LACERATUM SCALP
TANGGAL : 14/01/2021
IDENTITAS : Ny. MS, 56 tahun BB 64 kg
ANAMNESIS :
Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan luka pada kepala yang dialami sejak kurang lebih 10 jam yang
lalu akibat tertimpa tembok rumah setelah terjadi gempa bumi dan tembok rumahnya runtuh. Nyeri pada kepala
(+), riwayat pingsan (-), mual (-), muntah (-), sesak (-), nyeri dada (-). Riwayat HT (-), DM (-).
PEMFIS :
KU : baik/GCS E4M6V5
AIRWAY : Paten
STATUS GENERALIS :
STATUS LOKALIS:
- Regio SCALP Parietal Dextra : tampak vulnus laceratum uk. 5x1x0,8 cm, jembatan jaringan (+), perdarahan
aktif (-), nyeri tekan (+), luka tampak kotor dan diberi kopi.
TATALAKSANA :
- Rawat luka
- Hecting luka
V. LACERATUM PEDIS
TANGGAL : 11/01/2021
IDENTITAS : Tn. P, 34 tahun BB 55 kg
ANAMNESIS :
Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan luka pada kaki kiri setelah kecelakaan tunggal kurang lebih 15
menit yang lalu. Pasien sadar, riwayat pingsan (-), mual (-), muntah (-), nyeri kepala (-), nyeri dada (-), sesak (-).
PEMFIS :
KU : baik/GCS E4M6V5
AIRWAY : Paten
STATUS GENERALIS :
STATUS LOKALIS:
- Regio pedis sinistra : tampak luka robek antara digiti 3 dan 4 hingga ke dorsum pedis dextra ukuran 8x0,7x1,5
cm, perdarahan aktif (-), ROM baik, pulsasi a. dorsalis pedis (+).
TATALAKSANA :
- Rawat luka
- Hecting luka
Pasien datang ke IGD RS Majene dibawa oleh polisi dengan keluhan luka pada kepala yang dialami sejak kurang
lebih 1 jam yang lalu dipukuli warga. Nyeri pada kepala (+), riwayat pingsan (-), mual (-), muntah (-), sesak (-),
nyeri dada (-). Riwayat HT (-), DM (-).
PEMFIS :
KU : baik/GCS E4M6V5
AIRWAY : Paten
STATUS GENERALIS :
STATUS LOKALIS:
- Regio SCALP Temporal Sinistra : tampak vulnus laceratum uk. 4x0,4x0,2 cm, jembatan jaringan (+),
perdarahan aktif (-), nyeri tekan (+).
- Regio Antebrachii Dextra : luka lecet uk. 3x2cm
TATALAKSANA :
- Rawat luka
- Hecting luka
Pasien rujukan dari Puskesmas Sendana II datang dengan keluhan riwayat tersengat listrik. Saat itu pasien sedang
berada di jembatan dan tidak sengaja menyentuh kabel listrik. Pada saat kejadian pasien sempat tidak sadarkan diri
sekitar 5 menit, mual (-), muntah (-), nyeri dada (-), jantung berdebar-debar (-).
PEMFIS :
KU : lemah/GCS E3M6V5
AIRWAY : Paten
STATUS GENERALIS :
STATUS LOKALIS:
- Tampak luka bakar derajat 2B dari Zygomaticum sinistra hingga ke parietal sinistra uk. 14x3cm (2%)
TATALAKSANA :
- Rawat luka
- IVFD RL 28 tpm
- Ceftriaxone 1gr/12jam/iv
- Ranitidin 50mg/12jm/iv
- Ketorolac 30mg/8jam/iv
Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan luka robek pada jari telunjuk tangan kiri akibat terkena mesin
gurinda saat pasien sedang bekerja. Nyeri pada luka (+),Riwayat HT (-), DM (-).
PEMFIS :
KU : baik/GCS E4M6V5
AIRWAY : Paten
STATUS GENERALIS :
STATUS LOKALIS:
- Regio Digiti 2 Manus Sinistra : Luka robek ukuran 1,5x0,4 cm, perdarahan aktif (+).
TATALAKSANA :
- Rawat luka
- Hecting luka
FLAIL CHEST
TANGGAL : 18/03/2021
IDENTITAS : Tn.P, 54 tahun BB 65 kg
ANAMNESIS :
Pasien rjukan dari Puskesmas Malunda, datang dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri setelah mengalami KLL.
Keluhan disertai sesak (+), mual (-), muntah (-). Riwayat dada terbentur aspal. Nyeri perut (-), BAk lancar, BAB
biasa.
PEMFIS :
KU : lemah/GCS E3M6V5
AIRWAY : Paten
BREATHING : pergerakan dada simetris ka=ki, jejas (+) hemithorax sinsitra, RR 30x/i
STATUS GENERALIS :
TATALAKSANA :
- O2 5 lpm RM
- Ketorolac 30mg/8jam/iv
- Ceftriaxon 1gr/12jam/iv
- Rawat ICU
CLOSED FRACTURE
TANGGAL : 03/05/2021
IDENTITAS : Ny. R, 43 tahun BB 68 kg
ANAMNESIS :
Pasien rujukan dari Puskesmas Tameroddo datang ke IGD RS Majene dengan keluhan nyeri pada bahu kanan,
lengan kanan dan paha kanan yang dirasakan setelah mengalami KLL. Pasien ditabrak oleh mobil dan jatuh
dengan tubuh bagian kanan terlebih dahulu. Riwayat pingsan saat kejadian tidak ada, mual (-), muntah (-), nyeri
kepala (-), nyeri dada (-).
PEMFIS :
KU : lemah/GCS E4M6V5
AIRWAY : Paten
STATUS GENERALIS :
STATUS LOKALIS:
- Regio Shoulder dextra : deformitas (+), jejas (-), perdarahan (-), nyeri tekan (+), ROM terbatas karena nyeri.
- Regio antebrachii dextra : deformitas (+), jejas (+), perdarahan (-), nyeri tekan (+), ROM terbatas karena
nyeri. Pasien sulit fleksi dan ekstensi wrist dextra. Pulsasi a. radialis teraba
- Regio femur dextra : deformitas (+), jejas (-), perdarahan (-), nyeri tekan (+), ROM terbatas karena nyeri.
RADIOLOGI:
TATALAKSANA :
- IVFD RL 28 tpm
- Ranitidin 40mg/12jam/iv
- Ketorolac 30mg/8jam/iv
- Rencana ORIF
CLOSED FRACTURE
TANGGAL : 03/05/2021
IDENTITAS : Ny. R, 43 tahun BB 68 kg
ANAMNESIS :
Pasien rujukan dari Puskesmas Tameroddo datang ke IGD RS Majene dengan keluhan nyeri pada bahu kanan,
lengan kanan dan paha kanan yang dirasakan setelah mengalami KLL. Pasien ditabrak oleh mobil dan jatuh
dengan tubuh bagian kanan terlebih dahulu. Riwayat pingsan saat kejadian tidak ada, mual (-), muntah (-), nyeri
kepala (-), nyeri dada (-).
PEMFIS :
KU : lemah/GCS E4M6V5
AIRWAY : Paten
STATUS GENERALIS :
STATUS LOKALIS:
- Regio Shoulder dextra : deformitas (+), jejas (-), perdarahan (-), nyeri tekan (+), ROM terbatas karena nyeri.
- Regio antebrachii dextra : deformitas (+), jejas (+), perdarahan (-), nyeri tekan (+), ROM terbatas karena
nyeri. Pasien sulit fleksi dan ekstensi wrist dextra. Pulsasi a. radialis teraba
- Regio femur dextra : deformitas (+), jejas (-), perdarahan (-), nyeri tekan (+), ROM terbatas karena nyeri.
RADIOLOGI:
TATALAKSANA :
- IVFD RL 28 tpm
- Ranitidin 40mg/12jam/iv
- Ketorolac 30mg/8jam/iv
- Rencana ORIF
--------------------
BATAS
UPLOAD
--------------------
KAKI DIABETIK
TANGGAL : 14/05/2021
IDENTITAS : Tn. LD, 77 tahun BB 55 kg
ANAMNESIS :
Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan luka pada jempol kaki kiri dialami sejak 1
tahun terakhir yang tidak sembuh-sembuh dan tidak nyeri. Pasien memiliki riwayat DM sejak
5 tahun terakhir namun tidak rutin minum obat. Demam (-), batuk (-), mual (-), muntah (-).
BAK lancar BAB biasa.
PEMFIS :
KU : baik/GCS E4M6V5
TD : 140/80 mmhg
N : 90x/i
P : 22x/i
S ; 36,8’C
STATUS LOKALIS:
- Regio pedis sinistra : tampak ulkus pada digiti I pedis sinistra. Pus (+), jaringan nekrotik
(+).
GDS : 345
Dx : Kaki Diabetik
TATALAKSANA :
- IVFD RL 22 tpm
- Cefim1 gr/12jam/iv
- Omeprazol 40mg12jam/iv
- Rencana debridemen
TUMOR PAYUDARA
TANGGAL : 27/05/2021
IDENTITAS : Ny. HJ, 51 tahun BB 78 kg
ANAMNESIS :
Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan benjolan pada payudara kanan yang
dialami sejak 10 tahun yang lalu. awalnya benjolan sebesar kelereng dan semakin memebesar.
Saat ini benjolan sebesar telur ayam, benjolan tidak nyeri, riwayat keluar air susu dari puting
(-). Riw HT (-), DM (-).
PEMFIS :
KU : baik/GCS E4M6V5
TD : 120/80 mmhg
N : 88x/i
P : 20x/i
S ; 36,8’C
STATUS LOKALIS:
- Regio mamma dextra ; massa kuadran kiri bawah, diameter 4 cm, konsistensi padat,
mobile, nyeri (-).
TATALAKSANA :
Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan bengkak pada jempol tangan kanan yang dialami sejak 5 hari
terakhir. Awalnya jempol tertusuk kayu 1 minggu sebelumnya namun kemudian membengkak 5 hari terakhir. Saat
jempol terasa nyeri. Demam (-).
PEMFIS :
KU : baik/GCS E4M6V5
STATUS GENERALIS :
STATUS LOKALIS:
- Regio Digiti 1 Manus Dextra : Edema (+), hiperemis (+), ulkus (-), pus (-).
TATALAKSANA :
Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan bengkak pada punggung kiri atas. Keluhan dialami sejak 2
minggu terakhir. Keluhan disertai nyeri (+), demam (+) naik turun, mual (-), muntah (-). Riw HT (-), DM (+) sejak
10 tahun lalu.
PEMFIS :
KU : baik/GCS E4M6V5
STATUS GENERALIS :
STATUS LOKALIS:
- Regio Scapula Sinistra : Massa fluktuatif (+), hiperemis (+), nyeri tekan (+). Kesan abses
LABORATORIUM:
- WBC : 27.650
TATALAKSANA :
- IVFD RL 28 tpm
- Ceftriaxon 1gr/12jam/iv
- Ranitidin 50mg/12jam/iv
- Ketorolac 30mg/8jam/iv
Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan bengkak pada bawah dagu yang dialami sejak 5 hari terakhir.
Keluhan diseri demam (+), nyeri pada bengkak (+), sulit membuka mulut (+). Riwayat gigi berlubang (+). Riw HT
(-), DM (-).
PEMFIS :
STATUS GENERALIS :
STATUS LOKALIS:
LABORATORIUM:
- WBC : 18.500
TATALAKSANA :
- IVFD RL 28 tpm
- Ceftriaxon 1gr/12jam/iv
- Ranitidin 50mg/12jam/iv
- Ketorolac 30mg/8jam/iv
TUMOR PAYUDARA
TANGGAL : 27/05/2021
IDENTITAS : Ny. HJ, 51 tahun BB 78 kg
ANAMNESIS :
Pasien datang ke IGD dengan pengantar dari poli. Pasien mengeluh benjolan pada leher yang
dialami sejak 3 tahun terakhir. benjolan tidak nyeri. Demam (-), batuk (-), sesak (-), nyeri
dada (-), berdebar-debar kadang-kadang, BAk lancar, BAB biasa.
PEMFIS :
KU : baik/GCS E4M6V5
TD : 120/80 mmhg
N : 88x/i
P : 20x/i
S ; 36,8’C
STATUS LOKALIS:
TATALAKSANA :
- IVFD RL 20 tpm
- Konsul bedah
- Rencana eksisi tumor
Pasien datang ke IGD dengan keluhan luka robek pada lutut kiri yang dialami sejak 15 menit yang lalu akibat
terkena parang. Nyeri pada luka (+),Riwayat HT (-), DM (-).
PEMFIS :
KU : baik/GCS E4M6V5
AIRWAY : Paten
STATUS GENERALIS :
- Kep : konjungtiva anemis (-/-), ikterus (-/-)
- Leher : pembesaran KGB (-)
- Thorax : bunyi pernapasan vesikuler, Rh (-/-), Wh (-/-)
- Jantung : BJ I/II murni reguler, murmur (-)
- Abdomen : datar ikut gerak napas, peristaltik (+) kesan normal, nyeri tekan (-)
- Ekstremitas: akral hangat, edema (-/-).
STATUS LOKALIS:
- Regio Knee Sinistra : Luka robek ukuran 5x0,6 cm, perdarahan aktif (+), jembatan jaringan (+)
TATALAKSANA :
- Rawat luka
- Hecting luka