika
PT.Borneo Perkasa Medika yaitu b. Target Level Persediaan (TLP)
sebanyak Rp.35.269.167 biaya ini Target level persediaan
jauh dari biaya persediaan yang berutnjuan untuk meenuhi batas
dikeluarkan oleh pihak pemesan per periodenya yang
perusahaan dibeberapa bulan didapat kan hasil 1300,2 atau
yang lalu sekitar hampir setengah 1301 Box. Target yang harus
dapat memotong biaya persediaan dicapai untuk pengamanan
yang dikeluarkan oleh pihak persediaan yaitu 13001 Box.
perushaan. Pemotongan itu dapat Target yang harus dijaga jika kita
dikonversi untuk keuntungan memakai metode P jika dibawah
target ini maka perushaan akan pada bulan yang lalu biaya ini
mengalami terjadi nya stock out jauh dari biaya persediaan yang
pada keadaa yang akan datang dikeluarkan oleh pihak
c. Mencari Rata – Rata tingkat perusahaan dibeberapa bulan
perediaan (I) yang lalu sekitar hampir setengah
Rata – rata tingkat persedian lebih mahal yang dikeluarkan
dengan memakai metode P biaya persediaan yang
didapatkan hasil yaitu 833,03 atau dikeluarkan oleh pihak perushaan.
834 box per bulannya. 834 box 9. Perbandingan Model P dan Q
ada lah rata – rata persediaan Maka seletah melakukan perhitungan
yang terjadi jika kita memakai dengan membandingan kedua metode
metode P rata – rata ini diatas maka dapat diambil Analisa
didapatkan jika ssafety stok yaitu Model Q lebih efektf ketimbang
dikalikan dengan setengah dari memakai model P karena cost yang
rata – rata permintaan dan dikali ditimbulkan oleh model Q lebih kecil
nilai T dibandingan dengan model P yaitu
d. Jumlah Pesanan hampil lebih dari 3 kali lipat model Q.
Jumlah pesanan yang harus biaya yang dikeluarkna juga dengan
dipenuhi oleh PT.borneo Indak memakai nilai Q sangat lebih rendah
Perkasa yaitu 167,17 atau 168 dan juga perbandingan apa saja yang
box di setiap periode terjadi :
pemesananya. Jumlah pesanan a. Safety stock
yang harus dipernuhi yaitu 168 Safety stock dengan memakai
Box per pesan jauh lebih kecil motode Q dan Metode P yaitu
dari metode Q yang menargetkan di angka jika perusahaan
jumlah pesanan di angka sekitar memakai metode Q maka
329 box. Dengan jumlah pesanan safety stock yang harus
168 Box pihak perusahaan jika dipenuhi oleh perusahaan
memakai metode p harus menjaga sebesar 138 Box sedangkan
dikarenakan supaya pemesanan dengan memakai metode P
tidak kebanyakan yang sebanyak 763 box perusahaan
mengakibatkan stock yang ada memang jauh lebih besar
menumpuk dan merugikan pihak ketimbang metode Q. jumlah
perusahaan. Jumlah pesanan itu lah yang harus di dipenuhi
harus di atur untuk mengatur perusahaan jika pihak
ekosistem didalam warehouse perushaan harus memakai
supaya barang juga tidak melebihi metode Q dan metode P
batas, sebagai acuan dalam mereka
e. Biaya Total mengambil keputusan untuk
Biaya total yang didapatkan oleh meilihmana yang menjadi
perhitungan dengan memakai safety stock
metode P Yaitu Rp.42.046.655 b. Jumlah yang harus dipesan
jauh lebih tinggi ketimbang Jumlah pesanan yang harus
dengan biaya yang dikeluarkan dipesan jika kita menngunakan
Metode Q yaitu sebesar 329 sekitar yang ada untuk siap dengan
Box yang akan kembari keadaan apapun.
dipesan untuk memenuhi Berdasarkan dari penelitian diatas
persediaan yang ada di gudang maka kesimpulannya yaitu tren dari
sedangkan jika perusahaan PT.Borneo Perkasa Medika cenderung
harus memakai metode P maka turun dari bulan kebulan walaupun ada di
perusahaan harus memesan beberappa bulan naik tapi dari hasil yang
Kembali sebanyak 168 box hal sudah dihitung dari peramalan yaitu tren
yang lebih kecil tapi hal ini yang dibuat turun. Tren yang ada pada
tidak ada sebabnya. Sebabnya PT .Borneo dengan perhitungan peramalan
yaitu adanya safety stock yang sampai akhir desember anga peramalam
sangat besar makanya relative berada di angka 4000 permintaan
pemesanan Kembali dibawah nya setiap bulannya.
metode Q karna lebih besar Sedangkan cost yang dikeluarkan
c. Jumlah Biaya Total (TIC) PT.Borneo Indah Perkasa Jika Memakai
Jumlah biaya yang dikeluarkan probabilistik Model Q akan lebih efektik
oleh pihak perusahaan yaitu ketimbang mneggunakan model P dan
sebesar Rp.35.269.167 jika pihak dari PT.Borneo Harus Menyediakan
perusahaan memakai metode Q safety stock paling sedikit sebanyak 138
jauh berbeda dengan memakai box tidak lebih kurang dari itu karna dapat
metode P yang berada di angka menganggu proses kedepannya akan
Rp.42.046.655 perbedaan yang menghemat dari pengeluaran awal
sangat jauh diantara metode P perusahaan berupa Rp40.426.024,00
dan Q . menghemat sebanyak kurang lebih 5 juta
dari pada biaya persediaan yang sudah
PENUTUP dikeluarkan oleh perusahaan.
Dari permasalahan yang ada
dimana pihak perusahaan harus
membenahi terlebih dahulu pengetahuan DAFTAR PUSTAKA
tentang pergudangan kepada para pegawai
yang dipekerjakan untuk memperkerjakan Alexandri, Moh. Benny. 2009. Manajemen
Keuangan Bisnis: Teori dan Soal.
pegawai yang lebih ber terampil di bidang
Bandung: Penerbit Alfabeta.
pergudangan dan pengadaan biar Fess, Warren Reeve . 2005.
meminimalisir kerugian. Mengetahui Accounting/Pengantar Akuntansi.
kecepatan dari kada luarsa dari sebuah Jakarta: Salemba Empat.
produk dan melakukan pengecekan rutin Heizer, Jay dan Render, Barry. 2005.
pun harus dilakukan agar menggurani Operations Management. Jakarta:
adanya penumpukan stock yang sudah Salemba Empat
Herjanto, Eddy. 2007. Manajemen
lama dan dikeluarkan terlebih dahulu
Operasi. Jakarta: Grasindo.
karna material dari alat Kesehatan ini Kieso, Donal E, dkk. 2008. Akuntansi
jumlah kadaluarsa nya relative cukup Intermediate. Jakarta: Erlangga.
tinggi.memperhitungkan lingkungan Martono, Ricky. 201. Manajemen
Logistik. Gramedia Pustaka Utama.
Mondy, R.Wayne. 20008. Manajemen
Sumber Daya Manusia, Jilid 1 Edisi
10. Jakarta: PT Erlangga
Nasution, Arman H dan Prasetyawan,
Yudha. 2008. Perencanaan dan
Pengendalian Produksi. Yogyakarta:
Graha Ilmu.
Pearson Education. 2000. Manajemen
Operasi. Penerbit Andi
Ristono, Agus. 2009. Manajemen
persediaan. Yogyakarta: Graha
Ilmu.
Sugiyono, Prof. Dr. 2016. Metode
Penelitian Manajemen. Bandung:
Penerbit Alfabeta
Suntoro, Dr. Ir, M.T. 2020. Fundamental
Manajemen Logistik: Fungsi
Logistik dalam Implementasi dan
Operasi. Prenada Media.
Suryanto, Mikael. 2016, Sistem
Operasional Manajemen Distribusi.
Grasindo Warman, John. 2012.
Manajemen Pergudangan. Jakarta:
PT Pustaka Sinar Harapan

Anda mungkin juga menyukai