Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN

UPAYA KESELAMATAN

I. PENDAHULUAN
II. LATAR BELAKANG
III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
VI. SASARAN
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

, ........................................
Disetujui oleh, Diketahui oleh, Disusun oleh
Direktur RS Amalia medika Manajer........

(dr. Mujaddid Abddi.) (.....................................) (......................................)


KERANGKA ACUAN
UPAYA KESELAMATAN UNIT RAWAT JALAN RS AMALIA MEDIKA 2022

I. PENDAHULUAN
Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di rumah sakit Amalia Medika
merupakan program yang diberikan untuk seluruh karyawan rumah sakit. Dengan program
kesehatan dan keselamatan kerja ini diharapkan dapat mempertahankan dan meningkatkan
kesehatan dan keselamatan kerja di Rumah Sakit Amalia Medika, tidak terkecuali di Unit
Rawat Jalan.

II. LATAR BELAKANG


Unit Rawat Jalan merupakan bagian dari Rumah Sakit Amalia Medika juga memiliki
sumber daya yang bekerja memberikan pelayanan kepada pasien dan keluarga. Di dalam
memberikan pelayanan, seluruh karyawan yang bekerja diharapkan berada dalam tingkat
kesehatan yang optimal, agar pelayanan yang diberikan juga dapat di lakukan dengan
optimal. Untuk itu kesehatan setiap karyawan yang bertugas harus tetap diperhatikan dan di
pelihara dengan baik oleh karyawan sendiri dan rumah sakit.
Selain kesehatan karyawan, keselamatan dalam bekerja juga perlu di perhatikan.
Karena keselamatan kerja dalam pelayanan tidak hanya untuk pribadi karyawan bersangkutan
akan tetapi juga pasien dan keluarga yang memperoleh pelayanan dari karyawan tersebut.
Karena itu program yang menjamin kesehatan dan keselamatan kerja karyawan sangat
perlu dilaksanakan dengan baik dan rumah sakit harus memfasilitasi agar program ini dapat
terselenggara sesuai dengan yang diharapkan.
Sehubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja ini, resiko yang dapat terjadi di
unit rawat jalan bagi pasien adalah penularan penyakit, sedangkan bagi karyawan adalah
resiko tertular penyakit, tertusuk jarum, nyeri tulang belakang, dan lainnya.
III. TUJUAN
A. Tujuan Umum
Optimalnya tingkat kesehatan dan keselamatan kerja karyawan di unit rawat jalan.
B. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan Kesehatan karyawan unit rawat jalan.
2. Meningkatkan Keselamatan Kerja karyawan unit rawat jalan dalam melakukan
pelayanan.

IV. KEGIATAN
1. Pencegahan dan Pemantauan Kejadian Kecelakaan Kerja
Pencegahan dan pemantauan kejadian kecelakaan kerja merupakan kegiatan yang
dilakukan secara terus menerus. Saat terjadi kecelakaan kerja dilakukan penanganan
terlebih dahulu dan dilanjutkan dengan pelaporan. Pemantauan ini penting untuk
menganalisa penyebab terjadinya kecelakaan kerja, sehingga kejadian yang sama tidak
akan terulang lagi pada masa yang akan datang.
2. Pelatihan K3RS
Pelatihan K3RS dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran karyawan
tentang kesehatan dan keselamatan kerja. Pelatihan yang diperlukan di unit rawat jalan,
diantaranya yaitu :
- Pelatihan K3 Umum
- Pelatihan K3 Keperawatan
- Pelatihan penggunaan alat pelindung diri ( APD )
3. Medical Chek Up Rutin
Setiap karyawan yang bekerja di Rumah Sakit Amalia Medika wajib mengikuti medical
check up rutin setiap tahun.
4. Pengobatan Karyawan
Karyawan Rumah Sakit Amalia Medika memiliki hak untuk memperoleh pengobatan bila
sakit, hal ini difasilitasi dengan mengikutsertakan seluruh karyawan dalam program BPJS.
Rumah Sakit Amalia Medika sangat peduli terhadap karyawan yang sakit. Saat karyawan
sakit, karyawan dapat langsung berobat ke Poliklinik atau IGD untuk memperoleh
pelayanan.
V. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN
Seluruh pelaksanaan kegiatan peningkatan kesehatan dan keselamatan kerja
bekerjasama dengan P2K3.
1. Pencegahan dan pemantauan kejadian kecelakaan kerja
Kecelakaan kerja dicegah dengan bekerja sesuai SPO. Pemantauan kejadian kecelakaan
kerja dilakukan setiap harinya dan saat ada kejadian kecelakaan kerja. Kepala Unit
membuat laporan kepada P2K3.
2. Pelatihan K3RS
Pelatihan K3RS dilakukan dengan berkoordinasi dengan P2K3 dan Diklat.
3. Medical Check Up Rutin
Pemeriksaan kesehatan ( Medical Check Up ) dilakukan setiap tahunnya, berkoordinasi
dengan P2K3.
4. Pengobatan Karyawan
Setiap karyawan yang sakit dapat memperoleh pelayanan kesehatan dengan
menggunakan BPJS di Poliklinik ataupun IGD Rumah Sakit Amalia Medika.

VI. SASARAN
1. Tidak terjadi kecelakaan kerja di unit rawat jalan tahun 2022
2. Seluruh karyawan unit rawat jalan mengikuti pelatihan K3RS tahun 2022
3. Seluruh karyawan unit rawat jalan melaksanakan Medical Chek Up tahun 2022.
4. Seluruh karyawan unit rawat jalan yang sakit mendapat pelayanan pengobatan karyawan
selama tahun 2022

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


1. Pencegahan dan pemantauan kejadian kecelakaan kerja dilakukan setiap hari.
2. Pelaksanaan pelatihan terkait K3RS dilaksanakan sesuai dengan jadwal dari Unit Diklat
dan P2K3.
3. Pelaksanaan pemeriksaan kesehatan ( Medical Chek Up ) tahun 2019 dilakukan sesuai
dengan jadwal dari P2K3.
4. Pelaksanaan pengobatan terhadap karyawan yang sakit dilakukan sesuai dengan
kebutuhan.
VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi pelaporan program dilakukan di akhir tahun dan dilaporkan ke koordinator
rawat jalan dan kepala unit rawat jalan.

IX. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pelaksanaan kegiatan harus dilengkapi dengan pencatatan dan pelaporan. Kegiatan
pemantauan kejadian kecelakaan kerja dilakukan setiap bulannya dilaporkan kepada P2K3. Bila ada
kejadian kecelakaan kerja, harus dilakukan pelaporan ke P2K3 paling lambat 2 x 24 jam.
Pencatatan dan pelaporan evaluasi kegiatan pelatihan K3RS dilakukan oleh Unit Diklat.
Pencatatan dan Pelaporan evaluasi kegiatan pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh P2K3.

Anda mungkin juga menyukai