Anda di halaman 1dari 5

REKAYASA IDE

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah

Psikologi Pendidikan

Dosen Pengampu : Prof. Dr. Asih Menanti, M.S., S.Psi.

Disusun Oleh :

NURMALA

Nim : 2211141004

KELAS A SENI TARI

PRODI S1 PENDIDIKAN SENI TARI

JURUSAN SENDRATASIK

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2022
1. Apa itu Pembelajaran Kognitif?

jawab :

Pembelajaran kognitif adalah gaya belajar aktif yang berfokus pada membantu Anda
mempelajari cara memaksimalkan potensi otak Anda. Ini memudahkan Anda untuk
menghubungkan informasi baru dengan ide-ide yang ada sehingga memperdalam memori dan
kapasitas retensi Anda.

Kemampuan proses mental otak untuk menyerap dan menyimpan informasi melalui
pengalaman, indera, dan pikiran dikenal sebagai kognisi. Ada cabang psikologi muda yang
dikenal sebagai psikologi kognitif. Ini adalah studi tentang proses internal seseorang. Ini
adalah hal-hal yang terjadi di otak Anda, seperti berpikir, perhatian, pembelajaran,
pemecahan masalah, persepsi, dan lain-lain.

2. Sebutkan dan jelaskan Komponen Pembelajaran Kognitif?

jawab :

Pembelajaran tradisional terutama berfokus pada menghafal alih-alih mencoba mencapai


penguasaan dalam mata pelajaran tertentu. Berikut ini adalah aspek fundamental dari
pembelajaran kognitif:

1. Pemahaman

Agar pembelajaran kognitif menjadi efisien dan menguntungkan Anda, pahami alasan
mengapa Anda mempelajari subjek tertentu sejak awal.

2. Memori

Pembelajaran kognitif mencegah menjejalkan informasi, yang sangat tidak efektif dalam
pendidikan. Memiliki pemahaman yang mendalam tentang suatu subjek meningkatkan
kemampuan Anda untuk menghubungkan pengetahuan baru dengan pengalaman atau
informasi sebelumnya.

3. Penerapan
Strategi pembelajaran kognitif membantu Anda menerapkan informasi atau keterampilan
baru dalam situasi kehidupan. Mereka mendorong Anda saat Anda terus mengembangkan
keterampilan pemecahan masalah.

3. Apa yang di maksud dengan Teori Perilaku Kognitif?

jawab :

Teori ini terutama mengacu pada proses mental kita, seperti pemikiran dan interpretasi kita
tentang peristiwa kehidupan. Ini menjelaskan bagaimana pikiran, perasaan, dan perilaku
seseorang berinteraksi satu sama lain. Pikiran mengarah pada emosi tertentu, yang pada
gilirannya mengarah pada respons perilaku tertentu. Saat kita mengubah pikiran kita, kita bisa
mengubah emosi kita dan kemudian perilaku kita.

Ini juga bekerja secara terbalik di mana mengubah cara kita berperilaku menyebabkan
perubahan dalam perasaan kita dan, pada akhirnya, pikiran kita. Mari kita ambil contoh
seorang pengembang yang menghadapi masalah di lingkungan tertentu dan secara otomatis
percaya bahwa tugas itu sulit baginya saat itu juga. Karyawan secara otomatis cenderung
memiliki sikap negatif terhadap tugas khusus ini, dan kinerjanya kemungkinan besar akan
buruk.

4. Sebutkan beberapa Manfaat Pembelajaran Kognitif?

jawab :

Berikut ini adalah efek positif utama dari pembelajaran kognitif:

1. Meningkatkan

Teori pembelajaran belajar kognitif meningkatkan pembelajaran seumur hidup. Pekerja


dapat membangun ide sebelumnya dan menerapkan konsep baru pada pengetahuan yang
sudah ada.

2. Meningkatkan kepercayaan diri

Karyawan menjadi lebih percaya diri dalam mengerjakan tugas karena mereka mendapatkan
pemahaman yang lebih dalam tentang topik baru dan mempelajari keterampilan baru.
3. Meningkatkan Pemahaman

Pembelajaran kognitif meningkatkan pemahaman peserta didik dalam memperoleh informasi


baru. Mereka dapat mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang materi
pembelajaran baru.

4. Meningkatkan keterampilan pemecahan masalah

Pembelajaran kognitif melengkapi karyawan dengan keterampilan yang mereka butuhkan


untuk belajar secara efektif. Dengan demikian, mereka mampu mengembangkan
keterampilan pemecahan masalah yang dapat mereka terapkan dalam tugas-tugas yang
menantang.

5. Membantu mempelajari hal-hal baru dengan lebih cepat

Melalui pengalaman belajar, karyawan akan dapat mendaur ulang dan menggunakan metode
pembelajaran yang sama dengan yang digunakan sebelumnya. Ini akan membantu mereka
mempelajari hal-hal baru jauh lebih cepat karena mereka sudah tahu apa yang berhasil untuk
mereka dalam hal memperoleh pengetahuan baru.

6. Mengajar membentuk formasi konsep (berpikir abstrak)

Pembelajaran kognitif juga dapat mengajari karyawan Anda untuk membentuk berbagai
konsep berbeda seperti dengan mudah memahami dan menafsirkan informasi yang dapat
meningkatkan kreativitas dan mengarah pada inovasi di tempat kerja.

5. Bagaimana Strategi Pembelajaran Kognitif?

jawab :

Beberapa psikolog telah membentuk konsep pembelajaran kognitif melalui penelitian.


Mereka datang dengan teori dan strategi pembelajaran yang dapat diterapkan di lingkungan
belajar perusahaan.

Strategi berpusat pada peserta didik

Jean Piaget menyebut pembelajaran sebagai informasi yang berkaitan dengan pengetahuan
yang sudah ada. Dan setiap pelajar mulai dengan pengetahuan dan pengalaman mereka
sendiri. Menurut teorinya, pembelajaran dimulai dengan akumulasi beberapa pengetahuan
dasar dan berkembang lebih dalam seiring waktu. Piaget menyarankan tiga komponen
penting dari pembelajaran:

Akomodasi – mempertimbangkan informasi baru dengan memodifikasi apa yang sudah kita
ketahui.

Asimilasi – pengaturan pengetahuan baru di dalam kepala kita di samping apa yang kita
ketahui.

Ekuilibrasi – menyeimbangkan apa yang sudah kita ketahui dengan informasi baru yang kita
coba peroleh.

Anda mungkin juga menyukai