Anda di halaman 1dari 9

MODEL PEMBELAJARAN TERPADU DI

SD PDGK4205

DISUSUN OLEH :

NAMA : TIARA SHINTA RANGKUTI


NIM 855958756
SEMESTER : V (LIMA) AKPMM
MATA KULIAH : PEMBELAJARAN TERPADU DI SD
KODE MATA KULIAH : (PDGK4205)
POKJAR : SERDANG BEDAGAI
UPBJJ : UT 12 MEDAN

UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH


UNIVERSITAS TERBUKA (UPBJJ-UT)
MEDAN
RENCANA PEMBELAJARAN TERPADU

INSTITUSI MENGAJAR : SD NEGERI 106190 KOTA PARI


NAMA MAHASISWA : TIARA SHINTA RANGKUTI
NIM 855958756
MATA PELAJARAN : 1. B.INDONESIA
2. IPA
3. MATEMATIKA
TEMA 1 : INDAHNYA KEBERSAMAAN
KELAS / SEMESTER : IV / GANJIL
ALOKASI WAKTU : 1 x 10 Menit

1. Standar Kompetensi
❖ Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
❖ Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
❖ Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan
menyapa berdasarkan rasa ingin tahu tentangdirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
❖ Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis,dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak mulia.

2. Kompetensi Dasar dan Indikator


B.INDONESIA

KOMPETENSI INDIKATOR
3.1. Menggali informasi dari teks laporan4.1.1 Menceritakan pengalaman tentang
hasil pengamatan tentang gaya, gerak, energipercobaan tinggi rendahnya bunyi dalam bentuk
panas, bunyi, dan cahaya dengan bantuan gurutulisan
dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan
tulis dengan memilih dan memilah kosakata
baku

IPA
KOMPETENSI INDIKATOR
3.5 Memahami sifat-sifat bunyi melalui3.5.1 Membedakan bunyi tinggi dan bunyi
pengamatan dan keterkaitannya dengan inderarendah dalam bentuk percobaan membunyikan
pendengaran. botol-botol kaca.

MATEMATIKA
KOMPETENSI INDIKATOR
3.2 Menerapkan penaksiran dalam 4.1.1 Melakukan penaksiran terhadap banyak
melakukan penjumlahan, perkalian, benda yang disajikan dalam gambar dan
pengurangan dan pembagian untuk menemukan hasilnya.
memperkirakan hasil perhitungan.
3. Gambar Jaring Tematik Kelas IV

TEMA 1
INDAHNYA
KEBERSAMAAN

B. Indonesia IPA
Menceritakan pengalaman tentang Membedakan bunyi tinggi dan Matematika
percobaan tinggi rendahnya bunyi bunyi rendah dalam bentuk Melakukan penaksiran terhadap
dalam bentuk tulisan percobaan membunyikan botol- banyak benda yang disajikan
botol kaca. dalam gambar dan menemukan
hasilnya.

4. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa mampu membedakan bunyi tinggi dan bunyi rendah dengan benar.
2. Dengan menjawab pertanyaan, siswa mampu menceritakan pengalaman tentang membeli makanan
tradisional dalam bentuk tulisan dengan menggunakan kosakata baku dengan benar.
3. Dengan mengamati gambar, siswa mampu menemukan jawaban dari soal penaksiran terhadap banyak
benda dengan benar.
5. Materi Pembelajaran
• B.Indonesia : Cerita pengalaman membeli makanan tradisional
• IPA : Memahami sifat – sifat bunyi melalui pengamatan
• Matematika : Penaksiran dalam penjumlahan, perkalian, pengurangan dan pembagian

6. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


➢ Media dan alat :
- Gambar makanan khas Indonesia
- Buku guru dan siswa
- Dua buah botol berisi krikil dengan jumlah berbeda.

➢ Sumber pembelajaran :
- Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Indahnya Kebersamaan Tema 1 buku
tematik terpadu kurikulum 2013. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia
.
7. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
• Pendekatan : Scientific (mengamati, menanya, mencoba, menalar dan
mengomunikasikan).
• Metode : Tanya jawab, penugasan, dan ceramah.
8. Strategi Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


waktu
Pembukaan • Guru memberi salam pada awalpembelajaran. 2 Menit
• Siswa diajak berdoa bersamadipimpin oleh guru atau salah satu
siswa yang ditunjuk .
• Guru melakukan presensi dan menanyakan kabar kepada siswa.
• Siswa mendengarkan penjelasan dari guru tentang kegiatan yang
akan dilakukan hari ini dan apa tujuan yang akan dicapai dari
kegiatan tersebut dengan bahasa yang sederhana dan dapat
dipahami.
Kegiatan inti • Siswa mendengarkan lagu yamko rambe yamko (Mengamati) 6 Menit
• Siswa bersama-sama menyanyikan lagu yanko rambe yamko
yang dilengkapi dengan tangga nada yang terdapat pada lembar
kertas yang diberikan kepada siswa (Mencoba)
• Guru mengingatkan siswa untuk memperhatikan not angka lagu
tersebut, sehingga siswa dapat membedakan tinggi rendahnya nada
yang dilambangkan dengan not angka, serta panjang pendeknya
nada yang dilambangkan dengan titik
• Selesai bernyanyi bersama, guru meminta siswa kembali
menyanyikan hanya baris kedua dan ketiga agar siswa dapat
membedakan antara nada rendah dibaris kedua dan nada tinggi
dibaris ke tiga(Menalar)
• Siswa bermain tebak jumlah krikil dalam botol sesuai
• Guru mengenalkan istilah penaksiran. Guru menyiapkan botol
yang berisi 5 kerikil dan botol yang berisi 50 kerikil lalu meminta
salah satu siswa menutup mata dan satusiswa membunyikan botol
tersebut lalu siswayang yang menutup mata menebak jumlah
kerikil dalam kedua botol tersebut
• Guru menulis jawaban beberapa siswa di papan tulis
• Guru dan siswa memeriksa kebenaran jumlah krikil dalam kedua
botol
• Siswa mengerjakan soal penaksiran (Mencoba)
• Siswa menyampaikan hasil pekerjaan kepada teman
disampingnya atau belakangnya (Mengkomunikasikan)
• Siswa mengamati gambar getuk khas Indonesia dan menaksir
banyak jumlahnya (Mengamati dan Menalar)
• Guru menulis jawaban beberaapa siswa di papan tulis, kemudian
memeriksa banyaknya gethuk yang terdapat pada gambar.
• Siswa di berikan soal evaluasi
Penutup • Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan 2 Menit
hal-hal yang sekiranya belum dipahami.
• Siswa bersama-sama dengan guru menyimpulkan pembelajaran
kali ini.
• Guru mengevaluasi pembelajaran dan menyampaikan pesan moral.
• Guru meminta ketua kelas memimpin doa.
• Guru mengucapkan salam.

9. Penilaian Pembelajaran
- Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
- Penilaian Keterampilan : Mengolah informasi dan berkomunikasi
- Penilaian pengetahuan
Daftar periksa menceritakan pengalaman:
No Kriteria Pengukuran Ya Tidak
1 Siswa mampu menceritakan pengalaman tentang percobaan
tinggi rendahnya bunyi dengan menggunakan kosakata baku.
2 Siswa mampu menceritakan pengalamannya tersebut
berdasarkan pertanyaan-pertanyaan penuntun.

Panduan Konvers Nilai:


Konversi Nilai
Predikat Klasifikasi
(skala 0-100)
81-100 A SB (Sangat Baik)
66-80 B B (Baik)
51-65 C C (Cukup)
0-50 D K (Kurang)

Penilaian Sikap :

Daftar periksa membedakan bunyi tinggi dan bunyi rendah.


No Kriteria Pengukuran Ya Tidak
1 Siswa mampu membedakan bunyi tinggi dan bunyi rendah
ketika membunyikan botol-botol kaca.
2 Siswa mampu membedakan bunyi tinggi dan bunyi rendah
dalam bentuk tulisan.

- Penilaian keterampilan
1. Menyanyikan lagu Yamko Rambe Yamko
Instrumen penilaian:
Kelancaran Volue suara Pandangan Lafal dan
berbicara mata intonasi
No Nama
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3

1
2
3
Dst.
10. Sumber Rujukan
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Indahnya Kebersamaan Tema 1 buku tematik terpadu
kurikulum 2013. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Mengetahui Kota Pari, Mei 2021


Kepala Sekolah Guru Kelas IV

SALBIAH S.Pd TIARA SHINTA RANGKUTI


NIP. 196407051986042001 NIM : 855958756
LAMPIRAN

1. Materi/Teks pembelajaran
- Lagu Yamko Rambe Yamko
-Materi dan contoh soal penaksiran:
Penaksiran adalah perkiraan yang dilakukan untuk hasil dari sebuah operasi hitung. Untuk melakukan penaksiran, kita harus
menggunakan aturan-aturan pembulatan sehingga hasilnya bisa mendekati hasil operasi hitung yang sebenarnya. Untuk
memahami konsep penaksiran dalam matematika, perhatikan contoh soal berikut ini:

Taksiran atas dilakukan dengan cara bilangan-bilangan dibulatkan ke atas.


Contoh:
Tentukan hasil dari 12 + 97 !
Jawab:
Karena menggunakan taksiran atas, maka:
12 dibulatkan menjadi 20
97 dibulatkan menjadi 100
Sehingga, taksiran 12 + 97 = 20 + 100 = 120.

Taksiran bawah dilakukan dengan cara bilangan-bilangan dibulatkan ke bawah.


Contoh:
Tentukan hasil dari 29 x 53 !
Jawab:
Karena menggunakan taksiran bawah, maka:
29 dibulatkan menjadi 20
53 dibulatkan menjadi 50
Sehingga, taksiran 29 + 53 = 20 + 50 = 70

Taksiran terbaik dilakukan dengan cara bilangan-bilangan dibulatkan berdasar aturan pembulatan.
Contoh:
Tentukan hasil dari 31 + 76 !
Jawab:
Karena menggunakan taksiran terbaik, maka:
31 dibulatkan menjadi 30
76 dibulatkan menjadi 80
Sehingga, taksiran 31 + 76 = 30 + 80 = 110

2. Media
Gambar makanan khas Indonesia GETUK
3. Penilaian/Kegiatan Evaluasi, yakni :
- Soal latihan dan kunci jawaban soal

SOAL PILIHAN GANDA


A. Berilah Tanda Silang (X) Pada Huruf A, B, C, dan D pada jawaban yang benar!

1. Sebutkan suku yang terkenal di Indonesia, kecuali ….


a. Suku sunda c. Suku maya
b. Suku batak d. Suku jawa

2. Tari bungong jumpa merupakan tarian daerah yang berasal dari …..
a. Aceh c. Sumatera Barat
b. Sumatera Utara d. Riau

3. Apa yang harus kita lakukan terhadap sumber daya alam kita yang tidak dapat diperbaharui?
a. Menggunakan berlebihan c. Menghemat dan melestarikan
b. Menghabiskan selagi masih ada d. Digunakan sembarangan

4. Berikut agama yang di akui menurut peraturan di Indonesia, kecuali …..


a. Islam c. Budha
b. Hindu d. Arteis

5. Berikut yang merupakan sumber bunyi yang ada dirumah adalah …..
a. Meja c. Bel rumah
b. Tembok d. Pintu

6. Pemantulan bunyi yang diterima oleh pendengar beberapa saat setelah bunyi langsung disebut ….
a. Gaung c. Backsound
b. Gema d. Refleksi suara

7. Benda berikut dapat menyerap bunyi, kecuali …..


a. Busa c. Kain karpet
b. Gabus d. Kertas

8. Taksiran tinggi ke ratusan dari 856 – 443 adalah ….


a. 300 c. 500
b. 400 d. 400

9. Taksiran rendah ke ratuasn dari 3.490 – 2.160 adalah ….


a. 1.300 c. 1.200
b. 1.400 d. 1.400

10. Taksiran tinggi dari 83 : 29 adalah ….


a. 4 c. 3
b. 2 d. 5

Kunci Jawaban
1. c
2. a
3. c
4. d
5. c
6. b
7. d
8. b
9. a
10. c

Anda mungkin juga menyukai