Anda di halaman 1dari 23

Seorang pasien datang dengan keluhan Anak, T, Laki-laki, usia 7th , TB 122cm, BB Anak, J, Perempuan, usia 1th 2bulan

1th 2bulan , Anak, A, Perempuan, usia 8th , TB


bintik-bintik merah di ketiak sebelah kiri, 31kg TB 74cm, BB 8.5kg 136cm, BB 25.9kg
dialami sejak 3 hari yang lalu. demam (-),
nyeri (+), gatal (+), riwayat ganti-ganti Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan Seorang pasien datang dengan
deodorant (+) sakit perut dialami sejak 2 hari yang lalu. keluhan pilek dialami sejak 3 hari keluhan batuk pilek dialami sejak 2
RPT: tidak dijumpai Sakit perut dialami di bagian atas, mual yang lalu. Pilek disertai demam (+) hari yang lalu. Disertai demam (+)
RPO: tidak dijumpai muntah (+),demam (-), BAK dan BAB dalam dan batuk berdahak (+). Sesak nafas pada hari ini. Penurunan nafsu makan
Vitalsign didapati: batas normal. (-). Riwayat berpergian seminggu (+), Riwayat sesak nafas (-), Riwayat
HR: 78x/I, RR 21x/i, T 36c Riwayat makan pedas disangkal, tetapi os terakhir (-), riwayat kontak dengan berpergian seminggu terakhir (-),
Pemeriksaan fisik dijumpai: sering telat makan. pasien covid (-), riwayat keluarga riwayat kontak dengan pasien covid
Papul dan pustule (+) RPT: tidak dijumpai positif covid (-) (-), riwayat keluarga positif covid (-)
RPO: tidak dijumpai RPT: tidak dijumpai RPT: tidak dijumpai
RPO: tidak dijumpai RPO: tidak dijumpai
Anak, D, Perempuan, usia 14th , TB 150cm, Vitalsign didapati: Riwayat alergi: Obat Cotrimoxazole
BB 39.3kg HR: 80x/I, RR 20x/i, T 36c Pemeriksaan fisik dijumpai:
Thorax Simetris Ka=Ki, stem fremitus Pemeriksaan fisik dijumpai:
- Gentamicyn salp Pemeriksaan fisik dijumpai: Ka=Ki, sonor kedua lap paru, vesikuler Thorax Simetris Ka=Ki, stem fremitus
- Cetirizine 1x10mg Simetris, nyeri tekan epigastrium (+), Ka=Ki, sonor kedua lap paru, vesikuler
bedah, peristaltic (+) dx ispa
Edukasi: dx ispa
- tidak menggaruk lesi dx dispepsia - Paracetamol syr 3x1 cth
- hindari bergonta-ganti deodorant - GG 3x1/4tab - Paracetamol 3x1/2 tab
- higenitas diri - ranitidine 2x1/2tab - CTM 3x1/4tab - GG 3x1/2tab
- domperidone syr 3x1/2cth - CTM 3x1/2tab
dx furunkulosis Edukasi: - Curcuma syr 3x 1 sdm
Edukasi: - Istirahat yang cukup dengan
- Hindari makan pedas dan makan nutrisi adekuat Edukasi:
tepat waktu Istirahat yang cukup dengan nutrisi
- Makan makanan bergizi adekuat
- Hindari makan makanan seperti
junkfood dll

1
Anak, I, laki-laki, usia 12th , TB 129cm, BB Anak, D, Perempuan, usia 5th , TB 110 cm, Anak, D, Laki-laki, usia 8th , TB 130cm, Anak, S, Perempuan, usia 3.10th , TB
40 kg BB 21.5kg BB 17.9kg 96cm, BB 19.7kg

Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan ujung jari Seorang pasien datang dengan Seorang pasien datang dengan
luka keropeng disela-sela kaki, tangan, dan tangan kanan dan kiri terkelupas disertai keluhan demam dialami sejak 2 keluhan demam dialami sejak 1 hari
badan yang dialami sejak 2 bulan yang gatal dialami sejak 2 minggu yang lalu. minggu yang lalu. demam dialami yang lalu. Disertai pilek (+).
lalu. os merasa gatal (+) saat malam hari, menurut ibu os, hal ini terjadi setelah mulai sore hingga malam hari dan Penurunan nafsu makan (+), Riwayat
riwayat tinggal di pesantren dan banyak mengganti sabun. mereda dipagi dan siang hari. sesak nafas disangkal, batuk
teman di pesantren yang mengalami hal RPT: tidak dijumpai demam disertai nyeri perut sejak disangkal, Riwayat berpergian
yang sama. Nyeri (-) RPO: tidak dijumpai seminggu yang lalu. mual (-), muntah seminggu terakhir (-), riwayat kontak
RPT: tidak dijumpai (-) os juga mengeluhkan BAB cair. dengan pasien covid (-), riwayat
RPO: tidak dijumpai RPT: tidak dijumpai keluarga positif covid (-)
Pemeriksaan fisik dijumpai: RPO: tidak dijumpai
Skuama (+) RPT: tidak dijumpai
Pemeriksaan fisik dijumpai: Pemeriksaan fisik dijumpai: RPO: tidak dijumpai
Krusta (+), skuama (+), macula dx dermatitis kontak iritan Abdomen Simetris, nyeri tekan (+), Riwayat alergi: -
hiperpigmentasi (+) bedah, peristaltic (+)
- Hidrokortison salp Pemeriksaan fisik dijumpai:
Dx scabies +sekunder infeksi - CTM 3x1/2 tab dx demam tyfoid Thorax Simetris Ka=Ki, stem fremitus
Ka=Ki, sonor kedua lap paru, vesikuler
- Permethrin 5% Edukasi: - Kloramfenikol 4x3/4 tab 7
- Cetirizine 1x10mg - Hindari penggunaan sabun yang hari Dx common cold
- Eritromisin 3x1 menyebabkan alergi - Paracetamol syr 3x1 ½ cth
- Ranitidine 2x ½ tab - Paracetamol 3x2cth
Edukasi: - CTM 3x1/2tab
- Tatacara penggunaan permethrin Edukasi: - Curcuma syr 3x 1
5%, dipakai dan didiamkan selama - Istirahat yang cukup dengan
10 jam, setelah itu dibilas dan nutrisi adekuat Edukasi:
mandi pakai air hangat - Diet tinggi protein. tinggi Istirahat yang cukup dengan nutrisi
- Higenitas diri kalori adekuat
- Pisahkan baju dan perangkat - Minum AB sampai habis
pribadi pasien dari orang sekitar - Makan makanan lunak,
- Obati orang sekitar yang kurangi pedas dan santan.
mempunyai gejala sama dengan
pasien

2
Anak, T, laki-laki, usia 5.1th , TB 115cm, BB Anak, S, Laki-laki, usia 4.10th , TB 107 cm, Anak, L, Laki-laki, usia 5.1th , TB 105 Anak, A, Perempuan, usia 1.6th , TB 68
15.1 kg BB 15.1 kg cm, BB 14.1 kg cm, BB 10.7 kg

Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan Seorang pasien datang dengan
gatal-gatal di tangan dan kaki yang dialami gatal pada anus dialami sejak 1 minggu keluhan gatal-gatal pada alat kelamin. keluhan pilek dialami sejak 4 hari
sejak 1minggu yang lalu. Nyeri (-). Os juga terakhir. Gatal memberat saat malam hari. Hal ini telah dialami 1 bulan yang lalu. yang lalu. Disertai batuk berdahak (+),
mengeluhkan batuk berdahak sejak 2 hari Orangtua os mengaku os juga mengalami Menurut keluarga os, hal ini sudah demam (+), penurunan nafsu makan
yang lalu, pilek (-), demam (-) penurunan berat badan dan penurunan berulang terjadi tapi keluarga tidak (+), Riwayat sesak nafas disangkal,
RPT: tidak dijumpai nafsu makan. tahu apa penyebabnya. Riwayat berpergian seminggu terakhir
RPO: tidak dijumpai RPT: tidak dijumpai RPT: tidak dijumpai (-), riwayat kontak dengan pasien
Riwayat alergi: tidak dijumpai RPO: tidak dijumpai RPO: obat warung, tidak jelas. covid (-), riwayat keluarga positif
covid (-)
Pemeriksaan fisik dijumpai: Pemeriksaan fisik dijumpai:
Pustule (+) Pemeriksaan fisik dijumpai: Macula eritema (+) fisura (+) RPT: tidak dijumpai
Palpebra pucat (-) RPO: tidak dijumpai
Dx furunkulosis + cough dx dedermatitis kontak alergi Riwayat alergi: -
dx enterobius vermicularis
- Basitrasin salp - Hidrokortison salp Dx ispa
- GG 3x1/2 tab - Pirantel pamoat syr SD - CTM 3x1/2tab
- CTM 3x1/2 tab - Curcuma syr 3x1cth - Paracetamol 3x150mg
Edukasi: - CTM 3x1/4tab
Edukasi: Edukasi: - Jangan menggaruk lesi - GG 3x1/4
- Tatacara penggunaan salp - Makan makanan bergizi dan nutrisi - Hindari pencetus - Curcuma syr3x1/2cth
- Jangan memecahkan lesi adekuat
- Jaga higenitas diri - Higenitas diri Edukasi:
- Makan makanan bergizi Istirahat yang cukup dengan nutrisi
adekuat

3
Anak, F, laki-laki, usia 13th , TB 139cm, BB Anak, S, Perempuan, usia 8th , TB 117 cm, Anak, N, Perempuan, usia 5.3th , TB Anak, A, Laki-laki, usia 1.10th , TB 65cm, BB 8.7kg

31.2 kg BB 22.5kg 108cm, BB 14.9kg


Seorang pasien datang dengan keluhan luka
diseluruh tubuh yang dialami sejak beberapa yang
Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan lalu. gatal (+),nyeri (-). Ibu os mengaku sudah
beberapa kali berobat, sudah ada perbaikan namun
perut kembung, terasa seperti dicucuk pilek dialami sejak 2 hari yang lalu. Pilek keluhan pilek dialami sejak 2 hari muncul lagi saat os bermain bersama teman
sejak 2 hari yang lalu. Mual-muntah disertai batuk berdahak (+) demam (-). yang lalu. Pilek disertai batuk sekeliling rumah os yang mengalami keluhan sama.
disangkal. Os juga mengalami BAB cair >3x Sesak nafas (-). Riwayat berpergian berdahak (+) sesak nafas sesekali
perhari sejak dua hari yang lalu, lendir (-), seminggu terakhir (-), riwayat kontak (+)demam (-). Riwayat berpergian
darah (-), demam (-). dengan pasien covid (-), riwayat keluarga seminggu terakhir (-), riwayat kontak Pemeriksaan fisik dijumpai:
Krusta (+), macula hiperpigmentasi (+)
RPT: tidak dijumpai positif covid (-) dengan pasien covid (-), riwayat
RPO: tidak dijumpai RPT: tidak dijumpai keluarga positif covid (-) Dx scabies
RPO: tidak dijumpai RPT: Asma
RPO: tidak jelas - Salp K-24
Dx ge - Cetirizine 1x1/4tab

dx ispa Edukasi:
- Cotrimoxazole 2x1 - Ambroxol syr 3x1cth dx ispa - Tatacara penggunaan salp K24
- Higenitas diri
- Loperamide tab (awal 2tab, - CTM 3x1tab - Pisahkan baju dan perangkat pribadi
selanjutnya 1 tab tiap BAB max - Dexamethasone 3x1tab - GG 3x1/2tab pasien dari orang sekitar
8tab/hari) - CTM 3x1/2tab - Obati orang sekitar yang mempunyai
gejala sama dengan pasien
- Domperidone 3x1tab Edukasi: - Salbutamol syr 3x1/2cth
- Istirahat yang cukup dengan nutrisi
Edukasi: adekuat Edukasi:
- Tingkatkan asupan cairan, jaga - Istirahat yang cukup dengan
kebersihan nutrisi adekuat
- Bawa anak ke faskes apabila diare
menjaid lebih sering, muntah
terus, BAB berdarah, tidak
membaik dalam 3 hari dan
mengalami demam

4
Lansia

Pasien Perempuan, W, usia 67th Pasien Laki-laki, F, usia 63th Pasien Perempuan, usia 80h Seorang pasien datang dengan
keluhan keluar darah dari hidung
Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan sebelah kiri sejak bangun tidur pagi
nyeri pinggang yang dialami sejak 2 susah tidur yang dialami sejak sebulan lalu. keluhan pusing berputar setelah hari. Pasien mempunyai riwayat
minggu yang lalu. Nyeri dirasakan Pasien merasa sulit untuk memulai bangun tidur sejak 1 minggu yang mimisan dari sejak kecil, namun
memberat apabila pasien bekerja berat tidurnya, sehingga aktivitasnya terganggu. lalu. Pasien merasa sekelilingnya terakhir kali kambuh saat SMP.
serta ketika perubahan posisi seperti dari Pasien juga merasa kepalanya terasa berat berputar sesaat setelah ia bangun Riwayat trauma (-), batuk keras (-),
duduk ke berdiri dan sebaliknya. nyeri sejak ia susah tidur. Riwayat mengalami tidur, dan kepala terasa pening. hipertensi (-).
ketok CVA (-), nyeri saat berkemih (-), BAK trauma psikis (-) cemas (-) depresi (-) Telinga berdengung (-)
dan BAB dalam batas normal. RPT: Hipertensi Vitalsign didapati:
RPT: tidak dijumpai Vitalsign didapati: RPO: Amlodipine TD: 120/80
RPO: tidak dijumpai TD: 110/80 HR: 80x/I
HR: 84x/I Vitalsign didapati: RR: 18x/i,
RR: 20x/i, TD: 120/70 T: 36.0 C
Vitalsign didapati: T: 36.2 C HR: 82x/I
TD: 125/75 RR: 22x/i, Dari pemeriksaan fisik:
HR: 82x/I T: 36.0 C Inspeksi: Dijumpai perdarahan aktif
RR: 18x/i, Dx insomnia early pada hidung sebelah kiri pasien,
T: 36.1 C dx vertigo konkha sulit dinilai.
- Diazepam 1x2mg
Pemeriksaan fisik dijumpai: - Paracetamol 500mg (k/p) - Betahistin 6mg 3x2 tab Pemeriksaan laboratorium:
Nyeri tekan (-), nyeri ketok CVA (-) - Vit B.com - Vit Bcomplex 3x1 tab Hb: 13,8
Leukosit: 6000
Dx LBP Edukasi: LED: 40%
- Menjelaskan bahwa apabila dalam Platelet: 766.000
- Na. diclofenac 2x50mg 2 minggu tidak ada perbaikan
- Metilprednisolon 3x4mg setelah mengkonsumsi obat, - Asam traneksanat 1x1 tab
bersedia untuk dirujuk. - Vit.K
Edukasi:
- Hindari aktivitas berlebihan Edukasi:
- Menjelaskan bahwa usia tua - pemasangan tampon anterior
rentan terkena penyakit -
degeneratif
5
Seorang pasien datang dengan keluhan
merah seperti berdarah pada mata
sebelah kanan yang dialami tiba-tiba saat
bangun tidur. Riwayat trauma (-), batuk
keras (-), riwayat minum obat pengencer
darah (-), nyeri (-), gatal (-), berair (-)

RPT: tidak dijumpai


RPO: tidak dijumpai
Riwayat alergi (-)

Vitalsign didapati:
TD: 120/70
HR: 80x/I
RR: 20x/i,
T: 36.1 C

Pemeriksaan fisik dijumpai:


Mata: ortoforia, konjungtiva anemis -/-,
sclera ikterik -/-, perdarahan
subkonjungtiva (+)

- Artificial tears

Edukasi:
- Menjelaskan bahwa perdarahan
akan terlihat meluas dalam 24 jam
pertama dan akan berkurang
setelah beberapa hari
- Menjelaskan faktor resiko
kemungkinan penyebab
- Kompres dingin untuk mengurangi
perdarahan
- Segera ke dokter spesialis mata
apabila ada penurunan visus

6
Pasien laki-laki, B, 65th Pasien Laki-laki, K, usia 58th Pasien Laki-laki, Tn. D, usia 62th Pasien Laku-laki, Tn.P, Usia 33th

Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan Seorang pasien datang dengan
badan terasa pegal-pegal yang dialami batuk yang dialami sejak 6 minggu yang keluhan sesak nafas yang dialami keluhan telinga kiri berdengung
sejak 3 hari yang lalu, diikuti sakit pada lalu. Batuk berdarah (+), keringat malam sejak 1 hari yang lalu. Sesak diikuti dialami sejak sebulan yang lalu.
bagian tengkuk, tangan terasa kesemutan. (+), penurunan berat badan (+). Riwayat dengan demam dan batuk berdahak. Pasien merasa mengalami penurunan
RPT: tidak dijumpai keluarga dengan gejala yang sama dialami Riwayat berpergian sebulan terakhir pendengaran (+), gatal (+), nyeri (-)
RPO: tidak dijumpai oleh istri pasien (-), riwayat kontak dengan pasien Penghidu dalam batas normal
covid (-), BAK dan BAB dalam batas
Vitalsign didapati: normal Vitalsign didapati:
Vitalsign didapati: TD: 100/80 TD: 110/80
TD: 130/90 HR: 86x/I Vitalsign didapati: HR: 82x/i
HR: 84x/I RR: 18x/i, TD: 130/80 RR: 20x/i,
RR: 22x/i, T: 36 C HR: 88x/i T: 36 C
T: 36.1 C RR: 22x/i,
Pemeriksaan fisik dijumpai: T: 36 C Pemeriksaan fisik dijumpai:
Pemeriksaan fisik: - Thorax Telinga
Pemeriksaan laboratorium: Inspeksi: simetris kanan kiri Pemeriksaan fisik dijumpai: Inspeksi: tampak serumen berwarna
Cholesterol total 296mg/dl Palpasi: stem fremitus Ka=Ki Thorax coklat menutupi 2/3 liang telinga,
Perkusi: Sonor kedua lapangan paru Inspeksi: simetris kanan kiri membrane tymphani sulit dinilai
Dx dislipidemia Auskultasi: Ronkhi basah basal (+) Palpasi: stem fremitus Ka=Ki
Perkusi: Sonor kedua lapangan paru Dx serumem prop
- Simvastatin 1x10mg Dx susp tb Auskultasi: Ronkhi basah (+)
- Metilprednisolon 3x4mg - Phenoglyceryl 10% 3x2gtt AS
- Ambroxol 3x1tab Dx pneumonia
Edukasi: - Asam traneksamat 1x1tab Edukasi:
- Hindari aktivitas berlebihan - Vit K - Eritromisin 4x500mg - Hindari berenang dan
- Hindari makan makanan berlemak - Ambroxol 3x1tab memasukkan air ke dalam
dan bersantan Edukasi: - Paracetamol 3x500mg telinga
- Olahraga ringan seperti jalan - Meminta persetujuan pasien untuk - Saran untuk dilakukan suction
santai pagi hari dilakukan cek sputum SPS Edukasi: apabila tidak ada perubahan
- Higenitas lingkungan - Memakai masker selalu dengan medikamentosa
- Selalu buka jendela rumah - Higenitas diri dan lingkungan
- Memakai masker selalu

7
Pasien perempuan, Ny.Y, 38th Pasien Perempuan, Nn.U, usia 22th Pasien Perempuan , Nn.S, usia 24th Pasien Laki-laki, Tn.H, Usia 46th

Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan Seorang pasien datang dengan
gatal dan luka di sela jari tangan dan kaki mual muntah yang dialami sejak malam keluhan demam yang dialami sejak 5 keluhan nyeri perut bagian bawah
kanan-kiri yang dialami sejak 2 minggu hari kemarin. Pasien mengaku hal ini hari yang lalu. Demam meninggi dari menjalar ke pinggang bagian
yang lalu, perih (+). Pasien mengaku hal ini terjadi saat setelah memakan bakso. 30 sore menuju malam. Sesak nafas (-), belakang. Pasien juga mengeluhkan
terjadi akibat pasien bekerja sebagai menit setelah makan pasien merasa sangat pasien juga mengeluhkan BAB cair nyeri saat berkemih. Keluar cairan
Pembantu Rumah Tangga, gatal dan perih ingin muntah. BAK dan BAB dalam batas sejak 2hari yang lalu, perut terasa putih (-), darah (-). Berkemih putus-
semakin memberat setelah kontak dengan normal. mual (+) putus. Pasien juga merasa badannya
sabun/deterjen. Riwayat alergi (-) sedikit hangat
RPT: tidak dijumpai Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:
RPO: tidak dijumpai TD: 110/70 TD: 100/80 Vitalsign didapati:
HR: 80x/I HR: 88x/i TD: 130/80
RR: 18x/i, RR: 22x/i, HR: 84x/i
Vitalsign didapati: T: 36 C T: 36 C RR: 22x/i,
TD: 120/70 T: 36,5 C
HR: 82x/i Pemeriksaan fisik dijumpai: Pemeriksaan fisik dijumpai:
RR: 20x/i, Abdomen Abdomen Pemeriksaan fisik dijumpai:
T: 36 C Inspeksi: datar, simetris Inspeksi: datar, simetris Abdomen
Palpasi: nyeri tekan (+) seluruh lap Palpasi: nyeri tekan (+) seluruh lap Inspeksi: datar, simetris
Pemeriksaan fisik dijumpai: abdomen abdomen Palpasi: nyeri tekan (+) hipogastric
Inspeksi: didapati fisura (+), erosi (+), Perkusi: hipertymphani Perkusi: hipertymphani Perkusi: tymphani
macula eritematosa (+), krusta (+). Auskultasi: peristaltic (+) Auskultasi: peristaltic (+) meningkat Auskultasi: peristaltic (+)

Dx dkontak Dx food poisoning Pemeriksaan lab: Nyeri ketok CVA (-)


Hb: 12,1
- Cetirizine tab 1x10mg - Domperidon 3x1tab Platelet: 250.000 Dx isk
- Betametason 0,1% salp 2x1 - Ranitidine 2x1tab
- Antasida 3x1tab Dx typhoid - Ciprofloxacin 2x500mg
Edukasi: - Paracetamol 500mg (k/p)
- Hindari kontak langsung dengan Edukasi: - Ciprofloxacin 2x500mg
deterjen - Meminta pasien untuk meminum - Paracetamol 3x500mg
- Gunakan APD saat bekerja susu agar menetralisir racun di - Domperidon 3x10mg Edukasi:
- Hindari menggaruk lesi lambung - Jaga kebersihan, cebok dari
- Makan makanan lunak Edukasi: depaan ke belakang.
- Bedrest, diet tinggi kalori - Cuci daerah perineum

8
tinggi protein sebelum berhubungan
- Jaga kebersihan makanan dan seksual
perorangan. - Jangan menahan BAK
- Minum air putih cukup

9
KIA

Pasien Perempuan,Ny. S, 24th Pasien Perempuan,Ny. A, 24th Pasien Perempuan,Ny. R, 20th Pasien Perempuan,Ny. P, 21th

Seorang pasien datang ke poli KIA untuk Seorang pasien datang ke poli KIA untuk Seorang pasien datang ke poli KIA Seorang pasien datang ke poli KIA
pemeriksaan control kehamilan. pemeriksaan control kehamilan. untuk pemeriksaan control untuk pemeriksaan control
Keluhan sekarang: tidak dijumpai Keluhan sekarang: mual muntah kehamilan. kehamilan.
Riwayat keguguran: tidak dijumpai Riwayat keguguran: tidak dijumpai Keluhan sekarang: pegal dank ram Keluhan sekarang: pegal dank ram
Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat alergi: tidak dijumpai perut perut
HPHT: tidak jelas HPHT: 27-01-2021 Riwayat keguguran: tidak dijumpai Riwayat keguguran: dijumpai
THP: - THP: 3-11-2021 Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat alergi: tidak dijumpai
HPHT: 10-07-2020 HPHT: 10-08-2020
THP: 27-04-2021 THP: 17-05-2021
Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:
TD: 130/90 TD: 120/70
HR: 84x/I HR: 82x/I Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:
RR: 20x/i, RR: 20x/i, TD: 110/70 TD: 90/60
T: 36 C T: 36 C HR: 80x/I HR: 80x/I
BB: 51kg BB: 46,7 kg RR: 20x/i, RR: 20x/i,
TB: 150cm TB: 154cm T: 36 C T: 36 C
BB: 68,8kg BB: 59,8kg
Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan fisik: TB: 158cm TB: 155cm
Kepala Kepala
Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-) Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-) Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan fisik:
Kepala Kepala
Abdomen Abdomen Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik
Inspeksi: membesar simetris Inspeksi: simetris (-/-) (-/-)
Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Normal Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Normal
Perkusi: tymphani Perkusi: tymphani Abdomen Abdomen
Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Normal Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Normal Inspeksi: membesar simetris Inspeksi: membesar simetris
Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit
Ekstremitas: Ekstremitas: Normal Normal
Edema: (-/-/-/-) Edema: (-/-/-/-) Perkusi: tymphani Perkusi: tymphani
Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Auskultasi: peristaltic (+), Kesan
Obstetri: Obstetri: Normal Normal
Leopold I: 30cm Leopold I: -
Leopold II: Pu-ka Leopold II: - Ekstremitas: Ekstremitas:
10
Leopold III: Kepala Leopold III: - Edema: (-/-/-/-) Edema: (-/-/-/-)
Leopold IV: - Leopold IV: -
DJJ: 145x/i Obstetri: Obstetri:
Pemeriksaan Lab: Leopold I: 27cm Leopold I: 25cm
Pemeriksaan Lab: Tes kehamilan (+) Leopold II: Pu-ka Leopold II: Pu-ka
Hb:11gr% Leopold III: Kepala Leopold III: Kepala
HbsAg: (-) Diagnosa: Primigravida+G1P0A0 dengan Leopold IV: - Leopold IV: -
DDR: (-) usia kehamilan 4-5 minggu DJJ: 135x/i DJJ: 150x/i
Syphilis: (-)
HIV: (-) Pemeriksaan Lab: - Pemeriksaan Lab:
Protein urin: (-) - Asam folat 1x1 tab Hb:12.2gr%
- Bcomplex 1x1 tab Diagnosa: Primigravida+G1P0A0 HbsAg: (-)
Diagnosa: Multigravida+G3P2A0 dengan - Vitamin B6 1x1 tab dengan usia kehamilan 32-33 minggu DDR: (-)
usia kehamilan 32-33 minggu Syphilis: (-)
Edukasi: HIV: (-)
- Hindari aktivitas berlebihan Protein urin: (-)
- Sulfas ferosus 1x1 tab - Makan makanan bergizi - Sulfas ferosus 1x1 tab
- Vitamin C 1x1 tab - Vitamin C 1x1 tab Diagnosa: multigravida+G4P1A2
- Kalk 1x1 tab - Kalk 1x1 tab dengan usia kehamilan 29-30 minggu

Edukasi: Edukasi:
- Hindari aktivitas berlebihan - Hindari aktivitas berlebihan
- Makan makanan bergizi - Makan makanan bergizi - Sulfas ferosus 1x1 tab
- Aktivitas seksual boleh dilakukan - Aktivitas seksual boleh - Vitamin C 1x1 tab
disesuaikan dengan kenyamanan dilakukan disesuaikan dengan - Kalk 1x1 tab
ibu kenyamanan ibu
Edukasi:
- Hindari aktivitas berlebihan
- Makan makanan bergizi
- Aktivitas seksual boleh
dilakukan disesuaikan dengan
kenyamanan ibu

11
1

Pasien Perempuan,Ny. K, 21th Pasien Perempuan,Ny. A, 31th Pasien Perempuan,Ny. R, 26th Pasien Perempuan,Ny. R, 26th

Seorang pasien datang ke poli KIA untuk Seorang pasien datang ke poli KIA untuk Seorang pasien datang ke poli KIA Seorang pasien datang ke poli KIA
pemeriksaan control kehamilan. pemeriksaan control kehamilan. untuk pemeriksaan control untuk pemeriksaan control
Keluhan sekarang: tidak dijumpai Keluhan sekarang: pusing kehamilan. kehamilan.
Riwayat keguguran: tidak dijumpai Riwayat keguguran: 1 kali Keluhan sekarang: tidak dijumpai Keluhan sekarang: tidak dijumpai
Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat alergi: Antibiotik (tidak jelas) Riwayat keguguran: 1 kali Riwayat keguguran: tidak dijumpai
HPHT: tidak jelas HPHT: - Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat alergi: tidak dijumpai
THP: - THP: - HPHT: 29-11-2020 HPHT: 26-09-2020
THP: 06-09-2021 THP: 03-06-2021

Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:


TD: 90/70 TD: 130/70 Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:
HR: 80x/I HR: 82\0x/I TD: 110/60 TD: 130/70
RR: 18x/i, RR: 20x/i, HR: 80x/I HR: 80x/i
T: 36 C T: 36 C RR: 20x/i, RR: 20x/i,
BB: 58,2 kg BB: 72,5 kg T: 36 C T: 36 C
TB: 157 cm TB: 162 cm BB: 58,7 kg BB: 54 kg
TB: 168 cm TB: 163 cm
Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan fisik:
Kepala Kepala Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan fisik:
Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-) Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-) Kepala Kepala
Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik
Abdomen Abdomen (-/-) (-/-)
Inspeksi: membesar simetris Inspeksi: simetris
Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Normal Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Normal Abdomen Abdomen
Perkusi: tymphani Perkusi: tymphani Inspeksi: simetris Inspeksi: simetris
Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Normal Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Normal Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit
Normal Normal
Ekstremitas: Ekstremitas: Perkusi: tymphani Perkusi: tymphani
Edema: (-/-/-/-) Edema: (-/-/-/-) Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Auskultasi: peristaltic (+), Kesan
Normal Normal
Obstetri: Obstetri:
Leopold I: 27 cm Leopold I: - Ekstremitas: Ekstremitas:
Leopold II: Pu-ki Leopold II: - Edema: (-/-/-/-) Edema: (-/-/-/-)
12
Leopold III: Kepala Leopold III: -
Leopold IV: - Leopold IV: - Obstetri: Obstetri:
DJJ: 135x/i Leopold I: - Leopold I: 2 jari bawah pusat
Pemeriksaan Lab: Leopold II: - Leopold II: -
Pemeriksaan Lab: - Hb:13,8 gr% Leopold III: - Leopold III: -
HbsAg: (-) Leopold IV: - Leopold IV: -
Diagnosa: Primiigravida+G1P0A0 dengan DDR: (-) DJJ: - DJJ: -
usia kehamilan 38-39 minggu Syphilis: (-)
HIV: (-) Pemeriksaan Lab: - Pemeriksaan Lab: -
Protein urin: (-)
- Sulfas ferosus 1x1 tab Diagnosa: Secongravida+G2P0A1 Diagnosa: Primigravida +G1P0A0
- Vitamin C 1x1 tab Diagnosa: Multigravida+G3P1A1 dengan dengan usia kehamilan 12 minggu dengan usia kehamilan 18 minggu
- Kalk 1x1 tab usia kehamilan12 minggu

Edukasi: - Sulfas ferosus 1x1 tab


- Hindari aktivitas berlebihan - Asam folat 1x1 tab - Vitamin C 1x1 tab - Sulfas ferosus 1x1 tab
- Makan makanan bergizi - Bcomplex 1x1 tab - Vitamin C 1x1 tab
- Aktivitas seksual boleh dilakukan - Vitamin B6 1x1 tab Edukasi: - Kalk 1x1 tab
disesuaikan dengan kenyamanan - Hindari aktivitas berlebihan
ibu Edukasi: - Makan makanan bergizi Edukasi:
- Hindari aktivitas berlebihan - Hindari aktivitas berlebihan
- Makan makanan bergizi - Makan makanan bergizi
- Aktivitas seksual boleh
dilakukan disesuaikan dengan
kenyamanan ibu

13
Pasien Perempuan,Ny. A, 28th Pasien Perempuan,Ny. K, 25th Pasien Perempuan,Ny. D, 23th Pasien Perempuan,Ny. P, 41th

Seorang pasien datang ke poli KIA untuk Seorang pasien datang ke poli KIA untuk Seorang pasien datang ke poli KIA Seorang pasien datang ke poli KIA
pemeriksaan control kehamilan. pemeriksaan control kehamilan. untuk pemeriksaan control untuk pemeriksaan control
Keluhan sekarang: tidak dijumpai Keluhan sekarang: kram perut kehamilan. kehamilan.
Riwayat keguguran: tidak dijumpai Riwayat keguguran: tidak dijumpai Keluhan sekarang: Pusing, mual Keluhan sekarang: tidak dijumpai
Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat keguguran: tidak dijumpai Riwayat keguguran: 1 kali
HPHT: tidak jelas HPHT: 25-01-2021 Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat alergi: tidak dijumpai
THP: - THP: 30-10-2021 HPHT: 05-01-2021 HPHT: -
THP: 15-10-2021 THP: -

Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:


TD: 110/70 TD: 120/70 Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:
HR: 80x/i HR: 82x/i TD: 130/70 TD: 110/70
RR: 18x/i, RR: 20x/i, HR: 80x/i HR: 80x/i
T: 36 C T: 36 C RR: 20x/i, RR: 22x/i,
BB: 50,2 kg BB: 67 kg T: 36 C T: 36 C
TB: 156 cm TB: 160 cm BB: 61,1 kg BB: 62,3 kg
TB: 161 cm TB: 159 cm
Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan fisik:
Kepala Kepala Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan fisik:
Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-) Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-) Kepala Kepala
Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik
Abdomen Abdomen (-/-) (-/-)
Inspeksi: simetris Inspeksi: simetris
Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Normal Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Normal Abdomen Abdomen
Perkusi: tymphani Perkusi: tymphani Inspeksi: simetris Inspeksi: membesar simetris
Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Normal Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Normal Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit
Normal Normal
Ekstremitas: Ekstremitas: Perkusi: tymphani Perkusi: tymphani
Edema: (-/-/-/-) Edema: (-/-/-/-) Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Auskultasi: peristaltic (+), Kesan
Normal Normal
Obstetri: Obstetri:
Leopold I: 3 jari dibawah pusat Leopold I: - Ekstremitas: Ekstremitas:
Leopold II: - Leopold II: - Edema: (-/-/-/-) Edema: (-/-/-/-)
Leopold III: - Leopold III: -

14
Leopold IV: - Leopold IV: - Obstetri: Obstetri:
DJJ: - Leopold I: - Leopold I: 28cm
Pemeriksaan Lab: - Leopold II: - Leopold II: pu-ka
Pemeriksaan Lab: Leopold III: - Leopold III: kepala
Hb:12,6 gr% Diagnosa: Primigravida+G1P0A0 dengan Leopold IV: - Leopold IV: -
HbsAg: (-) usia kehamilan 6-7 minggu DJJ: - DJJ: 138x/i
DDR: (-)
Syphilis: (-) Pemeriksaan Lab: Pemeriksaan Lab:
HIV: (-) Hb:12,1 gr% Hb:12,2 gr%
Protein urin: (-) - Asam folat 1x1 tab HbsAg: (-)
- Bcomplex 1x1 tab DDR: (-) Diagnosa: Multigravida+G4P2A1
- Vitamin B6 1x1 tab Syphilis: (-) dengan usia kehamilan 31-32 minggu
Diagnosa: Primigravida+G1P0A0 dengan HIV: (-)
usia kehamilan 16-17 minggu Edukasi: Protein urin: (-)
- Hindari aktivitas berlebihan
- Makan makanan bergizi - Sulfas ferosus 1x1 tab
- Asam folat 1x1 tab Diagnosa: Primigravida+G1P0A0 - Vitamin C 1x1 tab
- Vitamin C 1x1 tab dengan usia kehamilan 9-10 minggu - Kalk 1x1 tab

Edukasi: Edukasi:
- Hindari aktivitas berlebihan - Asam folat 1x1 tab - Hindari aktivitas berlebihan
- Makan makanan bergizi - Bcomplex 1x1 tab - Makan makanan bergizi
- Aktivitas seksual boleh dilakukan - Vitamin B6 1x1 tab - Aktivitas seksual boleh
disesuaikan dengan kenyamanan dilakukan disesuaikan dengan
ibu Edukasi: kenyamanan ibu
- Hindari aktivitas berlebihan
- Makan makanan bergizi

15
3

Pasien Perempuan,Ny. Y, 27th Pasien Perempuan,Ny. M, 21th Pasien Perempuan,Ny. F, 40th Pasien Perempuan,Ny. Y, 21th

Seorang pasien datang ke poli KIA untuk Seorang pasien datang ke poli KIA untuk Seorang pasien datang ke poli KIA Seorang pasien datang ke poli KIA
pemeriksaan control kehamilan. pemeriksaan control kehamilan. untuk pemeriksaan control untuk pemeriksaan control
Keluhan sekarang: tidak dijumpai Keluhan sekarang: tidak dijumpai kehamilan. kehamilan.
Riwayat keguguran: tidak dijumpai Riwayat keguguran: tidak dijumpai Keluhan sekarang: tidak dijumpai Keluhan sekarang: tidak dijumpai
Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat keguguran: tidak dijumpai Riwayat keguguran: tidak dijumpai
HPHT: tidak jelas HPHT: 25-12-2020 Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat alergi: tidak dijumpai
THP: - THP: 12-10-2021 HPHT: 20-12-2021 HPHT: -
THP: 27-09-2021 THP: -

Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:


TD: 90/70 TD: 100/70 Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:
HR: 80x/I HR: 80x/i TD: 110/70 TD: 100/60
RR: 18x/i, RR: 20x/i, HR: 80x/i HR: 78x/i
T: 36 C T: 36 C RR: 20x/i, RR: 20x/i,
BB: 69,1 kg BB: 63,6 kg T: 36 C T: 36 C
TB: 160 cm TB: 157 cm BB: 51,3 kg BB: 50,5 kg
TB: 156 cm TB: 155 cm
Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan fisik:
Kepala Kepala Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan fisik:
Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-) Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-) Kepala Kepala
Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik
Abdomen Abdomen (-/-) (-/-)
Inspeksi: membesar simetris Inspeksi: simetris
Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Normal Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Normal Abdomen Abdomen
Perkusi: tymphani Perkusi: tymphani Inspeksi: simetris Inspeksi: membesar simetris
Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Normal Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Normal Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit
Normal Normal
Ekstremitas: Ekstremitas: Perkusi: tymphani Perkusi: tymphani
Edema: (-/-/-/-) Edema: (-/-/-/-) Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Auskultasi: peristaltic (+), Kesan
Normal Normal
Obstetri: Obstetri:
Leopold I: 32 cm Leopold I: - Ekstremitas: Ekstremitas:
Leopold II: Pu-ka Leopold II: - Edema: (-/-/-/-) Edema: (-/-/-/-)
16
Leopold III: Kepala Leopold III: -
Leopold IV: - Leopold IV: - Obstetri: Obstetri:
DJJ: 147x/i Leopold I: - Leopold I: 31 cm
Pemeriksaan Lab: - Leopold II: - Leopold II: pu-ka
Pemeriksaan Lab: Leopold III: - Leopold III: kepala
Hb:11,2 gr% Diagnosa: Primigravida+G1P0A0 dengan Leopold IV: - Leopold IV: -
usia kehamilan 10-11 minggu DJJ: - DJJ: 147x/i
Diagnosa: Primiigravida+G1P0A0 dengan
usia kehamilan 39-40 minggu Pemeriksaan Lab: - Pemeriksaan Lab:
Hb:11,6 gr%
- Asam folat 1x1 tab Diagnosa: Multigravida+G5P4A0
- Sulfas ferosus 1x1 tab - Bcomplex 1x1 tab dengan usia kehamilan 11-12 minggu Diagnosa: Secondgravida+G2P1A0
- Vitamin C 1x1 tab - Vitamin B6 1x1 tab dengan usia kehamilan 39-40 minggu
- Kalk 1x1 tab
Edukasi: - Asam folat 1x1 tab
Edukasi: - Hindari aktivitas berlebihan - Bcomplex 1x1 tab
- Hindari aktivitas berlebihan - Makan makanan bergizi - Vitamin B6 1x1 tab - Sulfas ferosus 1x1 tab
- Makan makanan bergizi - Vitamin C 1x1 tab
- Aktivitas seksual boleh dilakukan Edukasi: - Kalk 1x1 tab
disesuaikan dengan kenyamanan - Hindari aktivitas berlebihan
ibu - Makan makanan bergizi Edukasi:
- Hindari aktivitas berlebihan
- Makan makanan bergizi
- Aktivitas seksual boleh
dilakukan disesuaikan dengan
kenyamanan ibu

17
BORANG 53

- Minum antibiotic sampa habis Pasien anak, B, Laki-laki, usia 13th , TB Pasien Perempuan, T, usia 36th Anak, A, Laki-laki, usia 2th , TB 78cm,
- Hindari makan makanan yang 139cm, BB 30,1kg BB 12kg
mengandung pengawet Seorang pasien datang dengan
Seorang pasien datang dengan keluhan keluhan pegal dan kram secara tiba- Seorang pasien datang dengan
bibir pecah-pecah dan sariawan yang tiba dibagian bahu kiri yang dialami keluhan batuk pilek dialami sejak 2
dialami sejak 2 hari yang lalu. sejak pagi tadi sejak bangun tidur. hari yang lalu. Disertai demam (+)
Riwayat trauma (-) pada hari ini. Penurunan nafsu makan
RPT: tidak dijumpai RPT: tidak dijumpai (+), Riwayat sesak nafas (-), Riwayat
RPO: tidak dijumpai RPO: tidak dijumpai berpergian seminggu terakhir (-),
riwayat kontak dengan pasien covid
Pemeriksaan fisik dijumpai: (-), riwayat keluarga positif covid (-)
Vitalsign didapati: ROM (+) aktif RPT: tidak dijumpai
HR: 82x/I, RR 22x/i, T 36c RPO: tidak dijumpai
dx frozen shoulder Riwayat alergi: -
Pemeriksaan fisik dijumpai:
MULUT - Natrium diclofenac 2x50mg Pemeriksaan fisik dijumpai:
Tampak lesi bercak putih sebanyak 3 buah - Dexamethasone 3x 0,5mg Thorax Simetris Ka=Ki, stem fremitus
didalam rongga mulut - Vitamin B12 1x1 Ka=Ki, sonor kedua lap paru, vesikuler

Dx stomatitis aptosa Edukasi: dx ispa


- Istirahat yang cukup dengan
- Vitamin C 1x1 tab nutrisi adekuat - Paracetamol 3x1/2 tab
- Menjelaskan posisi tidur yang - GG 3x1/2tab
Edukasi: benar - CTM 3x1/2tab
- Hindari makanan pedas, terlalu - Curcuma syr 3x 1 sdm
panas, terlalu dingin.
- Makan makanan bergizi yang Edukasi:
mengandung tinggi vitamin C - Tingkatkan asupan cairan,
jaga kebersihan
- Bawa anak ke faskes apabila
diare menjaid lebih sering,
muntah terus, BAB berdarah,
atau tidak membaik dalam 3
hari.

18
57

Pasien anak, A, Perempuan, usia 5th , TB Pasien anak, S, Perempuan, usia 12th , TB Pasien anak, I, Perempuan, usia 3,6th, Pasien anak, D, Laki-laki, usia 2,7th , TB
106cm, BB 19kg 146cm, BB 41kg TB 99 cm, BB 12,7 kg 97cm, BB 13kg

Seorang pasien datang ke poli anak Seorang pasien datang dengan keluhan Seorang pasien datang dengan Seorang pasien datang dengan
dengan keluhan nyeri saat menelan sejak batuk yang dialami sejak 3 haru yang lalu. keluhan batuk yang dialami sejak 2 keluhan BAB cair dialami sejak 2 hari
3 hari yang lalu, mulut terasa bau (+), Demam (-), pilek (-), sesak nafas (-). hari yang lalu. Sesak nafas (+) kadang- yang lalu. Disertai demam
demam (+), batuk (-), sesak nafas (-). kadang, demam (-), pilek (-), BAK dan (+),Penurunan nafsu makan (+), perut
BAK dan BAB dalam batas normal. RPT: tidak dijumpai BAB dalam batas normal. terasa kembung (+),bab lendir (-),
RPT: tidak dijumpai RPO: tidak dijumpai darah (-).
RPO: tidak dijumpai Riwayat alergi : tidak dijumpai RPT: asma sejak kecil RPT: tidak dijumpai
RPO: tidak dijumpai RPO: tidak dijumpai
Vitalsign didapati: Riwayat alergi: -
HR: 86x/I, RR 20x/i, T 36c Vitalsign didapati: Pemeriksaan fisik dijumpai:
HR: 80x/I, RR 20x/i, T 36c Thorax Simetris Ka=Ki, stem fremitus Pemeriksaan fisik dijumpai:
Pemeriksaan fisik dijumpai: Ka=Ki, sonor kedua lap paru, mengi(+) abdomen:
Tonsil T2-T2, hiperemis (+) detritus (-) Pemeriksaan fisik dijumpai: Inspeksi : datar, simetris, purpura (-)
Thoraks” Thorax Simetris Ka=Ki, stem fremitus dx asma Palpasi : nyeri tekan (-), hepar dan
Inspeksi : retraksi (-), simetris, Ka=Ki, sonor kedua lap paru, vesikuler lien tidak teraba
Palpasi : krepitasi (-), fremitus normal - Glycerol guaiacolate 3x1/3 Perkusi : Timpani.
Perkusi : sonor pada seluruh lapang paru Dx cough tab Auskultasi: Peristaltik usus (+)
Auskultasi: vesikuler (+),rh (-/-), wh (-/-), - CTM 3x1/3 tab meningkat
- Glycerol guaiacolate 3x1 tab - Salbutamol syr 3x1cth
Dx tonsilitis akut - CTM 3x1 tab dx ge
Edukasi:
- Amoxicillin syr 3x 1,5cth Edukasi: - Istirahat yang cukup dengan - Domperidone syr 3x1/2cth
- Paracetamol syr 3x 1,5cth - Hindari makanan berlemak, nutrisi adekuat - Zink 1x1 tab selam 14 hari
- Dexamethasone 3x 1/5 tab berminyak - Menghindari faktor pencetus - Oralit sachet
- Banyak minum air putih asma
Edukasi: - Makan makanan begizi Edukasi:
- Hindari makanan yang terlalu Istirahat yang cukup dengan nutrisi
panas atau dingin, makanan adekuat
tekstur keras. Makan lunak, hindari makan
- Minum antibiotic sampa habis berlemak dan berminyak
- Hindari makan makanan yang
mengandung pengawet
19
61

Pasien anak, A, Perempuan, usia 2,6th , TB Pasien S, Perempuan, usia 21th Pasien anak, H, Laki-laki, usia 10th, TB Pasien anak, K, Perempuan, usia
86cm, BB 12,7kg 128 cm, BB 26 kg 3,6th , TB 95cm, BB 13,6kg
Seorang pasien datang dengan keluhan
Seorang pasien datang ke poli anak demam sejak seminggu yang lalu, dema Seorang pasien datang dengan Seorang pasien datang dengan
dengan demam malam hari (+) yang sore menjelang malam, batuk (+), pilek (+), keluhan koreng di tangan dan kaki, keluhan sakit pada telinga kiri disertai
dialami sejak 2 hari yang lalu. Sesak mual muntah (+). BAK dan BAB dalam disertai demam (+). Riwayat trauma batuk (+) dan pilek (+), demam (-)
nafas (-), pilek (-), batuk (-),Riwayat batas normal. (-) sesak nafas (-), BAK dan BAB dalam
berpergian seminggu terakhir (-), riwayat RPT: tidak dijumpai Riwayat alergi : tidak dijumpai batas normal.
kontak dengan pasien covid (-), riwayat RPO: tidak dijumpai RPT: asma sejak kecil RPT: tidak dijumpai
keluarga positif covid (-) Riwayat alergi : tidak dijumpai RPO: tidak dijumpai RPO: tidak dijumpai
BAK dan BAB dalam batas normal. Riwayat alergi: -
RPT: tidak dijumpai Pemeriksaan fisik dijumpai:
RPO: tidak dijumpai Vitalsign didapati: Ekstremitas Superior dan Inferior Pemeriksaan fisik dijumpai:
HR: 80x/I, RR 20x/i, T 36c Tampak krusta (+), papul (+), pustule TELINGA
Vitalsign didapati: (+), vesicle (+) Tampak serumen kecoklatan pada
HR: 80x/I, RR 20x/i, T 36c Pemeriksaan fisik dijumpai: 2/3 meatus acusticus internus
Thorax Simetris Ka=Ki, stem fremitus dx pioderma
Tonsil T1-T1, hiperemis (-) Ka=Ki, sonor kedua lap paru, vesikuler dx serumen prop
Thoraks” - Paracetamol syr 3x1 C
Inspeksi : retraksi (-), simetris, Abdomen Simetris, nyeri tekan (-), - Amoxicillin syr 3x1 C - Phenogliceryl 10%
Palpasi : krepitasi (-), fremitus normal tymphani, peristaltic (+) normal - Gentamicyn salp 2x1 ue - GG 3x 1/3 tab
Perkusi : sonor pada seluruh lapang paru - CTM 3x 1/3 tab
Auskultasi: vesikuler (+),rh (-/-), wh (-/-), Edukasi:
Dx susp thyfoid + ispa - Menjaga kebersihan badan Edukasi:
Dx febris - Jangan berenang atau
- Ciprofloxacin 2x1 tab memasukkan air ke dalam
- Paracetamol syr 3x 1,5cth - Paracetamol 3x1 tab liang telinga
- Domperidone 3x1 tab - Jangan menggunakan
Edukasi: - GG tab 3x1 tab cuttonbud terlalu dalam
- Observasi demam sampai - Dexamethasone 3x1 tab - Makan makanan bergizi

20
beberapa hari kedepan
- Observasi gejala tmbahan Edukasi:
- Minum air putih yang cukup - Bedrest, diet tinggi kalori tinggi
- Apabila disertai kejang segera protein
bawa kef askes terdekat - Jaga kebersihan perorangan

65

Pasien anak, A, Laki-lski, usia 4th , TB 88cm, gawatdarurat gawatdarurat - Dilakukan persalinan normal
BB 13,9kg Pasien anak, S, Laki-laki, usia 12th Pasien Perempuan G4P3A0, usia 39th, kala II tanpa penyulit.
TB 165 cm, BB 92 kg Ketuban hijau (+)
Seorang pasien datang ke poli anak Seorang pasien datang ke IGD dengan - Dilakukan manajemen kala III
dengan keluhan demam (+) yang keluhan luka di kaki kanan dan kiri akibat Seorang pasien datang dengan (Inj. Oksitosin IM, Pereganga
dialami sejak 1 hari yang lalu. Demam tertabrak oleh sepeda motor. Perdarahan keluhan mulas mau melahirkan. Hal Talipusat Terkendali dan
disertai gembung dan sakit perut di ulu aktif (+) nyeri (+), muial muntah (-) nyeri ini dialami pasien sejak 5 jam lalu, masase Fundus)
hati. BAK dan BAB dalam batas kepala (-). riwayat keluar lendir darah (-), keluar - Dilakukan manajemen kala IV
normal. RPT: tidak dijumpai air mengalir (-). Riwayat demam saat (observasi ibu)
RPT: tidak dijumpai RPO: tidak dijumpai hamil dijumpai.
RPO: tidak dijumpai Riwayat alergi : tidak dijumpai Riwayat alergi : tidak dijumpai
RPT: tidak dijumpai
Vitalsign didapati: RPO: tidak dijumpai
HR: 84x/I, RR 20x/i, T 36c Vitalsign didapati:
HR: 84x/I, RR 20x/i, T 36c Pemeriksaan fisik dijumpai:
Dx dyspep + febris TD:110/60 mmHg
Pemeriksaan fisik dijumpai: HR:86x/i
- Paracetamol syr 3x ½ C Tampak vulnus excoriatum tepi regular RR:22x/i
- Domperidone syr 3x ½ C pedis dextra et sinistra. T:36,1 C
- Antasida syr 3x ½ C
Pemeriksaan leopold:
Edukasi : Dx vulnus excoriatum I 38cm
- Hindari hal-hal yang memicu II Puka
keluhan - Wound toilet III Kepala
- Makan sering dengan porsi kecil - Amoxiclin syr 3x1 IV Divergen dengan pembukaan 3cm
- Hindari makanan yang - Paracetamol syr 3x1 hasil VT
meningkatkan asam lambung
Edukasi:
21
- Bedrest 2 jam kemudian saat pemeriksaan
- Jaga luka tetap moist Vaginal Toucher, didapati pembukaan
- Bersihkan kembali dirumah cervix lengkap. Adanya dorongan
dengan antiseptic mengedan, vulva terbuka, dan
perineum menonjol, maka siap untuk
memimpin persalinan.

90

Pasien Perempuan,Ny. C, 37th Pasien Perempuan,Ny. W, 25th Pasien Perempuan,Ny. J, 26th Pasien Perempuan,Ny. T,23th

Seorang pasien datang ke poli KIA untuk Seorang pasien datang ke poli KIA untuk Seorang pasien datang ke poli KIA Seorang pasien datang ke poli KIA
pemeriksaan control kehamilan. pemeriksaan control kehamilan. untuk pemeriksaan control untuk pemeriksaan control
Keluhan sekarang: tidak dijumpai Keluhan sekarang: tidak dijumpai kehamilan. kehamilan.
Riwayat keguguran: tidak dijumpai Riwayat keguguran: tidak dijumpai Keluhan sekarang: tidak dijumpai Keluhan sekarang: tidak dijumpai
Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat keguguran: tidak dijumpai Riwayat keguguran: tidak dijumpai
HPHT: 21-02-2021 HPHT: 05-09-2020 Riwayat alergi: tidak dijumpai Riwayat alergi: tidak dijumpai
THP: 28-11-2021 THP: 13-06-2021 HPHT: 22-09-2020 HPHT: 21-03-2021
THP: 29-06-2021 THP: 25-12-21

Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:


TD: 90/70 TD: 90/60 Vitalsign didapati: Vitalsign didapati:
HR: 80x/i HR: 82x/i TD: 110/80 TD: 120/90
RR: 18x/i, RR: 20x/i, HR: 80x/i HR: 80x/i
T: 36 C T: 36 C RR: 20x/i, RR: 22x/i,
BB: 68,1 kg BB: 49,3 kg T: 36 C T: 36 C
TB: 156 cm TB: 156 cm BB: 40 kg BB: 74,1 kg
TB: 152 cm TB: 160 cm
Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan fisik:
Kepala Kepala Pemeriksaan fisik: Pemeriksaan fisik:
Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-) Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-) Kepala Kepala
Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik Konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik
Abdomen Abdomen (-/-) (-/-)
Inspeksi: membesar simetris Inspeksi: membesar simetris
Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Normal Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Normal Abdomen Abdomen
Perkusi: tymphani Perkusi: tymphani Inspeksi: membesar simetris Inspeksi: simetris
22
Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Normal Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Normal Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit Palpasi: nyeri tekan (-), turgor kulit
Normal Normal
Ekstremitas: Ekstremitas: Perkusi: tymphani Perkusi: tymphani
Edema: (-/-/-/-) Edema: (-/-/-/-) Auskultasi: peristaltic (+), Kesan Auskultasi: peristaltic (+), Kesan
Normal Normal
Obstetri: Obstetri:
TFU: 13cm Leopold I: 28cm Ekstremitas: Ekstremitas:
DJJ: - Leopold II: Pu-ka Edema: (-/-/-/-) Edema: (-/-/-/-)
Leopold III: kepala
Pemeriksaan Lab: - Leopold IV: - Obstetri: Obstetri:
DJJ: 134x/i Leopold I: 26cm Ballottement (+)
Diagnosa: Multigravida+G4P3A0 dengan Hb: 7,9g% Leopold II: Pu-ki
usia kehamilan 18-19 minggu Leopold III: Kepala Pemeriksaan Lab: -
Pemeriksaan Lab: - Leopold IV: -
- Sulfas ferosus 1x1 tab DJJ: 139x/i Diagnosa: secondary gravida+G2P1A0
- Vitamin C 1x1 tab Diagnosa: Multigravida+G3P2A0 dengan dengan usia kehamilan 10-11 minggu
- Kalk 1x1 tab usia kehamilan 38-39 minggu Pemeriksaan Lab:
Edukasi: Hb:11,6 gr%
- Hindari aktivitas berlebihan
- Makan makanan bergizi Diagnosa: secondary gravida+G2P1A0 - Asam folat 1x1 tab
- Aktivitas seksual boleh dilakukan - Sulfas ferosus 1x1 tab dengan usia kehamilan 35-36 minggu - Vitamin B6 1x1 tab
disesuaikan dengan kenyamanan - Vitamin C 1x1 tab - Vitamin BComp 1x1 tab
ibu - Kalk 1x1 tab
- Sulfas ferosus 1x1 tab Edukasi:
Edukasi: - Vitamin C 1x1 tab - Hindari aktivitas berlebihan
- Hindari aktivitas berlebihan - Kalk 1x1 tab - Makan makanan bergizi
- Makan makanan bergizi - Aktivitas seksual boleh
- Rujuk (riw SC dan KPD) Edukasi: dilakukan disesuaikan dengan
- Hindari aktivitas berlebihan kenyamanan ibu
- Makan makanan bergizi

23

Anda mungkin juga menyukai