TENTANG
DOSEN PENGAMPU :
DISUSUN OLEH:
UNIVERSITAS MERANGIN
2022
BAB 1
PENDAHULUAN
1.2 Permasalahan
Bagaimana keanekaragaman karakteristik bakteri, jamur dan
mikroalga berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya?
PEMBAHASAN
berdasarkan jurnal:
PENUTUP
KESIMPULAN
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat banyak
jenis bakteri, jamur dan mikroalga di alam semsta ini, karakteristik bakteri
pada umumnya bersifat prokariotik atau memiliki inti sel tanpa membran inti,
hidupnya bersifat autotrof dan heterotroph, beberapa bakteri memiliki flagela
sebagai alat gerak, sebagian lain tidak memiliki flagella, jika kondisinya tidak
bagus, bakteri bisa membentuk endospora untuk melindungi bakteri dari
panas dan gangguan alam. Berdasarkan analisis karakteristik bakteri probiotik
ditemukan ciri-ciri bakteri yaiyu karakteristik morfologi berbentuk batang
(basil), termasuk jenis bakteri gram-positif dengan warna violet. Karakteristik
Jamur Sagu (V olvariella sp.) endemik papua pada Pada hasil dan pengamatan
ditemukan beberapa golongan Basil sp. seperti Bacillus megaterium
merupakan bakteri aerob, gram positif, dengan karakteristik berbentuk batang
dengan ukuran diameter 1,2-1,5 m dan panjang 2,0-2,4 m, bentuk sel-sel
silindris sampai oval atau bentuk pear.
Sedangkan karakteristik pada jamur yang kami temukan yaitu Jamur
sagu yang ditemukan di Desa Warari Kecamatan Yapen Selatan, Kabupaten
Yapen memiliki bentuk spora bulat sampai bulat lonjong. Karakteristik kelas
mikroalga Mikroalga umumnya bersel satu atau berbentuk benang dan selama
hidupnya merupakan plankton.
DAFTAR PUSTAKA
Anderson, D.M., J.M. Burkholder, W.P. Cochlan, P.M. Glibert, C.J. Gobler, C.A.
Heil, R.M. Kudela, M.L. Parsons, J.E.J. Rensel, D.W. Townsend, V.L.
Trainer, G.A. Vargo. 2008. Harmful algal blooms and eutrophication:
Examining Linkages From Selected Coastal Regions of the United States.
Harmful Algae.