Anda di halaman 1dari 3

PEMASTIAN KETEPATAN PASIEN, PROSEDUR OPERASI

DAN LOKASI OPERASI


RS ISLAM
AISYIYAH MALANG
No. Dokumen No. Revisi Halaman
B. 10. 23 2 1 dari 3
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan
OPERASIONAL Direktur RSI Aisyiyah Malang

dr. Hartojo, Sp. PK


Pengertian Adalah serangkaian prosedur yang dilakukan sesaat sebelum
pembiusan dimulai untuk memastikan ketepatan pasien, ketepatan
prosedur operasi dan ketepatan lokasi operasi

Tujuan 1. Sebagai acuan pelaksanaan pengecekan ketepatan pasien,


ketepatan prosedur operasi dan ketepatan lokasi operasi
2. Menjamin keselamatan pasien dalam setiap prosedur pembedahan

Kebijakan PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ISLAM AISYIYAH


MALANG Nomor : RSIA/387/PER/III.6.AU/I/I/2018 Tanggal : 10
Jumadil Awal 1439H/27 Januari 2018 M Tentang “Pelayanan
Bedah”

Prosedur 1. Pengecekan ketepatan pasien, prosedur dan lokasi operasi


dilakukan oleh perawat sirkuler
2. Prosedur pengecakan dilakukan sesaat sebelum pembiusan
pasien (sign in), sebelum dimulai insisi (time out), dan
setelah selesai pembedahan (sign out) dengan dihadiri oleh
semua anggota tim operasi
3. Perawat sirkuler memperkenalkan semua anggota tim operasi
sesuai dengan perannya
4. Perawat sirkuler menyebutkan nama pasien, nomor rekam
medik, tanggal operasi, diagnosa medis dan prosedur
tindakan
5. Pada saat sebelum pembiusan (sign in) perawat sirkuler
menanyakan :
 Apakah identitas, prosedur tindakan dan persetujuan operasi
sudah di pastikan
 Apakah luka operasi sudah ditandai
PEMASTIAN KETEPATAN PASIEN, PROSEDUR OPERASI
DAN LOKASI OPERASI
RS ISLAM
AISYIYAH MALANG
No. Dokumen No. Revisi Halaman
B. 10. 23 2 2 dari 3
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan
OPERASIONAL Direktur RSI Aisyiyah Malang

dr. Hartojo, Sp. PK


 Apakah mesin anasthesi dan obat obatan sudah di cek
kelengkapannya
 Apakah oksimeter sudah dipasang dan dicek berfungsi
dengan baik.
 Apakah pasien memiliki riwayat alergi
 Adakah resiko kesulitan jalan nafas
 Adakah resiko perdarahan lebih dari 500ml atau 7 ml/kg BB
pada anak
6. Pada saat sebelum insisi (time out) perawat sirkuler
menanyakan :
 Apakah antibiotika profilaksis sudah diberikan
 Untuk ahli bedah
 Apakah kejadian kritis yang mungkin terjadi dan apa yang
perlu disiapkan
 Berapa lama kasus akan terselesaikan
 Apa antisipasi bila banyak kehilangan darah
 Untuk Anasthesi
 Adakah hal spesifik yang perlu diperhatikan
 Untuk perawat instrumentator
 Apakah sterilitas alat sudah dipastikan?
 Adakah peralatan khusus yang diperhatikan
7. Pada saat setelah pembedahan/sebelum penutupan rongga
(sign out) perawat sirkuler menyatakan secara verbal
 Jenis prosedur tindakan.
 Kelengkapan jumlah instrumen,kassa dan jarum.
 Label pada spesimen bahan pemeriksaan (bila ada)
 Seluruh pernyataan dan jawaban didokumentasikan pada
chek list keselamatan pembedahan
PEMASTIAN KETEPATAN PASIEN, PROSEDUR OPERASI
DAN LOKASI OPERASI
RS ISLAM
AISYIYAH MALANG
No. Dokumen No. Revisi Halaman
B. 10. 23 2 3 dari 3
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan
OPERASIONAL Direktur RSI Aisyiyah Malang

dr. Hartojo, Sp. PK


8. Operator, dokter anestesi dan perawat sirkuler memberi tanda
tangan pada chek list keselamatan pembedahan

Unit Terkait R. IBS

Anda mungkin juga menyukai