Revisi Munaqosah Fiksssss - Skripsi - Sri Purwasih - 17116252

PEMBELAJARAN AL QUR’AN HADITS PADA MASA PANDEMI
COVID-19 DI KELAS VIII A MTs NEGERI 8 KEBUMEN

TAHUN PELAJARAN 2020/2021
SKRIPSI
Oleh:
SRI PURWASIH
17116252
Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi

Syarat-syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana
Pendidikan Program Studi Pendidikan
Agama Islam Fakultas Tarbiyah
INSTITUT AGAMA ISLAM NAHDLATUL ULAMA

KEBUMEN
2021
SKRIPSI
PEMBELAJARAN AL QUR’AN HADITS PADA MASA PANDEMI

COVID-19 DI KELAS VIII A MTs NEGERI 8 KEBUMEN
TAHUN PELAJARAN 2020/ 2021
Oleh
SRI PURWASIH
17116252
Telah Dimunaqosahkan di Depan Sidang Penguji

Pada Tanggal…………
Dan Telah Dinyatakan Memenuhi Syarat Guna Memperoleh
Gelar Sarjana Strata 1 Pendidikan
Pada Tanggal…………
Pembimbing I, Pembimbing II,
Dr. Slamet Mujiono, S. Ag., M. Hum Maesaroh, M. Ag

NIDN. 2107076601 NIDN. 2117076901
Penguji I, Penguji II,
Faisal, M. Ag Dr. H. M. Bahrul Ilmie, S. Ag. M. Hum

NIDN. 2113027001 NIDN. 2121037101
Pimpinan Sidang
Ketua, Sekretaris,
Faisal, M. Ag Oky Ristya Trisnawati, M. Pd

NIDN. 2113027001 NIDN. 2106109102
Mengesahkan,
Dekan Fakultas Tarbiyah
Benny Kurniawan, M. Pd. I

NIDN. 2110068702
ii
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Sri Purwasih
NIM : 17116252
Judul Skripsi : PEMBELAJARAN AL QUR’AN HADITS PADA
MASA PANDEMI COVID-19 DI KELAS VIII A MTs
NEGERI 8 KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2020/
2021
Dengan ini saya menyatakan bahwa naskah skripsi ini adalah benar-benar
hasil penelitian/pengkajian mendalam terhadap suatu pokok masalah yang
dilakukan secara mandiri dibawah bimbingan dosen pembimbing dan berdasarkan
metodologi karya ilmiah yang berlaku di IAINU Kebumen. Dalam skripsi ini
tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di
suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya
atau pendapat yang pernah ditulis untuk diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang
secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalah daftar pustaka.
Jika dalam perjalanan waktu terbukti skripsi karya saya tidak sesuai
dengan pernyataan ini, saya bersedia menanggung segala resiko, termasuk
pencabutan gelar kesarjanaan yang saya sandang.
Kebumen, 19 Agustus 2020
Sri Purwasih
iii
MOTTO
Artinya : “Niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di

antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat”.
Q.S Al Mujadalah (58): 111
PERSEMBAHAN
Teriring rasa syukur yang tiada henti selalu kehadirat Allah SWT
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dan memberikan
rasa ucapan terima kasih untuk :
Kedua orang tua yang dengan cinta dan kasih sayangnya
membesarkan, mendidik, membimbing, mendoakan tiada henti,
dan menjadi motivator utama dalam menapaki setiap tahap
kehidupanku.
Teruntuk sahabat-sahabatku dan calon suamiku yang selalu
memberikan semangat dan doa tiada henti.
Serta teman-teman seperjuangan yang selalu memberikan
semangat dan motivasi.
1
Kementerian Agama RI, Al-Qur’an Al-Karim dan Terjemah Tafsir Perkata, (Bandung:
?
Sygma Examedia Arkanleema, 2010), hal. 543.

iv
Almamater yang penulis banggakan IAINU Kebumen Fakultas
Tarbiyah.
Tiada kata yang lebih indah selain kata “Terima Kasih” yang
dapat kuberikan. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan
rahmat dan kasih sayang-Nya kepada kita semua. Aamiin.
ABSTRAK
Sri Purwasih (17116252). Pembelajaran Al Qur’an Hadits pada Masa Pandemi

Covid-19 di Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran 2020/ 2021.
Pandemi covid-19 memberikan dampak besar dalam kehidupan masyarakat,

salah satunya aspek pendidikan. Penelitian ini didasari dengan adanya kebijakan
pemerintah tentang pelaksanaan pembelajaran yaitu beralihnya pembelajaran tatap
muka menjadi pembelajaran daring atau luring.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pembelajaran Al Qur’an

Hadits, prestasi belajar Al Qur’an Hadits, dampak psikologi pembelajaran Al
Qur’an Hadits pada masa pandemi covid-19 di kelas VIII A MTs Negeri 8
Kebumen tahun pelajaran 2020/ 2021.
Guna mengungkap penelitian ini maka dilakukan penelitian lapangan

(kualitatif) dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik
analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan.
Berdasarkan temuan penelitian bahwa pembelajaran Al Qur’an Hadits

terlaksana dengan baik ditunjukkan dengan guru sudah membuat perencanaan
sebelum pelaksanaan pembelajaran. Prestasi belajar siswa cukup baik terlihat dari
nilai rata-rata mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) melalui penilaian
akhir tahun (PAT), keterampilan, dan tugas harian. Dampak psikologis siswa
terhadap pembelajaran daring cukup beragam. Pembelajaran daring memiliki
fleksibilitas dalam pelaksanaannya dan mendorong guru untuk kreatif, siswa
dituntut untuk mandiri dan termotivasi untuk aktif belajar. Namun, ada kendala
yang dihadapi siswa yaitu tidak stabilnya jaringan internet dan kesulitan dalam
memahami materi.
Kata Kunci : Pembelajaran Al Qur’an Hadits, Masa Pandemi Covid-19.

v
ABSTRACT
Sri Purwasih (17116252). Al Qur’an Hadits Learning During Covid-19

Pandemic in Class VIII A of State Islam Junior High School (MTsN) 8 Kebumen
for 2020/ 2021 Academic Year.
The Covid-19 pandemic has given a big impact on the lives of people, one
of them is education aspect. This research is based on the existence of government
policies regarding the implementation of learning, namely the shift from face-to-
face learning to online or offline learning.
The purpose of this study was to find out Al Qur’an Hadits learning,
achievement of Al Qur’an Hadits learning, psychological impact of Al Qur’an
Hadits learning during covid-19 pandemic in Class VIII A of State Islam Junior
High School (MTsN) 8 Kebumen for 2020/ 2021 Academic Year.
In order to reveal this research, field research (qualitative) was conducted

using the methods of observation, interviews, and documentation. The data
analysis technique uses data reduction, data display, and verification.
Based on the research findings that the Al Qur’an Hadits learning was
carried out well, it was indicated by the teacher having made a plan before the
implementation of the lesson. Student learning achievement is quite good as seen
from the average score of achieving the minimum completeness criteria (KKM)
through year-end assessment (PAT), skills,and daily assessments. The
psychological impact of students on online learning is variety. Online learning
has flexibility in its implementation and encourage teachers to be more creative,
students are required to be independent and motivated to actively in learn.
However, there are obstacles faced by students,namely the unstable internet
network and difficulties in understanding the material.
Keywords : Al Qur’an Hadits Learning, Covid-19 Pandemic Period.

vi
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT,
karena atas berkat limpahan rahmat dan pertolongan-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas penyusunan skripsi ini yang berjudul “Pembelajaran Al
Qur’an Hadits Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Kelas VIII A MTs Negeri 8
Kebumen Tahun Pelajaran 2020/ 2021”. Shalawat dan salam semoga tetap
tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang senantiasa kita nantikan
syafa’atnya di akhirat kelak.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud
tanpa adanya bantuan, bimbingan, dan dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu,
dengan penuh kerendahan hati izinkan penulis mengucapkan rasa terima kasih
kepada yang terhormat :
1. Bapak Fikria Najitama, M.S.I selaku Rektor IAINU Kebumen yang telah
memimpin dan mengatur lembaga dalam penyelenggaraan pendidikan
sehingga bertambah maju.
2. Bapak Benny Kurniawan, M.Pd.I selaku Dekan Fakultas Tarbiyah IAINU
Kebumen yang telah mengelola Fakultas Tarbiyah dengan baik.
vii
3. Bapak Dr. Slamet Mujiono, S.Ag.,M.Hum dan Ibu Maesaroh, M.Ag
selaku dosen pembimbing dalam penulisan skripsi yang telah meluangkan
waktu dan tenaganya dalam membimbing serta mengarahkan sehingga
karya ilmiah ini dapat selesai dengan tepat waktu.
4. Seluruh dosen, staff dan karyawan IAINU Kebumen, yang telah
memberikan ilmunya kepada peneliti serta kepada seluruh civitas
akademik yang telah membantu kelancaran penulisan skripsi ini.
5. Bapak Drs. Mukhdor selaku PLT Kepala MTs Negeri 8 Kebumen yang
telah memberikan izin untuk kepentingan penelitian skripsi.
6. Ibu Siti Nur Lailiyah, S. Pd., M. Pd selaku Guru Al Qur’an Hadits MTs
Negeri 8 Kebumen yang telah memberikan data dan informasi untuk
kepentingan penelitian skripsi.
7. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini baik
secara moral, material, ataupun doa yang tidak dapat penulis sebutkan satu
persatu.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih
terdapat banyak kekurangan. Penulis sangat terbuka untuk menerima saran
dan kritik dari pembaca. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis
pada khususnya dan pembaca pada umumnya. Semoga Allah SWT
menambahkan rahmat dan nikmat-Nya kepada kita semua serta senantiasa
membalas segala bentuk kebaikan dari semua pihak yang telah diberikan
kepada penulis.
Kebumen, 19 Agustus 2021
viii
Penulis,
Sri Purwasih
NIM. 17116252
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL....................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN....................................................................... ii
HALAMAN PERNYATAAN...................................................................... iii
HALAMAN MOTTO................................................................................... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN.................................................................... v
ABSTRAK……………................................................................................. vi
ABSTRACT……………............................................................................. vii
KATA PENGANTAR................................................................................. viii
DAFTAR ISI…………................................................................................... x
DAFTAR TABEL....................................................................................... xiii
DAFTAR GAMBAR................................................................................. xiv
DAFTAR LAMPIRAN…………….............................................................xv
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah........................................................................1
B. Pembatasan Masalah.............................................................................4
C. Perumusan Masalah...............................................................................4
D. Penegasan Istilah...................................................................................4
E. Tujuan Penelitian...................................................................................6
ix
F. Kegunaan Penelitian..............................................................................7
BAB II KAJIAN TEORETIS
A. LANDASAN TEORI ...........................................................................9
1. PEMBELAJARAN AL QUR’AN HADITS MASA PANDEMI
a. Pembelajaran Al Qur’an Hadits ...................................................9
b. Tahapan Pembelajaran ...............................................................11
c. Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 .....................................19
d. Indikator Media Pembelajaran Daring ......................................22
e. Indikator Media Pembelajaran Blended Learning .....................25
2. PRESTASI BELAJAR AL QUR’AN HADITS MASA PANDEMI
a. Pengertian Prestasi Belajar ........................................................27
b. Jenis- Jenis Prestasi Belajar .......................................................27
c. Fungsi Prestasi Belajar ...............................................................28
d. Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ................28
3. DAMPAK PSIKOLOGI PEMBELAJARAN AL QUR’AN
HADITS MASA PANDEMI
a. Pengertian Psikologi ..................................................................30
b. Aspek Psikologi .........................................................................31
c. Dampak Psikologi ......................................................................32
B. HASIL PENELITIAN TERDAHULU...............................................33
C. FOKUS PENELITIAN.......................................................................40
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian.........................................................................41
x
B. Desain Penelitian.................................................................................42
C. Subjek Penelitian.................................................................................42
D. Teknik Pengumpulan Data..................................................................43
E. Teknik Analisis Data...........................................................................45
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Profil MTs Negeri 8 Kebumen............................................................47
B. Pembelajaran Al Qur’an Hadits Pada Masa Pandemi Covid-19 di
Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen................................................55
C. Prestasi Belajar Al Qur’an Hadits Pada Masa Pandemi Covid-19 di
Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen................................................84
D. Dampak Psikologis Pembelajaran Al Qur’an Hadits Pada Masa
Pandemi Covid-19 Di Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen............95
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan..........................................................................................99
B. Saran..................................................................................................100
C. Penutup..............................................................................................101
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xi
DAFTAR TABEL
TABEL 1 : Data Siswa Kelas VIII MTs Negeri 8 Kebumen...................53
TABEL 2 : Data Sarana dan Prasarana MTs Negeri 8 Kebumen..........54
TABEL 3 : Persiapan Pembelajaran Al Qur’an Hadits.......................... 56
TABEL 4 : Media Pembelajaran Al Qur’an Hadits................................ 58
TABEL 5 : Pelaksanaan Pembelajaran Al Qur’an Hadits......................61
TABEL 6 : Kesiapan Siswa dalam Pembelajaran Al Qur’an Hadits.....73
TABEL 7 : Aplikasi Pembelajaran Al Qur’an Hadits secara Daring . . .77
TABEL 8 : Kendala Siswa dalam Pembelajaran secara Daring.............82
TABEL 9 : Hasil Penilaian Tugas Harian Siswa...................................... 87
TABEL 10 : Hasil Penilaian Keterampilan Siswa ..................................... 90
TABEL 11 : Hasil Penilaian Akhir Tahun Siswa....................................... 93
TABEL 12 : Dampak Psikologis Siswa dalam Pembelajaran Daring .....95
xii
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR 1 : Pembelajaran Daring melalui WhatsApp Group.............64
GAMBAR 2 : Pembelajaran Daring melalui WhatsApp Group............65
GAMBAR 5 : Penerapan Protokol Kesehatan dalam Pembelajaran ....69
GAMBAR 6 : Pembelajaran Uji Coba Tatap Muka................................ 71
GAMBAR 7 : Workshop Implementasi E-Learning............................... 72
GAMBAR 8 : Metode Penugasan Dalam Pembelajaran Daring ...........79
GAMBAR 9 : Buku Paket Al Qur’an Hadits Kelas VIII........................ 80
GAMBAR 10 : Siswa Mengirimkan Tugas Harian melalui WhatsApp ..87
GAMBAR 11 : Penilaian Praktek secara Daring dan Tatap Muka ........90
xiii
GAMBAR 12 : Pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun ............................... 93
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Ijin Riset
Lampiran 2 Surat Balasan Ijin Riset
Lampiran 3 Surat Keterangan Selesai Penelitian
Lampiran 4 Data Guru dan Karyawan MTs Negeri 8 Kebumen
Lampiran 5 Transkip Penelitian
Lampiran 6 Hasil Observasi
Lampiran 7 Hasil Wawancara dengan Guru Al Qur’an Hadits Kelas VIII A
MTs Negeri 8 Kebumen
Lampiran 8 Hasil Wawancara dengan Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8
Kebumen
xiv
Lampiran 9 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Lampiran 10 Dokumentasi
Lampiran 11 Daftar Riwayat Hidup
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pandemi covid-19 adalah wabah penyakit menular yang disebabkan
oleh sindrom pernapasan akut corona virus 2 (SARS-CoV-2).1 Pandemi
covid-19 yang terjadi di Indonesia muncul sejak bulan Maret 2020 hingga
saat ini yang terpapar semakin hari mengalami kelonjakan tinggi.2
Akibatnya seluruh sistem pendidikan dari tingkat Taman Kanak-kanak
sampai Perguruan Tinggi menjadi runtuh. Salah satunya yaitu
1 ?
Matdio Siahaan, “Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Dunia Pendidikan”, Jurnal Kajian
Ilmiah, Vol. 5 No. 1, 2020, hal. 1.
2 ?
Luthfia Ayu Azanella, “Kasus Covid-19 di Indonesia Tembus 2 Juta”,
http://www.kompas.com. Diunduh pada tanggal 24 Juni 2021, pukul 00.10 WIB.
xv
pembelajaran Al Qur’an Hadits di MTs Negeri 8 Kebumen yang biasanya
dilakukan secara tatap muka kemudian beralih menjadi Pembelajaran
Jarak Jauh (PJJ)3, baik pembelajaran secara daring (dalam jaringan/online),
luring (luar jaringan/tanpa internet), maupun blended learning (gabungan).
Pembelajaran Al Qur’an Hadits masa pandemi covid-19 di MTs
Negeri 8 Kebumen menggunakan model blended learning, dalam
pembelajaran ini memadukan antara pembelajaran daring dengan
pembelajaran tatap muka.4 MTs Negeri 8 Kebumen sistem pembelajaran
daring (dalam jaringan) dilakukan dengan menggunakan berbagai macam
aplikasi seperti, WhatsApp Group, Google Form, E-Learning, Quizizz,
Youtube, dan media sosial lainnya. Sedangkan Model pembelajaran
blended learning dilakukan dengan pemberian tugas, foto, gambar, video,
dan pertemuan.
Pembelajaran pada situasi pandemi covid-19 mengakibatkan minimnya
motivasi dan keaktifan belajar siswa.5 Dalam hal ini, guru dituntut
menciptakan suasana kondusif dalam pembelajaran serta kreatif dan
inovatif menggunakan media pembelajaran agar menarik siswa sehingga
mampu memahami materi yang disampaikan dan mencapai tujuan
3
Nur Hasanah dan Abd Mujahid Hamdan, “Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Proses
?
Pembelajaran di Taman Pendidikan Al-Qur’an”, Jurnal Riset dan Pengabdian Masyarakat, Vol. 1
No. 1, 2021, hal. 71.
4 ?
Subhan Adi Santoso and M. Chotibuddin, Pembelajaran Blended Learning Masa Pandemi,
cet pertama, (Jawa Timur: Qiara Media, 2020), hal. 96.
5
Adhetya Cahyani, dkk., “Motivasi Belajar Siswa SMA pada Pembelajaran Daring di Masa
?
Pandemi Covid-19”, Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 3 No. 01, 2020, hal. 125.
xvi
pembelajaran. Pembelajaran Al Qur’an Hadits secara daring di MTs
Negeri 8 Kebumen membuat siswa mengalami tekanan psikologi, baik
psikologi sosial maupun emosional.6 Situasi ini dapat membuat siswa
setres akibat minimnya interaksi dengan guru, teman, dan lingkungan.
Tuntutan belajar yang tinggi, tugas menumpuk, waktu yang sedikit
menyebabkan pada akhirnya merasa jenuh, malas, lelah, dan emosi yang
tidak terkontrol sehingga mempengaruhi hasil belajar. Di sisi lain, situasi
pandemi covid-19 dapat melatih kemandirian pada siswa.7
Penelitian tentang pembelajaran daring sudah pernah dilakukan oleh
kalangan akademisi Muhammad Hanafi dari Pascasarjana IAIN
Purwokerto dengan judul “Praktik Pembelajaran Rumpun PAI di Masa
Pandemi Covid-19 Studi Kasus di MTs MINAT Kesugihan Cilacap”8 dari
hasil penelitian dikatakan bahwa guru memanfaatkan media daring dalam
pembelajaran dengan menggunakan HP yang di dalamnya terdapat
aplikasi edukasi dan nantinya memudahkan proses pembelajaran dengan
siswa. Sedangkan penelitian yang penulis lakukan yaitu membahas tentang
semua tahapan pembelajaran diantaranya tahap persiapan, pelaksanaan,
dan penilaian pembelajaran dimasa pandemi covid-19. Riset ini penting
6 ?
Iskandar, “ Belajar Online dan Pengaruhnya terhadap Psikologi Anak”,
http://www.liputan6.com, diunduh pada tanggal 3 April 2021, pukul 15.00 WIB.
7 ?
Gading Perkasa, “Sisi Lain Pandemi, Anak Jadi Belajar Lebih Mandiri”,
http://www.kompas.com, diunduh pada tanggal 3 April 2021, pukul 15.20 WIB.
8 ?
Muhamad Khanafi , Praktik Pembelajaran Rumpun PAI di Masa Pandemi Covid-19 Studi
Kasus di MTs MINAT Kesugihan Cilacap, (Tesis Mahasiswa IAIN Purwokerto Tahun 2021), Hal.
112.
xvii
dilakukan sebagai pembelajaran alternatif di masa bencana agar
pembelajaran tetap berjalan secara efektif dan optimal.
Berdasarkan permasalahan diatas, penulis tertarik dan akan meneliti
”Pembelajaran Al Qur’an Hadits pada Masa Pandemi Covid-19 di Kelas
VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran 2020/ 2021”.
B. Pembatasan Masalah
Sesuai dengan judul yang diajukan, penulis membatasi masalah dalam
tiga hal yaitu pembelajaran Al Qur’an Hadits, prestasi belajar Al Qur’an
Hadits, dan dampak psikologi pembelajaran Al Qur’an Hadits pada masa
pandemi covid-19 di kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun
Pelajaran 2020/ 2021.
C. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah serta pembatasan masalah yang
telah di paparkan di atas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini
adalah:
1. Bagaimana Pembelajaran Al Qur’an Hadits pada Masa Pandemi
Covid-19 di Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran
2020/ 2021?
2. Bagaimana Prestasi Belajar Al Qur’an Hadits pada Masa Pandemi
Covid-19 di Kelas VIII A?
3. Apa Dampak Psikologis Pembelajaran Al Qur’an Hadits pada Masa
Pandemi Covid-19 di Kelas VIII A?

xviii
D. Penegasan Istilah
Dalam skripsi ini terdapat beberapa istilah yang perlu dijelaskan agar
para pembaca mudah memahami isi penelitian dan menghindari
kesalahfahaman dalam mengkajinya.
Adapun istilah-istilah yang perlu dijelaskan adalah sebagai berikut:
1. Pembelajaran Al Qur’an Hadits
Pembelajaran secara harfiah berarti proses belajar. 9 Dalam hal ini,
Pembelajaran Al Qur’an Hadits ialah suatu proses belajar yang
terencana dilakukan oleh pendidik dan merupakan rumpun PAI pada
tingkat Madrasah Tsanawiyah untuk memberikan bimbingan, motivasi,
kemampuan, serta penghayatan terhadap isi yang terkandung dalam Al
Qur’an dan Hadits kepada siswa sehingga mampu menerapkan dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Pandemi Covid-19
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pandemi adalah wabah
yang terjangkit serempak dimana-mana.10 Coronavirus Diseases 2019
(Covid-19) merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan
penyakit dengan gejala gangguan pernapasan akut seperti demam,
batuk, dan sesak nafas.11 Dalam hal ini yang dimaksud penulis ialah
9 ?
Asis Saefuddin and Ika Berdiati, Pembelajaran Efektif, cet kedua, (Bandung: PT Remaja
Rosdakarya, 2015), hal. 8.
10 ?
Tim Redaksi, Kamus Besar Bahasa Indonesia, cet kelima, (Jakarta: Balai Pustaka, 2016),
hal. 1204.
11 ?
Wahyu Aji Fatma Dewi, “Dampak Covid-19 terhadap Implementasi Pembelajaran Daring
di Sekolah Dasar”, Jurnal Ilmu Pendidikan Vol. 2 No. 1 , 2020, Hal. 57.
xix
pembelajaran Al Qur’an Hadits yang dilaksanakan selama masa
darurat covid-19.
3. Kelas
Kelas berarti sekelompok siswa dalam waktu yang sama menerima
pelajaran dari guru.12 Dalam hal ini penulis menegaskan kelas yang
dimaksud adalah siswa kelas VIII A yang belajar atau menuntut ilmu
di MTs Negeri 8 Kebumen.
4. MTs Negeri 8 Kebumen
MTs Negeri 8 Kebumen merupakan lembaga pendidikan negeri
menengah pertama dibawah naungan Kementrian Agama. Madrasah
yang terletak di desa Wero jalan Lapangan Manunggal kecamatan
Gombong kabupaten Kebumen.13 Dalam hal ini, MTs Negeri 8
Kebumen adalah Madrasah yang digunakan penulis untuk tempat
penelitian skripsi.
E. Tujuan Penelitian
Tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah sebagai berikut:
12
Edeng Suryana, Administrasi Pendidikan dalam Pembelajaran, cet pertama, (Yogyakarta:
?
CV Budi Utama, 2015), Hal. 54.

13
Hasil Wawancara dengan Muarif Mahmud Suhada selaku Waka Kurikulum MTs Negeri 8
?
Kebumen, Rabu 8 April 2021.

xx
1. Mengetahui Pembelajaran Al Qur’an Hadits pada Masa Pandemi
Covid-19 di Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran
2020/ 2021.
2. Mengetahui Prestasi Belajar Al Qur’an Hadits pada Masa Pandemi
Covid-19 di Kelas VIII A.
3. Mengetahui Dampak Psikologi Pembelajaran Al Qur’an Hadits pada
Masa Pandemi Covid-19 di Kelas VIII A.
F. Kegunaan Penelitian
Hasil dari penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat dan
kegunaan sebagai berikut:
1. Kegunaan Teoretis
a. Menambah khazanah pengetahuan dan wawasan dalam
meningkatkan mutu pendidikan melalui pembelajaran sehingga
mampu mencapai tujuan yang diinginkan.
b. Sebagai landasan untuk penelitian berikutnya.
2. Kegunaan Praktis
a. Bagi Siswa
Hasil penelitian ini di harapkan mampu memberikan motivasi serta
pengembangan belajar dalam Al Qur’an dan Hadits meskipun pada
situasi pandemi covid-19.
b. Bagi Pendidik
xxi
Hasil penelitian ini diharapkan mampu mengembangkan potensi
guna mencapai pembelajaran yang optimal meskipun dalam situasi
pandemi covid-19.
c. Bagi Madrasah
Hasil penelitian ini diharapkan mampu menjadi bahan evaluasi dan
dokumentasi bagi madrasah dalam mengoptimalkan pembelajaran
Al Qur’an Hadits meskipun pada situasi pandemi covid-19.
xxii
BAB II
KAJIAN TEORETIS
A. Landasan Teori
1. Pembelajaran Al Qur’an Hadits Masa Pandemi Covid-19
a. Pembelajaran Al Qur’an Hadits
Belajar ialah suatu proses yang dilakukan individu untuk
memperoleh perubahan tingkah laku positif dalam interaksi dengan
individu.1 Perubahan tingkah laku yang dialami karena belajar
meliputi berbagai aspek kepribadian, baik fisik maupun psikis. 2
Penggolongan atau jenis perilaku belajar pada ranah kognitif terdiri
dari pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis, dan
evaluasi.3
Istilah pembelajaran berhubungan erat dengan pengertian
belajar dan mengajar. Belajar, mengajar, dan pembelajaran terjadi
secara bersama. Belajar dapat terjadi tanpa guru dan dilakukan
individu tanpa adanya kegiatan mengajar. Sedangkan mengajar
meliputi aktivitas yang dilakukan guru di dalam kelas untuk
mencoba dan berusaha mengimplementasikan kurikulum agar
1 ?
Aunurrahman, Belajar dan Pembelajaran, cet kesepuluh, (Bandung: Alfabeta, 2016), hal.
35.
2
Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, cet keduapuluhtujuh, (Bandung: Remaja
?
Rosdakarya, 2014), hal. 85.

3 ?
Indah Komsiyah, Belajar dan Pembelajaran, cet pertama, (Yogyakarta: Teras, 2012), hal. 8.
proses belajar mengajar berjalan lancar. Sementara itu
pembelajaran adalah usaha sadar antara guru dengan siswa dan
sumber belajar yang dilakukan secara terencana pada suatu
lingkungan belajar untuk mencapai tujuan kurikulum.4
Pembelajaran Al Qur’an Hadits merupakan salah satu bagian
dari mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang dimaksudkan
untuk memberikan kemampuan dan penghayatan terhadap isi yang
terkandung dalam Al Qur’an dan Hadits.5 Dalam suatu
pembelajaran terdapat tujuan yang ingin dicapai, tujuan ialah suatu
yang diharapkan dapat terpenuhi setelah melaksanakan kegiatan
atau usaha.
Tujuan pembelajaran Al Qur’an Hadits menggambarkan bentuk
tingkah laku dan kemampuan yang diharapkan dapat dimiliki siswa
setelah proses pembelajaran.6 Tujuan pembelajaran Al Qur’an
Hadits di MTs Negeri 8 Kebumen yaitu untuk memberikan
kemampuan membaca, menulis, pembiasaaan, pemahaman dan
penghayatan isi kandungan ayat-ayat Al Qur’an Hadits untuk
membimbing akhlak dan perilaku siswa sesuai dengan pedoman
4 ?
Moh. Suardi, Belajar dan Pembelajaran, cet pertama, (Yogyakarta: Budi Utama, 2018), hal.
6.
5
Millata Zamana dan Siti Rahmah, “Kreativitas Guru dalam Penerapan Metode
?
Pembelajaran Al Qur’an Hadits di MIN Rukoh Banda Aceh”, Jurnal Tunas Bangsa, Vol. 5 No. 2,
2018, hal. 222.
6 ?
Harmoni, “Implementasi Pembelajaran Al Qur’an Hadits Terhadap Minat Belajar Peserta
Didik”, Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Pembelajaran, Vol. 2 No. 1, 2020, hal. 85.
ajaran agama islam sebagai bukti iman dan taqwa kepada Allah
Swt.
b. Tahapan Pembelajaran
Tahapan merupakan langkah-langkah dalam melakukan suatu
hal. Pada pembelajaran terdapat beberapa tahapan yang harus
dilaksanakan, diantaranya :
1) Perencanaan Pembelajaran
Perencanaan pembelajaran merupakan tahap awal yang
dipersiapkan guru sebelum pelaksanaan pembelajaran agar
pembelajaran berjalan secara efektif dan efisien.7 Dengan
demikian seorang guru sebelum mengajar dituntut untuk
mampu menyiapkan dan merencanakan segala sesuatu yang
akan disajikan dalam pelaksanaan pembelajaran, antara lain :
a) Silabus
Silabus merupakan penjabaran dari standar kompetensi
dan kompetensi dasar yang ingin dicapai serta materi pokok
yang perlu dipelajari siswa. Silabus bermanfaat sebagai
pedoman untuk merencanakan pengelolaan kegiatan
pembelajaran dan mengembangkan sistem penilaian.8
7
Buna’i, Perencanaan dan Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, (Surabaya:
?
Jakad Media Publishing, 2021), hal. 60.

8 ?
Ibid., hal. 73.
b) RPP
RPP adalah rencana pelaksanaan yang menggambarkan
prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk
mencapai kompetensi dasar yang ditetapkan dalam standar
isi serta dijabarkan dalam silabus kemudia
pengembangannya mengacu pada buku teks pembelajaran,
buku babon, dan buku panduan guru. Adapun tujuan RPP
adalah untuk mempermudah, memperlancar, dan
meningkatkan hasil pembelajaran serta untuk mengamati,
menganalisis dan memprediksi program pembelajaran
sebagai kerangka kerja yang terencana dan logis.9
Dalam hal ini, RPP merupakan acuan bagi guru untuk
melaksanakan kegiatan pembelajaran yang lebih terarah
serta terlaksana dengan efektif dan efisien.
c) Media Pembelajaran
Media merupakan alat pengantar pesan dari guru
kepada siswa yang bertujuan memberikan rangsangan,
menarik minat belajar, membantu guru dan siswa dalam
proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran.10
9 ?
Marwiyah, dkk., Perencanaan Pembelajaran Kontemporer Berbasis Penerapan Kurikulum
2013, cet pertama, (Yogyakarta: Budi Utama, 2018), hal. 86.
10 ?
Moh. Zaiful Rosyid, dkk., Ragam Media Pembelajaran, cet kedua, (Batu: Literasi
Nusantara Abadi, 2020), hal. 6.
Penggunaan media pembelajaran juga harus
disesuaikan, oleh sebab itu guru harus memilih media
pembelajaran yang baik untuk digunakan saat mengajar.
Media pembelajaran yang baik harus memenuhi beberapa
kriteria diantaranya kesesuaian dengan materi
pembelajaran, mudah digunakan, dan menarik siswa
sehingga dapat tercapai tujuan pembelajaran yang
optimal.11
d) Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran adalah cara yang ditempuh oleh
guru untuk menyampaikan materi pembelajaran sehingga
tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik.12
e) Pendekatan dan Model Pembelajaran
Pendekatan yaitu suatu perspektif atau cara pandang
seseorang dalam menyikapi sesuatu.13 Sedangkan model
pembelajaran dapat dipahami sebagai kerangka konseptual
yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan
kegiatan pembelajaran.14
11
Ramen A Purba, dkk., Pengantar Media Pembelajaran, cet pertama, (Yayasan Kita
?
Menulis, 2020), hal. 8.

12
Lufri, dkk., Metodologi Pembelajaran: Strategi, Pendekatan, Model, Metode
?
Pembelajaran, cet pertama, (Purwokerto: IRDH, 2020), hal. 48.

13 ?
Reksiana, “Diskursus Terminologi Model, Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran
Pendidikan Agama Islam”, Jurnal Pendidikan Agama Islam, Vol. 15 No. 2, 2018, hal. 206.
14 ?
Ibid., hal. 208.
f) Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran merupakan keseluruhan metode
dan prosedur yang menitikberatkan pada kegiatan siswa
dalam pembelajaran untuk mencapai tujuan tertentu.15
g) Bahan Ajar atau Materi
Bahan ajar merupakan seperangkat materi pembelajaran
yang disusun secara sistematis sehingga mampu
membangkitkan minat siswa dalam melakukan kegiatan
belajar sehingga mencapai kompetensi dasar yang telah
ditentukan. Bahan ajar memiliki peran penting dalam
proses pembelajaran yaitu sebagai representasi (wakil) dari
penjelasan guru di depan kelas, sebagai sarana pencapaian
kompetensi inti dan kompetensi dasar, dan sebagai
pengoptimalan pelayanan terhadap siswa.16
h) Memahami Karakteristik Siswa
Karakter ialah wujud pemahaman dan pengetahuan
seseorang tentang nilai-nilai mulia dalam kehidupan yang
bersumber dari tatanan budaya, kebangsaan, dan agama.
Siswa merupakan unsur yang pokok dalam pembelajaran.17
15 ?
Agus Mukhtar Rosyidi, “Model dan Strategi Pembelajaran Diklat”, Jurnal Diklat Teknis,
Vol. 5 No. 1, 2017, hal. 103.
16 ?
Hamzah Yunus and Heldy Vanni Alam, Perencanaan Pembelajaran Berbasis Kurikulum
2013, cet pertama, (Yogyakarta: Budi Utama, 2018), hal. 162.
17 ?
Nella Agustin, dkk., Peran Guru dalam Membentuk Karakter Siswa, (Yogyakarta: UAD
Press, 2021), hal. 364.
Siswa menerima dan mencari informasi pembelajaran
yang dapat mengubah tingkah laku sesuai dengan yang
diharapkan. Setiap siswa memiliki karakter yang berbeda-
beda, baik dilihat dari segi kemampuan berfikir, motivasi,
latar belakang sosial ekonomi maupun ketahanan fisiknya.
Dengan demikian, guru dalam membuat rencana
pembelajaran harus memahami dan disesuaikan dengan
karakteristik siswa guna tercapainya tujuan pembelajaran
secara optimal.18
2) Pelaksanaan pembelajaran
Pelaksanaan pembelajaran merupakan aktivitas interaksi
antara guru dan siswa dalam proses belajar mengajar dengan
berpedoman pada persiapan serta perencanaan yang telah
dibuat untuk menciptakan kualitas pembelajaran.19 Pelaksanaan
pembelajaran meliputi kegiatan membuka sampai menutup
pembelajaran yang terbagi menjadi kegiatan pendahuluan,
kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Menurut Sanjaya dalam bukunya Anjani Putri Belawati
Pandiangan terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
kegiatan pelaksanaan pembelajaran yaitu:
18 ?
Muhamad Khanafi, Op. Cit., hal. 35.
19 ?
Buna’i, Op. Cit., hal. 63.
a) Faktor guru, ada sejumlah aspek yang dapat mempengaruhi
kualitas pelaksanaan pembelajaran dilihat dari faktor guru
yaitu teacher formative experience (pengalaman formatif
guru), dan teacher training experience (pengalaman
pelatihan guru).
b) Faktor siswa adalah organisme yang unik yang berkembang
sesuai dengan tahap perkembangannya.
c) Faktor sarana dan prasarana adalah segala sesuatu yang
mendukung secara langsung atau tidak langsung terhadap
kelancaran pelaksanaan pembelajaran.
d) Faktor lingkungan merupakan faktor organisasi kelas yang
di dalamnya meliputi jumlah siswa dalam satu kelas.20
3) Evaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaran merupakan suatu proses yang
sistematis untuk menentukan sejauh mana siswa mencapai
tujuan pembelajaran.21
Menurut Suharsimi Arikunto dalam bukunya Haryanto, fungsi
evaluasi atau penilaian adalah sebagai berikut:
a) Penilaian berfungsi selektif
Dengan penilaian, guru mempunyai cara untuk
mengadakan seleksi terhadap siswa yang dilakukan untuk
20
Anjani Putri Belawati Pandiangan, Penelitian Tindakan Kelas, cet pertama, (Yogyakarta:
?
Budi Utama, 2019), hal. 34.

21 ?
Rina Febriana, Evaluasi Pembelajaran, cet pertama, (Jakarta: Bumi Aksara, 2019), hal. 2.
memperkirakan siswa dapat diterima di sekolah tertentu,
memilih siswa yang berhak mendapatkan beasiswa, dan
memilih siswa yang dapat naik kelas atau sudah berhak
meninggalkan sekolah.
b) Penilaian berfungsi diagnostik
Hasil penilaian ini dapat mengetahui berbagai
kelemahan siswa dan apa penyebab dari munculnya
kelemahan tersebut. Dalam hal ini, guru dapat melakukan
perbaikan dan berusaha mengatasi kelemahan tersebut.
c) Penilaian berfungsi sebagai penempatan
Hasil penilaian bertujuan untuk mengetahui
kemampuan individu dalam belajarnya. Untuk bisa
menentukan kelompok belajar, maka siswa harus
ditempatkan dengan menggunakan penilaian. Sekelompok
siswa yang memperoleh hasil belajar yang sama atau
hampir sama, maka berada dalam kelompok belajar yang
sama.
d) Penilaian berfungsi sebagai pengukur keberhasilan
Penilaian dilakukan untuk mengetahui apakah program
pembelajaran yang diterapkan memang tepat dan berhasil
serta mampu mencapai tujuan pembelajaran yang
diinginkan.22
22 ?
Haryanto, Evaluasi Pembelajaran (Konsep dan Manajemen), cet pertama, (Yogyakarta:
UNY Press, 2020), hal. 71.
Jika berbicara tentang evaluasi pembelajaran, maka
tidak terlepas dari jenis evaluasi dan teknik evaluasi itu
sendiri. Ada dua teknik evaluasi pembelajaran yaitu teknik
non tes dan teknik tes. Teknik non tes merupakan penilaian
atau evaluasi hasil belajar dilakukan dengan tanpa menguji
siswa. Anas Sudijono dalam bukunya Uswatun Khasanah
dkk membagi teknik evaluasi non tes dengan empat macam
yaitu pengamatan (observasi), wawancara, angket dan
pemeriksaan dokumen. Sedangkan teknik tes merupakan
penilaian yang berbentuk tugas atau merangkai tugas yang
harus dikerjakan oleh siswa sehingga menghasilkan dan
mencapai nilai standar yang ditetapkan.23
Ada empat macam jenis evaluasi pembelajaran
diantaranya:
(1) Evaluasi formatif
Evaluasi pembelajaran yang dilaksanakan ketika
siswa selesai mempelajari satu pokok bahasan mata
pelajaran. Tujuan dari evaluasi ini untuk mengatahui
ketercapaian kompetensi dasar dari bahasan materi
tersebut.
(2) Evaluasi sumatif
23 ?
Uswatun Khasanah dkk., Book Chapter Sistem Evaluasi Pembelajaran PAI, (Jombang:
Nakomu, 2021), hal. 39.
Evaluasi yang dilakukan setelah siswa mempelajari
beberapa KD yang harus dicapai dan biasanya evaluasi
ini dilakukan pada akhir semester.
(3) Evaluasi diasnogtik
Evaluasi yang dilakukan untuk mengetahui
beberapa kendala dalam proses pembelajaran. Evaluasi
ini bermanfaat untuk mengetahui sebab kegagalan
dalam pembelajaran dan kesulitan belajar siswa.
(4) Evaluasi penempatan
Evaluasi yang dilaksanakan untuk menempatkan
siswa pada program pendidikan yang sesuai dengan
kemampuan dan minat siswa.24
c. Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19
Pembelajaran masa pandemi merupakan usaha sadar yang
dilakukan oleh guru dan siswa secara terencana menggunakan
berbagai media pembelajaran online dan campuran guna mencapai
tujuan pembelajaran yang efektif di tengah bencana. Terdapat
beberapa metode yang dapat dipakai, diantaranya:
1) Project Based Learning
Model pembelajaran berbasis proyek ini sebagai model
yang menekankan pada kegiatan siswa dalam memecahkan
24 ?
Kutsiyyah, Pembelajaran Akidah Akhlak, (Duta Media Publishing, 2019), hal. 79.
masalah dan mengimplementasikan pengetahuan yang dicapai
untuk menghasilkan proyek kerja yang sudah ditetapkan oleh
tenaga pendidik.25
2) Daring Method
Daring method merupakan metode yang memanfaatkan
jaringan online dan dapat mendorong siswa untuk kreatif
menggunakan fasilitas yang tersedia seperti membuat konten
dan mengerjakan kegiatan belajar mengajar dengan
memanfaatkan barang dan lingkungan sekitar.26
3) Luring Method
Luring method adalah model pembelajaran yang dilakukan
di luar jaringan, yakni pembelajaran yang dilakukan secara
tatap muka dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan
dan zonasi. Luring method dinilai cukup baik bagi siswa yang
ketersediaan sarana dan prasarana kurang mendukung dalam
proses pembelajaran daring.27
4) Home Visit Method
Home visit method merupakan salah satu metode yang
dapat digunakan pada situasi pandemi. Dalam metode ini, guru
25 ?
Arina Luthfini Lubis, dkk., Cooperative- Project Based Learning di SMK Ibnu Sina Batam
, cet pertama, (Jawa Timur: Qiara Media, 2020), hal. 63.
26 ?
Muhamad Khanafi, Op. Cit., hal. 62.
27 ?
Ibid., hal. 63.
mengadakan kunjungan ke rumah siswa dalam waktu tertentu
untuk memberikan penjelasan, tugas, dan bimbingan secara
langsung kepada setiap kelompok belajar.28
5) Integrated Curriculum
Integrated Curriculum merupakan metode pembelajaran
yang memusatkan pada suatu topik atau masalah tertentu.
Misalnya suatu masalah dimana semua mata pelajaran
dirancang dengan mengacu pada topik tertentu.29
6) Blended Learning
Blended Learning adalah metode yang menggunakan dua
pendekatan sekaligus. Jadi,metode ini menggunakan sistem
daring sekaligus tatap muka melalui video converence.
Meskipun siswa melakukan pembelajaran jarak jauh tetapi
mereka bisa berinteraksi satu sama lain layaknya pembelajaran
tatap muka di sekolah.30
d. Indikator Media Pembelajaran Daring
Media daring atau online merupakan media yang dapat diakses
melalui komputer, gadget atau sejenisnya dalam jaringan internet
28
Ade Yosefa, Home Visit Method dalam Pembelajaran Luring di Masa Pandemi Covid-19
?
di MIN 3 Musi Rawas, (Jambi: Universitas Jambi, 2021), hal. 29.

29 ?
Muhamad Khanafi, Loc. Cit.
30 ?
Ibid., hal. 64.
dengan menggunakan media sosial atau aplikasi pendukung
lainnya untuk berkomunikasi berupa teks, foto, suara dan video
tanpa adanya jarak yang mempengaruhi serta bisa diakses
kapanpun dan dimanapun.31
Pembelajaran daring bisa dilakukan dengan berbagai media
aplikasi melalui jaringan internet diantaranya yaitu:
1) WhatsApp Group
WhatsApp group merupakan aplikasi yang dianggap
efektif, praktis, mudah dipahami dan mudah dijangkau oleh
semua kalangan untuk pembelajaran Al Qur’an Hadits pada
masa pandemi covid-19.32 Aplikasi ini sebagai alat pemantau
siswa dalam mengerjakan tugas melalui foto, video, maupun
ketik secara langsung yang disediakan oleh guru.33
2) Zoom Cloud Meeting
Zoom cloud meeting merupakan salah satu aplikasi yang
disarankan dalam proses pembelajaran pada masa pandemi
covid-19. Aplikasi ini bagus digunakan karena dapat bertatap
muka secara virtual dan dalam proses belajar mengajar guru
31 ?
Ibid., hal. 65.
32 ?
An Ras Try Astuti, Perjuangan dan Harapan di Masa Pandemi, (IAIN Parepare Nusantara
Press), hal. 148.
33 ?
Usman, Pusaran Covid- 19: Catatan Para Analis Muda , (IAIN Parepare Nusantara Press),
hal. 9.
menampilkan slide power point tentang materi yang
disampaikan dengan membagikan layer perangkat komputer.34
3) Google Classroom
Google classrom ialah suatu aplikasi dari google untuk
penunjang proses belajar mengajar pada masa pandemi covid-
19.35 Aplikasi ini membuat pembelajaran lebih produktif dan
bermakna dengan membuat kelas, penyederhanaan tugas,
mengirim masukan dan melihat semuanya di satu tempat.
Aliran kelas pada google classroom yaitu guru membuat tugas
dan melampirkan file, siswa menyelesaikan dan menyerahkan
tugas secara online, guru menilai tugas siswa, siswa melihat
nilai dan dapat membetulkan tugasnya.36
4) Google Form
Google form adalah salah satu aplikasi pendukung
pembelajaran di masa pandemi covid-19 dalam pembelajaran
Al Qur’an Hadits yang mampu dimanfaatkan sebagai alat
pengumpulan data secara efisien.37 Aplikasi ini secara otomatis
34 ?
Ramaditia Dwiyansaputra dkk., “Pelatihan Penggunaan Aplikasi Zoom untuk Proses
Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi Covid-19 di SD Negeri 10 Cakranegara”, Jurnal Bega
TI, Vol. 2 No. 1, 2021, hal. 63.
35
Ardi Ansah Rambe, dkk., Antologi Pandemi 2020 Part 2, cet pertama, (Riau: Yayasan
?
Miftahul Ulum Kepenuhan, 2021), hal. 29.

36 ?
Muhamad Imaduddin, Membuat Kelas Online Berbasis Android dengan Google Classroom,
cet pertama, (Yogyakarta: Garudhawaca, 2018), hal. 4.
37
Munhajul Ngabidin and Kepala/Guru Sekolah Model D.I. Yogyakarta, Pembelajaran di
?
Masa Pandemi, Inovasi Tiada Henti, cet pertama, (Yogyakarta: Budi Utama, 2021), hal. 180.
menghitung score dan analisa secara akurat sesuai dengan data
yang masuk.38
5) E- Learning
E-learning adalah jenis aplikasi belajar mengajar baik
secara formal maupun informal yang memungkin
tersampaikannya bahan ajar kepada siswa melalui media
elektronik seperti komputer dan jaringan internet.39
6) Quizizz
Quizizz merupakan aplikasi pendidikan berbasis game yang
berisi materi atau latihan soal-soal evaluasi sehingga dalam
proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan
menyenangkan.40 Aplikasi ini memungkinkan siswa untuk
saling bersaing dan mendorong mereka belajar sehingga hasil
belajar meningkat.
7) Youtube
38 ?
Muhammad Ridlo Yuwono, dkk., “Pelatihan Anbuso, Zipgrade, dan Google Form Sebagai
Alternatif Penilaian Pembelajaran di Era Digital”, Jurnal Pengabdian Masyarakat , Vol. 3 No. 1,
2020, hal. 52.
39 ?
Enty Lafina Nasution, Uraian Singkat Tentang E-Learning, cet pertama, (Yogyakarta: Budi
Utama, 2020), hal. 5.
40
Masrur and Reza Rismawanti, “Penerapan Aplikasi WhatsApp, Google Form, dan Quizizz
?
dalam Pembelajaran PAI di Masa Pandemi Covid-19 di SMK Negeri 3 Purworejo”, Jurnal Kajian
Pendidikan Islam dan Studi Islam, Vol. 3 No. 2, 2020, hal. 53.
Youtube merupakan aplikasi untuk mengupload video dan
digunakan dalam pembelajaran online sebagai sumber belajar
pada pembelajaran.41 Aplikasi ini sebagai penguat
pembelajaran karena bersifat menarik dan mampu diputar
berulangkali apabila dirasa siswa belum jelas tentang materi
yang disampaikan.
e. Indikator Media Pembelajaran Blended Learning
Blended learning merupakan konsep pembelajaran yang
mengkombinasikan pembelajaran tatap muka dan pembelajaran
online dengan bantuan teknologi, informasi, serta komunikasi.42
Aspek yang digabungkan bukan hanya pembelajaran tatap muka
dan online saja, tetapi apa saja yang terdapat dalam pembelajaran
seperti metode, media, sumber belajar, lingkungan atau strategi
pembelajaran. Dalam hal ini, media digunakan sebagai sarana
penyampaian informasi dalam proses pembelajaran.
Pembelajaran blended learning dapat dilakukan dengan
beberapa cara diantaranya:
1) Pemberian Tugas
41
Meda Yuliani, dkk., Pembelajaran Daring Untuk Pendidikan Teori dan Penerapan,
?
(Yayasan Kita Menulis, 2020), hal. 6.

42 ?
Hadion Wijoyo., dkk, Blended Learning Suatu Panduan, cet pertama, (Sumatera Barat:
Insan Cendekia Mandiri, 2020), hal. 2.
Pemberian tugas diberikan setelah pelaksanaan
pembelajaran sesuai dengan materi yang disampaikan serta
bertujuan untuk melatih siswa menjadi mandiri dalam
menyelesaikan tugasnya.
2) Foto atau Gambar
Foto atau gambar dapat ditampilkan semenarik mungkin dan
mengandung nilai edukasi.43 Melalui gambar atau foto dapat
mewakili tema pembelajaran dan materi pembelajaran dapat
terselesaikan secara rinci serta jelas.
3) Video
Video merupakan salah satu media yang terbukti efektif
dalam menyampaikan materi pembelajaran.Video pembelajaran
memiliki keunggulan diantaranya dapat meningkatkan motivasi
belajar serta kemandirian belajar pada siswa.44
4) Pertemuan
Pertemuan yang dimaksud disini berupa pembelajaran tatap
muka tetapi dengan batasan waktu yang minimal atau sekedar
mengumpulkan tugas ke sekolah secara langsung.
2. Prestasi Belajar Al Qur’an Hadits Masa Pandemi Covid-19
43 ?
Sutiah, Pengembangan Media Pembelajaran PAI, cet pertama, (Sidoarjo: Nizamia Learning
Center, 2018), hal. 63.
44
Hamdan Husein Batubara, Media Pembelajaran Efektif, cet pertama, (Semarang: Fatawa
?
Publishing, 2020), hal. 162.

Prestasi belajar ialah hasil dari pengukuran yang dicapai siswa
setelah melakukan proses pembelajaran yang diukur dengan
menggunakan instrumen tes atau instrumen yang relevan. 45 Menurut
Gagne dan Briggs dalam bukunya Waryani terdapat lima jenis prestasi
belajar, sebagai berikut:
a. Keterampilan intelektual yaitu kemampuan membuat siswa
menjadi kompeten sehingga ia mampu mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menggeneralisasi, dan mendemonstrasi terhadap
suatu subjek.
b. Strategi kognitif yaitu kemampuan siswa untuk bisa mengontrol
aktivitas intelektualnya dalam mengatasi sesuatu yang
dihadapinya.
c. Informasi verbal yaitu kemampuan siswa dalam menggunakan
bahasa lisan maupun bahasa tulisan untuk mengungkapkan suatu
masalah.
d. Keterampilan motorik yaitu kemampuan siswa untuk
mengkoordinasikan gerakan otot dalam keadaan sadar secara
teratur dan lancar.
e. Sikap yaitu kecenderungan dalam menerima atau menolak suatu
obyek.46
45
Moh. Zaiful Rosyid, dkk ., Prestasi Belajar, cet pertama, (Malang: Literasi Nusantara
?
Abadi, 2019), hal. 8.

46 ?
Waryani, Dinamika Kinerja Guru dan Gaya Belajar, cet pertama, (Indramayu: Adab, 2021),
hal. 32.
Prestasi belajar terasa penting untuk dipermasalahkan karena
mempunyai beberapa fungsi utama antara lain prestasi belajar
sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang telah
dikuasai siswa, sebagai indikator intern dan ekstern dari suatu
institusi pendidikan, dan dapat dijadikan indikator terhadap daya
serap (kecerdasan) siswa.47
Faktor- faktor yang mempengaruhi prestasi belajar terdiri dari
faktor internal dan faktor eksternal yaitu :
1) Faktor Internal (Faktor yang berasal dari dalam diri seseorang)
a) Kesehatan
Kesehatan jasmani dan rohani sangat besar
pengaruhnya terhadap kemampuan belajar. Bila seseorang
tidak sehat, sakit kepala, demam, pilek batuk dan
sebagainya, dapat mengakibatkan tidak bergairah untuk
belajar yang nantinya mampu mempengaruhi prestasi
belajar siswa.48
b) Intelegensi dan Bakat
Seseorang yang memiliki intelegensi baik umumnya
mudah belajar dan hasilnya pun cenderung baik. Sebaliknya
orang yang intelegensinya rendah, cenderung mengalami
47
Rus Hartata, Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar Sejarah dengan Problem Based
?
Learning, cet pertama, (Klaten: Lakeisha, 2020), hal. 36.

48 ?
Dalyono, Psikologi Pendidikan, cet ketujuh, (Jakarta: Rineka Cipta, 2012), hal. 55.
kesukaran dalam belajar, lambat berpikir sehingga prestasi
belajarnya pun rendah. Bakat juga besar pengaruhnya
dalam menentukan keberhasilan belajar. Bila seseorang
mempunyai intelegensi tinggi dan bakatnya ada dalam
bidang yang dipelajari, maka proses belajarnya akan lancar
dan sukses bila dibandingkan dengan orang yang memiliki
bakat saja tetapi intelegensinya rendah.49
c) Minat dan Motivasi
Minat belajar yang besar cenderung menghasilkan
prestasi yang tinggi, sebaliknya minat belajar kurang akan
menghasilkan prestasi yang rendah.50 Sedangkan motivasi
adalah daya penggerak dan pendorong untuk melakukan
suatu pekerjaan. Kuat lemahnya motivasi belajar
berpengaruh terhadap keberhasilan seseorang.
d) Cara Belajar
Cara belajar seseorang juga mempengaruhi pencapaian
hasil belajarnya. Belajar tanpa memperhatikan teknik dan
faktor fisiologis, psikologis, dan ilmu kesehatan, akan
memperoleh hasil yang kurang memuaskan.51
2) Faktor Eksternal (Faktor yang berasal dari luar diri seseorang)
49 ?
Ibid., hal. 56.
50 ?
Ibid., hal. 57.
51
Tuti Supatminingsih dkk., Belajar dan Pembelajaran, (Bandung: Media Sains Indonesia,
?
2020), hal. 92.

a) Faktor Lingkungan
Kondisi lingkungan juga mempengaruhi proses dan
hasil belajar.
Lingkungan ini dapat berupa lingkungan fisik atau alam
dan dapat pula berupa lingkungan sosial.52
b) Faktor Instrumental
Faktor instrumental adalah faktor yang keberadaannya
dan penggunaannya dirancang sesuai dengan hasil belajar
yang diharapkan yakni berupa kurikulum, sarana dan
fasiltas guru.53
3. Dampak Psikologi Pembelajaran Al Qur’an Hadits Masa Pandemi
Covid-19
Psikologi berasal dari bahasa yunani yaitu psyche dan logos.
Psyche berarti jiwa dan logos berarti ilmu, sehingga secara harfiah
psikologi diartikan sebagai ilmu jiwa. Psikologi merupakan ilmu yang
mempelajari tingkah laku manusia sebagai makhluk individu dan
anggota kelompok serta pengaruh yang muncul dari hubungan individu
tersebut dengan lingkungan sekitar.54
Ada beberapa aspek psikologis yang perlu diperhatikan dalam
proses pembelajaran, antara lain:
52
Noer Rohmah, Psikologi Pendidikan, cet pertama, (Surabaya: Jakad Media Publishing,
?
2020), hal. 176.

53 ?
Indah Komsiyah, Op. Cit., hal. 96.
54
Andi Yurni Ulfa, Psikologi Pendidikan, cet pertama, (Sulawesi Selatan: Aksara Timur,
?
2020), hal. 2.
a. Pertumbuhan dan Perkembangan Siswa
Pertumbuhan dan perkembangan siswa perlu menjadi perhatian
guru karena pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang
sesuai dengan rentang usia anak, kemampuan, dan
keterampilannya. Apabila materi pembelajaran yang diberikan
terlalu sukar bagi siswa, maka akan menimbulkan stres dan jika
terlalu mudah akan menimbulkan kebosanan.
b. Kecerdasan (Inteligensi)
Inteligensi merupakan kemampuan seseorang untuk
memikirkan suatu permasalahan yang dihadapi, kemampuan
beradaptasi dengan lingkungan dan mengambil keputusan dengan
baik. Holzman dalam bukunya Mudjiran menjelaskan tentang teori
sosial konstruktivistik bahwa kolaborasi dengan orang lain akan
menghasilkan pengetahuan dan pemahaman seseorang tentang
suatu hal. Teori tersebut menunjukkan betapa pentingnya
kecerdasan dalam proses belajar.
c. Memori
Pada proses belajar, masalah memori, lupa, dan kejenuhan
merupakan masalah yang tidak bisa diremehkan dan mestinya
menjadi perhatian bagi guru. Guru perlu berusaha mengatasi
hambatan- hambatan yang timbul agar memori berfungsi dengan

baik, sehingga kejenuhan belajar dapat dihindarkan serta faktor
kelupaan dapat diminimalisir.
d. Motivasi
Motivasi merupakan faktor penggerak yang secara langsung
dan berkelanjutan mempengaruhi tingkah laku seseorang. Sumber
motivasi dibedakan menjadi dua jenis yaitu motivasi ekstrinsik dan
intrinsik. Motivasi ekstrinsik dipengaruhi oleh adanya insentif
seperti hadiah dan hukuman. Sedangkan motivasi intrinsik
dipengaruhi oleh adanya dorongan dari dalam diri.55
Dengan adanya pandemi covid-19 membuat siswa mengalami
situasi psikologis pada pembelajaran Al Qur’an Hadits yang
menyebabkan siswa mengalami setres akibat tuntutan belajar pada
masa pandemi. Stres akademik yang tidak cepat ditangani
berimplikasi kepada depresi.56 Selain itu, siswa akan mempunyai
emosional yang tinggi menyebabkan siswa menjadi pemarah dan
pemalas, karena ketika siswa diminta tolong orang tua kondisi
siswa sedang mengerjakan tugas. Hal ini mempengaruhi emosional
siswa menjadi tidak stabil, karena tuntutan sekolah dan rumah yang
harus dikerjakan sekaligus. Selain itu, adanya tugas dan harus
55 ?
Mudjiran, Psikologi Pendidikan Penerapan Prinsip-Prinsip Psikologi dalam Pembelajaran,
cet pertama, (Jakarta: Kencana, 2021), hal. 13.
56
Yadi Jatira dan Neviyarni S, “Fenomena Stress dan Pembiasaan Belajar Daring Dimasa
?
Pandemi covid-19 ”, Jurnal Ilmu Pendidikan, Vol. 3 No. 1, 2021, hal. 40.
memahami materi yang diberikan guru dengan sendirinya hal
tersebut membuat siswa menjadi belajar mandiri.

B. Hasil Penelitian Terdahulu
Untuk menghindari pengulangan dalam penelitian, penulis melakukan
pengkajian terhadap penelitian sebelumnya. Ada beberapa penelitian yang
berkaitan dengan “Pembelajaran Al Qur’an Hadits pada Masa Pandemi
Covid-19 di Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran 2020/
2021”. Adapun hasilnya penulis menemukan beberapa judul skripsi yang
relevan diantaranya:
Pertama: Muhammad Hanafi, IAIN Purwokerto, 2021 dengan judul
“Praktik Pembelajaran Rumpun PAI di Masa Pandemi Covid-19 Studi
Kasus di MTs MINAT Kesugihan Cilacap”
Latar belakang dalam penelitian ini adalah disebutkan bahwa adanya
covid-19 mengakibatkan semua sektor mengalami kelumpuhan salah
satunya yaitu sektor pendidikan. Kemendikbud dalam hal ini
mengeluarkan kebijakan yaitu kegiatan pembelajaran dilakukan dirumah.
Pembelajaran yang awalnya dilaksanakan dengan tatap muka, berubah
menjadi pembelajaran jarak jauh atau pembelajaran secara daring. Dalam
hal ini, guru dituntut untuk mendesain media pembelajaran sebagai inovasi
dengan memanfaatkan media daring.
Adapun tujuan dalam penelitian tersebut adalah menganalisis praktik
pembelajaran rumpun PAI di masa pandemi covid-19 studi kasus di MTs
MINAT Kesugihan Cilacap.
Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik
pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi.

Hasil penelitian yang didapatkan, berdasarkan penyajian data yang
telah dilakukan penulis setelah melakukan penelitian di MTs MINAT
Kesugihan Cilacap, bahwa guru memanfaatkan media daring dalam
pembelajaran dengan menggunakan HP yang di dalamnya terdapat
aplikasi edukasi dan nantinya memudahkan proses pembelajaran dengan
siswa.57
Penelitian tersebut dapat dijadikan referensi bagi penulis untuk
melakukan penelitiannya. Ada beberapa hal yang membedakan penelitian
tersebut dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis. Salah satunya
adalah tempat penelitian, subjek penelitian, dan tujuan penelitian.
Penelitian yang dilakukan penulis bertempat di MTs Negeri 8 Kebumen
dengan subjek penelitian waka kurikulum, guru Al Qur’an Hadits kelas
VIII A, dan siswa kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen, sedangkan
penelitian dalam skripsi tersebut bertempat di MTs MINAT Kesugihan
Cilacap dengan subjek penelitian kepala madrasah, waka kurikulum,
tenaga pengajar PAI, siswa MTs MINAT Kesugihan Cilacap.
57 ?
Muhamad Khanafi, Op. Cit.
Tujuan penelitian yang dilakukan penulis yaitu untuk mengetahui
informasi tentang pembelajaran Al Qur’an Hadits pada masa pandemi
covid-19 di kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran 2020/
2021, untuk mengetahui prestasi belajar Al Qur’an Hadits pada masa
Pelajaran 2020/ 2021, untuk mengetahui dampak psikologi pembelajaran
Al Qur’an Hadits pada masa pandemi covid-19 di kelas VIII A MTs
Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran 2020/ 2021. Sedangkan tujuan dalam
skripsi tersebut adalah untuk menganalisis praktik pembelajaran rumpun
PAI di masa pandemi covid-19 studi kasus di MTs MINAT Kesugihan
Cilacap.
Kedua: Endy Wahyu Cahyono, IAIN Salatiga, 2020 dengan judul
“Inovasi Pembelajaran Berbasis E-Learning Pada Guru Pendidikan Agama
Islam di SMP N 2 Kledung Kabupaten Temanggung Tahun Pelajaran
2019/ 2020”
Latar belakang dalam penelitian ini adalah disebutkan bahwa
kehadiran media dalam proses belajar mengajar cukup penting, karena
dalam kegiatan pembelajaran ketidakjelasan bahan yang disampaikan
dapat dibantu dengan menghadirkan media sebagai perantara. Apalagi
ditengah pandemi covid-19 ini, guru dituntut untuk bisa berinovasi agar
pembelajaran dapat berjalan dengan efisien. Inovasi pembelajaran yang
dilakukan guru yaitu melalui e-learning karena aplikasi ini disajikan lebih
sistematis.
Adapun tujuan dalam penelitian tersebut adalah untuk mengetahui
pelaksanaan pembelajaran berbasis e-learning di SMP N 2 Kledung
Kabupaten Temanggung, untuk mengetahui inovasi guru Pendidikan
Agama Islam dalam pembelajaran berbasis e-learning di SMP N 2
Kledung Kabupaten Temanggung, untuk mengetahui hambatan yang
dihadapi guru dalam pembelajaran berbasis e-learning di SMP N 2
Kledung Kabupaten Temanggung.
telah dilakukan penulis setelah melakukan penelitian di SMP N 2 Kledung
Kabupaten Temanggung, bahwa inovasi guru Pendidikan Agama Islam
dalam pembelajaran berbasis e-learning dengan menggabungkan antara
metode daring (Dalam Jaringan) dan luring (Luar Jaringan)58
58 ?
Endy Wahyu Cahyono, Inovasi Pembelajaran Berbasis E-Learning Pada Guru Pendidikan
Agama Islam di SMP N 2 Kledung Kabupaten Temanggung Tahun Pelajaran 2019/ 2020 ,
(Salatiga: IAIN Salatiga, 2020).
adalah tempat penelitian, subjek penelitian, dan tujuan penelitian.
Penelitian yang dilakukan penulis bertempat di MTs Negeri 8 Kebumen
dengan subjek penelitian waka kurikulum, guru Al Qur’an Hadits kelas
VIII A, dan siswa kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen, sedangkan
penelitian dalam skripsi tersebut bertempat di SMP N 2 Kledung
Kabupaten Temanggung dengan subjek penelitian guru Pendidikan Agama
Islam SMP N 2 Kledung Kabupaten Temanggung.

Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran 2020/ 2021. Sedangkan tujuan dalam
skripsi tersebut adalah untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran
berbasis e-learning di SMP N 2 Kledung Kabupaten Temanggung, untuk
mengetahui inovasi guru Pendidikan Agama Islam dalam pembelajaran
berbasis e-learning di SMP N 2 Kledung Kabupaten Temanggung, untuk
mengetahui hambatan yang dihadapi guru dalam pembelajaran berbasis e-
learning di SMP N 2 Kledung Kabupaten Temanggung.
Ketiga: Sugianto, IAIN Salatiga, 2020 dengan judul “Implementasi
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Pendidikan Agama Islam di SD Pinggiran
Pada Masa Pandemi Covid-19 Studi Kasus SDN Kumpul Rejo 3,
Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban”

Latar belakang dalam penelitian ini adalah disebutkan bahwa dengan
adanya pandemi covid-19 maka perlu adanya perubahan pada desain
model kegiatan belajar mengajar untuk menghindari pembelajaran dengan
tatap muka sebagai upaya untuk pencegahan penyebaran wabah virus
covid-19. Pembelajaran jarak jauh menjadi sistem yang paling efektif
dalam situasi pandemi. Wilayah desa Kumpul Rejo merupakan kategori
desa tertinggal, karena sangat minim jaringan internet. Dalam hal ini, guru
dituntut untuk kreatif dalam penyampaian pembelajaran jarak jauh yang
penuh dengan keterbatasan. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan
mampu mengetahui secara riil penerapan pembelajaran jarak jauh pada
daerah pinggiran, sehingga nantinya dapat memberikan solusi terhadap
permasalahan-permasalahan yang muncul saat proses pembelajaran.
telah dilakukan penulis setelah melakukan penelitian di SDN Kumpul
Rejo 3, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban, bahwa penerapan
pembelajaran jarak jauh dilaksanakan sebagai alternatif pembelajaran
selama pandemi covid-19 serta dilakukan dengan daring dan luring. 59
59 ?
Sugianto, Implementasi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Pendidikan Agama Islam di SD
Pinggiran Pada Masa Pandemi Covid-19 Studi Kasus SDN Kumpul Rejo 3, Kecamatan Bangilan,
Kabupaten Tuban, (Salatiga: IAIN Salatiga, 2020).
adalah tempat penelitian, objek penelitian, dan tujuan penelitian. Penelitian
yang dilakukan penulis bertempat di MTs Negeri 8 Kebumen dengan
objek penelitian siswa madrasah tsanawiyah. sedangkan penelitian dalam
skripsi tersebut bertempat di SDN Kumpul Rejo 3, Kecamatan Bangilan,
Kabupaten Tuban dengan objek penelitian pada siswa sekolah dasar.
Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran 2020/ 2021.

Sedangkan tujuan dalam skripsi tersebut adalah untuk mengetahui
pelaksanaan proses pembelajaran jarak jauh Pendidikan Agama Islam di
SDN Kumpul Rejo 3 pada masa pandemi covid-19, untuk mengetahui
hambatan-hambatan serta daya dukung dalam pelaksanaan pembelajaran
jarak jauh Pendidikan Agama Islam di SDN Kumpul Rejo 3 pada masa
pandemi covid-19, dan untuk mengetahui dampak dari pelaksanaan
pembelajaran jarak jauh Pendidikan Agama Islam di SDN Kumpul Rejo 3
pada masa pandemi covid-19.
C. Fokus Penelitian
Penelitian ini penulis fokuskan pada obyek penelitian yaitu
pembelajaran Al Qur’an Hadits pada masa pandemi covid-19 adalah siswa
kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen. Dengan kajian yang telah penulis
rumuskan dalam rumusan masalah yaitu bagaimana pembelajaran Al
Qur’an Hadits, bagaimana prestasi belajar Al Qur’an Hadits, dan dampak
psikologi pembelajaran Al Qur’an Hadits pada masa Pandemi Covid-19 di
Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran 2020/ 2021

BAB III
METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Penelitian yang digunakan penulis adalah penelitian lapangan dengan
pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif ditujukan untuk memahami
fenomena sosial pada kondisi obyek yang alamiah dari sudut pandang
partisipan.1 Partisipan ialah orang-orang yang ikut serta dalam wawancara,
observasi, pendapat, pemikiran, dan pemberian data. Sedangkan obyek
yang alamiah ialah obyek yang apa adanya dan tidak dimanipulasi oleh
peneliti.2
Dalam penelitian kualitatif kehadiran peneliti sangat penting
kedudukannya, maka segala sesuatu sangat tergantung pada kedudukan
peneliti.3 Pendekatan penelitian kualitatif ini digunakan untuk
mendeskripsikan tentang pembelajaran Al Qur’an Hadits, prestasi belajar
Al Qur’an Hadits, dan dampak psikologi pembelajaran Al Qur’an Hadits
pada masa pandemi covid- 19 di kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen
Tahun Pelajaran 2020/ 2021.
1 ?
Salim and Haidir, Penelitian Pendidikan: Metode, Pendekatan, dan Jenis, cet pertama,
(Jakarta: Kencana, 2019), hal. 28.
2 ?
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, cet kesepuluh, (Bandung: Alfabeta, 2014), hal.
2
3
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, cet kelimabelas,
?
(Jakarta: Rineka Cipta, 2014), hal. 24.

B. Desain Penelitian
Dalam penelitian ini penulis menggunakan desain penelitian deskriptif
kualitatif. Bersifat deskriptif artinya data yang dikumpulkan berupa kata-
kata, gambar, dan bukan angka-angka.4 Tujuan penelitian deskriptif yaitu
menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik objek atau subjek
yang diteliti secara tepat.5 Penelitian ini akan mendeskripsikan dan
menguraikan dengan sistematis mengenai pembelajaran Al Qur’an Hadits,
prestasi belajar Al Qur’an Hadits, dan dampak psikologi pembelajaran Al
Qur’an Hadits pada masa pandemi covid- 19 di kelas VIII A MTs Negeri 8
Kebumen Tahun Pelajaran 2020/ 2021.
C. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah sumber data yang dapat memberikan
informasi terkait dengan penelitian.6 Yang dimakud subjek adalah orang
atau apa saja yang menjadi sumber peneliti memperoleh data penelitian.
Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Siti Nur Lailiyah, S. Pd., M. Pd, Selaku guru Al Qur’an Hadits kelas
VIII A MTs Negeri 8 Kebumen.
4
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi, (Bandung: PT Remaja
?
Rosdakarta, 2018), hal. 11.

5
Elly M. Setiadi and Alif Melky Ramdani, Pendidikan dalam Perspektif Post-Modernisme
?
Sebuah Kajian Awal, cet pertama, (Jakarta: Kencana, 2021), hal. 15.
6 ?
Syifaul Adhimah, “Peran Orang Tua dalam Menghilangkan Rasa Canggung Anak Usia Dini
(Studi Kasus di Desa Karangbong RT. 06 RW. 02 Gedangan-Sidoarjo”, Jurnal Pendidikan Anak,
Vol. 9 No. 1 , 2020, Hal. 59.
2. Siswa kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen, Jumlah keseluruhan 32
siswa.
3. Drs. Muarif Mahmud Suhada, M. Pd, Selaku Waka Kurikulum MTs
Negeri 8 Kebumen.
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data ialah cara yang digunakan penulis untuk
mengumpulkan data penelitian. Teknik yang digunakan antara lain:
1. Observasi
Observasi adalah metode pengumpulan data dalam pengamatan
suatu objek dengan menggunakan seluruh panca indra, baik melalui
penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba, dan pengecap.7 Dalam
penelitian ini penulis menggunakan jenis observasi secara terang-
terangan dan tersamar yakni peneliti dalam pengumpulan data
menyatakan terus terang kepada sumber data bahwa ia sedang
melakukan penelitian dan yang diteliti mengetahui semua tentang
aktivitas peneliti.8 Observasi digunakan untuk memperoleh data
tentang proses pembelajaran Al Qur’an Hadits pada masa pandemi
covid-19 yang akan dilakukan terhadap siswa kelas VIII A MTs
Negeri 8 Kebumen Tahun Pelajaran 2020/ 2021.
7 ?
Suharsimi Arikunto, Op.Cit., hal. 201.
8 ?
Sugiyono, Op. Cit., hal. 66.
2. Wawancara
Wawancara merupakan proses komunikasi dua orang untuk
bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab.9 Dengan wawancara,
peneliti akan mengetahui hal-hal yang lebih mendalam tentang
partisipan dalam menginterprestasikan situasi dan fenomena yang
terjadi di lapangan.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis wawancara
semistruktur yakni peneliti dalam pengumpulan data sudah
menyiapkan pertanyaan-pertanyaan tetapi dalam pengajuan pertanyaan
dilakukan secara fleksibel dengan menyesuaikan arah pembicaraan.10
Wawancara digunakan untuk memperoleh data tentang proses
pembelajaran, prestasi belajar, dan dampak psikologi pembelajaran Al
Qur’an Hadits pada masa pandemi covid-19 di MTs Negeri 8
Kebumen yang akan dilakukan terhadap guru Al Qur’an Hadits, siswa
kelas VIII A, dan waka kurikulum.
3. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan cara pengumpulan data melalui catatan
peristiwa yang sudah berlalu, seperti dokumen berbentuk tulisan,
gambar, atau karya monumental.11 Dokumentasi digunakan untuk
memperoleh data-data pendukung penelitian seperti data sejarah MTs
9
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D, cet
?
keduapuluhsatu, (Bandung: Alfabeta, 2015), hal. 317.

10 ?
Fadhallah, Wawancara, cet pertama, (Jakarta Timur: UNJ Press, 2020), hal. 8.
11 ?
Sugiyono, Op.Cit., hal. 82.
Negeri 8 Kebumen, data dan jumlah guru, data siswa, struktur
organisasi dan personalia, data tentang letak geografis, kondisi
lingkungan dan lain sebagainya.
E. Teknik Analisis Data
Analisis data kualitatif merupakan upaya yang dilakukan dengan jalan
bekerja dengan data, mengorganisasikan data, serta menemukan apa yang
penting dipelajari dan diceritakan kepada orang lain.12 Dalam penelitian ini
penulis menggunakan teknis deskriptif analitik, yaitu data dideskripsikan
untuk memberikan kejelasan sesuai kenyataan. Analisis data ini digunakan
untuk menganalisis dampak psikologis pembelajaran Al Qur’an Hadits
pada masa pandemi covid-19 di kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen.
Analisis data terdiri dari tiga tahap yaitu tahap reduksi data, display
data, dan kesimpulan atau verifikasi. Adapun penjelasannya sebagai
berikut:
1. Data Reduction (Reduksi Data)
Mereduksi data berarti merangkum, memfokuskan pada hal-hal yang
penting, memilih hal-hal yang pokok serta dicari tema dan polanya.13
Dengan demikian data yang direduksi akan memberikan gambaran
lebih jelas serta mempermudah peneliti untuk melakukan
pengumpulan data selanjutnya dan mencarinya bila diperlukan.
12 ?
Lexy J. Moleong, Op.Cit., hal. 248.
13
Umrati and Hengki Wijaya., Analisis Data Kualitatif Teori Konsep Dalam Penelitian
?
Pendidikan, (Makassar: Sekolah Tinggi Theologia Jaffray, 2020), hal. 88.

2. Data Display (Penyajian Data)
Setelah melalui tahap reduksi data kemudian langkah selanjutnya
yaitu mendisplay data, penyajian data dilakukan dalam bentuk uraian
singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart dan sejenisnya.14
Penyajian data dalam penelitian kualitatif yang paling sering
digunakan adalah dengan teks bersifat naratif.
3. Conclusioan Drawing/ Verification
Langkah ketiga dari analisis data kualitatif menurut Miles and
Huberman adalah penarikan kesimpulan atau verifikasi. Kesimpulan
awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan berubah
apabila ditemukan bukti-bukti yang kuat untuk mendukung pada tahap
pengumpulan data berikutnya.15 Setelah data terkumpul maka
komponen analisis data (reduksi data, sajian data, penarikan
kesimpulan) saling berinteraksi. Apabila kesimpulan dirasa kurang,
maka peneliti datang kembali ketempat penelitian dan mengumpulkan
data untuk menyempurnakan penelitian sehingga penelitian dapat lebih
valid
14
Irwantoro dkk., Prosiding Temu Ilmiah Nasional Balitbang Tahun 2019 “Percepat
?
Pengembangan Desa Mandiri”, (Surabaya: Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Jawa
Timur, 2019), hal. 610.
15 ?
Marwadi., Praktis Penelitian Kualitatif Teori Dasar dan Analisis Data dalam Perspektif
Kualitatif, cet pertama, (Sleman: Budi Utama, 2020), hal. 68.
BAB IV
HASIL PENELITIAN
A. Profil MTs Negeri 8 Kebumen
1. Latar Belakang Berdirinya MTs Negeri 8 Kebumen
MTs Negeri 8 Kebumen adalah salah satu lembaga pendidikan
Islam menengah pertama yang secara historis berdiri pada tahun 1971
dengan nama MTs P2AI (Penilik Pendidikan Agama Islam). Madrasah
ini berdiri atas semangat beberapa tokoh agama dan masyarakat yang
peduli terhadap kegiatan keislaman di sekitar kecamatan Gombong.
Para pendiri MTs Negeri 8 Kebumen yaitu K. H. Daldiri, Muslich BA,
Miftahul Karim, K. H. Fahrus Malik Abdillah BA, Kiyai Sajidan, dan
Kaum Sahlan.
Pada tahap awal berdirinya tahun 1971, MTs P2AI Gombong
hanya memiliki 1 kelas yang berlokasi di Jalan Kawedanan Nomor 01
Gombong. Seiring dengan berjalannya waktu, madrasah semakin
mendapat tempat di hati masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan
kuantitas siswa yang setiap tahun bertambah. Kemudian pada tahun
1982, MTs P2AI berubah statusnya menjadi Madrasah Filial (kelas
jauh) dari MTs Negeri Rowokele (sekarang MTs Negeri 4 Kebumen)
di Gombong. Pada tahun 1986 madrasah ini melakukan pemindahan
sebagian lokasi kelas yang lebih strategis sebagai tempat pendidikan
yaitu di Jalan Lapangan Manunggal, Wero Kecamatan Gombong.

Sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Agama RI Nomor 107 Tahun
1997 tanggal 17 Maret 1997 madrasah ini ditingkatkan statusnya
menjadi Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTs N) Gombong Kabupaten
Kebumen dan diresmikan oleh Kepala Kantor Wilayah Departemen
Agama Provinsi Jawa Tengah.
Pada perkembangan selanjutnya, berdasarkan Keputusan Menteri
Agama Nomor 810 Tahun 2017 tentang Perubahan Madrasah Aliyah
Negeri, Madrasah Tsanawiyah Negeri dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri
di Provinsi Jawa Tengah tertanggal 3 Oktober 2017, MTs Negeri
Gombong berubah nama menjadi MTs Negeri 8 Kebumen. Sampai
dengan sekarang, MTs Negeri 8 Kebumen telah mengalami pergantian
kepala madrasah, yaitu :
a. Tahun 1997- 2001 : Bapak H. Alim Qodar, S. Pd. I.
b. Tahun 2001- 2005 : Bapak Drs. H. Wasingan, M. Pd.
c. Tahun 2005- 2012 : Bapak H. Toha Mahfudi, M. Pd.
d. Tahun 2012- 2018 : Bapak Drs. H. Sugeng Purwanto, M. Pd.
e. Tahun 2018- 2021 : Bapak Drs. H. Mardiyono, M. Pd.
f. Sekarang di pimpin oleh PLT Kepala Madrsah Bapak Drs.
Mukhdor.16
2. Letak Geografis MTs Negeri 8 Kebumen
Secara geografis, MTs Negeri 8 Kebumen terletak di desa Wero
kecamatan Gombong kabupaten Kebumen provinsi Jawa Tengah,
16 ?
Wawancara dengan Muarif Mahmud Suhada, Waka Kurikulum MTs Negeri 8 Kebumen, di
Ruang Guru, Rabu 28 April 2021.
tepatnya terletak di jalan Lapangan Manunggal. Adapun batas- batas
wilayah MTs Negeri 8 Kebumen adalah sebagai berikut :
a. Sebelah utara berbatasan dengan desa Wonosigro dan Sidayu.
b. Sebelah timur berbatasan dengan desa Patemon dan Kedungpuji.
c. Sebelah Selatan berbatasan dengan desa Kemukus.
d. Sebelah barat berbatasan dengan kelurahan Gombong.17
Berdasarkan letak geografis diatas, dapat disimpulkan bahwa MTs
Negeri 8 Kebumen berada dalam kawasan yang stategis. Untuk
menuju MTs Negeri 8 Kebumen akses jalan yang ditempuh cukup
mudah dan dekat dengan pusat kota. Selain itu, kondisi jalan yang
masih baik dapat leluasa dilalui kendaraan pribadi, sehingga
menambah kemudahan akses jalan menuju MTs Negeri 8 Kebumen.
3. Identitas Madrasah
Berdasarkan dokumentasi profil madrasah diperoleh data identitas
MTs Negeri 8 Kebumen sebagai berikut :18
Nama Madrasah : MTs Negeri 8 Kebumen
NSM/ NSPN : 121133050007 / 20363557
Tahun Berdiri : 1971
Status Madrasah : Negeri
Bangunan Madrasah : Milik Sendiri
Alamat Madrasah : Jalan Lapangan Manunggal
17 ?
Wawancara dengan Muarif Mahmud Suhada, Waka kurikulum MTs Negeri 8 Kebumen, di
18 ?
Arsip Dokumen MTs Negeri 8 Kebumen, Rabu 28 April 2021.
Desa/kelurahan : Wero
Kecamatan : Gombong
Kabupaten : Kebumen
Provinsi : Jawa Tengah
Kode Pos : 54416
Telp : (0287) 473465
Email : mtsngombong@kemenag.go.id
Website : mtsn8kebumen.sch.id
MTs Negeri 8 Kebumen terletak di Jalan Lapangan Manunggal
Wero kecamatan Gombong kabupaten Kebumen Jawa Tengah 54416.
Madrasah ini didirikan pada tahun 1971 diatas bangunan milik sendiri,
dengan kepala madrasah pertama yaitu bapak H. Alim Qodar, S. Pd. I.
Adapun status madrasah tersebut berstatus Negeri, yang diresmikan
oleh Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Jawa
Tengah.
4. Visi, Misi, dan Tujuan MTs Negeri 8 Kebumen
Adapun visi, misi, dan tujuan MTs Negeri 8 Kebumen adalah :19
a. Visi
“Mewujudkan siswa yang unggul dalam berprestasi, bertaqwa,
terampil, mandiri dan menguasai IPTEK”
Dengan visi tersebut mencerminkan madrasah mempunyai cita-
cita, memperhatikan potensi yang dimiliki siswa untuk
19 ?
Arsip Dokumen MTs Negeri 8 Kebumen, Rabu 28 April 2021.
dikembangkan dan dibekalinya dengan ilmu pengetahuan, ilmu
agama, ilmu teknologi, aspek kognitif serta aspek psikomotorik,
sehingga membuktikan bahwa siswa madrasah mampu unggul
dalam segala bidang melalui pendidikan.
b. Misi
1) Meningkatkan prestasi di bidang akademik, olahraga dan seni.
2) Meningkatkan mutu pendidikan agama, akhlaq, budi pekerti
yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
3) Melaksanakan program life-skill untuk mewujudkan
kemandirian peserta didik.
4) Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam bidang Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK).
Dengan adanya misi tersebut kemudian dilaksanakan secara
bersama oleh semua pihak dan menjadi tanggungjawab
bersama melalui kerjasama yang baik antara pendidik maupun
tenaga kependidikan yang terdapat di madrasah.
c. Tujuan
1) Meningkatkan kualitas Layanan Perkantoran
2) Meningkatkan kualitas Standar Kompetensi Lulusan
3) Meningkatkan kualitas Standar Proses
4) Meningkatkan kualitas Standar Pendidik dan Tendik
5) Meningkatkan kualitas Bidang Sarana dan Prasarana
6) Meningkatkan kualitas Standar Pengelola

7) Meningkatkan kualitas Standar Pembiayaan
8) Meningkatkan kualitas Standar Penilaian
Dengan adanya visi yang ditetapkan dan misi yang
dilaksanakan tentunya tujuan pendidikan akan tercapai secara
optimal.
5. Struktur Organisasi
Setiap organisasi baik lembaga formal maupun non formal pasti
memiliki struktur organisasi yang jelas. Dalam hal ini, penentuan
struktur organisasi menempatkan setiap individu dalam suatu
kelompok memiliki kewajiban, hak, dan tanggungjawab agar kegiatan
tersusun dengan baik sehingga mampu mencapai tujuan bersama.
Seperti halnya lembaga-lembaga lain, MTs Negeri 8 Kebumen juga
memiliki struktur organisasi yang tersusun dengan baik guna
menjalankan proses pendidikan. Adapun struktur organisasi di MTs
Negeri 8 Kebumen sebagai berikut:20
PLT Kepala Madrasah : Drs. Mukhdor
Ketua Komite : Drs. H. Dasuki Anwar, M. Ag.
Tata Usaha : Khamdi Rahmani, S.H.I.
Bidang Kurikulum : Drs. Muarif Mahmud Suhada M. Pd.
Bidang Kesiswaan : Ahmad Safingudin, S. Pd., M. Pd.
Bidang Humas : Drs. Mukhdor
Bidang Sarana Prasarana : H. Muyazidil Khoiri, M. Ag.
20 ?
Dokumentasi MTs Negeri 8 Kebumen Tahun 2021.
Bidang Keuangan : Kartiyah
6. Keadaan Guru dan Karyawan
Guru merupakan sumber daya pendukung yang berperan penting
dalam kelangsungan dan pencapaian tujuan pendidikan di madrasah.
MTs Negeri 8 Kebumen memiliki 52 orang guru yang terdiri dari 42
guru PNS dan 10 guru non PNS serta mempunyai 13 karyawan.
Berikut data guru dan karyawan disajikan dalam bentuk tabel. 21 (Data
terlampir)
7. Keadaan Siswa
Siswa MTs Negeri 8 Kebumen pada kelas VIII berjumlah 256
siswa. Berikut data siswa disajikan dalam bentuk tabel.22
Tabel 1
Data Siswa Kelas VIII MTs Negeri 8 Kebumen
No Kelas Laki-laki Perempuan Jumlah

1 VIII A 4 28 32
2 VIII B 16 16 32
3 VIII C 17 15 32
4 VIII D 17 15 32
5 VIII E 18 14 32
6 VIII F 19 12 31
7 VIII G 18 14 32
8 VIII H 22 11 33
Total Keseluruhan 131 125 256
Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa jumlah siswa kelas VIII
A sebanyak 32 siswa, diantaranya 4 laki-laki dan 28 perempuan.
21 ?
22 ?
8. Sarana dan Prasarana
Sarana prasarana merupakan salah satu dari beberapa faktor yang
mendukung tercapainya keberhasilan pembelajaran. Tanpa didukung
sarana dan prasarana yang dibutuhkan, dapat menghambat proses dan
keberhasilan belajar sehingga memutus jalan untuk tercapainya tujuan
pendidikan. Maka dari itu, sarana prasarana penting dalam mendukung
proses pembelajaran. Berikut data sarana prasarana. 23
Tabel 2
Data Sarana dan Prasarana MTs Negeri 8 Kebumen
No Nama Jumlah Keterangan

1 Bangunan Gedung Negeri 1 Baik
2 Ruang Guru 2 Baik
3 Ruang TU 1 Baik
4 Ruang Kelas 24 Baik
5 Ruang Perpustakaan 1 Baik
6 Ruang Laboratorium Komputer 3 Baik
7 Ruang Laboratorium IPA 1 Baik
8 Lapangan Olahraga 1 Baik
9 Mushala 1 Baik
10 WC/KM 12 Baik
11 Jumlah Server 3 Baik
12 Jumlah Komputer 100 Baik
13 Proyektor 24 Baik
14 Meja Siswa 390 Baik
15 Kursi Siswa 780 Baik
16 Meja Guru 24 Baik
17 Kursi Guru 24 Baik
18 Almari 24 Baik
19 Papan Whiteboard 30 Baik
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa keadaan sarana dan
prasarana MTs Negeri 8 Kebumen sudah cukup memadai dan baik.
23 ?
Diharapkan dengan keadaan sarana dan prasarana yang baik dan
memadai, kegiatan pembelajaran dapat berlangsung efektif.
B. Pembelajaran Al Qur’an Hadits Pada Masa Pandemi Covid-19 Di

Muarif Mahmud Suhada, Waka Kurikulum mengatakan pandemi
covid-19 mengakibatkan semua sektor mengalami kelumpuhan salah
satunya yaitu sektor pendidikan. Dalam hal ini, pihak madrasah akhirnya
mengeluarkan kebijakan dan inisiatif untuk menghadapi kendala
pembelajaran dimasa pandemi covid-19, diantaranya guru dan siswa
melakukan pembelajaran secara daring, penerapan kurikulum darurat,
pembagian jadwal WFH (Work Form Home) dan WFO (Work Form
Office) terhadap guru, memberikan bantuan subsidi kuota belajar kepada
siswa, apabila memungkinkan melakukan pembelajaran tatap muka maka
tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat serta mengurangi
kapasitas jumlah siswa dan jumlah waktu pembelajaran.24
Kebijakan-kebijakan tersebut dikeluarkan dengan harapan
pembelajaran akan tetap berjalan dengan baik dan mencapai tujuan
pembelajaran secara optimal meskipun dalam situasi pandemi covid-19.
Pada umumnya, kegiatan pembelajaran terdapat beberapa tahap,
diantaranya:
24
Wawancara dengan Muarif Mahmud Suhada, Waka kurikulum MTs Negeri 8 Kebumen, di
?

1. Tahap Persiapan Pembelajaran Al Qur’an Hadits
Persiapan pembelajaran merupakan aktivitas awal yang dilakukan
oleh guru maupun siswa sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung.
Siti Nur Lailiyah, guru Al Qur’an Hadits kelas VIII A mengatakan
bahwa sebelum pelaksanaan pembelajaran daring beliau melakukan
persiapan agar proses belajar mengajar lebih terarah. Berikut data
persiapan pembelajaran Al Qur’an Hadits dimasa pandemi covid-19
yang dilakukan di kelas VIII A semester genap tahun ajaran 2020/2021
disajikan dalam bentuk tabel.25
Tabel 3
Persiapan Pembelajaran Al Qur’an Hadits Di Masa Pandemi Covid-19
No Perencanaan Keterangan
1 Rancangan Pelaksanaan RPP Darurat
Pembelajaran Daring
2 Media Pembelajaran Video
3 Bahan Ajar Video pembelajaran dan ringkasan
materi
a. Membuat Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran Daring
Guru Al Qur’an Hadits kelas VIII A, Siti Nur Lailiyah
mengatakan dalam pembelajaran secara daring beliau selalu
membuat RPP darurat yang dibuat dari awal semester dan harus
diajukan kepada kepala madrasah untuk ditanda tangani. Untuk
RPP darurat, dibuat dalam bentuk satu lembar yang meliputi, mata
pelajaran, kelas, semester, pertemuan, alokasi waktu, kompetensi
25
Wawancara dengan Siti Nur Lailiyah, Guru Al Qur’an Hadits kelas VIII A MTs Negeri 8
?
Kebumen, di Ruang Guru, Kamis 29 April 2021.

dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi esensi, media, sumber
belajar, proses pembelajaran, dan penilaian.26 (Data terlampir)
Selain itu, di MTs Negeri 8 Kebumen juga melaksanakan
laporan mingguan yang memuat kelas berapa saja yang diajar
dalam satu harinya, kelas apa saja, melampirkan RPP, lembar
penilaian dan bentuk- bentuk soal yang diujikan. 27 Sebagai guru
yang profesional maka harus melaksanakan kewajibannya dengan
membuat perencanaan pembelajaran dengan baik karena itu sangat
penting sebagai pedoman untuk mengajar sehingga pembelajaran
menjadi lebih terarah dan sistematis.
b. Mempersiapkan Media Pembelajaran
Perencanaan pembelajaran selanjutnya yaitu mempersiapkan
media pembelajaran. Dalam pembelajaran daring, Siti Nur
Lailiyah sudah mempersiapkan dan membuat media pembelajaran
berbasis online berupa video yang di upload ke youtube. Video
pembelajaran dibuat berdasarkan materi yang akan dipelajari
kemudian guru mengirimkan link video pembelajaran tersebut ke
WhatsApp Group mata pelajaran Al Qur’an Hadits kelas VIII A
saat pembelajaran akan berlangsung.28
26
?

27
?

28 ?
Observasi di MTs Negeri 8 Kebumen, Jumat 30 April 2021.
Berikut data persiapan media pembelajaran Al Qur’an Hadits
dimasa pandemi covid-19 yang dilakukan di kelas VIII A semester
genap tahun ajaran 2020/2021 disajikan dalam bentuk tabel.29
Tabel 4
Media Pembelajaran Al Qur’an Hadits Di Masa Pandemi Covid-19
No Materi Link Video Hasil

1 Hukum https:/ Video pembelajaran
Bacaan / tersebut menjelaskan
Mad youtu. tentang :
Silah be/ 1. Arti mad silah
VKa9 secara bahasa dan
VIzph istilah
nY 2. Cara membaca
mad silah
3. Pembagian mad
silah
4. Syarat mad silah
5. Contoh bacaan
mad silah
2 Hukum https:/ Video pembelajaran
Bacaan / tersebut menjelaskan
Mad youtu. tentang :
Badal, be/ 1. Arti mad badal,
Mad moKj mad tamkin, dan
Tamkin AbJqn mad farqi secara
, dan s bahasa dan istilah
Mad 2. Cara membaca
Farqi mad badal, mad
tamkin, dan mad
farqi
3. Contoh bacaan
mad badal, mad
tamkin, dan mad
farqi
Pembuatan media pembelajaran berbentuk video dilakukan agar
siswa lebih mudah memahami materi yang disampaikan guru. Jika
29 ?
Dokumentasi Media Pembelajaran Al Qur’an Hadits di Kelas VIII A MTs Negeri 8
Kebumen Masa Pandemi Covid-19 Tahun Ajaran 2020/ 2021.
siswa masih belum memahami materi, penjelasan materi tersebut
dapat diputar berulang-ulang sampai siswa benar-benar faham.
c. Mempersiapkan Bahan Ajar
Perencanaan pembelajaran selanjutnya yaitu mempersiapkan
bahan ajar berupa video pembelajaran dan ringkasan materi yang
akan di ajarkan kepada siswa dengan membaca buku. Hal ini
dilakukan agar saat proses pembelajaran guru dapat menguasai
semua materi pelajaran yang disampaikan. Satu minggu sebelum
pelaksanaan pembelajaran biasanya Siti Nur Lailiyah, selaku guru
Al Qur’an Hadits membuat video pembelajaran atau ringkasan
materi yang akan disampaikan pada minggu yang akan datang dan
untuk pemberian bahan ajar di berikan saat proses pembelajaran
akan berlangsung.30
Baca dan pahamilah Qs. Al Qashash (28): 77
‫ َ هّٰللا‬U ‫ٓا ٰا ٰتى‬UU‫غ ف ْيم‬UUَ‫وا ْبت‬

‫س‬َ ‫ َرةَ َواَل تَ ْن‬U‫ َّدا َر ااْل ٰ ِخ‬U ‫ك ُ ال‬ َ ِ ِ َ
َ ‫ك ِم َن ال ُّد ْنيَا َواَحْ ِس ْن َك َمٓآ اَحْ َس َن هّٰللا ُ اِلَ ْي‬
‫ك‬ ِ َ‫ن‬
َ َ‫ص ْيب‬
ُّ‫ض ۗ اِ َّن هّٰللا َ اَل ي ُِحب‬
ِ ْ‫ا َد فِى ااْل َر‬UUU‫غ ْالفَ َس‬UUUْ ِ ‫َواَل تَب‬
‫ْال ُم ْف ِس ِدي َْن‬
Artinya:
30
?
Kebumen, di Ruang Guru, Jumat 30 April 2021.

”Dan carilah (pahala) negeri akhirat dengan apa yang telah
dianugerahkan Allah kepadamu, tetapi janganlah kamu lupakan
bagianmu di dunia dan berbuatbaiklah (kepada orang lain)
sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah
kamu berbuat kerusakan di bumi. Sungguh, Allah tidak menyukai
orang yang berbuat kerusakan”.
Penjelasan Ayat:
Dalam Qs. al- Qashash (28): 77 “dan carilah pada apa yang
telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri
akhirat”. Ayat ini menjelaskan bahwa hendaknya manusia
menggunakan anugerah Allah Swt untuk kebahagiaan di akhirat.
Hindari tipu daya dunia. Jika memdapat rezeki berdermalah untuk
infak dan sedekah, membantu fakir miskin dan du’afa serta amal
saleh lainnya. Jika menjadi pegawai, maka bekerjalah dengan jujur.
Bekerjalah sesuai ketentuan dan terima gaji sesuai ketentuan,
jangan ambil yang bukan hak kita dengan cara-cara yang tidak
halal.
Namun demikian, orang-orang yang lemah imannya banyak
yang melakukan korupsi hanya untuk memenuhi ambisi
duniawinya. Ia lupa ada balasan atas kejahatannya baik di dunia
maupun akhirat. Sebagai orang yang beriman hendaknya kita
senantiasa bersyukur karena sangat banyak nikmat yang telah Allah
Swt anugerahkan. Jika kita berusaha menghitungnya pun tidak

akan sanggup. Setelah memahami Qs. Al- Qashash (28): 77, pasti
kalian dapat menarik kesimpulan bahwa dengan mengamalkan Qs.
al- Qashash (28): 77, maka kita akan terhindar dari gaya hidup
materialistis, hedonis, dan konsumtif.
Dengan memahami ayat tersebut, kita akan memilih berbagi
rezeki dengan sesama dari pada menghambur-hamburkannya untuk
kepentingan dunia yang hanya sementara.31
2. Tahap Pelaksanaan Pembelajaran Al Qur’an Hadits
Pelaksanaan pembelajaran merupakan rangkaian kegiatan yang
telah disusun dan ditetapkan melalui tahap persiapan pembelajaran.
Berikut tahap pelaksanaan pembelajaran Al Qur’an Hadits dimasa
pandemi covid-19 yang dilakukan di kelas VIII A semester genap
tahun ajaran 2020/2021. Berikut disajikan dalam bentuk tabel.32
Tabel 5
Pelaksanaan Pembelajaran Al Qur’an Hadits Kelas VIII A
No Materi Media Proses Media Bahan Media

Pembelajaran Ajar Evaluasi
1 Ketentuan WhatsApp E-Learning Quizizz
hukum bacaan Group berupa
mad shilah, mad ringkasan
badal, mad materi
tamkin, dan mad
farqi
2 Ketentuan WhatsApp Youtube Quizizz

hukum bacaan Group berupa video
mad shilah, mad pembelajaran
31
Dokumentasi Bahan Ajar Pembelajaran Daring Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen
?
Tahun 2020/ 2021.

32
?

badal, mad
tamkin, dan mad
farqi
3 Menganalisis isi WhatsApp WhatsApp Quizizz

kandungan Q.s Group Group berupa
Al-‘Ala (87): 14- ringkasan
19, Q.s al- materi
Qashash (28): (Ms.Office)
77 dan Q.s Ali
Imran (3): 148
tentang adanya
hubungan
kehidupan dunia
dan akhirat
4 Memahami isi WhatsApp WhatsApp Quizizz

kandungan Group Group berupa
hadits riwayat rekaman suara
Muslim dari atau voice note
Abu Hurairah
dan hadits
Muslim dari
Mustaurid bin
Syaddad tentang
hubungan
kehidupan dunia
dan akhirat
5 Mendemonstrasi Tatap Muka Whiteboard Quizizz

kan hafalan
hadits riwayat
Muslim dari
Abu Hurairah
dan hadits
Muslim dari
Mustaurid bin
Syaddad
Kegiatan belajar mengajar selama masa pandemi covid-19 di
MTs Negeri 8 Kebumen dilaksanakan sesuai jadwal yang telah
dibuat oleh Waka Kurikulum MTs Negeri 8 Kebumen. Dalam satu
minggu, pembelajaran Al Qur’an Hadits kelas VIII A dilakukan

satu kali yaitu pada hari selasa dengan dua jam pertemuan. Jadi
untuk satu minggu hanya dilakukan satu kali pertemuan dengan
alokasi waktu 2 kali 40 menit yaitu pukul 07.50- 09.00 WIB.33
a. Pembelajaran Al Qur’an Hadits Materi tentang Ketentuan
Hukum Bacaan Mad Shilah, Mad Badal,Mad Tamkin,dan Mad
Farqi
Guru Al Qur’an Hadits, Siti Nur Lailiyah mengatakan
kegiatan pembelajaran pertama dilakukan secara daring pada
tanggal 2 Februari 2021. Sebelum proses pembelajaran guru
mempersiapkan RPP,bahan ajar, dan media pembelajaran. Pada
hari pelaksanaan pembelajaran daring, guru membuka kelas
dengan mengetik langsung melalui media WhatsApp Group
pukul 08.24 WIB. Pertama, guru mengucapkan salam dan
menanyakan kabar kepada siswa kemudian berdoa bersama.
Kedua, guru mengirimkan bahan ajar berupa ringkasan materi
dalam bentuk word yang dikirimkan melalui e-learning.
Kemudian guru mengingatkan siswa untuk melakukan absensi
di e-learning. Sebelum pembelajaran ditutup, guru memberikan
tugas kepada siswa untuk meringkas materi yang diberikan.34
33
?
Kebumen, di Ruang Guru, Senin 3 Mei 2021.

34
?

Gambar 1
Pembelajaran Daring Melalui WhatsApp Group35
b. Pembelajaran Al Qur’an Hadits Materi tentang Ketentuan
Hukum Bacaan Mad Shilah, Mad Badal,Mad Tamkin,dan Mad
Farqi
kegiatan pembelajaran kedua dilakukan secara daring pada
tanggal 9 Februari 2021. Sebelum proses pembelajaran guru
hari pelaksanaan pembelajaran daring, guru membuka kelas
dengan mengetik langsung melalui WhatsApp Group pukul
09.44 WIB. Pertama, guru mengucapkan salam dan
memberikan sapaan selamat pagi kepada siswa. Kedua, guru
mengirimkan bahan ajar berupa video pembelajaran yang di
upload melalui Youtube. Kemudian guru meminta siswa untuk
memperhatikan penjelasan materi tersebut. Diakhir proses
pembelajaran, guru memberikan soal-soal evaluasi tentang
materi yang telah disampaikan menggunakan aplikasi Quizziz.
35 ?
Dokumentasi Pembelajaran Daring Melalui WhatsApp Group Kelas VIII A MTs Negeri 8
Kebumen Tahun 2020/ 2021.
Sebelum pembelajaran ditutup, guru memberikan tugas kepada
siswa untuk mempraktikan dan mencari hukum bacaan mad
shilah,mad badal,mad tamkin,dan mad farqi dalam Al Qur’an
surah pendek. Antusias siswa sangat baik, hal ini terlihat dari
keikutsertaan siswa dalam proses pembelajaran dan
mengerjakan soal evaluasi sebanyak 32 siswa.36
Gambar 2
c. Pembelajaran Al Qur’an Hadits Materi tentang Menganalisis Isi
Kandungan Q.s Al- ‘Ala (87): 14-19, Q.s Al- Qashash (28): 77
dan Q.s Ali Imran (3): 148 tentang Adanya Hubungan
Kehidupan Dunia dan Akhirat
kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring pada tanggal 23
Maret 2021. Sebelum proses pembelajaran guru
36
?

37 ?
pelaksanaan pembelajaran daring, guru membuka kelas dengan
mengetik langsung melalui WhatsApp Group pukul 07.50 WIB.
Pertama, guru mengucapkan salam kepada siswa. Kedua,
guru mengirimkan bahan ajar berupa ringkasan materi dalam
bentuk word yang dikirimkan melalui WhatsApp Group.
Kemudian guru meminta siswa untuk meringkas materi yang
diberikan dan memberikan tugas kepada siswa untuk
pertemuan yang akan datang yaitu menghafalkan Q.s Al- ‘Ala
(87): 14-19, Q.s al- Qashash (28): 77 dan Q.s Ali Imran (3):
148. Sebelum pembelajaran di akhiri, guru memberikan soal
evaluasi kepada siswa melalui quizizz untuk mengukur sejauh
mana siswa memahami materi yang disampaikan.38
Gambar 3
d. Pembelajaran Al Qur’an Hadits Materi tentang Memahami Isi
Kandungan Hadits Riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan
38
?

39 ?
Hadits Riwayat Muslim dari Mustaurid bin Syaddad tentang
Hubungan Kehidupan Dunia dan Akhirat
Berdasarkan hasil Observasi yang telah dilakukan, terlihat
bahwa kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara daring pada
tanggal 4 Mei 2021. Sebelum proses pembelajaran guru
hari pelaksanaan pembelajaran, guru membuka kelas melalui
aplikasi WhatsApp Group pukul 08.25 WIB. Pertama, guru
mengawali dengan memberi salam dan menyampaikan materi
yang akan dipelajari. Kedua, guru mengirimkan bahan ajar
berupa rekaman suara tentang penjelasan mufrodat hadits
riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan hadits riwayat Muslim
dari Mustaurid bin Syaddad. Kemudian guru meminta siswa
untuk memperhatikan, memahami, dan menghafalkan mufrodat
hadits tersebut serta siswa diberi kesempatan bertanya kepada
guru apabila ada yang belum dipahami. Pada kegiatan penutup,
guru memberikan soal-soal evaluasi menggunakan aplikasi
Quizziz dan memberikan tugas kepada siswa untuk
menghafalkan hadits tersebut kemudian disetorkan pada
pertemuan yang akan datang. Pada pembelajaran ini antusias
siswa berkurang, hal ini dapat dilihat dari keikutsertaan siswa

dalam proses pembelajaran hanya 10 siswa yang mengikutinya
dari jumlah keseluruhan 32 siswa.40
Gambar 4
e. Pembelajaran Al Qur’an Hadits Materi tentang
Mendemonstrasikan Hafalan Hadits Riwayat Muslim dari Abu
Hurairah dan Hadits Riwayat Muslim dari Mustaurid bin
Syaddad.
Berdasarkan hasil Observasi yang telah dilakukan, terlihat
bahwa kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara tatap muka
pada tanggal 11 dan 18 Mei 2021. Sebelum proses
pembelajaran guru mempersiapkan RPP,bahan ajar, media
pembelajaran, dan lembar penilaian praktik untuk siswa.
Pelaksanaan pembelajaran Al Qur’an Hadits ini dilakukan
40 ?
Observasi Pembelajaran Daring Kelas VIII A di MTs Negeri 8 Kebumen, Selasa 4 Mei
2021.
41
?

dengan tatap muka dan tetap menerapkan protokol kesehatan,
seperti diwajibkan menggunakan masker, sebelum memasuki
wilayah madrasah harus mencuci tangan dengan sabun dan
melakukan pengecekan suhu, menjaga jarak tempat duduk, dan
menerapkan sistem absensi genap ganjil secara bergantian.42
Gambar 5
Penerapan Protokol Kesehatan Sebelum Pembelajaran43
Pada pelaksanaan pembelajaran, guru memulai
pembelajaran pukul 08.00 WIB. Pertama, guru mengucapkan
salam, menanyakan kabar, mengabsen siswa dan
menyampaikan materi yang akan dipelajari bersama. Untuk
mengingat materi pertemuan sebelumnya, siswa secara
bersama-sama membaca hadits riwayat Muslim dari Abu
Hurairah dan hadits riwayat Muslim dari Mustaurid bin
Syaddad. Kemudian siswa maju secara individu dan bergantian
menyetorkan hafalannya kepada guru.
Kegiatan pembelajaran pada tanggal 11 Mei 2021 diikuti
oleh 16 siswa yang terdiri dari 2 siswa laki-laki yaitu Akbar
42 ?
Observasi Pembelajaran Tatap Muka Kelas VIII A di MTs Negeri 8 Kebumen, Selasa 18
Mei 2021.
43 ?
Dokumentasi Penerapan Protokol Kesehatan Sebelum Pembelajaran Tatap Muka di MTs
Negeri 8 Kebumen Tahun 2020/ 2021.
Nugraha Pratama dan Diandra Fauziul Firdaus serta 14 siswa
perempuan yaitu Adinda Zahra Septiavani, Aulia Kinasih,
Cahya Ikhsani, Fairuuz Nazalia Rahman, Latifah Nurmalita,
Muktiara Surbekti, Nabilah Aulia Farhah, Nur Laila Alfiyani,
Radis Java Nuari, Sary Widianingsih, Shintia Irhasani, Stevie
Happy Median, Triska Nur Alifah, dan Viky Zahra Nurintan.
Sedangkan kegiatan pembelajaran pada tanggal 18 Mei
2021 diikuti oleh 16 siswa yang terdiri dari 2 siswa laki-laki
yaitu Galang Aditya Wibowo dan Muhammad Sofyan Anwar
serta 14 siswa perempuan yaitu Afika Nur Aini, Alfina Azizah
Anggrhaeni, Aura Melinda Parmono, Dhinda Dwi Rahmadani,
Dwita Aura Kharisma, Mutia Amelia, Novika Fitria
Khaerunnisa, Oktriana Tiara Pramesthi, Salma Indah Nurjanah,
Selli Cahyaningrum, Siska Lisnawati, Tandan Cahyaningrum,
Ulfa Subekti, dan Zekhiatul Khamidah. Siswa terlihat antusias
dan semangat dalam mengikuti pembelajaran.
Sebelum kegiatan pembelajaran berakhir, guru mengulang
materi yang belum dipahami siswa pada semester ini dan
mengingatkan kepada siswa untuk mempelajari latihan soal-
soal yang ada di buku paket Al Qur’an Hadits sebagai
persiapan menghadapi PAT (Penilaian Akhir Tahun). Kegiatan
pembelajaran ditutup dengan doa dan salam.44
44 ?
Observasi Pembelajaran Tatap Muka Kelas VIII A di MTs Negeri 8 Kebumen, Selasa 18
Mei 2021.
Gambar 6
Pembelajaran Uji Coba Tatap Muka45
1) Kesiapan Guru dalam Melaksanakan Pembelajaran
Siti Nur Lailiyah guru Al Qur’an Hadits kelas VIII A
telah mempersiapkan sarana dan prasarana yang
dibutuhkan dalam pelaksanaan pembelajaran, selain itu
pihak madrasah juga memberikan fasilitas serta
memberikan pelatihan tentang implementasi E-learning
pada masa pandemi yang dilaksanakan pada hari Selasa-
Kamis, 9- 11 Februari 2021 dengan empat pemateri yaitu
Bapak Arif Hidayat Akbar, S.Pd, Tito Septiawan, S. Com,
Joni Setiyawan, S. Pd, dan Ahmad Fauzi, S. Pd yang diikuti
oleh semua guru MTs Negeri 8 Kebumen. Pelatihan ini
bertujuan untuk membekali guru dalam melaksanakan
pembelajaran daring secara efektif dan maksimal.46
45 ?
Dokumentasi Pembelajaran Uji Coba Tatap Muka Kelas VIII A di MTs Negeri 8 Kebumen
Tahun 2020/ 2021.
46
?

Gambar 7
Workshop Implementasi E-Learning47
2) Kesiapan Siswa dalam Pembelajaran secara Daring
Nabilah Aulia Farhah, salah satu siswa kelas VIII A
MTs Negeri 8 Kebumen mengatakan kesiapaan dia dalam
pembelajaran secara daring dengan menyiapkan buku
catatan sesuai jadwal pembelajaran, alat tulis, dan
handphone.48 Sedangkan Muktiara Surbekti, salah satu
siswa kelas VIII A juga mengatakan bahwa kesiapan yang
dilakukannya dalam pembelajaran daring yaitu dengan
mengisi batrai handphone pada malam hari, menyiapkan
alat tulis, dan lima menit sebelum pembelajaran daring
dimulai dia sudah stand by di group WhatsApp.49 Berikut
kesiapan siswa kelas VIII A dalam pembelajaran Al Qur’an
47
Dokumentasi Workshop Implementasi E-Learning di MTs Negeri 8 Kebumen Tahun
?
2020/ 2021.
48 ?
Wawancara dengan Nabilah, Salah Satu Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen,
Secara Daring Melalui WhatsApp, Minggu 2 Mei 2021.
49 ?
Wawancara dengan Muktiara, Salah Satu Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen,
Secara Daring Melalui WhatsApp, Minggu 2 Mei 2021.
Hadits secara daring semester genap tahun ajaran
2020/2021 disajikan dalam bentuk tabel.50
Tabel 6.
Kesiapan Siswa Kelas VIII A dalam Pembelajaran
Al Qur’an Hadits Secara Daring
No Nama Siswa Kesiapan Siswa

1 Adinda Zahra S Mempersiapkan handphone
dan alat tulis
2 Afika Nur Aini Mempersiapkan handphone

dan alat tulis
3 Alfina Azizah A Waktu malam hari belajar

dan jika ada tugas
dikerjakan, mempersiapkan
alat tulis serta handphone
pada pagi hari sebelum
pembelajaran dimulai
4 Aura Melinda P Mempersiapkan buku

catatan sesuai jadwal
pembelajaran, alat tulis,
handphone, dan 5 menit
sebelum pembelajaran
daring dimulai sudah stand
by di group WhatsApp
5 Diandra Fauziul F Mempersiapkan handphone

dan alat tulis
6 Dwita Aura K Mempersiapkan handphone

dan alat tulis

7 Fairuuz Nazalia R Mempersiapkan handphone
dan alat tulis
8 Latifah Nurmalita Mengecek batrai handphone

dimulai, mempersiapkan
50 ?
Wawancara dengan Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen, Secara Daring Melalui
WhatsApp, Minggu 2 Mei 2021.
alat tulis, dan beberapa
menit sebelum pembelajaran
by di group WhatsApp
9 Muktiara Surbekti Mengisi batrai handphone,

mandi, menyiapkan alat
tulis, dan 5 menit sebelum
pembelajaran daring
dimulai sudah stand by di
group WhatsApp
10 Mutia Amelia Mempersiapkan alat tulis,

handphone, dan mengikuti
pembelajaran daring
11 Nabilah Aulia Farhah Mempersiapkan buku

catatan sesuai jadwal
pembelajaran, alat tulis, dan
handphone
12 Novika Fitria K Mempersiapkan alat tulis,

handphone, dan mengisi
batrai handphone pada
malam hari
13 Nur Laila Alfiyani Mempersiapkan handphone
dan alat tulis
14 Oktriana Tiara P Mempersiapkan handphone,

alat tulis, dan 5 menit
by di group WhatsApp mata
pelajaran
15 Salma Indah N Mempersiapkan alat tulis,

handphone, dan mengikuti
pembelajaran daring ketika
berlangsung
16 Sary Widianingsih Mempersiapkan alat tulis,
handphone, dan membaca
materi yang akan dipelajari
17 Selli Cahyaningrum Mempersiapkan alat tulis,

handphone, meja, dan
mengikuti pembelajaran
daring
18 Shintia Irhasani Mempersiapkan alat tulis,

handphone, dan membaca
materi sebelum
pembelajaran dimulai
sekitar 5 menit
19 Siska Lisnawati Mempersiapkan alat tulis,

handphone, menjadwal
pelajaran setiap hari, dan
membaca materi yang sudah
dicatat
20 Stevie Happy Median Mempersiapkan buku mata

pelajaran, handphone, alat
tulis, keterangan perminggu
tugas apa saja yang
diberikan pada setiap
minggu, mengikuti
pembelajaran daring
21 Tandan C Mempersiapkan alat tulis,

handphone, mengulang
materi sebelumnya, dan
membaca materi yang akan
dipelajari
22 Triska Nur Alifah Mempersiapkan handphone

dan alat tulis
23 Ulfa Subekti Mempersiapkan handphone,

alat tulis, dan malam
harinya belajar
24 Zekhiatul Khamidah Mempersiapkan handphone,

alat tulis, dan malam
harinya belajar
Berdasarkan tabel wawancara dengan siswa kelas VIII
A dapat kita pahami bahwa kesiapan siswa dalam

pembelajaran Al Qur’an Hadits secara daring cukup baik,
terlihat 24 siswa sudah melakukan persiapan sebelum
proses pembelajaran daring berlangsung yaitu dengan
mempersiapkan handphone, alat tulis, stand by di
WhatsApp Group dan mengikuti proses pembelajaran
secara daring.
3) Aplikasi Pembelajaran Daring
Berdasarkan observasi yang dilakukan, dalam
pelaksanaan pembelajaran daring terlihat guru
menggunakan aplikasi online. Berikut aplikasi
pembelajaran Al Qur’an Hadits dimasa pandemi covid-19
yang dilakukan di kelas VIII A semester genap tahun ajaran
2020/2021 disajikan dalam bentuk tabel.51
Tabel 7.
Aplikasi Pembelajaran Daring Kelas VIII A
No Nama Aplikasi Gambar Aplikasi
51 ?
Observasi di MTs Negeri 8 Kebumen Secara Daring, Selasa 4 Mei 2021.
1 WhatsApp
2 E-learning
3 Youtube
4 Quizizz
Siti Nur Lailiyah, guru Al Qur’an Hadits kelas VIII A
mengatakan bahwa alasan menggunakan WhatsApp group
karena siswa sudah lebih terbiasa dan familiar sehingga
mereka tidak ada kesulitan dalam mengoperasikannya.
Aplikasi WhatsApp Group beliau gunakan untuk
berkomunikasi dengan siswa, memberikan arahan tentang
tugas dan informasi mengenai pelaksanaan pembelajaran.
Kemudian aplikasi E-learning digunakan untuk proses
pembelajaran daring, sehingga guru dapat mengetahui dan
memantau setiap kegiatan siswa dari kegiatan awal sampai
kegiatan akhir pembelajaran. Selanjutnya aplikasi youtube
digunakan untuk menyampaikan penjelasan materi kepada
siswa yang dapat diputar berulang-ulang dan tidak
memenuhi kapasitas handphone. Sedangkan aplikasi quizizz
digunakan untuk mengerjakan soal-soal evaluasi disetiap
akhir proses pembelajaran. Aplikasi ini sangat menarik
karena di dalamnya terdapat musik, warna-warna, durasi

waktu mengerjakan sehingga siswa merasa sedang bermain
game padahal sedang mengerjakan soal. Harapannya,
dengan menggunakan beragam aplikasi ini siswa tertarik,
merasa senang, dan bersemangat dalam mengikuti
pembelajaran.52
4) Metode Pembelajaran Daring
Siti Nur Lailiyah guru Al Qur’an Hadits kelas VIII A
mengatakan bahwa metode yang digunakan dalam
pembelajaran daring yaitu metode tekstual, direct learning,
dan penugasan. Metode tekstual dan direct learning
digunakan guru untuk menjelaskan materi yang akan
dipelajari oleh siswa agar mudah dipahami. Siswa tidak
bisa menerka-nerka sendiri tentang materi yang akan di
pelajari tetapi harus ada pembelajaran yang disampaikan
oleh gurunya langsung, lalu mereka fahami, untuk materi
hukum bacaan tajwid baru siswa mencari contoh-contoh
yang lain dengan sendirinya.53 Metode penugasan diberikan
pada akhir pembelajaran, biasanya guru memberikan soal
evaluasi untuk mengukur sejauh mana siswa memahami
materi yang dipelajari. Namun tugas yang diberikan tidak
52
?

53
?

terlalu banyak karena dalam pembelajaran daring guru
tidak boleh terlalu memberatkan siswa, biasanya guru
hanya memberikan lima soal evaluasi disetiap pertemuan.54
Gambar 8
Metode Penugasan Dalam Pembelajaran Daring55
5) Ketersediaan Sarana dan Prasarana
Guru Al Qur’an Hadits kelas VIII A Siti Nur Lailiyah,
menuturkan bahwa sarana dan prasarana seperti
handphone, laptop, dan sumber belajar sudah tersedia
semua. Untuk sumber belajar, masing-masing siswa
dipinjamkan buku paket dari perpustakaan madrasah
dengan digilir dari kelas tujuh sampai sembilan sesuai
jadwal pengambilan buku. Sumber belajar lainnya bisa
dengan guru membuat modul pembelajaran sendiri untuk
sumber belajar siswa. Dalam hal ini, guru dituntut untuk
rajin dan kreatif dalam melaksanakan pembelajaran.56
54 ?
Observasi di MTs Negeri 8 Kebumen secara daring, Selasa 4 Mei 2021.
55
Dokumentasi Metode Pembelajaran Daring Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun
?
2020/ 2021.
Gambar 9
Buku Paket Kelas VIII57
Ketersediaan sarana dan prasarana lainnya yaitu
ketersediaan jaringan internet, dirumah Siti Nur Lailiyah
jaringan internet terkadang kurang mendukung dalam
pelaksanaan pembelajaran. Sedangkan dimadrasah,
ketersediaan jaringan internet sudah cukup menunjang
pelaksanaan pembelajaran daring karena pihak madrasah
menyediakan fasilitas wifi. Dengan adanya PPKM saat ini,
maka kita harus mengurangi mobilitas dengan
melaksanakan pembagian piket di madrasah kepada guru
setiap dua minggu sekali dan memberlakukan pembagian
WFH (Work Form Home) dan WFO (Work Form Office)
terhadap guru.58
6) Bentuk Penilaian dan Evaluasi Pembelajaran
56
?

57 ?
Dokumentasi Sumber Belajar Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun 2020/
2021.
58
?

Guru Al Qur’an Hadits, Siti Nur Lailiyah menuturkan
bahwa penilaian dan evaluasi pembelajaran dilakukan
dengan menggunakan quizizz dan e-learning dalam bentuk
latihan-latihan soal, voice note untuk siswa mengirimkan
hafalan, dan untuk tajwid biasanya mencari serta
mempraktikan lafal-lafal yang sudah beliau sampaikan
sebelumnya.59 Dari hasil wawancara yang telah penulis
lakukan dapat disimpulkan bahwa guru memberikan
penilaian pembelajaran daring yang dilakukan oleh siswa
dalam bentuk lisan maupun tulisan dan disampaikan
melalui WhatsApp Group mata pelajaran Al Qur’an Hadits
kelas VIII A.
7) Kendala dalam Pembelajaran Daring
Guru Al Qur’an Hadits kelas VIII A, Siti Nur Lailiyah
mengatakan kendala yang ditemukan dalam pembelajaran
daring yaitu terkadang susah sinyal dan siswa tidak dapat
mengumpulkan tugas dalam satu hari dan biasanya ada
yang satu minggu kemudian baru mengirimkan tugas. Tapi
itu semua diterima dan Siti Nur Lailiyah sangat
mengapresiasi yang penting siswa mau mengerjakan karena
setiap pertemuan pasti memberikan soal-soal berkaitan
dengan materi yang disampaikan tujuannya untuk
59
?
Kebumen, di Ruang Guru, Kamis 20 Mei 2021.

mengukur sejauh mana siswa memahami materinya. 60
Berikut kendala siswa kelas VIII A dalam pembelajaran Al
Qur’an Hadits secara daring disajikan dalam bentuk tabel.61
Tabel 8.
Kendala Siswa Kelas VIII A dalam Pembelajaran
No Nama Siswa Kendala Siswa

1 Adinda Zahra S Sulit mencermati materi yang
disampaikan guru
2 Afika Nur Aini Kurang memahami materi dan

kondisi jaringan internet jelek
3 Alfina Azizah A Kurang memahami materi
4 Aura Melinda P Sulit mencermati materi yang

disampaikan guru karena tidak
dijelaskan secara langsung
5 Diandra F. F Terkadang kondisi jaringan

internet jelek dan kurang
memahami materi
6 Dwita Aura K Kurang memahami materi
7 Fairuuz N. R Terkadang kondisi jaringan

internet jelek
8 Latifah N Terkadang kondisi jaringan

internet jelek
9 Muktiara S Kurang memahami materi
10 Mutia Amelia Sulit mencermati materi yang

disampaikan guru karena tidak
dijelaskan secara langsung dan
60
?

61 ?
Wawancara dengan Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen, Secara Daring melalui
WhatsApp, Sabtu 22 Mei 2021.
terkadang kondisi jaringan
internet jelek
11 Nabilah Aulia F Kurang memahami materi
12 Novika Fitria Sulit mencermati materi yang

Khaerunnisa disampaikan guru dan terkadang
kondisi jaringan internet jelek
13 Nur Laila A Smartphone kurang mendukung
14 Oktriana Tiara Sulit mencermati materi yang

Pramesthi disampaikan guru karena tidak
diajar dan dibimbing langsung
15 Salma Indah Terkadang kondisi jaringan

Nurjanah internet jelek dan kuota tidak
selalu full
16 Sary Kurang memahami materi dan

Widianingsih handphone error karena banyak
file
17 Selli C Kurang memahami materi
18 Shintia Irhasani Kesulitan dalam mengerjakan

tugas
19 Siska Lisnawati Tidak ada kendala
20 Stevie Happy M Kurang memahami materi
21 Tandan C Kurang memahami materi
22 Triska Nur A Kurang memahami materi
23 Ulfa Subekti Kurang memahami materi

karena harus memahami sendiri
24 Zekhiatul K Kurang memahami materi
Berdasarkan tabel wawancara dengan siswa kelas VIII A
dapat kita pahami bahwa kendala dalam pembelajaran Al

Qur’an Hadits secara daring cukup beragam, terlihat 19
siswa mengalami kendala dalam proses pembelajaran daring
yaitu sulit untuk mencermati materi yang disampaikan guru,
7 siswa mengalami kendala yakni kondisi jaringan internet
jelek, 2 siswa mengalami kendala smartphone kurang
mendukung untuk proses pembelajaran daring, dan 1 siswa
tidak ada kendala apapun dalam pembelajaran daring.
C. Prestasi Belajar Al Qur’an Hadits Pada Masa Pandemi Covid-19 di
Siti Nur Lailiyah, guru Al Qur’an Hadits kelas VIII A menuturkan
bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa, terdiri dari
faktor internal dan eksternal. Faktor yang paling dominan yaitu faktor
lingkungan dan cara belajar siswa. Faktor lingkungan sangat besar
pengaruhnya terhadap prestasi belajar siswa, salah satunya yaitu dalam
memilih teman. Apabila salah dalam memilih teman atau salah pergaulan
yang nantinya akan berdampak negatif terhadap siswa sebaliknya apabila
dalam memilih teman itu baik maka akan membawa dampak yang baik
pula untuk siswa itu sendiri.62
Salah satu kasus yang pernah terjadi di madrasah ini adalah ketika
siswa sudah mengetahui ternyata memegang handphone banyak sekali
62
?
Kebumen, di Ruang Guru, Selasa 25 Mei 2021.

yang dapat dibuka. Akibatnya siswa itu tidak pernah mengikuti
pembelajaran, tidak pernah absen, dan jarang mengerjakan tugas. Pihak
madrasah akhirnya memanggil siswa untuk datang dan menemui wali
kelas untuk mengecek handphone siswa, ternyata di historis youtube ada
tontonan yang tidak patut dilihat untuk siswa tersebut. Hal ini terjadi
akibat pengaruh dalam memilih teman, apabila salah dalam pergaulan
akan berdampak negatif dan menyebabkan siswa tidak fokus untuk belajar.
Faktor lainnya yaitu cara belajar siswa, dimasa seperti ini lebih
membutuhkan kerjasama antara madrasah, orang tua, dan siswa. Ada
kasus yang ketika pembelajaran tatap muka siswa itu unggul dalam nilai
akademik, tetapi kemudian saat pembelajaran daring siswa tidak aktif
sama sekali. Semua itu karena siswa kurang pantauan dari orang tua. Jadi,
hendaknya orang tua benar-benar memantau anaknya sudah mengerjakan
tugas dan mengikuti pembelajaran atau tidak dengan melihat bukti dari
anak tersebut.63
1. Hasil Penilaian Tugas Harian
persiapan yang dilakukan sebelum penilaian tugas harian yaitu
membuat soal-soal evaluasi yang disesuaikan dengan materi
pembelajaran.64 Stevie, salah satu siswa kelas VIII A mengatakan
bahwa persiapan yang dia lakukan sebelum penilaian tugas harian
63
?

adalah dengan membaca dan memahami berulang-ulang materi yang
telah disampaikan guru agar dalam mengerjakan tugas harian dia tidak
merasa bingung dan hasil yang diperoleh cukup baik karena sudah
menguasai materi yang disampaikan guru.65
Pelaksanaan penilaian tugas harian biasanya diberikan pada akhir
proses pembelajaran yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana
siswa memahami materi yang disampaikan. Biasanya siswa
mengirimkan hasil tugas hariannya melalui WhatsApp pribadi guru
maupun melalui aplikasi quizizz. Kemudian guru langsung
mengkoreksi dan menilai hasil tugas siswa. guru menanyakan kepada
siswa tentang materi yang belum difahami, jika mereka sudah faham
dan nilainya bagus maka guru memberikan apresiasi serta motivasi
belajar kepada siswa.66
Gambar 10
64
?

65 ?
Wawancara dengan Stevie, Salah Satu Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen, Secara
Daring Melalui WhatsApp, Rabu, 26 Mei 2021.
66
?

Siswa Mengirimkan Tugas Harian Melalui WhatsApp67
Berikut hasil penilaian tugas harian siswa kelas VIII A dalam
pembelajaran Al Qur’an Hadits secara daring disajikan dalam bentuk
tabel.68
Tabel 9
Hasil Penilaian Tugas Harian Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen
Rata-rata
Jumlah
No NAMA KD. 3.4 KD. 3.5 KD. 3.6
N R1 NA N R1 NA N R1 NA
1 Adinda Z.S 80 90 90 80 90 90 0 70 70 250 83
2 Afika N.A 80 90 90 70 85 85 100 100 100 275 92
3 Akbar N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 300 100
4 Alfina A.A 100 100 100 90 95 95 0 70 70 265 88
5 Aulia K 80 90 90 100 100 100 80 90 90 280 93
6 Aura M.P 60 80 80 0 70 70 0 70 70 220 73
7 Cahya I 80 90 90 60 80 80 0 70 70 240 80
8 Dhinda D.R 0 70 70 0 70 70 0 70 70 210 70
9 Diandra F 100 100 100 40 70 70 60 80 80 250 83
10 Dwita A.K 80 90 90 70 85 85 0 70 70 245 82
11 Fairuuz N 60 80 80 0 70 70 0 70 70 220 73
12 Galang A 70 85 85 0 70 70 0 70 70 225 75
13 Latifah N 70 85 85 80 90 90 0 70 70 245 82
14 Muhammad 40 70 70 0 70 70 0 70 70 210 70
15 Muktiara S 80 90 90 80 90 90 100 100 100 280 93
16 Mutia A 80 90 90 0 70 70 0 70 70 230 77
17 Nabilah A 100 100 100 0 70 70 0 70 70 240 80
18 Novika F.K 70 85 85 0 70 70 0 70 70 225 75
19 Nur Laila A 80 90 90 0 70 70 0 70 70 230 77
20 Oktriana T 70 85 85 40 70 70 20 72 72 227 76
21 Radis J.N 90 95 95 0 70 70 0 70 70 235 78
22 Salma I.N 80 90 90 0 70 70 0 70 70 230 77
67
Dokumentasi Pembelajaran Uji Coba Tatap Muka Kelas VIII A di MTs Negeri 8 Kebumen
?
Tahun 2020/ 2021.

68
Dokumentasi Hasil Penilaian Tugas Harian Siswa Kelas VIII A di MTs Negeri 8 Kebumen
?
Tahun 2020/ 2021.

23 Sary W 80 90 90 80 90 90 80 90 90 270 90
24 Selli C 70 85 85 100 100 100 80 90 90 275 92
25 Shintia I 100 100 100 0 70 70 0 70 70 240 80
26 Siska L 90 95 95 90 95 95 100 100 100 290 97
27 Stevie H.M 80 90 90 100 100 100 100 100 100 290 97
28 Tandan C 60 80 80 0 70 70 0 70 70 220 73
29 Triska N.A 0 70 70 0 70 70 0 70 70 210 70
30 Ulfa S 50 75 75 0 70 70 0 70 70 215 72
31 Viky Z.N 0 70 70 0 70 70 0 70 70 210 70
32 Zekhiatul K 80 90 90 0 70 70 0 70 70 230 77
Berdasarkan tabel dokumentasi dapat kita pahami bahwa hasil
penilaian tugas harian siswa kelas VIII A dalam pembelajaran Al
Qur’an Hadits secara daring cukup baik dapat dilihat dari nilai rata-
rata 32 siswa mencapai KKM yaitu 70.
2. Hasil Penilaian Praktek (Penilaian Keterampilan)
Siti Nur Lailiyah, guru Al Qur’an Hadits kelas VIII A menuturkan
bahwa sebelum melaksanakan penilaian praktek pada siswa beliau
mempersiapkan lembar penilaian keterampilan terlebih dahulu. Salah
satu penilaian keterampilan mata pelajaran Al Qur’an Hadits yaitu
penerapan hukum bacaan tajwid, maka indikator penilaiannya meliputi
kelancaran membaca, mempraktikan tajwid yang sudah
disampaikan,makhorijul huruf, hal-hal penting yang terdapat pada
hukum bacaan tajwid tersebut, dan pemberian skor.69
Siska, salah satu siswa kelas VIII A mengatakan persiapan yang
dilakukan satu hari sebelum penilaian keterampilan menghafal hadits
atau surah-surah dalam Al Qur’an yaitu dengan menghafalkan secara
69
?

berulang-ulang sampai dia benar-benar hafal lalu direkam dan dikirim
ke Siti Nur Lailiyah selaku guru Al Qur’an Hadits melalui WhatsApp
pribadi. Sedangkan Tandan Cahyaningrum mengatakan persiapan yang
dia lakukan sebelum penilaian keterampilan itu tergantung tingkat
kesukarannya, kalau mudah biasanya satu hari sebelum pelaksanaan
penilaian dia hafalan. Tetapi kalau susah, satu minggu sebelumnya
sudah hafalan secara berulang-ulang sampai benar-benar hafal.70
Pelaksanaan penilaian keterampilan yaitu dengan siswa
mengirimkan hasil hafalannya atau prakteknya ke guru melalui
WhatsApp pribadi dalam bentuk voice note (rekam suara) agar
mengurangi kapasitas handphone yang terlalu besar, tetapi terkadang
ada siswa yang mengirimkan dalam bentuk video.71
Gambar 11
Siswa Melakukan Penilaian Praktek Secara Daring dan Tatap Muka72
70
Wawancara dengan Siska dan Tandan Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen, Secara
?
Daring melalui WhatsApp, Jumat 28 Mei 2021.

71
?
Kebumen, di Ruang Guru, Sabtu 29 Mei 2021.

72 ?
Dokumentasi Penilaian Praktek Siswa Kelas VIII A di MTs Negeri 8 Kebumen Tahun 2020/
2021.
Berikut hasil penilaian keterampilan harian siswa kelas VIII A dalam
pembelajaran Al Qur’an Hadits disajikan dalam bentuk tabel.73
Tabel 10
Hasil Penilaian Keterampilan Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen
Nilai per KD
4.4 4.5 4.6
N N3 N3 N
No Nama
Bukhori
Muslim
Rerata
Rerata
Rerata
KD 4
KD 5
KD 6
HR
1 Adinda Zahra Septiavani 90 90 95 95
2 Afika Nur Aini 90 85 95 95
3 Akbar Nugraha Pratama 100 100 90 90
4 Alfina Azizah Anggrhaeni 100 95 95 95
5 Aulia Kinasih 90 100 95 95
6 Aura Melinda Parmono 80 70 90 90
7 Cahya Ikhsani 90 80 90 90
8 Dhinda Dwi Rahmadani 70 70 90 90
9 Diandra Fauziul Firdaus 100 70 90 90
10 Dwita Aura Kharisma 90 85 90 90
11 Fairuuz Nazalia Rahman 80 70 90 90
No Nama N N3 N3 N
12 Galang Aditya Wibowo 85 70 90 90
13 Latifah Nurmalita 85 90 95 95
14 Muhammad Sof Yan A 70 70 85 85
15 Muktiara Surbekti 90 90 85 85
16 Mutia Amelia 90 70 95 95
17 Nabilah Aulia Farhah 100 70 70 70
18 Novika Fitria Khaerunnisa 85 70 70 70
19 Nur Laila Alfiyani 90 70 70 70
20 Oktriana Tiara Pramesthi 85 70 70 70
21 Radis Java Nuari 95 70 70 70
22 Salma Indah Nurjanah 90 70 70 70
23 Sary Widianingsih 90 90 70 70
24 Selli Cahyaningrum 85 100 70 70
25 Shintia Irhasani 100 70 70 70
26 Siska Lisnawati 95 95 70 70
73 ?
Dokumentasi Hasil Penilaian Praktek Siswa Kelas VIII A di MTs Negeri 8 Kebumen
Tahun 2020/ 2021.
27 Stevie Happy Median 90 100 70 70
28 Tandan Cahyaningrum 80 70 70 70
29 Triska Nur Alifah 70 70 70 70
30 Ulfa Subekti 75 70 70 70
31 Viky Zahra Nurintan 70 70 70 70
32 Zekhiatul Khamidah 90 70 70 70
penilaian praktek siswa kelas VIII A dalam pembelajaran Al Qur’an
Hadits secara daring cukup baik dapat dilihat dari nilai rata-rata 32
siswa mencapai KKM yaitu 70.
3. Hasil Penilaian Akhir Tahun (PAT)
bahwa sebelum melaksanakan penilaian akhir tahun pada siswa
biasanya pada pertemuan akhir mereview ulang materi dalam satu
semester serta bertanya kepada siswa mana materi yang perlu di review
dan ditanyakan. Kemudian siswa diberikan latihan-latihan soal yang
sekiranya mirip dengan model soal yang mau diujikan pada penilaian
akhir tahun.74
Alfina, salah satu siswa kelas VIII A mengatakan persiapan yang
dilakukan sebelum pelaksanaan penilaian akhir tahun yaitu dengan
belajar dan mempersiapkan kuota. Untuk belajarnya jauh-jauh hari
sebelum pelaksanaan penilaian akhir tahun dengan membaca materi
dan mengerjakan latihan soal-soal.75
74
?
Kebumen, di Ruang Guru, Sabtu 29 Mei 2021.

75 ?
Wawancara dengan Alfina, Salah Satu Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen, Secara
Daring melalui WhatsApp, Minggu 6 Juni 2021.
Penilaian akhir tahun dilaksanakan pada tanggal 29 Mei sampai 13
Juni 2021 dengan menghadirkan siswa ke madrasah. Pelaksanaanya
bergantian antara kelas VII dan VIII, satu hari kelas VII dan satu hari
yang akan datang kelas VIII serta dalam satu kelas dibagi menjadi dua
ruangan dan tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ketat. Jadi,
siswa dalam penilaian akhir tahun dilaksanakan secara daring dengan
menggunakan aplikasi google form di madrasah dan masing-masing
siswa membawa handphone untuk pelaksanaan PAT. Pada saat bel
masuk, siswa memasuki ruangan dan langsung menempati tempat
duduk masing-masing sesuai nomor. Kemudian siswa membuka link
untuk mengerjakan soal, link dibagikan dan sudah ditempel di meja
masing-masing siswa. Pada saat jam istirahat, semua handphone siswa
dikumpulkan diruang pengawas dan akan dibagikan ketika
pelaksanaan PAT dimulai.76
Gambar 12
Pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun (PAT)77
76 ?
Observasi Penilaian Akhir Tahun di MTs Negeri 8 Kebumen, Kamis 10 Juni 2021.
77 ?
Dokumentasi Penilaian Akhir Tahun di MTs Negeri 8 Kebumen, Kamis 10 Juni 2021.
Berikut hasil penilaian akhir tahun siswa kelas VIII A dalam
pembelajaran Al Qur’an Hadits disajikan dalam bentuk tabel.78
Tabel 11
Hasil Penilaian Akhir Tahun Siswa Kelas VIII A MTs Negeri Kebumen
JADI
NR
NS
No Nama
1 Adinda Zahra Septiavani 89 85

2 Afika Nur Aini 95 93
3 Akbar Nugraha Pratama 96 99
4 Alfina Azizah Anggrhaeni 97 91
5 Aulia Kinasih 93 93
6 Aura Melinda Parmono 87 77
7 Cahya Ikhsani 92 84
8 Dhinda Dwi Rahmadani 86 75
JADI
NR
NS
No Nama
9 Diandra Fauziul Firdaus 79 82

10 Dwita Aura Kharisma 92 85
11 Fairuuz Nazalia Rahman 83 76
12 Galang Aditya Wibowo 87 79
13 Latifah Nurmalita 93 85
14 Muhammad Sof Yan Anwar 75 72
15 Muktiara Surbekti 92 93
16 Mutia Amelia 85 79
17 Nabilah Aulia Farhah 90 83
18 Novika Fitria Khaerunnisa 91 80
19 Nur Laila Alfiyani 94 82
20 Oktriana Tiara Pramesthi 82 78
21 Radis Java Nuari 84 80
22 Salma Indah Nurjanah 86 79
23 Sary Widianingsih 90 90
24 Selli Cahyaningrum 93 92
25 Shintia Irhasani 82 81
78 ?
Dokumentasi Penilaian Akhir Tahun Siswa Kelas VIII A di MTs Negeri 8 Kebumen Tahun
2020/ 2021.
26 Siska Lisnawati 97 97
27 Stevie Happy Median 95 96
28 Tandan Cahyaningrum 89 78
29 Triska Nur Alifah 90 76
30 Ulfa Subekti 86 76
31 Viky Zahra Nurintan 88 75
32 Zekhiatul Khamidah 90 81
penilaian akhir tahun siswa kelas VIII A dalam pembelajaran Al
Qur’an Hadits cukup baik dapat dilihat dari nilai rata-rata 32 siswa
mencapai KKM yaitu 70.
D. Dampak Psikologis Pembelajaran Al Qur’an Hadits Pada Masa

Pandemi Covid-19 Di Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen Tahun
Pelajaran 2020/ 2021
Pandemi covid-19 membuat pembelajaran Al Qur’an Hadits yang
awalnya dilaksanakan secara tatap muka, kini berubah menjadi
pembelajaran secara daring. Dengan adanya pandemi covid-19 membuat
siswa mengalami situasi psikologis terhadap pembelajaran daring. Berikut
dampak psikologis siswa kelas VIII A dalam pembelajaran Al Qur’an
Hadits secara daring disajikan dalam bentuk tabel.79
Tabel 12
Dampak Psikologis Siswa Kelas VIII A dalam Pembelajaran
No Nama Siswa Dampak Psikologis

1 Adinda Zahra S Bosan, akarena banyak tugas dan tidak
bisa bertemu teman
79 ?
Wawancara dengan Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen, Secara Daring melalui
WhatsApp, Minggu 27 Juni 2021.
2 Afika Nur Aini Terkadang bosan, karena belajar dirumah
sendiri
3 Alfina Azizah A Senang, karena bisa belajar dimanapun

dan kapanpun
4 Aura Melinda P Kurang nyaman, karena kalau dirumah

banyak gangguan jadi kurang fokus
dalam pembelajaran
5 Diandra Fauziul F Terkadang bosan, karena belajar sendiri

dirumah
6 Dwita Aura Kharisma Terkadang bosan, karena belajar dirumah

sendiri
7 Fairuuz Nazalia R Senang, karena bisa belajar dimanapun

dan kapanpun, jadi lebih ada kegiatan lain
serta waktunya lebih luang
8 Latifah Nurmalita Bosan, karena banyak tugas
9 Muktiara Surbekti Senang, karena bisa belajar dimanapun

dan kapanpun
10 Mutia Amelia Terkadang bosan, karena belajar sendiri

dirumah
11 Nabilah Aulia Farhah Kurang nyaman, karena kalau dirumah

banyak gangguan jadi kurang fokus
dalam pembelajaran
12 Novika Fitria K Bosan, karena belajar dirumah tidak ada

teman
13 Nur Laila Alfiyani Senang, karena bisa belajar dimanapun

dan kapanpun
14 Oktriana Tiara P Setres, karena banyak tugas
15 Salma Indah N Bosan, karena pembelajarannya seperti

itu terus dan ingin pembelajaran tatap
muka
16 Sary Widianingsih Terkadang bosan, karena belajar dirumah

sendiri
17 Selli Cahyaningrum Malas, karena tugasnya banyak

Bosan, karena selalu dirumah dan tidak
bisa belajar bersama teman-teman
18 Shintia Irhasani Setres, karena tugasnya banyak
19 Siska Lisnawati Terkadang bosan, karena belajar dirumah

sendiri
20 Stevie Happy Median Setres, karena banyak tugas
21 Tandan C Terkadang bosan, karena belajar sendiri

dirumah
22 Triska Nur Alifah Senang, karena bisa belajar dimanapun

dan kapanpun
24 Ulfa Subekti Senang, karena bisa belajar dimanapun
dan kapanpun, jadi lebih ada kegiatan lain
serta waktunya lebih luang
Bosan, karena tidak bertemu teman dan
kefokusan terkadang beralih ke yang lain
24 Zekhiatul Khamidah Senang, karena bisa belajar dimanapun

dan kapanpun
Berdasarkan tabel wawancara dengan siswa kelas VIII A dapat kita
pahami bahwa dampak psikologis pembelajaran Al Qur’an Hadits secara
daring cukup beragam, terlihat ada 7 siswa merasa senang melakukan
pembelajaran daring karena bisa belajar dimanapun dan kapanpun serta
memiliki waktu yang lebih luang, kemudian ada 12 siswa yang merasa
bosan karena belajar dirumah sendiri, 3 siswa merasa setres akibat banyak
tugas, dan 2 siswa merasa kurang nyaman belajar secara daring karena
kurang fokus dalam mengikuti pembelajaran dirumah.

Upaya Siti Nur Lailiyah, selaku guru Al Qur’an Hadits dalam
mengatasi dampak psikologis siswa diatas yaitu dengan berusaha tidak
memberatkan siswa, tidak memberikan tugas yang terlalu banyak kepada
siswa, membuat pembelajaran yang nyaman dan menarik untuk siswa.
Contohnya, Siti Nur Lailiyah membuat penjelasan materi melalui youtube
agar siswa tidak jenuh dan merasakan seperti tatap muka langsung.
Kemudian untuk evaluasi, Siti Nur Lailiyah membuat seperti siswa sedang
bermain game yaitu dengan memberikan soal evaluasi melalui quizizz agar
siswa tertarik, tidak membuat jenuh tetapi membuat siswa nyaman serta
siswa tetap mengikuti pembelajaran tapi tidak terbebani.80
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian diatas mengenai pembelajaran Al Qur’an Hadits pada masa
pandemi covid-19 di kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen tahun pelajaran
2020/ 2021 dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Pembelajaran Al Qur’an Hadits pada masa pandemi covid-19
dilaksanakan secara daring dan tatap muka. Pembelajaran tatap muka
dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan
penerapan sistem ganjil genap bagi siswa. Pembelajaran Al Qur’an
80
?
Kebumen, di Ruang Guru, Sabtu 3 Juli 2021.

Hadits dilaksanakan hari selasa dengan alokasi waktu 2 x 40 menit.
Pelaksanaan pembelajaran daring menggunakan WhatsApp Group, E-
Learning, Youtube, dan Quizizz. Sebelum proses pembelajaran, guru
membuat RPP darurat, mempersiapkan bahan ajar, dan media. Metode
pembelajaran yang digunakan yaitu tekstual, direct learning, dan
penugasan. Kendala yang dihadapi siswa dalam pembelajaran daring
yaitu tidak stabilnya jaringan internet dan kesulitan dalam memahami
materi pembelajaran.
2. Hasil prestasi belajar Al Qur’an Hadits kelas VIII A dilakukan dengan
penilaian tugas harian, penilaian keterampilan, dan penilaian akhir
tahun (PAT). Tugas harian diberikan pada akhir proses pembelajaran
dan biasanya dikirimkan oleh siswa melalui WhatsApp guru atau
Quizizz. Penilaian keterampilan dilakukan dengan mengirimkan hasil
hafalan atau praktek ke guru melalui WhatsApp pribadi. PAT
dilaksanakan secara daring melalui google form di madrasah
menggunakan handphone siswa dan menerapkan protokol kesehatan.
Hasil pembelajaran Al Qur’an Hadits kelas VIII A cukup baik, terlihat
dari nilai rata-rata siswa semuanya mencapai KKM yaitu 70. Faktor-
faktor yang paling mempengaruhi proses dan hasil belajar siswa yaitu
cara belajar dan lingkungan..
3. Dampak psikologis siswa terhadap pembelajaran Al Qur’an Hadits
secara daring di kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen cukup beragam,
diantaranya siswa merasa senang pembelajaran dilakukan secara

daring karena dapat belajar dimanapun dan kapanpun, siswa merasa
bosan karena belajar dirumah sendiri, siswa merasa setres akibat
banyak tugas, dan siswa merasa kurang nyaman belajar secara daring
karena kurang fokus dalam mengikuti pembelajaran dari rumah.
B. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dan sebagai bahan
pertimbangan bagi semua pihak yang terkait, penulis memberikan saran-
saran sebagai berikut :
1. Bagi Guru Al Qur’an Hadits hendaknya lebih mengembangkan
pembelajaran agar kondisi belajar tetap efektif meskipun dilaksanakan
secara daring, meningkatkan kreativitasnya sebagai pendidik, dan lebih
sering berkomunikasi dengan siswa.
2. Bagi Siswa kelas VIII A hendaknya lebih semangat lagi dalam
menuntut ilmu walaupun dengan kondisi pandemi covid-19, sebab
dengan semangat menuntut ilmu pasti akan diberikan kemudahan
dalam menuntut ilmu.
3. Bagi Madrasah hendaknya menerapkan sistem pembelajaran yang
lebih efektif
C. Kata Penutup
Rasa syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat dan
karunia-Nya kepada penulis, akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi
ini. Akan tetapi dalam penulisan skripsi ini tentunya terdapat berbagai
kesalahan baik dalam penyusunan maupun penulisan. Maka, penulis
mengharap kritik dan saran dari para pembaca semua agar nantinya
penulis dapat melakukan perbaikan dan menciptakan karya yang lebih
baik.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu pembimbing
yang telah berkenan memberikan bimbingan, arahan, dan saran kepada
penulis serta semua pihak yang telah membantu baik secara langsung
maupun tidak langsung dengan harapan skripsi ini dapat bermanfaat bagi
orang lain terutama bagi pembaca. Semoga Allah senantiasa memberikan
jalan kebaikan kepada kita semua dan semoga kita senantiasa berada di
jalan-Nya yang lurus. Aamiin.

DAFTAR PUSTAKA
Adhimah, S. (2020). Peran Orang Tua dalam Menghilangkan Rasa Canggung

Anak Usia Dini (Studi Kasus di Desa Karangbong RT. 06 RW. 02
Gedangan-Sidoarjo. Jurnal Pendidikan Anak. Vol. 9.
Agustin Nella, dkk. (2021). Peran Guru dalam Membentuk Karakter Siswa.
Yogyakarta: UAD Press
Astuti, A. R. T. Perjuangan dan Harapan di Masa Pandemi. IAIN Parepare

Nusantara Press.
Aunurrahman. (2016). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Azanella, L. A. (2021). Kasus Covid-19 di Indonesia Tembus 2 Juta.

http://www.kompas.com.
Batubara, H. H. (2020). Media Pembelajaran Efektif. Semarang: Fatawa

Publishing.
Buna’i. (2021). Perencanaan dan Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama

Islam. Surabaya: Jakad Media Publishing.
Cahyani, A. dkk. (2020). Motivasi Belajar Siswa SMA pada Pembelajaran Daring
di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Pendidikan Islam. Vol. 3.
Cahyono, E. W. (2020). Inovasi Pembelajaran Berbasis E-Learning Pada Guru

Pendidikan Agama Islam di SMP N 2 Kledung Kabupaten Temanggung
Tahun Pelajaran 2019/ 2020. Salatiga: IAIN Salatiga.
Dalyono. (2012). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Dewi, W. A. F. (2020). Dampak Covid-19 terhadap Implementasi Pembelajaran

Daring di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmu Pendidikan. Vol. 2.
Dwiyansaputra, R. dkk. (2021). Pelatihan Penggunaan Aplikasi Zoom untuk

Proses Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi Covid-19 di SD Negeri
10 Cakranegara. Jurnal Bega TI, Vol. 2.
Febriana Rina. (2019). Evaluasi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Fadhallah. (2020). Wawancara. Jakarta Timur: UNJ Press.
Harmoni. (2020). Implementasi Pembelajaran Al Qur’an Hadits Terhadap Minat

Belajar Peserta Didik. Jurnal Pemikiran dan Pengembangan
Pembelajaran. Vol. 2.
Hartata Rus. (2020). Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar Sejarah dengan
Problem Based Learning. Klaten: Lakeisha.
Hasanah, N dan Hamdan, A. M. (2021). Dampak Pandemi Covid-19 terhadap

Proses Pembelajaran di Taman Pendidikan Al-Qur’an. Jurnal Riset dan
Pengabdian Masyarakat. Vol. 1.
Haryanto. (2020). Evaluasi Pembelajaran (Konsep dan Manajemen). Yogyakarta:

UNY Press.
Imaduddin, M. (2018). Membuat Kelas Online Berbasis Android dengan Google

Classroom. Yogyakarta: Garudhawaca.
Irwantoro dkk. (2019). Prosiding Temu Ilmiah Nasional Balitbang Tahun 2019.
Percepat Pengembangan Desa Mandiri. Surabaya: Badan Penelitian dan
Pengembangan Provinsi Jawa Timur.
Iskandar. (2021). Belajar Online dan Pengaruhnya terhadap Psikologi Anak.

http://www.liputan6.com
Jatira, Y dan Neviyarni S. (2021). Fenomena Stress dan Pembiasaan Belajar

Daring Dimasa Pandemi covid-19 .Jurnal Ilmu Pendidikan. Vol. 3.
Kementerian Agama RI. (2010). Al-Qur’an Al-Karim dan Terjemah Tafsir

Perkata. Bandung: Sygma Examedia Arkanleema.
Khanafi , M. (2021). Praktik Pembelajaran Rumpun PAI di Masa Pandemi Covid-

19 Studi Kasus di MTs MINAT Kesugihan Cilacap.
Khasanah Uswatun dkk. (2021). Book Chapter Sistem Evaluasi Pembelajaran
PAI. Jombang: Nakomu.
Komsiyah, I. (2012). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Teras.
Kutsiyyah. (2019). Pembelajaran Akidah Akhlak. Duta Media Publishing.
Lubis A.L, dkk. (2020). Cooperative- Project Based Learning di SMK Ibnu Sina
Batam. Jawa Timur: Qiara Media.
Lufri, dkk. (2020). Metodologi Pembelajaran: Strategi, Pendekatan, Model,

Metode Pembelajaran. Purwokerto: IRDH.
Marwadi. (2020). Praktis Penelitian Kualitatif Teori Dasar dan Analisis Data
dalam Perspektif Kualitatif. Sleman: Budi Utama.
Marwiyah, dkk. (2018). Perencanaan Pembelajaran Kontemporer Berbasis

Penerapan Kurikulum 2013. Yogyakarta: Budi Utama.
Masrur and Reza Rismawanti, R. (2020). Penerapan Aplikasi WhatsApp, Google

Form, dan Quizizz dalam Pembelajaran PAI di Masa Pandemi Covid-19
di SMK Negeri 3 Purworejo. Jurnal Kajian Pendidikan Islam dan Studi
Islam. Vol. 3.
Mudjiran. (2021). Psikologi Pendidikan Penerapan Prinsip-Prinsip Psikologi

dalam Pembelajaran. Jakarta: Kencana.
Moleong, L. J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja

Rosdakarta.
Nasution, E. L. (2020). Uraian Singkat Tentang E-Learning. Yogyakarta: Budi

Utama.
Ngabidin, M. and Kepala/Guru Sekolah Model D.I. Yogyakarta. (2021).

Pembelajaran di Masa Pandemi, Inovasi Tiada Henti. Yogyakarta: Budi
Utama.
Nasution, E. L. (2020). Uraian Singkat Tentang E-Learning. Yogyakarta: Budi

Utama.
Pandiangan A.P.B. (2019). Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: Budi Utama.
Perkasa, G. (2021). Sisi Lain Pandemi, Anak Jadi Belajar Lebih Mandiri.
http://www.kompas.com.
Purba R A dkk. (2020). Pengantar Media Pembelajaran. Yayasan Kita Menulis.

Purwanto, N. (2014). Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Rahmat, P. S. (2018). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Rambe, A. A. dkk. (2021). Antologi Pandemi 2020 Part 2. Riau: Yayasan

Miftahul Ulum Kepenuhan.
Reksiana. (2018). Diskursus Terminologi Model, Pendekatan, Strategi, dan

Metode Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal Pendidikan Agama
Islam. Vol. 15.
Rohmah, N. (2020). Psikologi Pendidikan. Surabaya: Jakad Media Publishing.
Rosyid M.Z. dkk . (2019). Prestasi Belajar. Malang: Literasi Nusantara Abadi.
Rosyid M Z dkk. (2020). Ragam Media Pembelajaran. Batu: Literasi Nusantara

Abadi.
Rosyidi A. M. (2017). Model dan Strategi Pembelajaran Diklat. Jurnal Diklat

Teknis. Vol. 5.
Saefuddin, A. and Berdiati, I. (2015). Pembelajaran Efektif. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.
Salim and Haidir. (2019). Penelitian Pendidikan: Metode, Pendekatan, dan Jenis.
Jakarta: Kencana.
Santoso, S. A and Chotibuddin, M. (2020). Pembelajaran Blended Learning Masa

Pandemi. Jawa Timur: Qiara Media.
Setiadi, E. M. and Ramdani, A. M. (2021). Pendidikan dalam Perspektif Post-

Modernisme Sebuah Kajian Awal. Jakarta: Kencana
Siahaan, M. (2020). Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Dunia Pendidikan.

Jurnal Kajian Ilmiah. Vol. 5.
Suardi M. (2018). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Budi Utama.
Sugianto. (2020). Implementasi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Pendidikan

Agama Islam di SD Pinggiran Pada Masa Pandemi Covid-19 Studi Kasus
SDN Kumpul Rejo 3, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban. Salatiga:
IAIN Salatiga.
Sugiyono. (2014). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi Arikunto, S. (2014). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.
Supatminingsih. T. dkk. (2020). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Media

Sains Indonesia.
Suryana, E. (2015). Administrasi Pendidikan dalam Pembelajaran. Yogyakarta:

CV Budi Utama.
Sutiah. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran PAI. Sidoarjo: Nizamia

Learning Center.
Syahputra, E. (2020). Snowball Throwing Tingkatkan Minat dan Hasil Belajar.

Sukabumi: Haura Publishing.
Tim Redaksi. (2016). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Umrati and Wijaya, H. (2020). Analisis Data Kualitatif Teori Konsep Dalam
Penelitian Pendidikan. Makassar: Sekolah Tinggi Theologia Jaffray
Ulfa A. Y. (2020). Psikologi Pendidikan. Sulawesi Selatan: Aksara Timur.
Usman. Pusaran Covid- 19: Catatan Para Analis Muda. IAIN Parepare Nusantara
Press.
Waryani. (2021). Dinamika Kinerja Guru dan Gaya Belajar. Indramayu: Adab.
Wijoyo, H. dkk. (2020). Blended Learning Suatu Panduan. Sumatera Barat: Insan
Cendekia Mandiri.
Yosefa Ade. (2021). Home Visit Method dalam Pembelajaran Luring di Masa
Pandemi Covid-19 di MIN 3 Musi Rawas. Jambi: Universitas Jambi.
Yunus H and Alam H V. (2018). Perencanaan Pembelajaran Berbasis Kurikulum

2013. Yogyakarta: Budi Utama.
Yuliani, M. dkk. (2020). Pembelajaran Daring Untuk Pendidikan Teori dan

Penerapan. Yayasan Kita Menulis.
Yuwono, M. R. dkk. (2020). Pelatihan Anbuso, Zipgrade, dan Google Form

Sebagai Alternatif Penilaian Pembelajaran di Era Digital. Jurnal
Pengabdian Masyarakat. Vol. 3.
Zamana, M dan Rahmah, S. (2018). Kreativitas Guru dalam Penerapan Metode
Pembelajaran Al Qur’an Hadits di MIN Rukoh Banda Aceh. Jurnal Tunas
Bangsa. Vol. 5.
LAMPIRAN
Data Guru dan Karyawan MTs Negeri 8 Kebumen
NO Nama Guru Pendidikan Jabatan Ket

Terakhir
1 Drs. Mukhdor S1 TADRIS 1991 PLT KM Bahasa Inggris
2 Moh Sun Ngali, S. Pd. S1 AKUNT 1996 G. Madya IPS
3 Moh. Asroni, S. Ag. S1 BAR 1997 G. Madya Bahasa Arab
4 Tursini, S. Pd. S1 MTK 1998 G. Madya Matematika
5 Tri Palupi,S. Pd. S1 Penjaskes 2003 G. Madya Penjaskes
6 Muchasim, S. Pd. S1 IPA 2000 G. Muda IPA
7 Mokhammad Sahidin, S. S1 PAI 1992 G. Muda SKI
Pd. I
8 Hj. Suharti, S. Pd. S1 FBS B.ID 1993 G. Muda Bahasa Indonesia
9 Siti Halimah, S. Pd. S1 GEO 1998 G. Muda IPS
10 Sumbowo Edi, S. Pd. S1 OR 1996 G. Muda Penjaskes
11 Khudori, S. Pd. S1 MTK 1995 G. Muda Matematika
12 Joni Setiyawan, S. Pd. S1 Pen. B. Ingg G. Muda Bahasa Inggris
1999
13 Ami Asmini, S. Pd. S1 FBS B.ID 2002 G. Muda Bahasa Indonesia
14 Surinta Arimurti, S. Pd. S1 FBS B.IG 2003 G. Muda Bahasa Inggris
15 Siti Mulyati, S. Pd. S1 PPB 2003 G. Muda BK
16 Yulianti Wardani, S. Pd. S1 MTK 2002 G. Muda Matematika
17 Siti Nur Lailiyah, S. Pd. S1 BP 2004 G. Muda Qur’an Hadits
18 Dian Inugrah Wijayanti, S1 MTK 2004 G. Muda Matematika
S. Pd.
19 Ahmad Safingudin, S. S1 BIO 2004 G. Muda IPA
Pd.
20 Arif Hidayat Akbar, S. S1 MTK 2004 G. Muda IPA
Pd.
21 Drs. Muarif Mahmud S1 T. MESIN 1993 G. Muda TIK
Suhada
22 Masruri, S. Pd. I S1 PAI 2008 G. Muda SKI
23 Siti Salimah, S. Ag S1 TADRIS 1993 G. Muda IPS
24 Ahmad Faoji, S. Pd. S1 Pendidikan G. Muda IPA
Fisika
25 Itmamul Wafa, S. Ag S1 Bahasa Arab G. Muda Bahasa Arab
1997
26 Nur Laeli, S. Pd. S1 FBS B.IG 1997 G. Muda Bahasa Inggris
27 Lusinah,S. Pd. S1 IPS 1996 G. Muda IPS
28 Sri Khotimah,S. Pd. S1 PKn 1997 G. Muda PKN
29 Muyazidil Khoiri,M. Ag S1 MPI 2005 G. Muda FIQIH
30 Nur Khafiana, S. Pd. S1 FBS B.ID 1998 G. Muda Bahasa Indonesia
31 Rohmat Riva`I, S. Ag S1 PAI 1999 G. Muda Bahasa Indonesia
32 Diyah Ratnasari, S. Pd. S1 FBS.ID 2002 G. Muda Bahasa Indonesia
33 Agus Winardi, S. Pd S1 PMP dan KN G. Muda PKN
1995
34 Ratih Yuli Rosanti, S. S1 MTK 2003 G. Pertama Seni Budaya
Pd.
35 Khizamul, A. Md. S1 IPA 2001 G. Pertama
36 Siti Anisah, BA. S1 PAI 1988 G. Pertama Aqidah Akhlak
37 Suwignyo, S. Pd. S1 MTK 2000 G. Pertama
38 Suripah, A. Md S1 IPA 2001 G. Pertama SKI
39 Tito Septiawan, S. Kom S1 T. Informatika G. Pertama
2012
40 Muhamad Safii Gozali. S1 Perbandingan G. Pertama
S, Psi Mazhab dan
Hukum 2011
41 Khamdi Rahmani, S. H. I S1 Jinayah Siyasah Kepala
2003 Urusan TU
42 Kartiyah, S. Ap S1 1992 Bendahara
Pengeluaran
43 Sumargiyaningsih, S. Pd. S1 PPB 2003 GTT BK
44 Supriyatin, S. Pd. S1 BIO 2007 GTT
45 Mokh Istajib, S. Pd.I S1 PBA 2006 GTT Bahasa Arab
46 Pramudhita Dyah S1 Pend. B. Jawa GTT
Nugraheni, S. Pd. 2011
47 Eri Isnaeningsih, S. Pd. S1 Pend. B. Jawa GTT
2012
48 Ali Zaenal Abidin, S. Pd. S1 Teknik Mesin GTT
Perkakas 2005
49 Endhang Agustina S1 PAI 1999 GTT Fiqih
Arianingrum, S.Ag.
50 Zidna Karimatunisa, S. S1 Siyasah 2015 GTT
H. I
51 Syamsul Arifin, S. Pd. S1 PJKR 2014 GTT
52 Wahyu Meidiana S1 Pendidikan IPA GTT
Armiyanti S. Pd. 2016
53 Siti Maryatun SLTA 1983 Pegawai TU
54 Lestari SLTA 1982 Pegawai TU
55 Kuwatin Nur S1 Perpustakaan Pegawai TU
Wijayaningsih, A. Ma. 2012
Pust.
56 Purwanto SLTA 1995 Pegawai TU
57 Rahmat Murtadho SLTA 1993 Pegawai TU
58 Sultoni Ngabdul Malik, D3 2009 Pegawai TU
A. Md. T.
59 Sabar Setiyono SLTA 2005 Pegawai TU
60 Nurdiyanto SLTA 2006 Pegawai TU
61 Syarifudin, S. H. I S1 Perbandingan Pegawai TU
Mazhab dan
Hukum 2015
62 Cahyo Wahyono, A. Md. D3 Elektronika Pegawai TU
2003
63 Robby Noang SMA Pegawai TU
64 Aziz Prayitno SD Pegawai TU
65 Mbah Tino SD Pegawai TU
TRANSKIP PENELITIAN
No Transkip Aspek Yang Diamati Subjek

Kegiatan pelaksanaan Pembelajaran Al Qur’an
pembelajaran Al Qur’an Hadits Hadits pada masa
secara daring di kelas VIII A pandemi covid-19 di
MTs Negeri 8 Kebumen Tahun kelas VIII A MTs Negeri
Pelajaran 2020/ 2021 8 Kebumen Tahun
Kegiatan pelaksanaan Pelajaran 2020/ 2021
pembelajaran Al Qur’an Hadits
1. Observasi secara tatap muka di kelas VIII
A MTs Negeri 8 Kebumen
Tahun Pelajaran 2020/ 2021
Kegiatan Penilaian Akhir
Tahun pembelajaran Al Qur’an
Hadits di kelas VIII A MTs
Negeri 8 Kebumen Tahun
Pelajaran 2020/ 2021
Bagaimana sejarah singkat  Waka Kurikulum MTs
MTs Negeri 8 Kebumen? Negeri 8 Kebumen
Bagaimana pembelajaran Al  Waka Kurikulum MTs
Qur’an Hadits pada masa Negeri 8 Kebumen
pandemi covid-19 di kelas VIII Guru Al Qur’an Hadits
A MTs Negeri 8 Kebumen kelas VIII A MTs
Tahun Pelajaran 2020/ 2021? Negeri 8 Kebumen
 Siswa kelas VIII A
MTs Negeri 8
Kebumen
2. Wawancara Bagaimana prestasi belajar Al  Guru Al Qur’an Hadits
Qur’an Hadits pada masa kelas VIII A MTs
pandemi covid-19 di kelas VIII Negeri 8 Kebumen
A MTs Negeri 8 Kebumen  Siswa kelas VIII A
Tahun Pelajaran 2020/ 2021? MTs Negeri 8
Kebumen
Apa dampak psikologis  Guru Al Qur’an Hadits
pembelajaran Al Qur’an Hadits kelas VIII A MTs
pada masa pandemi covid-19 Negeri 8 Kebumen
di kelas VIII A MTs Negeri 8  Siswa kelas VIII A
Kebumen Tahun Pelajaran MTs Negeri 8
2020/ 2021? Kebumen
3. Dokumentasi Profil MTs Negeri 8 Kebumen  Tata Usaha MTs
Negeri 8 Kebumen
HASIL OBSERVASI
No Aspek Yang Diamati Hasil Pengamatan

1. Kegiatan pelaksanaan  Kegiatan pembelajaran dilaksanakan
pembelajaran Al Qur’an secara daring pada tanggal 4 Mei
Hadits secara daring di kelas 2021
VIII A MTs Negeri 8
Kebumen Tahun Pelajaran  Sebelum proses pembelajaran guru
2020/ 2021 mempersiapkan RPP,bahan ajar, dan
media pembelajaran
 Pada hari pelaksanaan pembelajaran,

guru membuka kelas melalui aplikasi
WhatsApp Group pukul 08.25 WIB.
Pertama, guru mengawali dengan
memberi salam dan menyampaikan
materi yang akan dipelajari. Kedua,
guru mengirimkan bahan ajar berupa
rekaman suara tentang penjelasan
mufrodat hadits riwayat Muslim dari
Abu Hurairah dan hadits riwayat
Muslim dari Mustaurid bin Syaddad.
Kemudian guru meminta siswa untuk
memperhatikan, memahami, dan
menghafalkan mufrodat hadits
tersebut serta siswa diberi kesempatan
bertanya kepada guru apabila ada
yang belum dipahami. Pada kegiatan
penutup, guru memberikan soal-soal
evaluasi menggunakan aplikasi
Quizziz dan memberikan tugas kepada
siswa untuk menghafalkan hadits
tersebut kemudian disetorkan pada
pertemuan yang akan datang
 Pada pembelajaran ini antusias siswa

berkurang, hal ini dapat dilihat dari
keikutsertaan siswa dalam proses
pembelajaran hanya 10 siswa yang
mengikutinya dari jumlah keseluruhan
32 siswa
2. Kegiatan pelaksanaan  Sebelum proses pembelajaran guru

pembelajaran Al Qur’an mempersiapkan RPP,bahan ajar,
Hadits secara tatap muka di media pembelajaran, dan lembar
kelas VIII A MTs Negeri 8 penilaian praktik untuk siswa
Kebumen Tahun Pelajaran
2020/ 2021  Pelaksanaan pembelajaran Al Qur’an
Hadits ini dilakukan dengan tatap
muka dan tetap menerapkan protokol
kesehatan, seperti diwajibkan
menggunakan masker, sebelum
memasuki wilayah madrasah harus
mencuci tangan dengan sabun dan
melakukan pengecekan suhu, menjaga
jarak tempat duduk, dan menerapkan
sistem absensi genap ganjil secara
bergantian
 Pada pelaksanaan pembelajaran, guru

memulai pembelajaran pukul 08.00
WIB. Pertama, guru mengucapkan
salam, menanyakan kabar, mengabsen
siswa dan menyampaikan materi yang
akan dipelajari bersama. Untuk
mengingat materi pertemuan
sebelumnya, siswa secara bersama-
sama membaca hadits riwayat Muslim
dari Abu Hurairah dan hadits riwayat
Muslim dari Mustaurid bin Syaddad.
Kemudian siswa maju secara individu
dan bergantian menyetorkan
hafalannya kepada guru
 Kegiatan pembelajaran pada tanggal

11 Mei 2021 diikuti oleh 16 siswa
yang terdiri dari 2 siswa laki-laki yaitu
Akbar Nugraha Pratama dan Diandra
Fauziul Firdaus serta 14 siswa
perempuan yaitu Adinda Zahra
Septiavani, Aulia Kinasih, Cahya
Ikhsani, Fairuuz Nazalia Rahman,
Latifah Nurmalita, Muktiara Surbekti,
Nabilah Aulia Farhah, Nur Laila
Alfiyani, Radis Java Nuari, Sary
Widianingsih, Shintia Irhasani, Stevie
Happy Median, Triska Nur Alifah, dan
Viky Zahra Nurintan.
 Kegiatan pembelajaran pada tanggal

18 Mei 2021 diikuti oleh 16 siswa
yang terdiri dari 2 siswa laki-laki yaitu
Galang Aditya Wibowo dan
Muhammad Sofyan Anwar serta 14
siswa perempuan yaitu Afika Nur
Aini, Alfina Azizah Anggrhaeni, Aura
Melinda Parmono, Dhinda Dwi
Rahmadani, Dwita Aura Kharisma,
Mutia Amelia, Novika Fitria
Khaerunnisa, Oktriana Tiara
Pramesthi, Salma Indah Nurjanah,
Selli Cahyaningrum, Siska Lisnawati,
Tandan Cahyaningrum, Ulfa Subekti,
dan Zekhiatul Khamidah
 Sebelum kegiatan pembelajaran

berakhir, guru mengulang materi yang
belum dipahami siswa pada semester
ini dan mengingatkan kepada siswa
untuk mempelajari latihan soal-soal
yang ada di buku paket Al Qur’an
Hadits sebagai persiapan menghadapi
PAT (Penilaian Akhir Tahun).
Kegiatan pembelajaran ditutup dengan
doa dan salam
 Siswa terlihat antusias dan semangat

dalam mengikuti pembelajaran
3. Kegiatan Penilaian Akhir  Penilaian akhir tahun dilaksanakan

Tahun pembelajaran Al pada tanggal 29 Mei sampai 13 Juni
Qur’an Hadits di kelas VIII A 2021 dengan menghadirkan siswa ke
MTs Negeri 8 Kebumen
Tahun Pelajaran 2020/ 2021 madrasah
 Pelaksanaanya bergantian antara kelas

VII dan VIII, satu hari kelas VII dan
satu hari yang akan datang kelas VIII
serta dalam satu kelas dibagi menjadi
dua ruangan dan tetap melaksanakan
protokol kesehatan yang ketat
 Penilaian akhir tahun dilaksanakan
secara daring dengan menggunakan
aplikasi google form di madrasah dan
masing-masing siswa membawa
handphone untuk pelaksanaan PAT.
Pada saat bel masuk, siswa memasuki
ruangan dan langsung menempati
tempat duduk masing-masing sesuai
nomor. Kemudian siswa membuka
link untuk mengerjakan soal, link
dibagikan dan sudah ditempel di meja
masing-masing siswa. Pada saat jam
istirahat, semua handphone siswa
dikumpulkan diruang pengawas dan
akan dibagikan ketika pelaksanaan
PAT dimulai.
HASIL WAWANCARA
Narasumber : Guru Al Qur’an Hadits Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen
Nama : Siti Nur Lailiyah
Tempat : Ruang Guru MTs Negeri 8 Kebumen
No Pertanyaan Deskripsi
1. Dalam pembelajaran daring Biasanya ibu menggunakan E-learning,
ibu menggunakan aplikasi WhatsApp, Quizizz, dan Youtube. E-
apa? learning ibu gunakan untuk proses
pembelajaran, WhatsApp digunakan
untuk komunikasi dengan siswa, Quizziz
ibu gunakan untuk evaluasi
pembelajaran, dan Youtube digunakan
untuk penjelasan materi
2. Bagaimana pelaksanaan Dalam satu minggu itu 2 jam pertemuan

pembelajaran Al Qur’an mba. Jadi untuk satu minggu hanya 1 x
Hadits di kelas VIII A bu? pertemuan dan dalam 1x pertemuan itu 2
jam pelajaran jadi setiap pertemuan 2 x
40 menit
3. Bagaimana kesiapan ibu Dari madrasah pernah mengadakan

dalam melaksanakan pelatihan tentang implementasi e-learning
pembelajaran secara daring? yang dilaksanakan pada hari selasa-kamis
tanggal 9-11 Februari 2021 dengan
pemateri bapak Arif Hidayat Akbar, S.
Pd, Tito Septiawan, S. Com, Joni
Setiyawan, S. Pd, dan Ahmad Fauzi, S.
Pd yang diikuti oleh semua guru MTs
Negeri 8 Kebumen, alasan saya
menggunakan e-learning Karena kegiatan
awal siswa sampai akhir pembelajaran itu
dapat terpantau oleh guru
4. Apa ibu sudah membuat RPP Dalam pembelajaran secara daring ini,
sebelum pembelajaran secara ibu selalu membuat RPP daring dari awal
daring berlangsung? semester. Untuk RPP daring ini ibu buat
dalam bentuk satu lembar. Di sini juga
setiap minggunya ada laporan mingguan
yang memuat kelas berapa saja yang
diajar dalam satu harinya, kelas apa saja,
RPPnya mana, dan lampiran-lampiran
yang ada di RPP itu dicantumkan saat
laporan mingguan
5. Apa dalam pembelajaran Iya mba, ibu membuat video

daring dan uji coba tatap pembelajaran yang sesuai dengan materi
muka ibu mempersiapkan dan ibu upload ke youtube lalu linknya
media pembelajaran? ibu bagikan kepada siswa di WhatsApp
Group. Biasanya saya membuat video
pembelajaran 1 minggu sebelumnya dan
dibagikan kepada siswa pada minggu
yang akan datang
6. Apa ibu sudah Iya mba pastinya, saya biasanya

mempersiapkan bahan ajar mempersiapkan media dan materi yang
berupa materi pembelejaran akan saya sampaikan. Untuk bahan ajar
sebelum proses pembelajaran biasanya saya menggunakan video dan
berlangsung? ringkasan materi
7. Metode pembelajaran apa Metode yang ibu gunakan yaitu direct

yang ibu gunakan dalam learning, tekstual, dan penugasan.
pembelajaran daring dan
pembelajaran uji coba tatap
muka?
9. Bagaimana bentuk penilaian Biasanya dalam evaluasi saya
atau evaluasi yang dilakukan menggunakan quizizz dan e-learning
ibu dalam pembelajaran dalam bentuk latihan soal, voice note dan
daring? untuk mengirimkan hafalan siswa, kalau
untuk tajwid biasanya mempraktikan
lafal-lafal yang sudah saya sampaikan
10. Apa kendala yang ibu temui Kendala kalau dirumah saya susah sinyal
dalam pembelajaran daring? mba, kalau siswanya biasanya mereka
tidak bisa mengumpulkan tugasnya
secara tepat waktu
11. Bagaimana koneksi internet Kalau dirumah sinyalnya kadang susah
dimadrasah dan dirumah ibu? mba, kalau di madrasah koneksi internet
lebih lancar karena menggunakan wifi
12. Apakah sarana dan prasarana Sudah tersedia semua mba, untuk sumber
seperti handphone, laptop, belajar siswa sudah dapat semua.
dan sumber belajar sudah Masing-masing siswa dipinjamkan buku
tersedia bu? paket dari madrasah dan pengambilannya
dengan di gilir dari kelas VII sampai VIII
atau bisa dengan gurunya membuat
modul pembelajaran sendiri untuk
sumber belajar siswa
13. Menurut ibu, apa saja faktor- Salah satunya yaitu cara belajar siswa,
faktor internal yang dimasa seperti ini lebih membutuhkan
mempengaruhi proses dan kerjasama antara madrasah, orang tua,
hasil belajar siswa? dan siswa. Ada kasus yang ketika
pembelajaran tatap muka siswa itu
unggul dalam nilai akademik, tetapi
kemudian saat pembelajaran daring siswa
tidak aktif sama sekali. Semua itu karena
siswa kurang pantauan dari orang tua
14. Menurut ibu, apa saja faktor- Faktor lingkungan sangat besar
faktor eksternal yang pengaruhnya terhadap proses dan hasil
mempengaruhi proses dan belajar siswa, salah satunya yaitu dalam
hasil belajar siswa? memilih teman mba. Apabila salah dalam
memilih teman atau salah pergaulan yang
nantinya akan berdampak negatif
terhadap siswa sebaliknya apabila dalam
memilih teman itu baik maka akan
membawa dampak yang baik pula untuk
siswa itu sendiri
15. Bagaimana persiapan dan Siswa setor tugas melalui WhatsApp

proses pelaksanaan penilaian pribadi saya mba, langsung saya cek dan
hasil tugas harian siswa? dinilai, saya berikan motivasi serta
ditanya mana yang belum faham
16. Bagaimana persiapan dan Persiapannya dengan membuat lembar

proses pelaksanaan penilaian indikator penilaian keterampilannya dulu.
praktek pada siswa? Kemudian dalam pelaksanaannya siswa
mengirimkan hasil praktek atau
hafalannya ke saya melalui WhatsApp
pribadi dalam bentuk rekaman atau video
kemudian saya nilai.
17. Bagaimana persiapan dan Persiapannya dengan mereview materi

proses pelaksanaan penilaian dalam satu semester yang belum
akhir tahun pada siswa? dipahami siswa kemudian siswa latihan
soal yang sekiranya mirip dengan model
soal yang mau diujikan besok. Sedangkan
pelaksanaannya di madrasah dan siswa
membawa hp sendiri. Pelaksanaanya
secara daring di madrasah menggunakan
aplikasi google form . Dan tetap
menerapkan protokol kesehatan.
Pelaksanaannya bergantian antara kelas 7
dan 8 dan dalam satu kelas dibagi dua
ruang
18. Dampak psikologi siswa Upaya saya yaitu dengan berusaha tidak
terhadap pembelajaran pada memberatkan siswa ya mba, tidak
masa pandemi covid-19 memberikan tugas yang terlalu banyak
dikelas VIII A diantaranya kepada siswa, membuat pembelajaran
siswa merasa bosan dengan yang nyaman dan menarik untuk siswa.
pembelajaran daring, sulit Contohnya, saya membuat penjelasan
memahami materi, stress materi melalui youtube agar siswa tidak
karena banyak tugas. Apa jenuh dan merasakan seperti tatap muka
upaya ibu dalam mengatasi langsung. Kemudian untuk evaluasi, saya
dampak psikologi siswa buat seperti siswa sedang bermain game
tersebut? yaitu dengan memberikan soal evaluasi
melalui quizizz agar siswa tertarik
HASIL WAWANCARA
Narasumber : Siswa Kelas VIII A MTs Negeri 8 Kebumen
Nama : Siska Lisnawati
Tempat : Daring melalui Aplikasi WhatsApp
1. Bagaimana perasaan kamu Bosan kak, ingin sekali pembelajaran

ketika pembelajaran seperti dulu lagi di madrasah bersama
dilakukan secara daring? teman-teman kan jadi seru
2. Apa kesulitan yang kamu Alhamdulillah tidak ada kesulitan kak

temui ketika pembelajaran
daring?
3. Bagaimana kesiapan kamu Kalau pembelajaran daring mau mulai,

dalam pembelajaran daring? persiapannya paling menjadwal
pelajaran tiap harinya dan sambil baca-
baca materi yang sudah ditulis kak,
menyiapkan alat tulis, dan hp
4. Bagaimana kesiapan kamu Mempersiapkan dengan hafalan

dalam penilaian berulang-ulang, kalau masih ada yang
keterampilan? lupa lihat buku lagi terus hafalan sampai
benar-benar hafal. Kemudian direkam
dan dikirim ke bu guru melalui
WhatsApp personal kak
5. Bagaimana kesiapan kamu Persiapannya setiap malam belajar

dalam penilaian akhir tahun? tentang materi yang akan diujikan serta
paginya belajar lagi agar lebih paham
dan menguasai
HASIL WAWANCARA
Nama : Muktiara Surbekti
1. Bagaimana perasaan kamu Senang kak, karena bisa belajar kapan

ketika pembelajaran saja dan dimana saja
dilakukan secara daring?
2. Apa kesulitan yang kamu Sulit memahami materi kak, biasanya

temui ketika pembelajaran saya cari di internet kaka tau tanya
daring? keteman dan guru
3. Bagaimana kesiapan kamu Mengisi batrai hp, mandi, menyiapkan

dalam pembelajaran daring? alat tulis, dan 5 menit sebelum
pembelajaran daring dimulai sudah
stand by di WhatsApp Group
4. Bagaimana kesiapan kamu Mempersiapkan dengan hafalan

dalam penilaian berulang-ulang sampai benar-benar
keterampilan? hafal. Kemudian direkam dan dikirim
ke bu guru melalui WhatsApp personal
kak sebelum pembelajaran minggu
depan dimulai
5. Bagaimana kesiapan kamu Persiapannya yaitu belajar pada malam

dalam penilaian akhir tahun? hari sebelum penilaian akhir tahun
dengan mempelajari materi yang sudah
diberikan guru
HASIL WAWANCARA
Nama : Tandan Cahyaningrum
1. Bagaimana perasaan kamu Bosen kak, karena belajar sendiri

ketika pembelajaran
2. Apa kesulitan yang kamu Kurang memahami materi kak, biasanya

temui ketika pembelajaran saya cari di google atau tanya ke kakak
daring?
3. Bagaimana kesiapan kamu Menyiapkan hp, alat tulis, dan

dalam pembelajaran daring? mengulangi materi sebelumnya serta
membaca materi yang akan dipelajari
4. Bagaimana kesiapan kamu Tergantung tingkat kesukarannya kak,

dalam penilaian kalau mudah biasanya 1 hari
keterampilan? sebelumnya hafalan, tetapi kalau susah
1 minggu sebelumnya hafalan sebelum
adanya penilaian. Biasanya saya hafalan
berulang-ulang dulu sampai hafal lalu
direkam dan dikirim ke bu guru lewat
WhatsApp personal
5. Bagaimana kesiapan kamu Persiapannya yaitu beberapa hari

dalam penilaian akhir tahun? sebelum pelaksanaan penilaian akhir
tahun belajar materi yang diberikan ibu
guru kak
HASIL WAWANCARA
Nama : Stevie Happy Median
1. Bagaimana perasaan kamu Terkadang Bosan kak, karena sudah

ketika pembelajaran terbiasa dengan kondisi dikelas dulu
2. Apa kesulitan yang kamu Kurangnya penjelasan materi kak,

temui ketika pembelajaran biasanya kalau saya kurang paham
daring? terkadang cari di google atau lihat
pembelajaran di youtube , terkadang
juga tanya orang tua atau guru mapel
3. Bagaimana kesiapan kamu Menyiapkan alat tulis, hp, dan sebelum

dalam pembelajaran daring? pembelajaran daring dimulai sudah
stand by di WhatsApp Group
4. Bagaimana kesiapan kamu Biasanya untuk tugas hafalan sudah

dalam penilaian diingatkan dari minggu sebelumnya.
keterampilan? Jadi lebih siap jika diminta
penilaiannya. Biasanya saya hafalan
berulang-ulang sampai benar-benar
hafal. Kemudian direkam dan dikirim
ke bu guru melalui WhatsApp personal
kak
5. Bagaimana kesiapan kamu Persiapannya yaitu beberapa hari

dalam penilaian akhir tahun? sebelum pelaksanaan penilaian akhir
tahun belajar dengan membaca materi
dan mengerjakan latihan soal-soal
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)-1
PEMBELAJARAN MASA DARURAT
MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 8 KEBUMEN
Mata Pelajaran : Al-Qur’an Hadis Semester : Genap

Peminatan : Pertemuan : 7 kali
Kelas :8 Alokasi waktu : 14x30’
I. Kompetensi Dasar dan Indikator

a. Kompetensi Dasar
1.4 Menghayati keutamaan membaca Al-Qur'an sesuai kaidah Ilmu
Tajwid
2.4 Menjalankan sikap disiplin dalam kehidupan sehari-hari
3.4 Memahami ketentuan hukum bacaan Mad Silah, Mad Badal, Mad
Tamkin, dan Mad Farqi
4.4 Mempraktikkan hukum bacaan Mad Silah, Mad Badal, Mad Tamkin,
dan Mad Farqi dalam Al-Qur’an
b. Indikator
1.4.1 Membiasakan membaca al-Qur’an sesuai dengan kaidah ilmu
Tajwid
2.4.1 Membiasakan bersikap disiplin dalam kehidupan sehari-hari
3.4.1 Menjelaskan pengertian hukum bacaan Mad Silah, Mad Badal,
Mad Tamkin, dan Mad Farqi
3.4.2 Mengidentifikasi bacaan Mad Silah, Mad Badal, Mad Tamkin, dan
Mad Farqi dalam surah-surah pilihan
3.4.3 Mendeskripsikan cara membaca Mad Silah, Mad Badal, Mad
Tamkin, dan Mad Farqi
4.4.1 Mendemonstrasikan hukum bacaan Mad Silah, Mad Badal, Mad
Tamkin, dan Mad Farqi dalam al-Qur'an
II. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat membiasakan membaca al-Qur’an sesuai dengan kaidah ilmu
Tajwid
2. Siswa dapat membiasakan bersikap disiplin dalam kehidupan sehari-hari
3. Siswa dapat menjelaskan pengertian hukum bacaan Mad Silah, Mad
Badal, Mad Tamkin, dan Mad Farqi
4. Siswa dapat mengidentifikasi bacaan Mad Silah, Mad Badal, Mad
Tamkin, dan Mad Farqi dalam surah-surah pilihan
5. Siswa dapat mendeskripsikan cara membaca Mad Silah, Mad Badal,
Mad Tamkin, dan Mad Farqi
6. Siswa dapat mendemonstrasikan hukum bacaan Mad Silah, Mad Badal,
Mad Tamkin, dan Mad Farqi dalam al-Qur'an
III. Materi Esensi

Hukum bacaan Mad Silah, Mad Badal, Mad Tamkin, dan Mad Farqi
IV. Media dan Sumber Belajar

1. LCD, Laptop, Power Point, FastStone Capture
2. Buku Tajwid, Youtube, Internet, WAG, E Learning, Quiziiz
3. Buku Guru dan Buku Siswa
V. Proses Pembelajaran
1. Pendahuluan (Salam, doa, appersepsi, pretest)
2. Inti (mengamati, menanya, mengkomunikasikan, menyimpulkan)
3. Penutup (Kesimpulan, penugasan, postest)
VI. Penilaian
1. Test tertulis
2. Penugasan
Kebumen, Juli 2020

Mengetahui Disusun oleh
PLT Kepala Madrasah Guru Pengampu
Drs. Mukhdor Siti Nur Lailiyah, S.Pd., M.Pd

NIP. 196306251992031002 NIP.197907112005012002

PEMBELAJARAN MASA DARURAT (Covid-19)


a. Kompetensi Dasar
1.5 Menerima kebenaran isi al-Qur’an tentang tanggung jawab
2.5 Mengamalkan sikap tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari
3.5 Memahami isi kandungan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-
Qashash (28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148 tentang adanya
hubungan kehidupan dunia dan akhirat
4.5.1 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-
Qashash (28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148
4.5.2 Mengkomunikasikan keterkaitan hasil analisis kandungan Q.S.
Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28): 77, dan Q.S. Ali
Imran (3): 148 dengan fenomena sosial dengan kesalahan gaya
hidup materialistik, hedonis, dan konsumtif pada zaman akhir
b. Indikator
1.5.1 Meyakini kebenaran isi al-Qur’an tentang perintah bersikap
tanggung jawab
1.5.2 Mengikuti kebenaran isi al-Qur’an tentang perintah tanggung jawab
2.5.1 Menampilkan perilaku tanggung jawab dalam kehidupan sehari-
hari
2.5.2 Membiasakan bersikap tanggung jawab dalam kehidupan sehari-
hari
2.5.3 Menunjukkan perilaku tanggung jawab dalam kehidupan sehari-
hari
3.5.1 Membaca Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28): 77, dan
Q.S. Ali Imran (3): 148 dengan tartil
3.5.2 Mengartikan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28): 77,
dan Q.S. Ali Imran (3): 148 dengan benar
3.5.3 Menganalisis isi kandungan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-
Qashash (28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148 tentang
materialistis, hedonis, dan konsumtif
3.5.4 Menyimpulkan isi kandungan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-
3.5.5 Menghubungkan isi kandungan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S.
Al-Qashash (28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148 tentang gaya
hidup materialistik, hedonis, dan konsumtif dengan fenomena
sosial.
4.5.1 Menunjukkan hafalan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash
(28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148
4.5.2 Menunjukkan hafalan arti dari Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-
4.5.3 Mendengarkan hafalan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-
4.5.4 Merumuskan hasil analisis dampak negatif tentang gaya hidup
materialistis, hedonis, dan konsumtif pada Q.S. Al-A’la (87): 14-
19, Q.S. Al-Qashash (28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148
4.5.5 Menerapkan hasil analisis dampak negatif tentang gaya hidup
materialistis, hedonis, dan konsumtif pada Q.S. Al-A’la (87): 14-
19, Q.S. Al-Qashash (28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148 dalam
fenomena sosial.
4.5.6 Membangun sifat tanggung jawab dalam muamalah sesuai dengan
pemahaman Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28): 77,
dan Q.S. Ali Imran (3): 148 dalam kehidupan sosial.

Setelah melakukan pembelajaran diharapan siswa dapat :
1. Meyakini kebenaran isi al-Qur’an tentang perintah bersikap tanggung
jawab
2. Mengikuti kebenaran isi al-Qur’an tentang perintah tanggung jawab
3. Menampilkan perilaku tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari
4. Membiasakan bersikap tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari
5. Menunjukkan perilaku tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari
6. Membaca Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28): 77, dan Q.S.
Ali Imran (3): 148 dengan tartil.
7. Mengartikan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28): 77, dan
Q.S. Ali Imran (3): 148 dengan benar
8. Menganalisis isi kandungan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash
(28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148 tentang gaya hidup materialistis,
hedonis, dan konsumtif
9. Menyimpulkan isi kandungan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash
(28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148
10. Menghubungkan isi kandungan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-
Qashash (28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148 tentang gaya hidup
materialistis, hedonis, dan konsumtif dengan fenomena sosial.
11. Menunjukkan hafalan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28):
77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148
12. Menunjukkan hafalan arti dari Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-
13. Mendengarkan hafalan Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28):
77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148
14. Merumuskan hasil analisis dampak positif tanggung jawab dalam
muamalah pada Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28): 77, dan
Q.S. Ali Imran (3): 148
15. Menerapkan hasil analisis dampak positif tanggung jawab dalam
muamalah pada Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28): 77, dan
Q.S. Ali Imran (3): 148 dalam fenomena sosial.
16. Membangun sifat tanggung jawab dalam muamalah sesuai dengan
pemahaman Q.S. Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28): 77, dan
Q.S. Ali Imran (3): 148 dalam kehidupan sosial.
III. Materi Esensi
Analisis dampak positif tanggung jawab dalam muamalah sesuai dengan Q.S.
Al-A’la (87): 14-19, Q.S. Al-Qashash (28): 77, dan Q.S. Ali Imran (3): 148

VI. Penilaian
1. Test tertulis
2. Penugasan
Kebumen, Juli 2020


NIP. 196306251992031002 NIP.197907112005012002
PEMBELAJARAN MASA DARURAT (Covid – 19)

a. Kompetensi Dasar
3.6 Menganalisis isi kandungan hadis riwayat Muslim dari Abu
Hurairah dan hadis riwayat Muslim dari Mustaurid tentang
4.6.1 Mendemonstrasikan hafalan hadis riwayat Muslim dari Abu
4.6.2 Mengomunikasikan hasil analisis hadis riwayat Muslim dari Abu
b. Indikator
3.3.1 Membaca hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan hadis
riwayat Muslim dari Mustaurid tentang hubungan kehidupan
dunia dan akhirat
3.3.2 Mengartikan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan hadis
riwayat Muslim dari Mustaurid tentang hubungan kehidupan
dunia dan akhirat dengan benar
3.3.3 Menganalisis isi kandungan hadis riwayat Muslim dari Abu
3.3.4 Menyimpulkan isi kandungan hadis riwayat Muslim dari Abu
3.3.5 Menghubungkan isi kandungan hadis riwayat Muslim dari Abu
4.3.1 Menunjukkan hafalan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah
dan hadis riwayat Muslim dari Mustaurid tentang hubungan
kehidupan dunia dan akhirat dengan lancar
4.3.2 Menunjukkan hafalan arti hadis hadis riwayat Muslim dari Abu
hubungan kehidupan dunia dan akhirat dengan benar
4.3.3 Mendengarkan hafalan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah
dan hadis riwayat Muslim dari Mustaurid tentang hubungan
kehidupan dunia dan akhirat
4.3.4 Menerapkan hasil analisis dampak positif sikap jujur yang
terkandung dalam hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan
hadis riwayat Muslim dari Mustaurid dalam kehidupan sehari-
hari.
4.3.5 Menghubungkan sikap jujur dalam muamalah dengan kandungan
hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan hadis riwayat
Muslim dari Mustaurid
Setelah melakukan pembelajaran diharapan siswa dapat :
1. Membaca hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan hadis riwayat
Muslim dari Mustaurid tentang hubungan kehidupan dunia dan akhirat
2. Mengartikan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan hadis riwayat
Muslim dari Mustaurid tentang hubungan kehidupan dunia dan akhirat
dengan benar
3. Menganalisis isi kandungan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan
hadis riwayat Muslim dari Mustaurid tentang hubungan kehidupan dunia
dan akhirat
4. Menyimpulkan isi kandungan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah
dan hadis riwayat Muslim dari Mustaurid tentang hubungan kehidupan
dunia dan akhirat
5. Menghubungkan isi kandungan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah
dan hadis riwayat Muslim dari Mustaurid tentang hubungan kehidupan
dunia dan akhirat
6. Menunjukkan hafalan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan hadis
riwayat Muslim dari Mustaurid tentang hubungan kehidupan dunia dan
akhirat dengan lancar
7. Menunjukkan hafalan arti hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan
dan akhirat dengan benar
8. Mendengarkan hafalan hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan
dan akhirat
9. Menerapkan hasil analisis dampak positif sikap jujur dalam muamalah
yang terkandung dalam hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan
hadis riwayat Muslim dari Mustaurid dalam kehidupan sehari-hari
10. Menghubungkan sikap jujur dalam muamalah dengan kandungan hadis
riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan hadis riwayat Muslim dari
Mustaurid tentang hubungan kehidupan dunia dan akhirat
III. Materi Esensi
Analisisi hadis riwayat Muslim dari Abu Hurairah dan hadis riwayat Muslim
dari Mustaurid tentang hubungan kehidupan dunia dan akhirat

VI. Penilaian
1. Test tertulis
2. Penugasan
Kebumen, Juli 2020


NIP. 196306251992031002 NIP.197907112005012002
DOKUMENTASI MTs NEGERI 8 KEBUMEN

Foto 1. Foto 2.
Profil MTs Negeri 8 Kebumen Jalan Menuju MTs Negeri 8 Kebumen
Foto 4. Foto 5.
Wawancara dengan guru Al Qur’an Foto dengan Waka Kurikulum
Hadits
Foto 6. Pemberian Bahan Ajar melalui E-Learning

Foto 7. Foto 8.
Wawancara dengan siswa Wawancara dengan siswa
Muktiara Surbekti Siska Lisnawati
Foto 9. Foto 10.

Wawancara dengan siswa Wawancara dengan siswa
Tandan Cahyaningrum Stevie Happy Median
Foto 11. Foto 12.
Pemberian Tugas melalui WhatsApp Bentuk Soal Evaluasi Melalui Quizizz
Group
Foto 13. Bentuk Soal Evaluasi Melalui Quizizz

DAFTAR RIWAYAT HIDUP
A. Data Pribadi
Nama : Sri Purwasih
Tempat, Tanggal Lahir : Kebumen, 9 Oktober 1999
Alamat : Bendungan Rt 01 Rw 03 Kuwarasan
NIM : 17116252
Jurusan/Fakultas : PAI/Tarbiyah
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
No. Hp : 089633450602
B. Latar Belakang Pendidikan
1. TK Saka Bakuh : 2004
2. SD Negeri Bendungan : 2005
3. MTs Negeri Gombong : 2011
4. MA Negeri Gombong : 2014

Revisi Munaqosah Fiksssss - Skripsi - Sri Purwasih - 17116252

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Revisi Munaqosah Fiksssss - Skripsi - Sri Purwasih - 17116252

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEMBELAJARAN AL QUR’AN HADITS PADA MASA PANDEMI

COVID-19 DI KELAS VIII A MTs NEGERI 8 KEBUMEN

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi

INSTITUT AGAMA ISLAM NAHDLATUL ULAMA

PEMBELAJARAN AL QUR’AN HADITS PADA MASA PANDEMI

Telah Dimunaqosahkan di Depan Sidang Penguji

Pembimbing I, Pembimbing II,

Dr. Slamet Mujiono, S. Ag., M. Hum Maesaroh, M. Ag

Faisal, M. Ag Dr. H. M. Bahrul Ilmie, S. Ag. M. Hum

Faisal, M. Ag Oky Ristya Trisnawati, M. Pd

Benny Kurniawan, M. Pd. I

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Sri Purwasih

Judul Skripsi : PEMBELAJARAN AL QUR’AN HADITS PADA

MASA PANDEMI COVID-19 DI KELAS VIII A MTs

NEGERI 8 KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2020/

hasil penelitian/pengkajian mendalam terhadap suatu pokok masalah yang

dilakukan secara mandiri dibawah bimbingan dosen pembimbing dan berdasarkan

dengan pernyataan ini, saya bersedia menanggung segala resiko, termasuk

pencabutan gelar kesarjanaan yang saya sandang.

Kebumen, 19 Agustus 2020

Artinya : “Niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dan memberikan

rasa ucapan terima kasih untuk :

Kedua orang tua yang dengan cinta dan kasih sayangnya

membesarkan, mendidik, membimbing, mendoakan tiada henti,

dan menjadi motivator utama dalam menapaki setiap tahap

Teruntuk sahabat-sahabatku dan calon suamiku yang selalu

memberikan semangat dan doa tiada henti.

Serta teman-teman seperjuangan yang selalu memberikan

semangat dan motivasi.

Sygma Examedia Arkanleema, 2010), hal. 543.

dapat kuberikan. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan

rahmat dan kasih sayang-Nya kepada kita semua. Aamiin.

Sri Purwasih (17116252). Pembelajaran Al Qur’an Hadits pada Masa Pandemi

Pandemi covid-19 memberikan dampak besar dalam kehidupan masyarakat,

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pembelajaran Al Qur’an

Guna mengungkap penelitian ini maka dilakukan penelitian lapangan

Berdasarkan temuan penelitian bahwa pembelajaran Al Qur’an Hadits

Kata Kunci : Pembelajaran Al Qur’an Hadits, Masa Pandemi Covid-19.

Sri Purwasih (17116252). Al Qur’an Hadits Learning During Covid-19

In order to reveal this research, field research (qualitative) was conducted

Keywords : Al Qur’an Hadits Learning, Covid-19 Pandemic Period.

Alhamdulillah segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT,

menyelesaikan tugas penyusunan skripsi ini yang berjudul “Pembelajaran Al

tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang senantiasa kita nantikan

syafa’atnya di akhirat kelak.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud

kepada yang terhormat :

memimpin dan mengatur lembaga dalam penyelenggaraan pendidikan

sehingga bertambah maju.

2. Bapak Benny Kurniawan, M.Pd.I selaku Dekan Fakultas Tarbiyah IAINU

Kebumen yang telah mengelola Fakultas Tarbiyah dengan baik.

selaku dosen pembimbing dalam penulisan skripsi yang telah meluangkan

waktu dan tenaganya dalam membimbing serta mengarahkan sehingga

karya ilmiah ini dapat selesai dengan tepat waktu.

4. Seluruh dosen, staff dan karyawan IAINU Kebumen, yang telah

memberikan ilmunya kepada peneliti serta kepada seluruh civitas

akademik yang telah membantu kelancaran penulisan skripsi ini.

telah memberikan izin untuk kepentingan penelitian skripsi.

Negeri 8 Kebumen yang telah memberikan data dan informasi untuk

kepentingan penelitian skripsi.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih