Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul
“Makalah Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan Tasawuf”. Makalah ini disusun
sebagai salah satu tugas kelompok mata kuliah Akhlak Tasawuf yang diampu oleh
Dr. H. Farkhan, M.Ag.
Penulis,
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………. i
KATA PENGANTAR…………………………………………………….. ii
DAFTAR ISI………………………………………………………………. iii
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………. 1
A. Latar Belakang…………………………………………………….. 1
B. Rumusan Masalah…………………………………………………. 1
C. Tujuan Penulisan…………………………………………………... 2
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………….. 3
A. Tahap Perkembangan Tasawuf……………………………............. 3
B. Pertumbuhan dan Perkembangan Tasawuf………………………... 4
C. Masuknya Tasawuf di Indonesia…………………………………... 7
BAB III PENUTUP………………………………………………………... 9
A. Kesimpulan………………………………………………………… 9
B. Saran……………………………………………………………….. 9
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………... 10
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ilmu tasawuf merupakan salah satu cabang ilmu yang di dalamnya
mengandung berbagai permasalahan yang menyangkut dengan aqidah dan
keimanan seseorang. Tasawuf mempunyai perkembangan tersendiri dalam
sejarahnya.
Pertumbuhan dan perkembangan dunia tasawuf pada masa sekarang kurang
diperhatikan masayarakat tentang bagaimana menjalankannya maupun menjaga
dengan baik. Banyak yang mempelajari ilmu tasawuf tanpa tahu sejarah tentang
ilmu tasawuf tersebut, maka dari itu perlunya mempelajari sejarah ilmu tasawuf
dalam Islam menjadi sangat penting agar ketika orang-orang belajar tasawuf
tidak dapat menyelewengkan ajaran-ajaran yang sudah diajarkan pada zaman
Nabi sampai sekarang. Tasawuf bertumpu pada Al-Quran dan Al-Hadist.
Tasawuf dalam segi perkembangannya, ternyata memunculkan pro dan
kontra. Mereka yang kontra menganggap bahwa tasawuf Islam merupakan
sebuah paham yang bersumber dari agama-agama lain dan mendapat pengaruh-
pengaruh asing dalam pertumbuhan dan perkembangannya. Mereka
mengatakan bahwa tasawuf dalam Islam tumbuh karena terpengaruh oleh ajaran
dan budaya luar Islam.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan
permasalahan yaitu sebagai berikut:
1. Bagaimana tahap perkembangan tasawuf?
2. Bagaimana pertumbuhan dan perkembangan tasawuf?
3. Bagaimana masuknya tasawuf di Indonesia?
1
2
C. Tujuan Penulisan
Berdasarkan uraian rumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan
makalah ini yaitu sebagai berikut:
1. Memahami tahap perkembangan tasawuf
2. Memahami pertumbuhan dan perkembangan tasawuf
3. Memahami masuknya tasawuf di Indonesia
BAB II
PEMBAHASAN
1
Alwi Shihab, Antara Tasawuf Sunni dan Tasawuf Falsafi: Akar Tasawuf di Indonesia, (Depok:
Pustaka IlMaN, 2009), hlm. 48.
3
4
tasawuf ke pada status semula sebagai jalan hidup zuhud, pendidikan jiwa dan
pembentukan moral.2
Tasawuf terbagi dua yaitu pertama, tasawuf Sunni yang dikembangkan para
sufi pada abad ke-3 dan ke-4 H yang disusul Al-Ghazali dan para pengikutnya
dari syaikh-syaikh tarekat, yaitu tasawuf yang berwawasan moral praktis dan
bersandarkan kepada Al-Quran dan Sunnah. Kedua, tasawuf falsafi yang
menggabungkan tasawuf dengan berbagai aliran mistik dari lingkungan di luar
Islam seperti dalam Hinduisme, kependetaan Kristen ataupun teosofi dalam
neo-Platonisme.3
2
Ibid, hlm. 49.
3
Ibid, hlm. 51-52.
4
Muhammad Fauqi Hajjaj, Tasawuf Islam dan Akhlak, (Jakarta: Amzah, 2011), hlm. 17.
5
Ibid, hlm. 18.
5
6
Ibid, hlm. 19.
7
Ibid, hlm. 20.
8
Ibid, hlm. 21.
9
Ibid, hlm. 23.
6
10
Ibid, hlm. 24.
11
Ibid, hlm. 25.
7
12
Hawash Abdullah, Perkembangan Ilmu Tasawuf dan Tokoh-tokohnya di Nusantara, (Surabaya:
Al-Ikhlas, 1930), hlm. 10.
13
M. Sholihin dan Rosihon Anwar, Ilmu Tasawuf, (Bandung: Pustaka Setia, 2008), hlm. 141.
14
Azyumadi Azra, Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII,
(Bandung: Mizan,1995), hlm. 35.
8
Kemudian pada abad ke-16 kitab-kitab klasik mulai ada dan dipelajari
kemudian diterjemahkan dalam bahasa Melayu seperti kitab Ihya’ Ulumuddin
karya Imam Al-Ghazali. Kemudian muncullah beberapa tokoh tasawuf asli
Indonesia seperti Hamzah Fansuri, Nuruddin Ar-Raniri, Syekh Abdul Rauf
Singkili, Abdul Somad Al-Palembani, Syekh Yusuf Al-Makassari.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa perkembangan dan pertumbuhan tasawuf
mengalami penyebaran melalui para sufi untuk menyebarkan tasawuf ke daerah
melalui kebudayaan-kebudayaan Islam. Pendapat-pendapat yang berkenaan
dengan tasawuf ini memperhatikan aspek-aspek teoritis psikologis dalam
rangka pembentukan perilaku hingga tasawuf menjadi ilmu akhlak keagamaan.
Tasawuf menjadi cerminan peradaban umat Islam dari aspek mental-
spiritual, tasawuf tumbuh dan berkembang sendiri dalam atmosfer ajaran –
ajaran Islam sendiri sebagaimana pendapat para pakar objektif. Tasawuf Islam
di masa pertumbuhan maupun perkembangannya sama sekali tidak terpengaruh
dengan kebudayaan-kebudayaan asing sebagaimana tudingan sebagaimana
kaum orientalis. Tasawuf pertama kali menyebar dan dominan di nusantara
adalah yang bercorak falsafi, tasawuf yang sangat filosofis dan cenderung
spekulatif seperti ittihad.
B. Saran
Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu,
kami mengharap kritik dan saran dari semua pihak ysng bersifat membangun
demi lebih sempurnanya makalah ini. Penulis juga berharap makalah ini dapat
memberikan manfaat dan wawasan yang lebih mendalam bagi penyusun dan
pembaca. Aamiin.
9
DAFTAR PUSTAKA
10