NIM : N21021078
Kelas : C1
Asuhan Keperawatan
PENGKAJIAN
1. Ilustrasi Kasus
Seorang Remaja perempuan berusia 19 tahun dirawat di Rumah Sakit Massenrempulu
Enrekang, pasien didiagnosa mengalami gangguan eliminasi urin. Pasien mengeluh sering
buang air kecil, pasien merasakan nyeri saat buang air kecil, dan adanya sisa urin yang
menetes setelah buang air kecil.
2. Identitas Pasien :
Nama : Ny. B
Umur : 19 Tahun
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Massenrempulu/Indonesia
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Mahasiswa
Alamat : Sipate
Riwayat Kesehatan Pasien mengatakan sering buang air kecil, merasakan nyeri saat buang air
Sekarang kecil, dan adanya sisa urin yang menetes setelah buang air kecil sudah 2 hari
pada hari Rabu, 04 Mei 2022. Kemudian pada hari Kamis, 05 Mei 2022,
Pasien di bawa ke Rumah Sakit Mssenrempulu untuk mendapatkan
penanganganan lebih lanjut.
Riwayat Penyakit Pasien mengatakan tidak pernah menderita penyakit gangguan eliminasi urin
Dahulu sebelumnya.
Perempuan Meninggal
4. Analisis Data
DO:
1. Distensi kandung kemih.
2. Berkemig tidak tuntas
(hasitancy).
3. Volume residu urin meningkat.
4. TTV :
TD : 110/80 mmHg
N : 85×/menit
R : 22×/menit
S : 36,7°C
Spo2 : 90 %
BB : 45 kg
TB : 155 cm
5. Diagnosa Keperawatan
6. Rencana Keperawatan
7. Implementasi Keperawatan
8. Evaluasi ( S O A P )
O : TTV
DO:
TD : 110/80 mmHg
1. Distensi kandung kemih.
N : 85×/menit
2. Berkemig tidak tuntas
R : 22×/menit
(hasitancy).
S : 36,7°C
3. Volume residu urin meningkat.
Spo2 : 90 %
4. TTV :
BB : 45 kg TB : 155 cm
TD : 110/80 mmHg
N : 85×/menit
A : Masalah teratasi
R : 22×/menit
P : Hentikan intervensi
S : 36,7°C
Spo2 : 90 %
BB : 45 kg TB : 155 cm